You are on page 1of 22

.

LOGO : KANTOR AKUNTAN PUBLIK


ANDY & KAWAN
Nomor : LAINV-....../PW.../5/201x 30 April 201x
Lampiran : Satu eksemplar
Hal : Laporan HASIL PERIKATAN
Investigasi atas Dugaan Tindak
Pidana Korupsi Pengadaan Bahan
Pertanian pada ......... 201x

Dengan ini kami sampaikan Laporan Audit Investigatif atas Dugaan Tindak
Pidana Korupsi Pengadaan Bahan Pengadaan Bahan Pertanian
pada ......... 201x, dengan pokok-pokok bahasan sebagai berikut:

BAB I : SIMPULAN DAN REKOMENDASI

B A B II : INFORMASI UMUM

B A B III : URAIAN HASIL AUDIT INVESTIGATIF

Halaman 1 dari 22
BAB I

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan
Audit Investigatif atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi Pengadaan
Bahan Pengadaan Bahan Pertanian pada ......... 201x dilaksanakan
sebagai tindak lanjut atas surat Kepala Kepolisian Resort ..... Nomor
x/xxx/I/201x/Reskrim tanggal 21 Januari 201x perihal permintaan Audit
Investigasi dan Perhitungan Kerugian Keuangan Negara/Daerah, dan
telah dilakukan ekspose oleh Kepolisian Resort .....di Kantor ....
tanggal ...... 201x.
Dari hasil audit investigatif diperoleh fakta bahwa pengadaan dan
pelaksanaan pengadaan bahan xxxx pada ...... Tahun 201x tidak
sesuai dengan ketentuan.
Hal ini disebabkan itikad yang tidak baik dari rekanan dalam
upayanya memenangkan pelelangan dan tidak melaksanakan
pekerjaannya sesuai dengan kontrak, itikad yang tidak baik dari
pimpro untuk melakukan kecurangan pelaksanaan kegiatan, panitia
pemeriksa barang yang tidak melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya.

Akibatnya menimbulkan kerugian keuangan negara sebesar Rp


xxxxxx juta.
B. Rekomendasi
Sehubungan dengan permasalahan tersebut di atas, kami
rekomendasikan kepada Kepala Kepolisian Resort .... untuk
memproses penyimpangan dalam kegiatan pengadaan bahan xxxx
pada ...... tahun 201x sesuai peraturan perundang-undangan yang
berlaku.

Kepala ,

Halaman 2 dari 22
Halaman 3 dari 22
BAB II
INFORMASI UMUM

A. Dasar Audit Investigatif


Audit Investigatif dilaksanakan berdasarkan:
1. Surat Kepala Kepolisian Resort ........ Nomor xxx /Reskrim
tanggal 21 Januari 20xx perihal permintaan Audit Investigasi dan
Perhitungan Kerugian Keuangan Negara/Daerah;
2. Surat Tugas ..... Nomor ST.... tanggal ..... 20xx perihal Audit
Investigasi atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi Pengadaan Bahan
xxx pada ....... Tahun 201x;

B. Sasaran dan Ruang Lingkup Audit Investigatif


Sasaran dan ruang lingkup audit investigatif sebagai berikut:

1. Tujuan Audit
Audit investigatif ini bertujuan untuk mengumpulkan bukti-bukti dan
membuktikan adanya dugaan tindak pidana korupsi atas Pekerjaan
Pengadaan Bahan xxx pada ....... Tahun 201x.

Audit Investigatif dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti surat


Kepala Kepolisian Resort ..... Nomor .... tanggal ...... 201x perihal
permintaan Audit Investigasi dan Perhitungan Kerugian Keuangan
Negara/Daerah.

2. Ruang Lingkup Audit


Audit mencakup pengujian terhadap data/bukti-bukti proses lelang
dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan serta pembayaran
Pekerjaan Pengadaan Bahan xxx pada ....... Tahun 201x dengan
nilai kontrak sebesar Rp xx Milyar ,00 yang diduga terjadi
penyimpangan yang merugikan keuangan negara.

Audit dilaksanakan selama 20 hari kerja sejak tanggal 4 Des xxx


201xx sampai dengan tanggal 1 Jan 201x, dan diperpanjang

Halaman 4 dari 22
selama 12 hari kerja sejak tanggal 201x sampai dengan tanggal M
201x

3. Batasan Tanggung Jawab Audit


Tanggung jawab kami terbatas pada simpulan pendapat mengenai
terjadinya penyimpangan yang merugikan keuangan negara
berdasarkan bukti-bukti yang cukup, relevan dan kompeten yang
diperoleh pada saat audit.

Terhadap kelengkapan dan kebenaran bukti-bukti dan hasil


pelaksanaan Pekerjaan Pengadaan Bahan xxx ...... Tahun 201x
menjadi tanggung jawab manajemen ......

4. Pernyataan pemenuhan norma

Audit investigatif dilakukan berdasarkan standar audit Lembaga


Pengawasan Internal ..... tanggal 201x tentang ...............

C. Prosedur Audit Investigatif

Prosedur audit investigatif sebagai berikut:


1 Reviu dokumen administrasi kegiatan
Prosedur audit ini dilakukan untuk memperoleh keyakinan yang
memadai atas terjadinya perbuatan dan pelakunya guna dilakukan
tindakan hukum dan besarnya kerugian keuangan negara yang
terjadi. Kami melakukan reviu terhadap dokumen-dokumen yang
berkaitan dengan Pekerjaan Pengadaan Bahan Pengadaan Bahan
Pertanian pada ......... 201x .Prosedur analitis dan rekonstruksi
fakta berdasarkan bukti-bukti yang diperoleh dalam rangka Audit
Investigasi Pekerjaan Pengadaan Bahan xxx pada ....... Tahun
201x, serta melakukan klarifikasi atas data yang diperoleh.

2 Wawancara serta konfirmasi terhadap pihak-pihak yang terkait


dengan Pekerjaan Pengadaan Bahan xxx di ....... Tahun 201x.

Halaman 5 dari 22
D. Hambatan Dalam Audit Investigatif
Tidak ada hambatan dalam pelaksanaan audit.

E. Informasi Awal

1. Informasi mengenai organisasi Objek pemeriksaan


1) Nama Lembaga/Instansi :
2) Nama Pekerjaan :
3) Alamat obyek yang diaudit :
5) Kuasa Pengguna
Anggaran
a.SK Pertama
Nama :
Jabatan :
Nomor dan Tgl SK :
b.SK Kedua
Nama :
Jabatan :
Nomor dan Tgl SK :
6) PPK
Nama :
Jabatan :
Nomor dan tanggal SK :
7) Anggaran :
Nomor & tanggal DPA :
Jumlah Anggaran :
8) Kontrak
Nomor & tanggal kontrak :
Nilai Kontrak :
Pelaksana :
9) Pembayaran :
PPh yang dipotong :
Pembayaran Netto :

2. Informasi mengenai kasus yang diaudit


Informasi terkait kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi Pekerjaan
Pengadaan Bahan xxx pada ....... Tahun 201x yaitu berdasarkan
ekspose oleh Kepolisian Resort ..... pada hari Senin tanggal 21
Januari 201x bertempat di Kantor ......

Indikasi penyimpangan sebagai berikut:

1) Terdapat kesalahan pada proses pelelangan berupa pemalsuan


tanda tangan penjamin supply bahan x;

Halaman 6 dari 22
2) Pembayaran pra kontrak yang diterima PT ABC sebesar Rp
xxxx,00 Milyar namun realisasi pengadaannya tidak sesuai
jumlah yang dibayarkan.

BAB III

URAIAN HASIL AUDIT INVESTIGATIF

A. Dasar Hukum Obyek Penugasan Audit Investigatif

1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor xx Tahun 201x


Tanggal 6 Agustus 201x tentang Pengadaan Barang/Jasa;
2. Dokumen Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun Anggaran
201x;
3. Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Nomor xxxx tanggal 201x nilai
kontrak sebesar Rp xxx Milyar .

B. Materi Temuan

1. Jenis Penyimpangan
Pelaksanaan Pengadaan Bahan XXXX pada ......Tahun Anggaran
201x tidak sesuai ketentuan.

2. Pengungkapan Fakta dan Proses Kejadian


1) Anggaran Pengadaan Bahan xxx di ..... Tahun Anggaran 201x
tertuang dalam Dokumen Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA)
Nomor ..... tanggal 2011x sebesar Rp xxx Milyar

2) Surat Keputusan Kepala ...... Nomor xxxx tanggal 20xxx

Halaman 7 dari 22
proses pelelangan yang menetapkan bahwa pengadaan bahan
Pengadaan Bahan Pertanian pada ......... 201x dari tanggal xxx
sampai dengan ditandatanganinya kontrak pengadaan bahan
xxxx TA 201xx ditunjuk ..PT ABC......

3) Harga Perkiraan Sendiri (HPS)

HPS dengan Nomor xxxx tanggal 201x ditandatangani oleh Sdr.


...... (Pimpro ) sedangkan penyusunannya dibantu oleh Sdr. ......
sebesar Rp xxx Milyar Berdasarkan keterangan dari beberapa
pihak yang disurvey harga, informasi yang diperoleh penyidik
Polres.......... dalam kenyataannya bahwa:
No Tanggal Pihak Keterangan
1. 24-12- 201x D Tidak pernah memberikan
harga bahan xxx karena tidak
pernah menjualnya
2. 4 -12- 201x Y Tidak pernah memberikan
harga bahan xxxkarena tidak
menjualnya
3. 4 -12- 201x Toko B Tidak pernah memberikan
harga bahan karena tidak
menjualnya
4. 23-11- 201x M Tidak pernah menyetujui
survey atas harga bahan xxx
tidak pernah menjualnya
5. - Hj. Tidak pernah menyetujui
survey atas harga rumput
unggul, daun nangka, rumput
alam dan daun gamal dan
tidak pernah menjualnya

6. - K Tidak pernah menyetujui


survey atas harga bahan xxx
dan tidak pernah menjualnya

4) Proses Pelelangan

(1) Metode pelelangan yang digunakan adalah pelelangan


umum pasca kualifikasi dengan sistem gugur.

(2) Pengumuman Pelelangan

Halaman 8 dari 22
Pengumuman lelang dilakukan pada harian AAAAA
Kabupaten ...... dan papan pengumuman Kantor ......
- Pengumuman Lelang I dengan Nomor xxx Bulan
Januari 201x.
- Pengumuman pelelangan ulang dengan Nomor Bulan i
201xxx.
(3) Pembukaan Dokumen Penawaran

- Pelelangan I
Jumlah perusahaan yang mendaftar sebanyak 18
perusahaan yaitu:
(1) CV M ;
(2) CV I;
(3) CV MO;
(4) CVMG;
(5) CV P ;
(6) UD C;
Jumlah perusahaan yang memasukkan dokumen
penawaran sebanyak 2 (dua) perusahaan yaitu UD C
dan CV A. Karena perusahaan yang memasukkan
dokumen penawaran kurang dari 3 maka pelelangan
dinyatakan gagal sesuai dengan Berita Acara Evaluasi
Pelelangan Gagal Nomor XXXX .
Pelelangan Ulang
Berita Acara pembukaan dokumen penawaran Nomor
XXX tanggal 201X. Jumlah peserta yang mendaftar yaitu:
(1) CV I;
(2) CV G;
(3) UD C;
(4) CV K;
(5) PT S;
(6) CV M
(7) CV J ;
.
Dari 11 perusahaan yang mendaftar, sebanyak 3 (tiga)
perusahaan yang melakukan penawaran yaitu:
(1) CV A;
(2) CV S

Halaman 9 dari 22
(3) PT D.

(4) Evaluasi Penawaran

Berdasarkan Berita Acara evaluasi dokumen penawaran


Nomor XXX tanggal 7 201X. Dari 11 peserta yang
mendaftar terdapat 1 (satu) perusahaan yang hanya
memasukkan isian kualifikasi yaitu UD C
Sedangkan 3 (tiga) perusahaan yang memasukkan
dokumen isian kualifikasi dan surat penawaran yaitu XXXX
Evaluasi dilakukan dengan sistem gugur dengan tahapan
evaluasi sebagai berikut:
a. Koreksi Aritmatik, dengan hasil:

No Nama Perusahaan Harga Penawaran Terkoreksi


(Rp)
1 C X
2 D Y
3 F Z
b. Evaluasi Administrasi, dilakukan penilaian terhadap:
- Syarat-syarat substansial yang terdapat pada
dokumen pengadaan;
- Surat penawaran memenuhi:
Jangka waktu berlakunya surat penawaran;
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan;
Bertanggal.
- Terpenuhinya persyaratan jaminan penawaran.
Seluruh perusahaan yang melakukan penawaran
dinyatakan lulus.
c. Evaluasi Teknis, dilakukan penilaian terhadap:
- Spesifikasi teknis barang;
- Jadwal waktu penyerahan;
- Identitas pakan pabrikan (jenis dan merk);
- Bagian pekerjaan yang disubkontrakkan.
Hasil evaluasi teknis:
Nama Hasil
No Penjelasan
Perusahaan Evaluasi
1 CV A Tidak lulus 1. Spesifikasi teknis yang
ditawarkan dan jaminan supply
XXX tidak sesuai dengan
spesifikasi yang dipersyaratkan.
Halaman 10 dari 22
2. Volume jaminan supply bahan
jadi kurang dari volume yang
dipersyaratkan.
2 CV S Lulus -
3 PT D Tidak lulus 1. Dalam penawaran teknis tidak
menyebutkan spesifikasi aroma
pada semua bahan XXX.

d. Evaluasi Harga
Harga penawaran CV S dinyatakan Lulus.
(5) Evaluasi dan Pembuktian Kualifikasi

Berdasarkan Berita Acara evaluasi dan pembuktian


kualifikasi Nomor XXX tanggal 7 Februari 2012 bahwa CV S
Utama dinyatakan lulus dan sebagai Calon Pemenang
Lelang.
Berdasarkan bukti dan klarifikasi, semestinya CV S tidak
lulus dengan uraian sebagai berikut:
a) Jaminan supply Pengadaan Bahan Pertanian
pada ......... 201x oleh ...... kepada menyatakan bahwa
menjamin sebagai produsen untuk memberi jaminan
penuh dan sanggup mensuplai Berdasarkan klarifikasi
kepada Sdr. xxx..... pada tanggal 18 Februari 200xx
menyatakan bahwa bidang usaha ....... adalah warung
serba ada, simpan pinjam, pinjaman barang dan tidak
bergerak pada bidang usaha penyediaan
Berdasarkan klarifikasi kepada Panitia Pengadaan
Barang pada tanggal bahwa pemberian jaminan supply
hbahan oleh ..... merupakan kebiasaan dari dulu.
Petugas yang mengetik jaminan supply hijauan bahan
adalah Sdr. ...... (sebagai Sekretaris ...... dan juga
sebagai Anggota Panitia Pengadaan Barang).

b) Adanya perbedaan dokumen jaminan supply antara yang


di up-load dengan dokumen asli yang diserahkan
penyedia jasa untuk pembuktian, yaitu:
No Nomor Surat Barang Yang Keterangan
Halaman 11 dari 22
Dijamin
1 -
2 -

Materai nomor 05B5CAAF488176755 yang asli untuk


surat jaminan supply konsentrat layer dengan surat
Nomor
Berdasarkan keterangan dari Sdr.) yang disampaikan
kepada Pihak Penyidik tanggal 23 Januari 2013 bahwa
yang mengetik jaminan supply bahan atas nama Kop
surat jaminan supply namun dalam isi surat tertulis pihak
yang memberikan dukungan adalah CV Oleh panitia
pengadaan dilakukan klarifikasi dengan surat Nomor
terkait:
Kop surat Nomor dan isi surat pemberi jaminan adalah
Penandatangan diatas materai adalah pimpinan A
PS.
Surat jawaban klarifikasi ber-kop surat A tanggal 1
Februari 201xxx dan bertandatangan pimpinan atas
nama S menyatakan bahwa nomor surat, nama dan
alamat CV I yang tertera disurat jaminan supply
merupakan kesalahan pengetikan.
Namun berdasarkan keterangan dari Sdr.H yang
disampaikan kepada Pihak Penyidik tanggal 21
Desember bahwa:
Telah menarik surat dukungan supply bahan kepada
CV
Tidak pernah membuat surat Jawaban Klarifikasi surat
Jaminan Supply yang disampaikan kepada Panitia
Pengadaan kait surat Nomor Secara kasat mata
tandatangan Sdr. Xxx yang tertuang dalam surat
jawaban klarifikasi tersebut berbeda tandatangan milik
yang bersangkutan.

Halaman 12 dari 22
(6) Berita Acara Hasil Pelelangan Nomor
07003/PL200/F2.F/02/2012 tanggal 7 Februari 2012
menyatakan bahwa C PEMENANG lelang.

5) Penetapan pemenang pengadaan bahan harga penawaran


terkoreksi Rp xxxx Pengumuman pelelangan umum
pengadaan TA 201xxx Nomor harga penawaran terkoreksi Rp
xxx Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Pengadaan Pakan Untuk
Bibit Ternak Kambing dan Itik antara Sdr. Pejabat Pembuat
Komitmen dengan Didi Sidiyono (Direktur CV Sabili Utama)
Nomor 17001/PL-220/F2.F/02/2012 tanggal 17 Februari 2012
nilai kontrak sebesar Rp3.553.866.550,00.

Kontrak mulai berlaku terhitung sejak 17 Februari 2012 s.d 5


Desember 2012. Pekerjaan pengadaan barang mulai
dilaksanakan terhitung sejak 1 Januari 2012. Periode 1 Januari
2012 s.d 16 Februari 2012 pelaksanaannya .......

Adapun rincian barang sebagai berikut:


No Jenis Komposisi Volume Harga Jumlah
Pakan Bahan (Kg) satuan Harga
Pakan (Rp) (Rp)
A.

B.

C.

Halaman 13 dari 22
6) Jaminan Pelaksanaan dari BankXXX2 dengan nilai jaminan
sebesar berlaku selama 340 hari kalender dari tanggal 15
Februari 201x sampai dengan tanggal 19 Januari 201x.

7) Berdasarkan Klarifikasi Panitia Pemeriksa/Penerima Barang


tanggal diperoleh keterangan bahwa:

(1) Pada saat melakukan pemeriksaan barang tidak


mengetahui jumlah yang seharusnya diterima;

(2) Panitia Pemeriksa barang tidak mengetahui jumlah


seluruh barang yang telah diterima untuk dilakukan
pembayaran;

(3) Pelaksanaan pemeriksaan barang tidak secara


bersama-sama keseluruhan panitia pemeriksa, melainkan
seadanya anggota panitia pemeriksa bersama petugas
gudang melakukan pemeriksaan barang;

(4) Panitia Pemeriksa Barang tidak membuat Berita Acara


Pemeriksaan Barang namun hanya menandatangani.
Format Berita Acara Pemeriksaan Barang yang membuat
adalah staf Pim Pro yang sudah terisi jumlah barang
dalam kondisi baik, lengkap dan sesuai dengan spesifikasi
yang telah ditentukan;

(5) Panitia pemeriksa barang hanya menandatangani Surat


Jalan dari penyedia barang yang dibuat seolah-olah
barang datang tiap minggu (sebagai syarat Berita Acara
Pembayaran).

8) Pengelolaan bahan pakan digudang:

(1) Berdasarkan klarifikasi kepada Sdr. .BBB...... pada


tanggal 8 Maret 201xxx menyatakan bahwa:

Halaman 14 dari 22
a. Terdapat 3 (tiga) data/laporan barang yang berbeda-
beda informasi jumlahnya yaitu:

Laporan bulanan yang dibuat oleh Kepala Seksi


Pelayanan NNN berisi barang yang datang secara
mingguan sesuai dengan jadwal kontrak;

Laporan bulanan yang dibuat oleh Pengelola Bahan


/Petugas Gudang Sdr. .....; dan

Bukti-bukti nota/kuitansi pembelian Bahan dan


rekapitulasi penghitungan jumlah barang.

Laporan yang dianggap benar adalah laporan yang ia


buat dengan alasan ia yang menerima dan mengolah
untuk bahan .
b. Pengelola GGt/Petugas Gudang Sdr. HH mencatat
barang yang masuk gudang, mengeluarkan/memakai
barang untuk digunakan dan apabila persediaan bahan
menipis maka juga melakukan pembelian bahan ;

c. Sdr. OO sering menerima barang tanpa didampingi oleh


penitia pemeriksa barang.

(2) Beberapa bukti penerimaan barang tidak diketahui siapa


yang menerima barang;

(3) Dokumen tanda terima barang tidak standar bahkan


terdapat tanda terima barang hanya berupa
lembaran/sobekan kertas;

(4) Tidak terdapat permintaan bahan untuk digunakan


sebagai bahan jadi .

9) Realisasi pembayaran Pengadaan Bahan i ....... Tahun


Anggaran 2012 telah dibayar seluruhnya Dalam pengajuan
SPM dilampiri dengan antara lain:
Halaman 15 dari 22
(1) Berita acara pemeriksaan barang;
(2) Berita acara serah terima barang;
(3) Surat jalan yang dibuat seolah-olah barang dikirim per
minggu.
Dalam kenyataannya dokumen tersebut tidak sesuai dengan
faktanya sebagaimana dikemukakan dalam uraian nomor 7).
10)Berdasarkan Lampiran Berita Acara Pembayaran Tahap I
Pengadaan Bahan Pra Kontrak untuk bibit ternak itik dan
kambing kepada ...... sebesar Rp512.131.000,00, dengan
perhitungan sebagai berikut:

Jenis Volume Waktu Volume 6 Jumlah Harga Total Harga


Bahan Minggu I Pengadaan Minggu Volume Satuan (Rp)
N
(Kg) Selanjutny (Kg) (Rp)
o
a
(Kg)
A.
1
2
3
4
5

B. Pakan Ternak Kambing


1 Dedak 862 7 Minggu 700 5.062 3.500 17.717.000
2 Bungkil 504 7 Minggu 400 2.904 4.500 13.068.000
Kelapa
3 Susu PAP 650 7 Minggu 500 3.650 5.500 20.075.000
4 Ultra 16 7 Minggu 12 88 4.500 396.000
Mineral
5 Garam 16 7 Minggu 12 88 1.000 88.000
Sub Jumlah 2.048 51.344.000
Jumlah 512.131.000

Pembayaran bahan kepada .. DDD sebesar Rp ccc melalui


transfer rekening koperasi dan uang tunai kepada Sdr. J PPK
masing-masing sebesar Rp xxx 80.000.000,00 dan
Rp32.131.000,00.

Jumlah uang sebesarxxx kemudian dicairkan dan dikelola oleh


Sdr....., sehingga secara keseluruhan dana senilai
Rp512.131.000,00 dikelola oleh Sdr........

Oleh Sdr....., dana sebesar Rp512.131.000,00 digunakan untuk:

Halaman 16 dari 22
1. Pembelian pakan ternak Rp 171.108.400
2. Sharing pembiayaan audit oleh Irjend Rp 10.000.000
Kementerian Pertanian
3. Diserahkan pengelolaannya kepada Rp 308.300.000
Sdr. Any Sukensi
4. Dikelola oleh Sdr. Sunyoto, SST Rp 22.722.600
Jumlah Rp 512.131.000
Penyerahan dana sebesar Rp308.300.000,00 kepada Sdr. Any
Sukensi tidak secara sekaligus, dilakukan secara bertahap sejak
18 April 2012 s.d 20 Februari 2013.
11) Berdasarkan klarifikasi kepada Sdr. Hanar Triono, S.Pt (Ketua
KPRI Usaha Bersama) pada tanggal 18 Februari 2013
menyatakan bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh
Penyidik Kepolisian Resort ...., Sdr. ...... membuat pembukuan
dan kuitansi seolah-olah terdapat pembelian pakan ternak
kepada M. Yani sesuai dengan Tanda Terima Pinjaman Barang
dari M. Yani ke BPTU.

Kuitansi ditulis oleh Sdr. Benny Pramono, A.Md (Pengelola


Pakan Konsentrat/Pengelola Gudang) masing-masing sebesar
Rp201.193.000,00 dan Rp112.131.000,00.
12)Disamping pembayaran periode Pra Kontrak kepada KPRI
Usaha Bersama sebesar Rp512.131.000,00, CV Sabili Utama
juga menyerahkan dana untuk pembelian Hijauan Makan
Ternak (HMT) sebesar Rp43.738.360,00 kepada Sdr. S yang
penyerahannya dilakukan secara transfer melalui rekening
KPRI Usaha Bersama sebesar Rp23.738.360,00 tanggal 4
Oktober 2012 dan tunai langsung kepada Sdr. Sunyoto sebesar
Rp20.000.000,00.

Oleh Sdr. Sunyoto dana sebesar Rp43.645.000,00


pengelolaannya diserahkan kepada Sdr. Any Sukensi
sedangkan sisanya sebesar Rp93.360,00 dikelola oleh
Sdr.Sunyoto. Realisasi pembelian HMT oleh pegawai BPTU KDI

Halaman 17 dari 22
Pelaihari yaitu oleh Sdr. Rustam senilai Rp43.000.000,00, sisa
sebesar Rp645.000,00 dikelola oleh Sdr.Any Sukensi
13)Realisasi harga jenis pakan berdasarkan nota/kuitansi dan
pernyataan Sdr. Sri Kuncoro (Marketing PT. Japfa Comfeed
Indonesia) tanggal 22 Maret 2013 sebagai berikut:

Harga Riil Harga menurut


No Jenis Pakan (Rp) kontrak (Rp)
1 Dedak 2.150-2.900 3.500
2 BR 1 5.600-6.445 6.250
3 BR 2 5.385-6.285 6.000
4 Konsentrat ayam 5.805-6.875 5.650
5 Mineral itik 6.000 6.000
6 Bungkil kelapa 4.500 4.500
7 Susu PAP 5.500 5.500
8 Ultra mineral 4.500 4.500
9 Garam 1.000 1.000

14)Realisasi barang yang datang berdasarkan Kartu Stock yang


didukung dengan nota/kuitansi sebagai berikut:

Jumlah Barang Jumlah Selisih


seharusnya barang yang kutang/
No Jenis Bahan cc
menurut kontrak datang (lebih)
(Kg) (Kg)
1 Dedak 396.162 396.162 0
2 BR 1 17.500 17.500 0
3 BR 2 152.950 76.100 76.850
4 Konsentrat ayam 145.200 110.700 34.500
5 Mineral itik 6.100 1.675 4.425
6 Bungkil kelapa 19.704 8.595 11.109
7 Susu PAP 24.650 10.500 14.150
8 Ultra mineral 592 592 0
9 Garam 592 592 0

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan:


a. Peraturan Presiden RI Nomor 54 tahun 2010 pasal 118.(6).
Apabila ditemukan penipuan/pemalsuan atas informasi yang
disampaikan penyedia barang/jasa, dikenakan sanksi

Halaman 18 dari 22
pembatalan sebagai calon pemenang dan dimasukkan dalam
Daftar Hitam.
b. Keppres Nomor 42 tahun 2002 tentang pedoman pelaksanaan
APBN Pasal 12 ayat (2) bahwa belanja atas beban anggaran
belanja negara dilakukan berdasarkan atas hak dan bukti-bukti
yang sah untuk memperoleh pembayaran.
c. Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Nomor nnnn Daftar kuantitas
dan harga.

3. Penyebab dan dampak yang ditimbulkan

Penyimpangan yang terjadi sebagaimana diuraikan diatas


disebabkan:
1) Itikad yang tidak baik dari rekanan dalam upayanya
memenangkan pelelangan dengan cara merekayasa dokumen
jaminan supply dedak halus dan pakan sapi perah/potong (susu
PAP) dan tidak melaksanakan pekerjaannya sesuai kontrak;
2) Itikad yang tidak baik dari Sdr. Pimpro untuk melakukan
kecurangan pelaksanaan kegiatan dengan cara melakukan
pembelian pakan pada periode pra kontrak tidak sebesar dana
yang berasal dari CV sebesar Rpxxx namun hanya sebesar Rp
xxx171.108.400,00.
3) Panitia pangadaan barang tidak teliti dalam melaksanakan tugas
dan fungsinya mengevaluasi dokumen asli jaminan supply.
4) Panitia pemeriksa barang yang tidak melaksanakan tugas dan
fungsinya dengan baik dalam melakukan penerimaan barang.

Dengan demikian terdapat kerugian keuangan negara sebesar


Rp990.841.677,00 dengan perhitungan sebagai berikut:

1. Periode Pra Kontrak oleh KPRI Usaha Bersama (1 Januari


2012 s.d 16 Februari 2012)
- Pembayaran dari CV Sabili Utama Rp 512.131.000
- Realisasi pembelian pakan ternak Rp (171.108.400)
oleh KPRI Usaha Bersama
Halaman 19 dari 22
Kelebihan Pembayaran Rp 341.022.600
2. Periode Kontrak oleh CV Sabili Utama (17 Januari 2012
s.d 5 Desember 2012)
Kekurangan barang dan selisih harga
- Pembayaran kontrak Rp 2.985.990.000
- Realisasi pembelian dengan harga Rp (2.348.916.473)
riil
Kelebihan pembayaran Rp 637.073.527
Pakan Hijauan Ternak
- Pembayaran Rp 55.745.550
- Realisasi pembelian Rp (43.000.000)
Kelebihan pembayaran Rp 12.745.550
Jumlah Rp 990.841.677
(Rincian disajikan dalam Lampiran: 1/1-1).

Halaman 20 dari 22
4. Pihak-pihak yang terkait
Pihak yang diduga terkait atas permasalahan tersebut di atas
adalah:
1) Sdr. A selaku Direktur CV melakukan rekayasa data untuk
memenangkan pelelangan dan tidak memenuhi kewajiban
pekerjaan sesuai dengan surat perjanjian kerja (kontrak);
2) Sdr. C selaku Pejabat Pembuat Komitmen tidak melaksanakan
tugas dan fungsinya dengan baik dan melakukan kecurangan
atas pembayaran periode pra kontrak;
3) Sdr. D selaku Ketua telah memberikan jaminan supply bahan
dan ikut serta dalam merekayasa data pembelian pada periode
pra kontrak;
4) Sdr. E selaku Ketua Panitia Pengadaan tidak teliti dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya mengevaluasi dokumen asli
jaminan supply;
5) Sdr. E selaku Sekretaris Panitia Pengadaan tidak teliti dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya mengevaluasi dokumen asli
jaminan supply;
6) Sdr. F selaku Anggota Panitia Pengadaan tidak teliti dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya mengevaluasi dokumen asli
jaminan supply;
7) Sdr. G selaku Anggota Panitia Pengadaan tidak teliti dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya mengevaluasi dokumen asli
jaminan supply;
8) Sdr. H selaku Anggota Panitia Pengadaan tidak teliti dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya mengevaluasi dokumen asli
jaminan supply;
9) Sdr. I selaku Ketua Panitia Pemeriksa/Penerima Barang tidak
melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik melakukan
penerimaan barang;

Halaman 21 dari 22
10)Sdr. J selaku Sekretaris Panitia Pemeriksa/Penerima Barang
tidak melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik
melakukan penerimaan barang;
11) Sdr. K selaku Anggota Panitia Pemeriksa/Penerima Barang
tidak melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik
melakukan penerimaan barang;
12)Sdr. L selaku Anggota Panitia Pemeriksa/Penerima Barang
tidak melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik
melakukan penerimaan barang;
13)Sdr. M selaku Anggota Panitia Pemeriksa/Penerima Barang
tidak melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik
melakukan penerimaan barang.

C. Tindak Lanjut Hasil Audit


Sampai dengan pelaksanaan audit berakhir belum ada tindak lanjut
dari permasalahan tersebut.

D. Pembahasan Hasil Audit Dengan Instansi Penyidik


Permasalahan hasil audit tersebut telah diekspose di hadapan
Penyidik Kepolisian Resort ..... pada tanggal, dan Pihak penyidik
Kepolisian Resort .... akan memproses penyimpangan tersebut sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

E. Pembicaraan dengan Instansi Pimpinan Objek Pemeriksaan


Permasalahan hasil audit tersebut telah disampaikan/dikomunikasikan
kepada Kepala ........ pada tanggal

Halaman 22 dari 22

You might also like