You are on page 1of 1

PENGERTIAN NYERI

Nyeri didefinisikan sebagai suatu keadaan yang mempengaruhi seseorang dan ekstensinya
diketahui bila seseorang pernah mengalaminya (Tamsuri, 2007). Menurut International
Association for Study of Plain (IASP), nyeri adalah sensori subyektif dan emosional yang
tidak menyenangkan yang didapat terkait dengan kerusakan jaringan aktual maupun
potensial, atau menggambarkan kondisi terjadinya kerusakan.

Respon nyeri sangat subyektif tergantung dari ambang nyeri dari setiap klien, koping klien,
pengalaman nyeri, ansietas, budaya dari klien serta dipengaruhi oleh gender dan usia. Oleh
karena itu, untuk mengkaji nyeri, perawat dapat melakukan observasi respon dan perubahan
perilaku klien diantaranya menurut Zborowski (1969) ada lima kelompok umum respon klien
terhadap nyeri.
1. Motor responses (twisting, wriggling, movement of body or its parts, walking,
jumping, clencing teeth).
2. Vocal responses (moaning, groaning, crying, screaming).
3. Verbal responses (complaining, cursing, talking about plain, asking for help).
4. Social responses (withdrawl from people, changes in communication patterns,
changes in social manners or personal appearance)
5. The absence of manifest behavior (hiding of plain or suppressing external sign of
pain)

You might also like