MODEL PROMOSI KESEHATAN LANSIA TENTANG KONSTIPASI

Perubahan terkait usia:

Penurunan sekresi saliva
Melemahnya kontraksi
usus
Penurunan jumlah gigi
Penurunan produksi
mucus pada usus besar
kegagalan koordinasi Konsekuensi Intervensi Keperawatan
anorektal dan Konsekuensi
fungsional negatif: 1. Tanda dan gejala
hipertonitas paradox Fungsional Positif:
Konstipas konstipasi
1. Frekuensi Lansia bebas
2. Intake cairan yang
2 Lama dari
adekuat
3 Kenyamanan konstipasi
3. Diet tinggi serat
Faktor risiko: 4. Obat-obatan tirah baring
intake makanan dan dan diet yang
minuman berserat menyebabkan terjadinya
konstipasi
Kondisi emosional
Efek samping obat-obatan
Defekasi yang tidak efektif
Penyakit pada sistem lain
yang dapat menyebabkan
konstipasi (konstipasi
sekunder)