ANALISA JURNAL TENTANG TRIAGE
NO NAMA PENGARANG JUDUL JURNAL
1 Wieji Santosa, Abu Hubungan Pengetahuan Perawat
Bakar,Erna Dwi Wahyuni tentang Pemberian Label Triase
dengan Tindakan Perawat
berdasarkan Label Triase di IGD
Rumah Sakit Petrokimia Gresik
ISI JURNAL
Tempat dan Waktu Penelitian:
IGD Rumah sakit Petrokimia Gresik,Periode
September-Januari 2014
Tujuan Penelitian:
Mengembangkan Program-program untuk
mengembangkan pengetahuan perawat dalam
melakukan tindakan Triase secara tepat
sehingga bias diterapkan dengan baik.
Metode Penelitian
Peneliti menggunakan metode cross sectional
dengan desain deskriptif korelatif dengan
menggunakan total sampling,alat pengumpul
data yang digunakan adalah lembar kuesioner
dan lembar Observasi.Hasil pengisisan
kuesioner dilakukan analisis deskriptif yang
menggunakan table distribusi dan analisis
statistic.
Hasil Penelitian:
1.Respoden adalah 12 Perawat di IGD
Petrokimia Gresik
2.Responden Pendidikan Perawat;Perawt
dengan pendidikan sarjana 66,7% dan
Perawat dengan Diploma 33,3%.
3.Responden berdasarkan usia
Perawat;usia(20-25 th) 58,3% : usia(26-30
th)25 % : usia (31-35 th)16,7% .
4.Responden berdasarkan lama kerja perawat;
1-5 th (33,3%) , 6-10 th (66,7%).
5.Responden berdasarkan Pelatihan Perawat;
PPGD (50%), BTCLS (41,7%), PPGS+BTCLS
(8,3%).
6.Tabulasi Hubungan Pengetahuan perawat
ANALISA JURNAL
Judul jurnal sudah sesuai dengan isi
jurnal,sedangkan tujuan penelitian
disebutkan secara umum yang terdapat
di abstrak,tidak di buat secara khusus.
Abstrak memberikan memberikan
informasi tentang pengertian
triase,tujuan,metode penelitian dan
hasil penelitian,tidak berisi latar
belakang.
Tinjauan Pustaka dalam Jurnal cukup
tapi masih ada yang menggunakan
refrensi diatas 10 th yaitu 1995,2005
dan 2002.
Sampel dalam penelitian sudah cukup
dengan menggunakan lembar kuesioner
dan lembar observasi.
Tidak di jelaskan jurnal tentang
informed consent.
Hasil penelitian disampaikan dengan
jelas.
Kesimpulan dari penelitian adalah
adanya hubungan yang signifikan antara
pengetahuan dengan tindakan labeling
triase,dimana terdapat korelasi yang
sangat kuat antara pengetahuan
dengan tindakan.

2 Arif Mahrur, Isma Faktor faktor yang
YUniar,Sarwono. mempengaruhi lamanya waktu
tanggap dalam pelayanan Gawat
Darurat RSUD Dr Soedirman
Kebumen
dengan tindakan Perawat berdasarkan
Labeling Triase; memiliki hubungan yang
sangat kuat sebesar 0,802.
Tempat dan Waktu Penelitian:
RSUD Dr Soedirman Kebumen,Periode Februari
2015-februari 2016.
Tujuan penelitian:
Untuk mengetahui factor-faktor yang
mempengaruhi lamanya waktu tanggap
dalam pelayanan gawat darurat di Instalasi
Gawat darurat RSUD Dr Soedirman Kebumen.
Metode Penelitian:
Menggunakan pendekatan cross
sectional,dengan tehnik pengambilan tehnik
total sampling sejumlah 24 responden,tehnik
analisis data menggunakan uji chi squre.
Hasil Penelitian:
1.Hubungan tingkat kegawatan (Triase) dengan
waktu Tanggap;
Merah dengan kategori waktu tanggap
37,5%,tidak tepat 12,5%
Kuning dengan kategori waktu tanggap
16,7%,tidak tepat 8,3%.
Hijau dengan kategori waktu tanggap
20,8%,tidak tepat 4,2%.
Dr peneltian menunjukkan tidak ada hubungan
antara tingkat kegawatan (triase)dengan
waktu tanggap di IGD RSUD Dr Soedirman
Kebumen
2.Hubungan keterampilan perawat dengan
waktu tanggap;
Kategori perawat terampil dan masuk
kategori waktu tanggap tepat 58,3%,tidak
tepat 4,2%
Judul sesuai dengan isi sedangkan
tujuan dalam jurnal disebutkan secara
umum saja terdapat di abstrak,tidak di
buat secara khusus.
Abstrak memberikan informasi yang
berisi tujuan,metode penelitian dan
hasil penelitian,tidak berisi latar
belakang.
Tinjauan Pustaka dalam jurnal cukup
tapi masih ada yang menggunakan
refrensi di atas 10 th yaitu tahun 2004.
Sampel dalam penelitian menggunakan
tehnik sampling total sampling
Tidak dijelaskan jurnal tentang informed
consent.
Hasil penelitian disampaikan dengan
jelas di jurnal dalam bentuk tabulasi.
Kesimpulan dan saran pada jurnal tidak
di jelaskan secara spesifik,dimana
kesimpulan di jelaskan pada hasil
penelitian.
Kesimpulannya adalah terdapat
hubungan antara waktu tanggap
dengan ketrampilan perawat dan
terdapat hubungan antara waktu
tanggap dengan beban kerja

3 Sova Evie,Titin Andri Analisis Peran perawat Triage
Wihastuti,Tony terhadap WAITING TIME dan
Suharsono. LENGTH OF STAY pada Ruang
Triage di Instalasi Gawat Darurat
Rumah Sakit dr Saiful Anwar
Malang
Kategori perawat cukup terampil dan masuk
kategori waktu tanggap tepat 16,7%,tidak
tepat 20%
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan
adanya hubungan antara keterampilan
perawat dengan waktu tanggap.
3.Hubungan beban kerja dengan waktu
tanggap;
Beban kerja perawat kat ringan dan masuk
kategori waktu tanggap tepat 62,5% tidak
tepat 4,2%.
Beban kerja perawat kat berat dan masuk
kategori waktu tanggap tepat 12,5 tidak
tepat 20,8%
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan
adanya hubungan antara beban kerja
dengan waktu tanggap di RSUD
4.Faktor paling berpengaruh terhadap lamanya
waktu tanggap dalam pelayanan gawat
darurat;
Beban kerja memiliki nilai-value <0,05,maka
perawat dengan beban kerja ringan 0217x
lebih kecil masuk kategori tepat dalam
waktu tanggap
Tempat dan Waktu Penelitian; Judul dengan isi dlm jurnal sudah
IGD Rumah Sakit dr Saiful Anwar Malang,tahun sesuai,kemudian tujuan dalam jurnal
2015. disebutkan secara secara umum yang
ada di abstrak dan ppendahuluan,tidak
Tujuan pelaksana: di buat secara khusus.
Menganalisis hubungan peran perawat triage Peneliti tidak jelas menuliskan waktu
dengan waiting time dan length of stay pada penelitian yang dilakukan.
ruang treiage di IGD rumah sakit dr Saiful Abstrak memberikan informasi tentang
Anwar Malang tujuan,metode dan hasil penelitian
saja,tidak berisi latar belakang
Metode Penelitian: penelitian.
Penelitian kuantitatif observasional Tinjauan pustaka dalam jurnal cukup
analitik,desain penelitian menggunakan tapi masih ada yang menggunakan
pendekatan studi penampang analitik(analytic refrensi diatas 10 th yaitu tahun
cross sectional study)subyek penelitian adalah 2001,2003.
 pasien pada ruang triage pada UGD Rumah Metode penelitian menggunakan tehnik
Sakit dr. Saiful Anwar Malang dengan tehnik quota sampling,melelui lembar
quota sampling observasiyang telah di validasi dg uji
kappa dan sudah di jelaskan dengan
Hasil Penelitian: jelas pada hasil penelitian,namun pada
1.Karaakteristis umum subyek perawat baik penelian yang di lakukan peneliti tidak
pria dengan wanita; usia(>37 62,54 % th:<37 dijelaskan tentang informed consent.
th 38,46 %),pendidikan terakhir(S1 Dalam jurnal dijelaskan tentang
Kep.15,38:,D3 kep.84,62%), masa kerja(5-10 kesimpulan secara spesifik ,tapi saran
th 30,74 % : 10-15 th 53,84 %) pada jurnal tidak dicantumkan.
2.Berdasarkan usia pasien(anak 10 %,dewasa Kesimpulannya peran perawat tidak
90%), kategori kasus(Trauma 16,5%,non berpengaruh pada length of stay pada
Trauma 88,5%) ruang triage sedangkan waiting time
3.Distribusi peran perawat(tidak baik 6%,baik dipengaruhi oleh peran perawat.
94%):Waiting Time(sesuai standart
77,5%,tidak sesuai standart
22,5%):LOS(sesuai standart 19%,tidak sesuai
standart 81%).
4.Berdasarkan hubungan peran perawat
dengan waiting time(tidak baik dan tidak
sesuai standar 4,5% yg sesuai standart
2%),(baik dengan tidak sesuai standar 18,5%
yg sesuai standart 75,5%)
5.Berdasarkan hubungan peran perawat
dengan length of stay(tidak baik dengan tidak
sesuai standar 6,5% yg sesuai standar
2%),(Baik dengan tidak sesuai standar 76,5%
dan sesuai standar 17%).
6.Hubungan antar variable,peran perawat dg
waiting time 10%,pada length of stay 0,9%

4 Mario alan Hubungan Response time perawat
Rembet,Mulyadi,Reginus dengan tingkat kepercayaan
T. Malara keluarga pasien pada Triage
Kuning(URGENT)di instalasi Gawat
darurat RSU GMIM Kalooran
Amuran
Tempat dan Waktu penelitain:
Instalasi Gawat Darurat RSU GMIM Kalooran
Amurang,mei-juni 2015.
Tujuan Peneliti:
Menganalisis hubungan respon time perawat
dengan tingkat kepercayaan keluarga pasien
pada Triage Kuning di Instalasi Gawat Darurat
RSU GMIM kalooran Amurang.
Judul dan isi jurnal sudah sesuai,tetepi
tujuan hanya di tulis secara umum pada
abstrak,tidak dibuat secara khusus.
Abstrak memberikaninformasi tentang
tujuan,metode dan hasil
penelitian,tidak berisi latar belakang
penelitian.
Tinjauan pustaka dalam jurnal cukup
tapi masih ada yang menggunakan

5 Jazilahtul Hosnaniah Pelaksanaan Triage di Unit Gawat
darurat Rumah Sakit Reksa Waluya
Kota Mojokerto.
Metode Penelitian:
Desain penelitian yang di gunakan adalah jenis Sampel dalam penelitian sudah sesuai
desain survey analitik dengan rancangan cross
sectional. Tehnik pengambilan sampel
menggunakan purposive sampling,jumlah
sampel 69 pasien,penelitian berupa lembar
observas(untuk response time perawat
menggunakan skala Guttmen dan lembar
kuesioner untuk kepercayaan keluarga pasien.
Hasil Penelitian:
1.Distribusi frekuensi berdasarkan jenis
kelamin; laki-laki 49,3% perempuan 50,7%.
2.Distribusi frekuensi berdasarkan umur: <20 th pada triase kuning di IGD RSU GMIM
17,4%; 20-30 th 17,4%; 31-50 th 39,1%; >50
th 26,1%.
3.Responden response time: cepat 52,2 %
:lambat 47,8%.
4. Frekuensi berdasarkan kepercayaan: Percaya
56,5% : Ragu-ragu 43,5%.
5.Hubungan response time perawat dengan
tingkat kepercayaan keluarga: jumlah
responsive time cepat dan keluarga pasien
dg kategori percaya yaitu 56,5% .
Tempat dan Waktu Penelitian:
Unit Gawat Darurat Reksa Waluya Kota
Mojokerto,Periode 17-19 Maret 2014.
Tujuan penelitian:
Untuk mengetahui pelaksanaan triage di unit
gawat darurat Rumah Sakit Reksa Waluya Kota belakang,metode dan hasil penelitian.
Mojokerto.
Metode Penelitian:
Merupakan penelitian deskriptif,dengan
menggunakan tehnik sampling total
sampling,instrument pengumpulan data dalam perawat)sehingga hasil penelitian
penelitian menggunakan kuesioner dan di
hitung dengan skala likert dan di analisa
refrensi diatas 2010 yaitu
1997,2002,2003.
dengan sampel control dan
menggunakan tehnik pengumpulan
data melalui lembar observasi dan
lembar kuesioner dijelaskan jurnal
tentang informed consent.
Hasil penelitian di sampaikan dengan
jelas di jurnal.
Kesimpulan dari penelitian adalah
terdapat hubungan yang signifikan
antara response time perawat dengan
tingkat kepercayaan keluarga pasien
kalooran Amurang.
Judul dan isi sudah sesuai,tujuan dalam
jurnal dalam jurnal disebutkan secara
umum saja terdapay diabstrak,tidak
dibuat secara khusus.
Pada Abstrak memberikan informasi
lengkap tentang tujuan latar
Tinjauan Pustaka pada jurnal tidak
dituliskan.
Peneliti menggunakan metode
penelitian deskriptif,sampel yang di
gunakan sangat sedikit (7 orang
kurang akurat.
Tidak di jelaskan jurnal tentang
menggunakan skor T,penelitian memakai
sampel 7 orang perawat.
Hasil penelitian:
1.Responden umur 26-30 th 57,1%
2.Respnden dengan pendidikan D3 71,4%
3.Responden dengan masa kerja> 5 th 71,4%
4.Sebagian besar jenis kelamin Laki-laki 57,1%
5.Sebagian besar responden melaksanakan
triage sesuai standar SOP RS 57,1%
informed consent.
Data hasil penelitian disampaikan
dengan jelas namun datanya kurang
akurat.
Kesimpulan penelitian adalah sebagian
besar respondenmelaksanakan triage
sesuai dengan SOP Rumah Sakit Reksa
Waluya Mojokerto.
Kesimpulan:
1. Dari ke-5 jurnal hanya satu yang menggunakan informed consent.
2. Abstrak belum di informasikan dengan lengkap.
3. Tinjauan pustaka dari 4 jurnal sudah mencukupi namun ada yang masih menggunakan refrensi sumber yang lebih dari 10 tahun,dan 1 jurnal yang tidak
menuliskan daftar pustaka.
4. Semua(5) jurnal yang menggunakan tujuan kesimpulan dan saran,namun hanya 1 jurnal yang tidak menuliskan saran.
5. Dari ke 5 jurnal dapat di simpulkan yaitu keberhasilan pelaksanaan Triage di semua Rumah Sakit sangat di pengaruhi oleh pengetahuan, keterampilan
dan beban kerja perawat itu sendiri,sedangkan peran perawat tidak berpengaruh pada length of stay pasien pada ruang triage. Untuk itu perawat di
harapkan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan terkait penanganan pasien triage,pemahaman kasus,penetapan kriteria kegawatdaruratan
secara cepat dan tepat sehingga dapat menumbuhkan rasa kepercayaan pasien dan keluarga pasien dengan tindakan yang dilakukan oleh perawat.