You are on page 1of 6

ASUHAN KEPERAWATAN POSTNATAL

FISIOLOGIS PADA NY. S


A. DATA UMUM KLIEN
1. Inisial klien : Ny.S
2. Usia : 21 tahun
3. Status perkawinan : Kawin
4. Pekerjaan : Swasta
5. Pendidikan terahir :-
6. Alamat : Gelaran RT 02/03 Boyolali
7. Inisial suami : Tn.M
8. Usia Suami : 27 tahun
9. Pekerjaan : Swasta
10. Pendidikan terahir :-
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
Ibu mengatakan ini merupakan persalinan yang pertama dan
sebelumnya tidak pernah keguguran.
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan ASI hanya keluar dalam jumlah yang sedikit.
3. Riwayat Keperawatan Sekarang
Klien mengatakan ini adalah kehamilannya yang pertama,
selama hamil klien mengatakan selalu memeriksakan kandngannya ke
Poliklinik Kesehatan Desa. Tanggal 24 Januari 2017 pasien datang ke
poli kebidanan RSPA dengan keterangan G1P0A0 21 tahun kehamilan
40 minggu lebih 2 hari hamil aterm DP kala 1 fase laten HbsAG (+),
gerakan janin masih terasa, kenceng-kenceng teratur. Pada tanggal 25
janari 2017 bayi lahir pukul 23.00 WIB secara spontan dengan Berat
Badan 2500 gram, panjang bayi 49, lingkar dada 31cm, lingkar kepala
30cm, tidak ada cacat fisik, jenis kelamin perempuan. Pasien tidak
memiliki riwayat hipertensi, diabetes melitus dan alergi obat.
APGAR SCORE

APGAR SCORE 1 menit 5 menit 10 menit


Denyut Jantung 2 2 2
Pernafasan 2 2 2
Tonus Otot 1 1 2
Peka rangsang 2 2 2
Warna 1 2 2
Total 8 9 10

C. DATA UMUM KESEHATAN


1. Status Obstetri : P1A0G0
2. Keadaan Umum : Compos mentis
3. GCS : E4 V5 M6
4. Tanda Vital : TD : 120/80 MMhG
Nadi : 82x/menit
Suhu : 36
Pernafasan : 20x/menit
5. Kepala
a. Leher : Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid dan
distensi vena jugularis.
b. Kepala : Mesosepal tidak ada lesi
c. Mata : Conjungtiva anemis, sclera tidak icterik
d. Hidung : hidung bersih, tidak ada pernafasan cuping hidung,
tidak ada pembesaran polip.
e. Mulut :Gigi bersih, tidak ada caries maupun gigi
berlubang.
f. Telinga :Telinga bersih tidak ada serumen, telinga kanan
dan kiri simetris.
6. Dada
a. Jantung
Inspeksi : Iktus kordis tidak terlihat
Palpasi : iktus kordis teraba di intercosta ke empat
midclavicula sinistra.
Perkusi : pekak, tidak ada pembesaran jantung.
Auskultasi : terdengar suara jantung 1 dan 2.
b. Paru

Inspeksi : Kedua paru mengembang simetris, tidak ada


retraksi dada

Palpasi : gerakan simetris pada setiap pernapasan.

Perkusi : resonansi terdengar diseluruh permkaan paru.

Auskultasi : vasikuler diseluruh lapisan paru.

c. Payudara

Bersih, nampak simetris kiri dan kanan, puting susu


menonjol, nampak hiperpigmentasi pada aerola mammae, sejak
melahirkan ASI keluar hanya sedikit, terdapat kolostrm.

7. Abdomen
a. Involusio Uterus : 2 jari dibawah pusat
b. Kandung kemih : kosong
c. Fungsi pencernaan : ibu mengatakan sudah BAK sebanyak 3
kali setelah masuk ke ruang ibu nifas. Ibu mengatakan belum BAB
sama sekali.
8. Perineum dan Genetalia
a. Vagina
Integritas kulit : terdapat robekan karena jalan lahir.
Edema : tidak ada
Hematoma : tidak ada
b. Perineum : terdapat luka jahit akibat ruptur grade 1
c. Lochea : ruba jumlah 100-110 ml
d. Diastasis rektus abdominalis : tidak ada
e. Tidak ada hemorodi
9. Ekstremitas
a. Ekstremitas atas : tidak ada oedem, tangan kanan terpasang
infus RL 20 tpm
b. Ekstremitas bawah : tidak ada oedem, tidak ada lesi, tidak ada
peradangan.
Kekuatan otot

5 5

5 5

D. POLA FUNGSIONAL
1. Eliminasi
a. Sebelum melahirkan : klien mengatakan BAB 1 kali/hari
dengan konsistensi lembek dan berwarna kuning kecoklatan.
BAK 4-5 kali/hari dengan warna kuning dan berbau khas.
b. Setelah melahirkan : klien mengatakan belum BAB.
Sudah BAK 3 kali dengan warna kuning dan berbau khas.
2. Nutrisi dan Cairan
a. Sebelum melahirkan : klien mengatakan makan 3
kali/hari, nasi, lauk pauk, sayur porsi sedang, dan minum 5
gelas air ptih. Kurang lebih 2500 cc/hari.
b. Setelah melahirkan : klien mengatakan makan 3
kali/hari, nasi, lauk pak tahu/tempe 2 porsi/hari, sayur setiap
hari, porsi sedikit dan buah. Minum 8 gelas air putih, dan susu
kurang lebih 3000 cc/hari. Pasien diit tinggi asupan kalori
berkaitan dengan ibu nifas dan ib menyusui.
Antropometri :
LLA : 24cm
IMT : 19.7
3. Istirahat dan Kenyamanan
a. Pola tidur
Sebelum melahirkan : klien mengatakan kadang-kadang
tidur siang, tidur malam 6-7 jam/hari.
Setelah melahirkan : klien mengatakan tidurnya tidak
teratur. Karena harus menyusui bayinya.
4. Mobilisasi dan Latihan
a. Sebelum melahirkan : aktifitas klien tidak dibatasi. Saat
hamil pada trisemester II klien membatasi aktifitasnya. Setelah
melahirkan kebutuhan aktifitas klien sema tidak dapat dipenuhi
sendiri, selalu membutuhkan bantuan keluarga.
E. Obat-obatan
Obat/terapi yang diberikan pada tanggal

You might also like