You are on page 1of 1

SELPIN (Selokan Pintar) untuk Menunjang Indonesia Mandiri

Energi dan Bebas Banjir

Tsaqif Alfatan Nugraha (1), Sanchia Terresa Munciata Da Paz (2), Ahmad Habbie Thias (3)
Institut Teknologi Bandung

Abstrak : Indonesia sedang berbenah. Kalimat itulah yang mungkin yang mungkin cocok
untuk menggambarkan apa yang sedang terjadi di negara kita. Proyek ambisius 35.000
MW menggambarkan satu dari sebagian banyak pembangunan infrastruktur yang sedang
dikerjakan saat ini. Semakin meningkat kegemaran membangun infrastruktur dapat
menyebabkan keberadaan listrik di Indonesia semakin vital. Indikasi ini terlihat dari
pemakaian listrik pada Mei 2013 sebesar 16,07 Tera Watt hour (TWh) atau tumbuh 9,96%
bila dibandingkan dengan pemakaian listrik pada Mei 2012 yang sebesar 14,61 TWh. Jumlah
pelanggan PLN selama tahun 2009-2013 juga mengalami peningkatan dari 39,9 juta menjadi
53,7 juta atau bertambah rata-rata 3 juta tiap tahunya. Penambahan pelanggan pengguna
listrik di Indonesia tidak akan berhenti sampai di sana. Oleh karena itu, kita harus
menyiapkan solusi untuk mengatasi kebutuhan listrik di Indonesia.
Selain masalah kebutuhan energi listrik, Indonesia juga masih belum bisa lepas dari masalah
bencana alam khususnya masalah Banjir. Banjir sudah menjadi langganan di kota-kota besar
Indonesia khususnya Kota Bandung. Bandung sebagai kota besar dengan infrastruktur
lengkap ternyata masih belum mampu menahan gerusan air akibat banjir. Pada tahun 2016,
bencana banjir telah merusak delapan kecamatan di Kota Bandung. Bencana banjir ini telah
mengakibatkan 947 unit rumah terendam dengan ke kedalaman air sebesar 40-120cm.
Kegiatan perekonomian di kota Bandung pun lumpuh dan tak pelak bencana ini telah
menimbulkan kerugian material sebesar 16 miliar rupiah. Selain itu bukan hanya dari segi
ekonomi saja, masalah sosial dan kesehatan juga timbul akibat banjir.
Pembenahan infrastruktur sebenarnya sudah dilakukan. Bahkan, Bandung sedang
mencanangkan proyek infrastruktur tol air namun seharusnya masih banyak solusi yang dapat
dilakukan untuk mengatasi masalah banjir. Salah satunya ialah dengan memanfaatkan
SELPIN . SELPIN (Selokan pintar) merupakan sistem drainase yang akan mengalirkan air
dari selokan masuk ke dalam rumah ketika hujan deras terjadi dan volume drainase air
meningkat. SELPIN akan menggunakan air dari drainase untuk menghasilkan listrik.
Pertama-tama air dari drainase akan diolah melalui sistem filtrasi untuk menyaring zat-zat
padat dari air drainase. Setelah melalui proses filtrasi, air drainase akan dimanfaatkan pada
sistem Microbial Full Cell(MFC) dimana kandungan bahan organik pada air drainase akan
dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik. MFC juga akan memurnikan air drainase menjadi
air yang layak pakai.
Penelitian yang akan dilakukan penulis menggunakan metode eksperimen dan wawancara
terkait konsep SELPIN yang kami gagas. Metode eksperimen dilakukan untuk menguji
seberapa besar listrik yang dihasilkan dari air drainase. Kemudian metode wawancara juga
kami lakukan untuk bertanya langsung kepada ahli drainase ataupun ahli tata kota seberapa
efektifkah konsep SELPIN dalam mengatasi permasalahan banjir di kota-kota besar di
Indonesia. Dari metode penelitian tersebut, penelitian yang dilakukan penulis diharapkan
dapat menemukan sebuah solusi untuk mengatasi masalah kebutuhan listrik dan banjir di
Indonesia.

Kata kunci : Kebutuhan listrik, Masalah Banjir, dan Sistem drainase SELPIN.

You might also like