Professional Documents
Culture Documents
Mr = Ar
Menghitung jumlah mol jika diketahui
massa, Mr, Ar
gr
n
Mr/Ar
n = mol
gr = massa
Mr/Ar= massa atom/molekul relatif
KONSEP MOL
Mol: jumlah zat suatu sistem yang mengandung
sejumlah besaran elementer ( atom, molekul,
partikel dsb) sebanyak atom yang terkandung
dalam 12 gr tepat isotop karbon-12
Junlah besaran elementer ini disebut dengan
tetapan avogadro (L)
L = 6,02 x 1023 partikel
Konsentrasi
Merupakan banyaknya zat terlarut (jumlah
solute) yang ada dalam sejumlah larutan atau
pelarut (solvent).
Konsentrasi dapat dinyatakan dalam beberapa
cara, antara lain:
Molalitas
Molaritas
Normalitas
Persentase
Fraksi mol
Ppm (part per million)
Kemolaran (M) : jumlah mol zat terlarut dalam
tiap liter larutan.
mol
M
Volume pelarut (L)
Molaritas (M)
Molalitas (m)
mol
m
kg pelarut
Contoh:
Pada 50 gram asam cuka mengandung 10 gr asam
asetat. Hitunglah kadar asam cuka tersebut?
Jawab:
10 gram
% Asam Cuka 100 % 20%
60 gram
Persen volume (% volume)
Persen volume menyatakan jumlah liter zat
terlarut dalam seratus liter larutan
Volume zat X
% Volume zat X 100%
Volume larutan
Contoh:
Dalam label alkohol yang dijual di toko obat
tercantum kadar alkohol 70%. Berapa ml alkohol
yang terdapat dalam 500 ml larutan alkohol
tersebut?
Jawaban
Misal volume alkohol murni = x ml
x ml
% Alkohol murni 100% 70%
500 ml
persamaan dalam larutan alkohol :
100 x 70 500
100 x 35000
35000
x 350
100
jadi volume alkohol dalam 500 ml larutan alkohol 70% adalah 350
ppm (part per million) atau bpj (berat per sejuta)
banyaknya zat terlarut (1 mg) dalam 1 L larutan
Purwanti Widhy H
1 ppm = 1 mg / 1 L
= 1. 10-3 gram /103 mL
1 mg
= 1 . 10-6 gram / mL
ppm =
= seper sejuta gram tiap mL Larutan
1 L larutan
= bpj
= ppm
massa/volume zat A
bpj zat A 10 6
massa/volume campuran
Contoh
Berapa bpj kadar CO2 di udara, jika udara bersih
mengandung 0,00025% CO2?
Jawaban:
0,00025
kadar CO 2 10 2,5 bpj
6
100
: 22,4 L x 22,4 L
Volume (L)
PERHITUNGAN KIMIA DALAM
PERSAMAAN REAKSI
1. Jika 8.1 gr logam aluminium direaksikan
dengan larutan H2SO4, menghasilkan garam
Al2(SO4)3 dan gas hidrogen (diketahui Ar; Al
= 27, S = 32, danO=16) tentukan:
a) Massa garam Al2(SO4)3 yang terbentuk
b) Volume gas hidrogen pada keadaan STP
Buat persamaan reaksinya:
2Al + 3H2SO4 Al2(SO4)3 + 3H2
Hitung mol Al
gr 8,1 gr
n 0,3 mol
Ar 27 gr/mol
Untuk menghitung massa Al2(SO4)3
Hitung mol Al2(SO4)3 dengan perbandingan
koefisien
koefisien Al2 (SO 4 ) 3
jumlah mol Al2 (SO 4 ) 3 n Al
koefisien Al
1
jumlah mol Al 2 (SO 4 ) 3 0,3 mol 0.15 mol
2
Hitung Mr Al2(SO4)3
Mr Al 2 (SO 4 ) 3 2 Ar Al 3 Ar S 12 Ar O
2 27 3 32 12 16
54 96 192
342
Hitung Massa Al2(SO4)3
Massa Al 2 (SO 4 ) 3 n Al 2 (SO 4 ) 3 Mr Al 2 (SO 4 ) 3
0,15 mol 342 g mol -1 51,3
3
jumlah mol H 2 0,3 mol 0,45 mol
2
Hitung volume H2
Volume H 2 STP n H 2 VSTP
MASALAH PELARUTAN
Perhitungan jumlah zat terlarut:
Mol zat terlarut = liter x M
Pengenceran Larutan:
V1M1 = V2 M2
Pencampuran konsentrasi yang berbeda:
M camp = V1 M1 + V2M2
V1 + V2
Dilution/Pengenceran
Purwanti Widhy H
CuSO4 1M
Purwanti Widhy H
Purwanti Widhy H
Perhitungan pembuatan larutan
dari bahan dalam bentuk cairan
Jika dalam botol hanya diketahui konsentrasi saja
Vp= 1,37 mL