Professional Documents
Culture Documents
A. PENGKAJIAN
I. Identitas Klien
Nama : Ny P
Umur : 62 tahun
Pendidikan : SD
Suku : Makassar
Pekerjaan : IRT
Penanggung Jawab : Keluarga
Agama : Islam
Status perkawinan : Kawin
Alamat : Pakkatto
No. MR : 26 59 21
Ruang Rawat : Perawatan 7
Tanggal Masuk: 2 Januari 2017
Tanggal pengkajian : 18 Januari 2017
Diagnosa medic : Stroke non Hemoragik
Keluhan utama : Lumpuh separuh badan
Sumber informasi : Keluarga dan status
65
60
67 62
35 33 30
Keterangan :
= Laki-Laki
= Perempuan
= Garis keturunan
= Meninggal
= Tinggal serumah
Klasifikasi Data
Data Subjektif Data Objektif
- Keluarga klien mengatakan klien - TTV
TD 180/90
pusing, sakit kepala
N 95 /i
P 22 /i
S 36, C
- Keluarga klien mengatakan klien - Terjadi kelemahan pada
lumpuh separuh badan ekstremitas bagian kanan
- Keluarga klien mengatakan klien - Respon verbal 4 (Bingung,
susah bicara berbicara mengacau/ sering
bertanya berulang-ulang,
disorientasi tempat & waktu)
Analisa Data
Data Fokus Etiologi Masalah
DS : Hipertensi Gangguan perfusi
- Keluarga klien jaringan
Resistensi pembuluh darah
mengatakan klien
otak
pusing, sakit kepala
D0 :
- TTV Penurunan O2
TD 180/90
N 95 /i
P 22 /i Hipoksia otak
S 36, C
Pusing
Kelemahan fisik
DS : Hemisfer kiri Kerusakan
- Keluarga klien komunikasi verbal
mengatakan klien Afasia
susah bicara
DO : Afasia
- Respon verbal 4
(Bingung, berbicara Kerusakan komunikasi verbal
mengacau/ sering
bertanya berulang-
ulang, disorientasi
tempat & waktu)
Intervensi keperawatan
Diagnosa Keperawatan Intervensi Rasional
Hambatan mobilitas fisik 1. Kaji kemampuan 1. Untuk
berhubungan dengan secara fungsional mengidentifikasikan
hemiparase atau dengan cara yang kelemahan dan
hemiplaguia, kelemahan teratur klasifikasikan dapat memberikan
neurosmoskuler pada melalui tingkat informasi mengenai
ekstremitas aktivitas/mobilitas pemulihan
dengan skala 0-4
2. Menurunkan
2. Ubah posisi setiap 2
Tujuan:
terjadinya trauma
jam jika
Setelah dilakukan
atau iskemia
memungkinkan bisa
tindakan 3x24 jam
jaringan
lebih sering
mobilitas fisik teratasi 3. Meminimalkan
3. Lakukan gerakan
Kriteria hasil: atropi otot,
ROM aktif dan pasif
Klien dapat meningkatkan
pada semua
mempertahankan atau sirkulasi dan
ekstremitas
meningkatkan kekuatan mencegah
dan fungsi bagian tubuh terjadinya
yang terkena atau 4. Bantu kontraktur
4. Membantu melatih
kompensasi mengembangkan
kembali jaras saraf,
keseimbangan duduk
meningkatkan
seperti meninggikan
respon
bagian kepala tempat
proprioseptik dan
tidur, bantu untuk
motorik
duduk di sisi tempat
tidur
5. Konsultasikan dengan 5. Program yang
ahli fisioterapi khusus dapat di
kembangkan untuk
menemukan
kebutuhan klien
Implementasi Evaluasi
Implementasi Evaluasi hari ke I
Tanggal/Jam Implentasi Evaluasi
19 Januari 2017 1. Kaji KU klien S: Keluarga klien
Hasil: Klien nampak lemah
14.00 WITA mengatakan tangan
2. Kaji tingkat kekuatan otot
Hasil: Nilai kekuatan motorik dan kaki kanan klien
1 susah digerakkan
3. Monitor TTV O: KU lemah
Hasil: A: Masalah belum
TD : 160/80
teratasi
S : 36o
P : 28x/menit P:Lanjutkan
N : 63x/menit
intervensi
4. Penat. Pemberian obat
Hasil : Telah diberikan sesuai
sop