You are on page 1of 25

LANDASAN TEORI MEDIS HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN

Pendahuluan

Penyakit hipertensi adalah suatu kondisi yang menyebabkan klien beresiko tinggi selama kehamilan,kondisi
ini cenderung menyebabkan masalah pada wanita yang menyebabkan masalah pada wanita yang hamil di usia yang
lanjuthal ini terjadi dalam 5 % sampai 7% dari semua kehamilan.remaja,primipara muda,dan pasien dengan
pendapatan rendah memiliki resiko 10% sampai 30 % pasien yang pernah mengalami hipertensi dalam kehamilan
atau bagi mereka yang mengalami penyakit hipertensi kronik memiliki kecenderungan 25 % sampai 35 % untuk
mengalami hipertensi dalam kehamilan,dari mereka yang mengalami pre ekslamsia,5 % terus berkembang menjadi
ekslamsia,kematian janin dengan ekslamsia sekitar 20 % walaupun insiden ekslamsia jarang,hipertensi dalam
kehamilan penyebab kematian ketiga kematian maternal di amerika

Hipertensi Pada Kehamilan

Hipertensi merupakan problema yang paling sering terjadi pada kehamilan. Bahkan,kelainan hipertensi
pada kehamilan beresiko terhadap kematian janin dan ibu. Karena itu,deteksi dini terhadap hipertensi pada ibu hamil
diperlukan agar tidak menimbulkan kelainan serius dan menganggu kehidupan serta kesehatan
janin di dalam rahim.Hipertensi gestasional adalah hipertensi yang tidak disertai dengan proteinuria sampai 12
minggu kehamilan.
Dokter obstetri dan ginekologi RS Dr Sardjito Yogyakarta Prof dr H Mohamammad Anwar Mmed Sc SpOG
menjelaskan,berdasarkan rekomendasi The national High Blood pressure education Program Working Group of high
Blood pressure In prequency,kelainan hipertensi dalam kehamilan dibagi dalam empat kategori yakni;

hipertensi kronik
pre-eklamsia dan klamsia
pre eklamsia super imposed hipertensi kronik
serta gestational hypertension.

Diagnosa hipertensi ditegakkan bila tekanan darah 140/90 mmHg atau lebih pada saat istirahat. Tekanan darah ibu
hamil untuk pertama kalinya >140 mmHg dan tekanan darah kembali normal setelah 12 minggu pasca melahirkan.

ETIOLOGI
Sampai sekarang belum diketahui secara pasti,namun deikian penelitian terakhir menemukan suatu organisme yang
disebut hydatoxi lualba,
hipertensi dalam kehamilan berkembang
i. pada usia kehamilan minggu ke 10
ii. selam persalinan
iii. pada 12 48 setelah masa persalinan

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 1


FAKTOR-FAKTOR RESIKO TERJADINYA HIPERTENSI PADA KEHAMILAN
a. Usia
Pada wanita hamil berusia kurang dari 25 tahun insiden tiga kali lipat pada wanita hamil berusia lebih dari
35 tahun dapat terjadi hipertensi laten.
b. Parietas
Pre ekslamsia sepuluh kali lebih sering terjadi pada kehamilan pertama
c. Factor paternal
Ibu beresiko dua kali lebih besar bila hamil dari pasangan yang sebelumnya menjadi satu kehamilan yang
menderita penyakit ini,pasanagan suami baru mengembalikan rwesiko ibu sama seperti primigravida
d. Factor gen
Ada hubungan genetic yang telah diteliti.riwayat ibu atau saudara perempuan meningkatkan rediko 4 kali
8 kali
e. Factor janin
Kehamilan ganda memiliki resiko lebih dari dua kali lipat

TANDA DAN GEJALA YANG SELALU ADA


Tekanan darah diastolic 90 -110 mmhg ( 2 pengukuran berjarak 4 jam pada kehamilan > 20 minggu.
Proteinuria (-)

KOMPLIKASI.

Menurut dr Mochamad Anwar,hipertensi yang tidak diobati dapat memberikan efek buruk pada ibu
maupun janin. Efek kerusakan yang terjadi pada pembuluh darah wanita hamil akan merusak system
vascularasi darah,sehingga mengganggu pertukaran okseigen dan nutrisi melalui placenta dari ibu ke
janin. Hal ini bisa mneyebabkan prematuritas placental dengan akibat pertumbuhan janin yang lambat
dalam rahim.Ironisnya pula hipertensi yang terjadi pada ibu hamil dapat mengganggu pertukaran nutrisi
pada janin dan dapat membahayakan ginjal janin.Selain itu,hipertensi bisa menurunkan produksi jumlah
air seni janin sebelum lahir. Padahal,air seni janin merupakan cairan penting untuk pembentukan
amnion,shingga dapat terjadi oligohydromnion (sedikitnya jumlah air ketuban).

PENATALAKSANAAN
Hipertensi pada kehamilan tanpa proeteinuria
o Penatalaksanaan dengan rawat jalan
o Pantau T/D,urin,dan kondisi janin setiap minggu
o Jika T/D menuingkat tangani sebagai pre-ekslamsia ringan
o Jika kondisi janin memburuk atau terjadi pertumbbuhan Jika T/D stabil janin dapat dilahirkan
secara normal
o janin terhambat rawatb untuk penilaian kesehatan janin

PENANGANAN UMUM
o Jika tekanan diastole tetap lebih dari 110 mmhg,berikan obat anti hipertensi sampai tekanan
diastole diantara 90-100 mmhg.
o Pasang infuse (ukur keseimbangan cairan jangan sampai terjadi overload cairan)
o Jika jumlah urine kurang dari 30 ml/jam hentikan magnesium sulfat(Mg SO4) dan berika cairan IV
(NaCl 0.9 % atau RL) pada kec. 1 ltr/8 jam, pantau kemungkinan edema paru
o Jangan tinggalkan pasien sendirian,kejang disertai aspirasi muntah dapat mengakibatkan
kematian ibu dari janin
o Observasi TTV,reflex,dan denyut jantung janin setiap satu jam
o Auskultasi paru untuk mencari tanda-tanda edema paru.

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 2


o Hentikan pemberian cairan melalui IV dan berikan diuretic mis. Furosemid 40 mg IV sekali sajajiak
ada edema paru
o Nilai pembekuan darah dengan uji pembekuan sederhana.jika pembekuan tidak terjadi sesudah 7
menit kemungkinan terdapat koagulapati
o Nilai pembekuan darah dengan uji pembekuan sederhana.jika pembekuan tidak terjadi sesudah 7
menit kemungkinan terdapat koagulapati

PENANGANAN KOMPLIKASI HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN


o Jika pertumbuhan janin terhambat lakukan terminasi kehamilan
o Jika terjadi penurunan kessdaran atau koma,kemungkinan terjadi perdarahan serebral
o turunkan tekanan darah pelan-pelan,berikan terapi suportif
o Jika terjadi gagal jantung,ginjal atau hati berikan terapi suportif

PENATALAKSANAAN PEMBERIAN ANTI HIPERTENSI


o Jika T/D diastolic 110 mmhg atau lebih,berikan anti hipertensi.tujuan pemberian anti hipertensi
adalah mempertahankan T/D diastolic diantara 90-100 mmhg dan mencegah perdarahan
serebral.obat piliha adalah hiidralizin,berikan hidralizin 5 mg IV pelan pelan samapi T/D turun
,ulang setiap jam jika perlu atau berikan hidralizin 12.5 mg IM setiap 2 jam jika hidralizin tidak
tesedia dapat diberkan : labeltolol 10 mg IV : jika respon tidak baik ( tekana diastole tetap > 110
mmhg) berikan labeltolol 20 mg IV sampai 40 mg dan 80 mg jika respon tidak baik sesudah 10
menit

Atau berikan nifedipin 5 mg sublingual.jika tidak berespon baik setelah 10 menit berikan tambahan
5 mg sublingual
Metildopa 3 x 250-500 mg/hari

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 3


LANDASAN TEORI KEPERAWATAN
A. Hipertensi dalam kehamilan
Penyakit hipertensi pada kehamilan berperan besar dalam mordibitas dan mortalitas maternal dan
perinatal,hipertensi diperkirakan menjadi 7 10 % seluruh kehamilan.
B. Pengkajian keperawatan
Penyakit hipertensi pada kehamilan dapat terjadi tanpa adanya tanda peringatan yang timbul secara
bertahap,setipa wanita dikaji unytuk menemukan adanya factor-faktoretiologi prenatal pertama
C. Diagnose keperawatan utama yang didapat.
1. Nyeri kepala b/d peningkatan intra cranial
2. Ansietas b/d persepsi klien terhadap penyakit yang efeknya pada ibu dan janin
3. Resiko cedera pada ibu b/d adanya kemungkinan kejang akibat lanjutan dari pre ekslamsia (ekslamsia)

Diagnose
Tujuan Intervensi Rasional
keperawatan
1. Nyeri b/d Nyeri yang dirasakan hilang 1. Kaji tingkat nyeri 1. Pendekatan kepada
peningkatan dengan criteria : individu diharapkan lebih
intra cranial 1. Melaporkan efektif menentukan
nyeri/ketidaknyamanan intervensi selanjutnya.
hilang/terkontrol 2. Kaji TTV 2. Penigkatan T/D dapat
2. Mengungkapkan metode mengindikasikan adanya
yang memberikan hipertensi kronis,nadi yang
pengurangan tidak teratur dapat
3. Mengikuti regimen mengindikasikan adanya
farmakologi yang penyakit jantung
diresepkan 3. Kaji DJJ 3. Kelemahan DJJ dapat
menyebabkan kematian
janin dan terjadinya
insufisiensi utero-plasenta
4. Kaji pola kontrkasi uterus 4. Kontrkasi uterus yang
lemah bias mengakibatkan
solutcio plasenta
5. Tindakan yang
5. Berikan tindakan menurunkan tekanan
nonfarmakologi untuk vaskuler serebral dengan
menghilangkan sakit menghambat / memblok
kepala,misalnya kompres respon simpatik, efektif
dingin pada dahi,pijit dalam menghilangkan
punggung dan sakit kepala dan
leher,tenang,redupkan lampu komplikasinya
kamar,teknik relaksasi dan 6. Aktivitas yang
aktifitas atau waktu senang meningkatkan
6. Hilangkan/memaksimalkan vasokontriksi
aktivitas vasokontraksi yang menyebabkan sakit kepala
dapat meningkatkan sakit pada adanya
kepala peningkatkan tekanan
vakuler serebral
7. Analgetik menurunkan

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 4


7. Kolaborasi dengan dokter nyeri dan menurunkan
dalam pemberian obat rangsangan saraf
simpatis
8. Pemahaman pasien
8. Beri HE mengenai sumber dapat memudahkan
nyeri dan penanganan pemberian intervensi
pertama ketinya nyeri datang
2. Ansietas b/d Ansietas dapat berkurang 1. Kaji tingkat kecemasan yang 1. Mengetahui seberapa
persepsi klien dengan kriteria : dialami cemas yang dialami
terhadap pasien
penyakit yang 2. Cari tahu apa yang 2. Kejelasan penyebab dapat
efeknya pada menyebabkan pasien cemas mempermudah dalam
ibu dan janin menyelesaikan masalah
yang dialami pasien
3. Beri tahu pasien bahwa 3. Keadaan dapat
kecemasan dapat mempengaruhi janin
mempengaruhi secara tidak langsung
perkembangan janin secara
psikologi
4. Ciptakan hubungan saling 4. Hubungan saling percaya
percaya denga pasien kan mempermudah
perawat dalam mencari
suatu masalah
5. Libatkan keluarga dalam 5. Komnikasi terapeutik yang
berkomunikasi dengan pasien baik akan mengurangi
kecemasan yang dialami
6. Anjurkan pasien untuk berdoa 6. Hubungan spiritual dapat
menciptakan perasaan
tenang
3. Resiko tinggi Resiko tinggi dapat dihentikan 1. Kaji TTV 1. Penigkatan T/D dapat
pada ibu b/d denga kriteria mengindikasikan adanya
adanya hipertensi kronis,nadi yang
kemungkinan tidak teratur dapat
kejang akibat mengindikasikan adanya
lanjutan dari pre penyakit jantung
ekslamsia 2. Kaji tingkat kesadaran 2. Tingkat kesdaran dapat
(ekslamsia) menunjukkan kondisi fisik
seseorang
3. Pantau anti hipertensi yang di 3. Pemberian dosis yang
pakai pasien berlebihan akan
4. Anjurkan pasien untuk mengakibatkan efek baru
melaporkan bila kemungkinan yang timbul
adanya peningkatan intra 4. Pencegahan sebelum
cranial yang ditandai seperti terjadinya komplikasi
pusing kepala.
5. beri tahu pasien bahwa 5. Pemeberian mgso4
pemberian mgso4 sebagai bertujuan mengurangi
tindakan antisipasi atau menghilangkan bila
selanjutnya terjadi gejala kejang

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 5


ASUHAN KEPERAWATAN
DENGAN HIPERTENSI GESTASIONAL

I. IDENTITAS PASIEN
Tgl masuk: 05-01-2010 Jam Masuk :10.30 wit
Ruangan Kelas :poliklinik RST Ambon No Register :00567
Tgl Pengkajian:05-01-2010 jam pengkajian : 11.00 wit

Nama Pasien :Ny. A Nama Suami :Tn.B


Umur :29 tahun Umur :30 thn
Suku/bangsa :Indonesia Suku/bangsa :Maluku/Indonesia
Agama :Kristen Agama :Kristen
Pendedikan :SMA Pendidikan :S1
Pekerjaan :Ibu Rumah Tangga Pekerjaan :PNS (Guru)
Alamat :Air Salobar Alamat :Air Salobar
Status Perkawinan :Sudah menikah Lama Perkawinan :3 tahun
Menikah : 1 kali berapa kali :1 Kali
II. Riwayat Keperawatan
o Keluhan utama
a. Keluhan saat pengkajian : nyeri kepala.
b. Keluhan yang menyertai : pasien nampak meringis,pasien nampak memegang
kepala,leher nampak tegang.
c. Faktor penyebab : umur kehamilan minggu kesepuluh
d. Daerah nyeri dan penyebarannya :Daerah kepala dan leher nampak tegang.
e. Sifat keluhan :Hilang timbul.
f. Skala nyeri :Pasien mengatakan skala nyeri kepala yang
dirasakan ( 5-6 ).
g. Waktu timbulnya keluhan : 4 jam yang lalu

a. Catatan Kronologis
Pada tanggal 05-01-2010 pukul 07.00 wit pasien menyapu pekarangan disekitar rumah pasien
merasakan pusing kepala yang sangat terasa hingga akhirnya suami pasien menganjurkan kepada
pasien untuk beristirahat dan berbaring sejenak kemudian suami pasien menganjurkan minum obat
sakit kepala namun sakit kepala yang dirasakan pasien tidak kunjung sembuh melihat keadaan pasien
yang semakin parah suami pasien mulai khawatir akhirnya suami pasien berinisiatif membawa pasien
ke RST, sampai di UGD dokter jaga memberikan therapy berupa :
IVFD RL 24 tts/mnt micro

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 6


hidralizin 12,5 mg/ IV
dokter menyarankan agar pasien menjalani rawat inap beberapa hari untuk mengetahui kondisi selanjutnya

A. Riwayat Mensturasi
1.Menarche : Umur 14 Tahun
2.Siklus Hait : 28 hari
3.Banyaknya : 4 kali
4.Haid teratur : teratur
5.Lamanya haid : 5-6 hari
6.HPHT :02-05-2009
7.Ramalan Persalinan :09-02-2010
8.Usia kehamilan saat ini :10 minggu
B. Riwayat Obstetri : G : 1 P: - A: -

C. Kehamilan sekarang dan persalinan lalu

No Kehamilan Persalinan Anak KET


Usia Penyulit Jeni Penyulit Penolong J kel BB PB LD keadaan Umur
kehamilan s
kel
1 32 minggu - - - - - - - - - -

D. Riwayat Keluarga Berencana

1. Apakah Pernah memakai kontrasepsi : Sebelum dan sesudah menikah,pasien


belum pernah memakai kontrasepsi
2. Jenis Kontrasepsi yang dipakai :-
3. Sejak Kapan : -
4. Adakah keluhan Pada saat memakai kontrasepsi : -

E. Riwayat imunisasi
1. Imunisasi TT1 : Bulan September 2010.
2. Imunisasi TT2 : -
3. Imunisasi Boster : 1 X pada bulan ke 2 kehamilan
4. Berapa kali mendapat imunisasi :....................
5. Usia kehamilan saat imunisasi : pada bulan ke -2 kehamilan.

F. Riwayat Penyakit yang pernah diderita :Keluarga pasien tidak mempunyai penyakit hipertensi

G. Riwayat Penyakit keluarga


DM :-
Jantung /Hipertensi : -
Lain-lain :-

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 7


GENOGRAM 2 GENERASI

67 6 64 6
2
2
H&S

32 30 2 2
3 2
8 0 9 4
H&S H&S H&S H&S H&S

KETERANGAN :
: LAKI-LAKI

: PEREMPUAN

: PASIEN

------------ : GARIS KETURUNAN

: MENINGGAL

H&S : HIDUP DAN SEHAT

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 8


H. Pola Kegiatan sehari-hari
1. Pola Nutri / cairan Sebelum hamil saat hamil
a. Makan
Frekwensi makan :3 x sehari 3 x sehari
Jenis makanan :nasi.ikan,sayur Nasi,ikan,sayur (rendah garam)
Porsi makan :1 porsi 1 porsi
Selera makan :Baik Baik
Keluhan Lain :- -

b. Minum
Frekwen minum :7 8 gelas/hari 10 11/hari
Jenis minumam :Air putih,teh manis air putih,susu
Minuman pantangan: - -
Jumlah Minuman : 1750 ml 2500 ml
Keluhan :- -

c. Mual / Muntah
Sejak kapan :- -
Frekwensi muntah :- -

d. Keluhan Lain :- -

e. Alergi/toleran dengan makanan : - -


f. Masalah menguyah/menelan :- -
g. Pantangan makanan/minuman : - -

2. Pola Eliminasi
a. BAB
Frekwensi : 1-2x sehari :1-2x sehari
Karakteristik : Lunak : Lunak
Hemaroid :- :-
Diare :- :-
Penggunaan Laktasif :- :-
Keluhan lain :- :-

b. BAK
Frekwensi :3-4 x sehari :7-8 x sehari
Karekteristik Urine :Kuning jernih : Kuning jernih
Keluhan lain :- : Sering BAK

3. Persnal hygiene
b. Mandi : 2x/hari : 2x/hari
c. Oral Hygiene : 2x/hari : 2x/hari
Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 9
d. Ganti pakaian : 2x/hari : 2x/hari.
e. Masalah saat Mandi : 2x/hari : 2x/hari

4. Aktivitas
Jenis Pekerjaan yg dilakukan:cuci pakaian 4x/mngu : masak,cuci piring
Waktu Bekerja : pagi,siang,sore : pagi,siang
Lama Bekerja : 2 jam : 1/3 jam
Hobby : Volley Ball :-
Aktifitas sehari-hari : Mandiri :Dibantu suami

5. Pola istirahat dan tidur


Tidur siang : 2-3 jam :15-30 menit
Tidur malam :7-8 jam : 4-5 jam
Keluhan tidur :- :-

6. Kebiasaan yang mempengaruhi


a. Merokok
Frekwensi :- :-
Jumlah :- :-
Lama Pemakaian :- :-
b. Minuman Keras :- :-
Frekwensi :- :-
Jumlah :- :-
Lama Pemakaian :- :-
c. Ketergantungan obat : tidak dikaji :tidak dikaji
d. Pola Seksual : tidak dikaji :tidak dikaji
e. Masalah seksual

I. Riwayat Psikososial
Tipe keluarga sejahtera
Pasien mengatakan cemas dengan yang akan terjadi padanya dan janinnya
Pasien tampak khawatir
Pasien bertanya-tanya tentang penyakit yang dialaminya

J. Riwayat spiritual
Pasien yakin dan percaya bahwa anak yang diberikan ini,adalah pemberian dari
Tuhan
Pasien berdoa agar keluhan yang dialaminya cepat sembuh

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 10


III. Pemeriksaan Fisik
A. Kesadaran : compos mentis
B. Respon positif : ya
C. Lesu : ya
D. Kurus : tidak
E. Obesitas : tidak
F. Keadaan umum : pasien masih lemas
G. T/D : 140/90 mmhg
Nadi : 86/menit
Suhu : 36,8 0c
Respirasi : 18 x/menit
A. Sisten Kardiovaskuler
Nadi :86/ menit
Tekanan Darah :140/90 mmHg
Kelainan bunyi jantung :tidak ada
Keluhan lain :tidak ada
Waktu timbul :tidak ada
Riwayat Peningktan TD :tidak ada
Riw penyakit jantung :tidak ada
Keluhan : pasien mengatakan sakit kepala
Pasien memegang-megang kepala
Pasien Nampak meringis
B. Sistem Perbapasan
Jalan nafas : baik
Pernafasan : vesikuler
Frekwensi : 26 x/mnt
Irama : ireguler
Suara Nafas,ronchi,rales : tidak ada
Batuk : tidak ada
Sputum, bercampur darah : tidak ada

C. Sistem pencernaan
Keadaan mulut :baik
Gigi :baik
Stomatitis :baik
Lidah :bersih
Adakah gigi palsu :tidak
Bau mulut :tidak ada
Keluhan lain :tidak ada

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 11


D. Sistem Neorosenseri
Status mental : baik
Gangguan bicara : tidak ada
Pusing/pingsan : ya,pusing
Sakit kepala : hilang timbul
Kesemutan/kelelahan : terasa kesemutan di kaki akibat usia kehamilan yang semakin
bertambah

E. Sisten Urogenetal
Pola urine : 7-8 x sehari
Jumlah : 700 cc/hari
Warna : kuning jernih
Distensi ketegangan: tidak ada
Keluhan lain : tidak ada

F. Sistem Integumen/muskuloskeletal
Turgor kulit : baik
Warna kulit : sawomatang
Keadaan kulit : bersih
Pergerakan : mengikuti gerak tubuh
Ektermitas : baik,tidak ada kelainan
Masa/ tonus otot : baik
Tremor : tidak ada
Kekuatan otot : baik

G. Dada dan aksila


Mamae : simetris
Areola mamae : coklat kehitaman
Papila : menonjol keluar
Kolostrum : keluar sedikit,berwarna kuning keruh

H. Perut dan abdomen


Inspeksi
Besar perut simetris : ya
Linea alba/nigra : ya
Strie : tidak ada
Luka operasi : tidak ada
Keluhan :-

Palpasi
Leopold I :tinggi fundus 1/3 diatas simfisis.
Leopold II : letak punggung kiri (PU-KI) dan sebelah kanan teraba bagian
terkecil
Leopold III : teraba kepala janin
Leopold IV : kepala belum masuk PAP ( )

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 12


Auskultasi djj
Frekwensi :112 x/m (dihitung 1 menit penuh)
Irama : regular
Intensitas :kuat
Keluhan lain :-
I. Pemeriksaan panggul luar
Lingkar panggul : 92 cm { normal}
BB sebelum hamil : 52 kg { normal}
BB saat hamil : 67,5 kg
TB :160 cm
LLA : 28 cm

IV. Pemeriksaan Penunjang/Lab dll :


Pemeriksaan urine :
Kadar protein normal

V. Pengobatan yang diberikan pada saat di bangsal :


IVFD RL 20 tts/mnt micro
hidralizin 12,5 mg/ 4 jam/IV

KLASIFIKASI DATA
Data subyektif : pasien mengatakan
Pasien mengatakan sakit kepala
Pasien mengatakan cemas dengan yang akan terjadi padanya dan janinnya
pasien mengatakan skala nyeri sedang ( 5-6 )

Data obyektif ;
Keadaan umum : pasien masih lemas
Keadaan umum : pasien masih lemas
T/D : 150/110 mmhg
Nadi : 86/menit
Suhu : 36,8 0c
Respirasi : 18 x/menit
Pasien memegang-megang kepala
Pasien Nampak meringis
Daerah nyeri dan penyebarannya :daerah kepala
Sifat keluhan : hilang timbul
Leher nampak tegang
Pasien tampak khawatir
Pasien bertanya-tanya tentang penyakit yang dialaminya

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 13


Analisa data
No. Data Etiologi Masalah
1. Data subyektif : pasien peningkatan intra cranial Nyeri
mengatakan
Pasien mengatakan sakit
kepala
Skala nyeri : pasien
mengatakan skala nyeri
sedang ( 5-6 )
Data obyektif :
Keadaan umum : pasien masih
lemas
Keadaan umum : pasien masih
lemas
T/D : 140/90 mmhg
Nadi : 86/menit
Suhu : 36,8 0c
Respirasi : 18 x/menit
Pasien memegang-megang
kepala
Pasien Nampak meringis
Daerah nyeri dan
penyebaranny :daerah kepala
Sifat keluhan : hilang timbul
Leher nampak tegang
Data subyektif pasien
mengatakan
Pasien mengatakan cemas
2. dengan yang akan terjadi persepsi klien terhadap Ansietas
padanya dan janinnya penyakit yang efeknya pada
Data obyektif ibu dan janin
Pasien tampak khawatir
Pasien bertanya-tanya tentang
3. adanya kemungkinan kejang Resiko cedera pada
penyakit yang dialaminya
akibat lanjutan dari pre ibu.
Data obyektif : T/D 150/110 mmhg
ekslamsia berat /ekslamsia
Leher Nampak tegang

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 14


Perumusan diagnose keperaawatan

1. Nyeri b/d peningkatan intra cranial ditandai dengan :


Data subyektif : pasien mengatakan
Pasien mengatakan sakit kepala
Data obyektif :
Keadaan umum : pasien masih lemas
Keadaan umum : pasien masih lemas
T/D : 140/90 mmhg
Nadi : 86/menit
Suhu : 36,8 0c
Respirasi : 18 x/menit
Pasien memegang-megang kepala
Pasien Nampak meringis
Daerah nyeri dan penyebaranny :daerah kepala
Sifat keluhan : hilang timbul
Skala nyeri : pasien mengatakan skala nyeri sedang ( 5-6 )
Leher nampak tegang
2. Ansietas b/d persepsi klien terhadap penyakit yang efeknya pada ibu dan janin ditandai
dengan:
Data subyektif pasien mengatakan
Pasien mengatakan cemas dengan yang akan terjadi padanya dan janinnya
Data obyektif
Pasien tampak khawatir
Pasien bertanya-tanya tentang penyakit yang dialaminya

3. Resiko cedera pada ibu b/d adanya kemungkinan kejang akibat lanjutan dari pre
ekslamsia (ekslamsia) ditandai dengan
Data oyektif
T/D 150/110 mmhg
Leher Nampak tegang

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 15


Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 16
Nursing Care Planning
Nama : Ny.A No. Reg : 106494
Umur : 20 tahun Diagnosa : Hipertensi
Jenis Kelamin : Wanita

No. Diagnose keperawatan Tujuan intervensi rasional


1. Nyeri b/d peningkatan intra Nyeri yang dialami 1.Kaji tingkat nyeri 1. Dengan mengkaji dapat mengetahui
cranial ditandai dengan : oleh pasien hilang tingkat sensasi nyeri yang dirasakan
Data subyektif : pada tnggal 05- pasien.
Pasien mengatakan sakit 01-2010 pukul 2. Kaji TTV 2. Penigkatan T/D dapat mengindikasikan
kepala 16.00 wit tanpa adanya hipertensi kronis,nadi yang
Data obyektif : keluhan yang tidak teratur dapat mengindikasikan
Keadaan umum : pasien menyertai dengan adanya penyakit jantung
masih lemas criteria : 3. Kaji DJJ 3. Kelemahan DJJ dapat menyebabkan
Keadaan umum : pasien 4.Melaporkan kematian janin dan terjadinya
masih lemas nyeri/ketidakny insufisiensi utero-plasenta
T/D : 150/110 mmhg amanan 4. Kaji pola kontrkasi uterus 4. Kontrkasi uterus yang lemah bias
hilang/terkontrol mengakibatkan solutcio plasenta
Nadi: 86/menit
5.Mengungkapka 5. Berikan tindakan nonfarmakologi untuk 5. Tindakan yang menurunkan tekanan
Suhu : 36,8 0c
n metode yang menghilangkan sakit kepala,misalnya vaskuler serebral dengan
Respirasi : 18 x/menit memberikan kompres dingin pada dahi,pijit menghambat / memblok respon
Pasien memegang-megang pengurangan punggung dan leher,tenang,redupkan simpatik, efektif dalam menghilangkan
kepala 6. Mengikuti lampu kamar,teknik relaksasi dan sakit
Pasien Nampak meringis regimen aktifitas atau waktu senang kepala dan komplikasinya
Daerah nyeri dan farmakologi 6. Hilangkan/memaksimalkan aktivitas 6. Aktivitas yang meningkatkan
penyebaranny :daerah yang vasokontraksi yang dapat vasokontriksi menyebabkan sakit
kepala diresepkan meningkatkan sakit kepala kepala pada adanya peningkatkan
Sifat keluhan : hilang timbul 7. Kolaborasi dengan dokter dalam tekanan vakuler serebral
Skala nyeri : pasien pemberian obat 7. Analgetik menurunkan nyeri dan
mengatakan skala nyeri 8. Beri HE mengenai sumber nyeri dan menurunkan rangsangan saraf
sedang ( 5-6 ) penanganan pertama ketinya nyeri simpatis
Leher nampak tegang datang 8. Pemahaman pasien dapat memudahkan
pemberian intervensi

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 17


Nursing Care Planning
Nama : Ny.A No. Reg : 106494
Umur : 20 tahun Diagnosa : Hipertensi
Jenis Kelamin : Wanita
No. Diagnose keperawatan Tujuan Intervensi rasional
2. Ansietas b/d persepsi klien Kecemasan dapat 1. Kaji tingkat kecemasan yang 1. Mengetahui seberapa cemas yang
terhadap penyakit yang efeknya teratasi pada tanggal dialami dialami pasien
pada ibu dan janin ditandai 05-01-2010 pukul 14.00 2. Cari tahu apa yang 2. Kejelasan penyebab dapat
dengan: wit tanpa keluhan menyebabkan pasien cemas mempermudah dalam menyelesaikan
Data subyektif pasien dengan criteria : 3. Beri tahu pasien bahwa masalah yang dialami pasien
mengatakan b. Pasien Nampak kecemasan dapat mempengaruhi 3. Keadaan dapat mempengaruhi janin
Pasien mengatakan cemas tenang perkembangan janin secara secara tidak langsung
dengan yang akan terjadi c. Tidak Nampak raut psikologi 4. Hubungan saling percaya kan
padanya dan janinnya kegelisahan yang 4. Ciptakan hubungan saling mempermudah perawat dalam mencari
Data obyektif ditunjukkanpasien percaya denga pasien suatu masalah
Pasien tampak khawatir 5. Libatkan keluarga dalam 5. Komnikasi terapeutik yang baik akan
Pasien bertanya-tanya berkomunikasi dengan pasien mengurangi kecemasan yang dialami
tentang penyakit yang 6. Anjurkan pasien untuk berdoa 6. Hubungan spiritual dapat menciptakan
dialaminya perasaan tenang

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 18


Nursing Care Planning
Nama : Ny.A No. Reg : 106494
Umur : 20 tahun Diagnosa : Hipertensi
Jenis Kelamin : Wanita

No. Diagnose keperawatan Tujuan intervensi rasional


3. Resiko cedera pada ibu b/d Resiko cedera dapat 1. Kaji TTV 1. Penigkatan T/D dapat mengindikasikan
adanya kemungkinan kejang teratasi pada tanggal adanya hipertensi kronis,nadi yang
akibat lanjutan dari pre ekslamsia 05-01-2010 pukul 19.00 tidak teratur dapat mengindikasikan
(ekslamsia) ditandai dengan data wit tanpa keluhan adanya penyakit jantung
oyektif dengan criteria 2. Kaji tingkat kesadaran 2. Tingkat kesdaran dapat menunjukkan
T/D 150/110 mmhg Tidak adanya tanda- kondisi fisik seseorang
Leher Nampak tegang tanda pre 3. Pantau anti hipertensi yang di 3. Pemberian dosis yang berlebihan akan
ekslamsia/ekslamsia pakai pasien mengakibatkan efek baru yang timbul
Pasien tidak 4. Anjurkan pasien untuk 4. Pencegahan sebelum terjadinya
menunjukkan gejala melaporkan bila kemungkinan komplikasi
kejang. adanya peningkatan intra
cranial yang ditandai seperti
pusing kepala.
5. beri tahu pasien bahwa 5. Pemeberian mgso4 bertujuan
pemberian mgso4 sebagai mengurangi atau menghilangkan bila
tindakan antisipasi terjadi gejala kejang
selanjutnya

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 19


Implementasi dan evaluasi
Nama : Ny.A No. Reg : 106494
Umur : 20 tahun Diagnosa : Hipertensi
Jenis Kelamin : Wanita
No.
diagnose implementasi Evaluasi
kepewatan
1. Tgl 05-01-2010 Tanggal 05-01-2010
Pukul 12.00 wit Pukul 16.00 wit
7. mengkaji tingkat nyeri yang
dirasakan dengan menanyakan kepada pasien apakah S : pasien mengatakan:
nyeri kepala yang dirasakan sangat sakit? Sakit kepala yang dirasakan sudah mulai hilang
Hasil : Pasien mengatkan masih sedikit lemas
Pasien mengatakan sangat sakit kepala tapi masih bias
ditahan O:
Pasien mengatakan nyeri yang kepala yang dirasakan Pasien kurang memegang kepala
sedang (4-6) Ekspresi wajah pasien Nampak mulai normal
Pukul 12.10 wit
T/D : 140/90 mmhg
8. mengkaji Tanda-tanda vital 2
jam sekali dengan
A:
- mengukur T/D
Masalah sebagian teratasi
- mengukur nadi P:
- mengukur suhu Intervensi dilanjutkan
- mengukur pernapasan 1. Kaji tingkat nyeri
hasil : 2. Kaji TTV
T/D : 150/110 mmhg 4. Kaji pola kontrkasi uterus
Nadi: 86/menit 6. Berikan tindakan nonfarmakologi untuk menghilangkan sakit
Suhu : 36,8 0c kepala,misalnya kompres dingin pada dahi,pijit punggung dan
Respirasi : 18 x/menit leher,tenang,redupkan lampu kamar,teknik relaksasi dan aktifitas atau
Pukul 12.25 wit waktu senang
9. mengkaji pola kontraksi 6. Hilangkan/memaksimalkan aktivitas vasokontraksi yang dapat
uterus meningkatkan sakit kepala
hasil : 7.lanjutkan therapy yang diberikan oleh dokter

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 20


kontraksi uterus baik
pukul 12.30 wit
10. memberikan tindakan
nonfarmakologi yakni teknik relaksasi dengan menyuruh
pasien menarik napas panjang dan hembuskan secara
pelan-pelan
hasil : pasien mengatakan sakit kepala mulai berkurang
pukul 12.40 wit
11. Melanjutkan therapy yang diberikan dokter dengan
pemberian hidralizin 12,5 mg.
Hasil : pasien belum menunjukkan reaksi obat
Pukul 13.00 wit
12. Beri HE mengenai sumber
nyeri dan penanganan pertama ketinya nyeri dating
Hasil pasien mengerti apa yang disampaikan

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 21


Implementasi dan evaluasi
Nama : Ny.A No. Reg : 106494
Umur : 20 tahun Diagnosa : Hipertensi
Jenis Kelamin : Wanita
No.
diagnose implementasi Evaluasi
kepewatan
2. Tgl 05-01-2010 Tanggal 05-01-2010
Pukul 13.00 wit Pukul 14.00wit
1. mengkaji tingkat kecemasan yang dialami
hasil pasien nampa sangat cemas S : pasien mengatakan:
pukul 13.05 wit saya mengerti dengan apa yang disampaikan dan akan
2. mencari tahu apa yang menyebabkan pasien cemas berusaha untuk tenang
dengan menanyakan apa yang yang membuat anda
cemas ? O:
hasil pasien mengatakan cemas akan keselamtan pasien mampu menyebutkan kembali tentang apa yang
dirinya dan janinnya
diberikan
pukul 13.15 wit
pasien Nampak tenang
3. memberi tahu pasien bahwa kecemasan dapat
mempengaruhi perkembangan janin secara psikologi
A:
hasil pasien mengatakan mengerti dengan apa yang
Masalah teratasi
disampaikan
pukul 13.20 wit
P:
4. menciptakan hubungan saling percaya denga pasien
Intervensi dihentikan
hasil pasien mau menceritakan apa yang membuatnya
cemas
pukul 13.25 wit
5. melibatkan keluarga dalam berkomunikasi dengan
pasien
hasil keluarga pasien mengerti apa yang disampaika
dan akan melaksanakannya.
Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 22
Implementasi dan evaluasi
Nama : Ny.A No. Reg : 106494
Umur : 20 tahun Diagnosa : Hipertensi
Jenis Kelamin : Wanita
No.
diagnose implementasi Evaluasi
kepewatan
3. Tgl 05-01-2010 Tanggal 05-01-2010
Pukul 16.00 wit Pukul 12.00 wit
1. mengkaji Tanda-tanda vital 2 jam sekali dengan
- mengukur T/D S : pasien mengatakan:
- mengukur nadi paham tentang informasi yang disampaikan
- mengukur suhu
- mengukur pernapasan
hasil O:
T/D : 140/90 mmhg pasien mampu menyebutkan kembali
Nadi: 86/menit tentang apa yang diberikan
Suhu : 36,8 0c
Respirasi : 18 x/menit
Pukul 16.15 wit A:
2. mengkaji tingkat kesadaran Masalah teratasi
hasil : tingkat kesadran compos mentis
3. Memantau anti hipertensi yang di pakai pasien P:
Hasil jenis anti hipertens yang dipakai adalah hidralizin dengan dosis Intervensi dihentikan
12,5 mg/4 jam sekali/IV
Pukul 16.30 wit
4. menganjurkan pasien untuk melaporkan bila kemungkinan adanya
peningkatan intra cranial yang ditandai seperti pusing kepala
hasil pasien mengerti dengan apa yang disampaikan
pukul 16.35 wit

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 23


5. Memberi tahu pasien bahwa pemberian mgso4 sebagai tindakan
antisipasi selanjutnya
Hasil pasien mengerti dengan apa yang disampaikan

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 24


Daftar pustaka

1. Adelle,pattelli.2002,buku saku asuhan keperawatan ibu dan anak ,penerbit buku


kedokteran,EGC.

2. Linda, v. wish.2008,buku ajar kebidanan komunitas,penerbit buku kedokteran.EGC

3. Persis mary Hamilton,1995,dasar keperawatan maternitas edisi 6 ,penerbit buku


kedokteran.EGC

4. Helen varney dkk,2002,buku saku bidan,penerbit buku kedokteran.EGC

5. Patricia W.ladewig dkk,2006,buku saku asuhan ibu dan bayi baru lahir edisi 5 ,penerbit buku
kedokteran

6. Emi nur lela,2009, standar asuhan dengan hipertensi pada kehamilan ,PDF

Asuhan keperawatan hipertensi dalam kehamilan Page 25

You might also like