Professional Documents
Culture Documents
Disusun untuk memenuhi tugas Praktik Kerja Lapangan Kebidanan Komunitas Pada
Akademi Kebidanan Universitas Wiraraja
Disusun oleh:
Mahasiswa Kebidanan
Laporan Kelompok
Telah Memenuhi Syarat dan Disetujui
Tanggal .... .... .... ....
Mengetahui
Ka. Prodi DIII Kebidanan
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala
limpahan rahmat, karunia dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan ini.Laporan
ini penulis susun sebagai pertanggung jawaban selama melaksanakan PKL Kebidanan
Komunitas.Dalam pelaksanaan PKL Kebidanan Komunitas banyak pihak yang telah
membantu kelancaran dalam menyelesaikan tugas ini.
Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih atas segala dukungan
dan bimbingannya kepada yang terhormat:
1. dr. H. R.Amar Maruf Waji. M.Si selaku Kepala Puskesmas Gapura.
2. BapakAbu Yamin, BA selaku kepala Desa Batudindingatas pemberian ijinnya kepada
kami untuk melaksanakan PKL di Desa Batudinding.
3. Ibu Sulistianingsih,S.ST selaku Bidan koordinator di Puskesmas Gapura
4. Ibu Johartatik,Amd.Keb selaku bidan pembimbing polindes Batudindingselaku Bidan
Desa/Pembina wilayah dan pembimbing lapangan PKL Desa Batudinding.
5. Masyarakat Desa Batudinding.
6. Keluarga yang sudah bersedia meluangkan waktu dan membantu melaksanakan PKL.
7. dr.Susiselaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Wiraraja Sumenep.
8. Ibu Endang Susilowati,S.ST., MM selaku Ka. Prodi DIII Kebidanan.
9. Ibu Iva amar D.P, S.STselaku pembimbing individu PKL Kebidanan Komunitas.
10. Kepadakedua Orang Tua yang telah memberi doa dan dukungan.
11. Teman-teman yang telah memberi dukungan dan membantu dalam melaksanakan PKL
Kebidanan Komunitas
12. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.
Penulis mengharapkan laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak khususnya
Mahasiswa Akademi Kebidanan Universitas Wiraraja. dan para pembaca.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini jauh dari kesempurnaan dan
masih banyak kekurangan, oleh karena itu segala saran dan kritik yang bersifat membangun
sangat penulis harapkan demi kesempurnaan laporan ini.
Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR GRAFIK
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB 1
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Untuk memperoleh gambaran nyata dalam memberikan asuhan kebidanan
setelah melakukan asuhan pada keluarga diharapkan penulis dapat mengerti dan
memahami proses asuhan kebidanan keluarga.
1.2.2 Tujuan Khusus
Setelah diadakan konseling diharapkan agar:
1. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian data dasar pada keluarga
2. Mahasiswa mampu melakukananalisis data pada keluarga
3. Mahasiswa mampu menentukan perumusan masalah pada keluarga
4. Mahasiswa mampu menentukan prioritas masalah pada keluarga
5. Mahasiswa mampu menentukan rencana tindakan terhadap masalah pada
keluarga
6. Mahasiswa mampu melaksanakan rencana tindakan asuhan kebidanan pada
keluarga
7. Mahasiswa mampu melaksanakan Evaluasi pada keluarga
1.3 Metode
1. Survei
2. Penyuluhan
3. Tanya jawab
BAB 2
TINJAUAN TEORI
3) Suntik KB
a) Pengertian
Adalah hormon yang diberikan secara suntikan atau injeksi untuk
mencegah terjadinya kehamilan. (BKKBN, 2003)
b) Cara Kerja
Mencegah pelapasan telur, memperkental lendir leher rahim, menipiskan
dinding rahim.
c) Efek samping
Gangguan siklus haid, perdarahan ringan, kenaikan berat badan.
4) Implan/ Susuk
a) Pengertian
Adalah salah satu jenis alat kontrasepsi yang berupa susuk, yang terbuat
dari sejenis karet silastik yang berisi hormon, dipasang pada lengan atas
melalui tindakan operasi kecil.
b) Cara kerja
Mencegah pelepasan telur, memperkental lendir rahim
c) Efek samping
Perubahan pola haid , sakit kepala, mual muntah, jerawat., berat badan
meningkat, perdarahan, bercak.
5) IUD/Spiral
a) Pengertian
Adalah alat kontrasepsi yang berupa rangka plastik kecil yang dipasang
ke dalam rahim melalui vagina
b) Cara kerja
Mencegah pertemuan sperma dengan telur, mencegah telur yang dibuahi
menempel di dinding rahim
c) Efek samping
perubahan haid, bisa keluar tanpa diketahui , terasa sakit atau nyeri
6) MOW/ steril/ operasi
a) Pengertian
Adalah suatu operasi kecil dilakukan dengan cara memotong atau
mengikat saluran indung telur sehingga sperma dan sel telur tidak bisa
bertemu. (BKKBN, 2003).
b) Biasanya yang dipakai yaitu :
Pemotongan jalan antara indung telur dengan rahim, pengikatan jalan
antara indung telur dengan rahim sehingga sel telur yang sudah masak tidak
dapat bertemu dengan sperma.
c) Waktu Penggunaan
Waktu yang tepat dianjurkan untuk memenuhi menggunakan alat
kontrasepsi pada waktu ibu menyusui atau tidak menyusui.
1) Waktu yang tepat/dianjurkan untuk memulai menggunakanalat
kontrasepsi pada ibu menyusui/tidak menyusui :
a) Persalinan 6 minggu
Amenore laktasi, AKDR tembaga, kondom dan spermisida
b) 6 minggu 6 bulan
Amenore laktasi, AKDR tembaga, tubektomi, kontrasepsi progestin
(mini pil, susuk), pantang berkala
c) 6 bulan ke atas
Kontrasepsi progestin (mini pil, susuk), Pantang berkala, Pil kombinasi
2) Idealnya pasangan harus menunggu sekurang-kurangnya 2 tahun sebelum ibu
hamil kembali. Setiap pasangan harus menentukan sendiri kapan dan
bagaimana mereka ingin merencanakan keluarganya.
3) Biasanya wanita tidak akan menghasilkan sel telur sebelum ibu mendapatkan
haidnya lagi selama menyusui, maka ibu bisa tidak memakai alat kontrasepsi
selama ibu belum haid lagi.(Hanafi, 2004)
1 Identifikasi masalah
Bidan yang berada di desa memberikan pelayanan KIA dan KB di masyarakat melalui
identifikasi, ini untuk mengatasi keadaan dan masalah kesehatan di desanya terutama yang
ditujukan pada kesehatan ibu dan anak. Untuk itu bidan melakukan pengumpulan data
dilaksanakan sccara langsung ke masyarakat (data subyektif) dan data tidak langsung ke
masyarkaat (data obyektif)
a.Data Subyektif
Data subyektif diperoleh dari informasi langsung yang diterima dai masyarakat. Pengumpulan
data subyektif dilakukan melalui wawancara.Untuk mengetahui keadaan dan masalah
kesehatan masyarakat dilakukan wawancara terhadap individu atau kelompok yang mewakili
masyarakat.
b.Data Obyektif
Data obyektif adalah data yang diperoleh dari observasi pemeriksaan dan penelaahan catatan
keluarga, masyarakat dan lingkungan.Kegiatan dilakukan oleh bidan dalam pengumpulan data
obyektif ini ialah pengumpulan data atau catatan tentang keadaan kesehatan desa dan
pencatatan data keluarga sebagai sasaran pemeriksaan.
Setelah data dikumpulkan dan dicatat maka dilakukan analisis.Hasil analisis tersebut
dirumuskan sebagai syarat dapat ditetapkan masalah kesehatan ibu dan anak di komuniti.
Dari data yang dikumpulkan, dilakukan analisis yang dapat ditemukan jawaban tentang :
a.Hubungan antara penyakit atau status kesehatan dengan lingkungan keadaan sosial budaya
atau perilaku, pelayanan kesehatan yang ada serta faktor-faktor keturunan yang berpengaruh
terhadap kesehatan. (H.L. Blum).
Rumusan masalah dapat ditentukan berdasarkan hasil analisa yang mencakup masalah utama
dan penyebabnya serta masalah potensial.
3.Diagnosa potensial
Rencana untuk pemecahan masalah dibagi menjadi tujuan, rencana pelaksanaan dan evaluasi.
6.Tindakan (implementasi)
Kegiatan yang dilakukan bidan di komunitas mencakup rencana pelaksanaan yang sesuai
dengan tujuan yang akan dicapai.
7.Evaluasi
Untuk mengetahui ketepatan atau kesempurnaan antara hasil yang dicapai dengan tujuan yang
ditetapkan.
BAB III
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS
A. Pengkajian
1. Data Demografi
0% Jumlah
0% 0% 0% 4%
PNS
Swasta
Petani
42%
54% Nelayan
Pedagang
Pensiunan
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk bermata pencaharian
sebagai Petani dengan presentasi yaitu 54%.
Jumlah
Islam Protestan Budha Hindu
0% 0%
100%
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk beragama islam presentasi
yaitu 100%.
Jumlah
, 69
%, 100
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk bersuku madura
presentasi yaitu 100%.
Jumlah
0%
0%
RS
PKM
100%
Lainnya
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk sumber informasi
kesehatannya adalah puskesmas presentasi yaitu 100%.
Jumlah
0% 4% 7% 0% 2%
Pusing
Sesak
0%
Batuk
87%
Demam
Diare
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk keluhan saat ini sebaian
besar tidak ada keluhan presentasi yaitu 87 %.
Jumlah
0%
3%
0%3%
0%
0% Pusing
Sesak
Batuk
94%
Demam
Diare
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk keluhan 1 tahun terakhir
saat ini sebaian besar keluhan 1 tahun terakhir tidak ada keluhan presentasi yaitu 94%.
Jumlah
0%
0% Asma
Hypertensi
DM
100%
Katarak
TBC
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk penyakit saat ini sebaian
besar tidak ada keluhan presentasi yaitu 100%.
Jumlah
0%
1%
0%
0
0%
% Asma
Hypertensi
DM
99%
Katarak
TBC
Pada Desa Batudinding di data demografi sebagian besar penduduk penyakit satu tahun
terakir sebaian besar tidak ada keluhan presentasi yaitu 100%.
- Perilaku kesehatan
Jumlah
7% 2%
<3x
91% 3x
>3x
I. PENGKAJIAN
1. Data umum
Data KB nifas
a. Data Subyektif
Kecamatan :Gapura Kepala Keluarga laki-laki / wanita :
Kelurahan :- Nama:Tn S
RT :- Agama: Islam
RW :- Pekerjaan : Petani
Penghasilan : Umur: 49 tahun
Keadaan Kesehatan :Baik Pendidikan : SD
Alamat :Dusun Daja Lorong
Susunan anggota keluarga
Nama Jenis Umur Hub. Dg Keadaan kes waktu No. KIA /
kelamin KK kunjungan. Pertama KB
/ imunisasi yang di
dapat
Surawi Laki-laki 49 th Suami sehat
Ruhaeni Perempuan 32 th Istri sehat
Suriyani Perempuan 22 th Anak Sehat
Jelita Dwi Perempuan 25 hari Anak Sehat
Istiqomah
2
1
3 4
Keterangan :
: laki laki
: perempuan
: tinggal dalam satu rumah
1 : Tn.S
2 : Ny. R
3 : Anak I dari Tn. R dan Ny. S
4 : Anak II dari Tn. R dan Ny. S
2. Data Khusus
1. Imunisasi : belum lengkap (Hb)
2. Bila keluarga data yang sakit berobat ke : Bidan
3. Jenis penyakit yang diderita oleh keluarga :-
4. Pemeriksaan kehamilan ke : Bidan
5. Pertolongan persalinan yang lalu : Dukun
6. Kebiasaan menyapih umur :-
7. Pemberian makanan tambahan sejak usia : sebelum 6 bulan
- Jenis makanan : pisang + lontong
8. tanggapan terhadap KB : baik
9. Pola hidup / ADL : baik
- Pola Makan : frekwensi 3x
Kualitas makan baik
- Pola Minum : 8 gelas/ hari
- Kebiasaan makan : Tinggi garam
- Penggunaan garam beryodium : Benar
- Pola BAK : Normal
- Tempat : Kamar mandi
- Pola BAB : Normal
- Tempat : WC
- Pola aktivitas (olah raga) : Cukup
- Kebersihan diri : Baik
- Tempat mandi : Pribadi
- Pola kebersihan lingkungan : Buang sampah dibakar
Pengurasan Bak mandi 1 minggu
Pengelolahan kaleng/botol bekas
ditimbun
- Pola penggunaan Air bersih : Sumur
- Pola Penggunaan Obat : Dengan resep dokter
- Pola Penggunaan Pelayanan kesehatan : Bidan
10. Adat kebiasaan,selamatan : molang areh
11. Penggunaan waktu senggang : mengasuh bayi
12. Situasi sosial budaya dan ekonomi : cukup
b. Data Obyektif
1. Rumah : Luas
Jenis Rumah : Tersendiri
Letak : dekat dengan sarang vector
Dinding : Tembok
Atap : Genteng
Cahaya : Terang
Jalan Angin : Cukup
Jendela : Ada
Jumlah ruang : 3 ruang
2. Air minum
Asal : PAM
Nilai air : cukup bersih
Konsumsi air :
3. Pembuangan sampah
Dibakar
4. Jamban dan kamar mandi
Jenis jamban : leher angsa
Jarak dengan sumber air : dekat
Kebersihan : Bersih
Kamar mandi : Ada / bersih
5. Pekarangan dan selokan
Pengaturan : Teratur
Kebersihan : Cukup Bersih
Air limbah : di manfaatkan
Peralatab pekarangaan : Ada
6. Kandang ternak
Bangun : Permanen
Letak : Tersendiri
Kebersihan : Bersih
7. Denah rumah dan keterangan
2 4
Keterangan :
1 : Ruang tamu
2 : Tempat tidur dan dapur
3 : Kamar tidur I
4 : Kamar mandi
Data Gizi Pada Ibu Hamil
a. Data Subyektif
Kecamatan :Gapura Kepala Keluarga laki-laki / wanita :
Kelurahan :- Nama:Tn U
RT :- Agama: Islam
RW :- Pekerjaan : Wiraswasta
Penghasilan : Umur: 28 tahun
Keadaan Kesehatan :Kurang baik Pendidikan :SMA
Alamat :Dusun Laok Lorong
2
1
3 4
Keterangan :
: laki laki
: perempuan
: tinggal dalam satu rumah
5 : Tn.U
6 : Ny. I
2. Data Khusus
1. Imunisasi : belum lengkap (TT1)
2. Bila keluarga data yang sakit berobat ke : Bidan
3. Jenis penyakit yang diderita oleh keluarga :-
4. Pemeriksaan kehamilan ke : Bidan
5. Pertolongan persalinan yang lalu :
6. Kebiasaan menyapih umur :-
7. Pemberian makanan tambahan sejak usia :-
- Jenis makanan :-
8. tanggapan terhadap KB : baik
9. Pola hidup / ADL : baik
- Pola Makan : frekwensi 3x
Kualitas makan baik
- Pola Minum : 8 gelas/ hari
- Kebiasaan makan : Tinggi garam
- Penggunaan garam beryodium : Benar
- Pola BAK : Normal
- Tempat : Kamar mandi
- Pola BAB : Normal
- Tempat : WC
- Pola aktivitas (olah raga) : Cukup
- Kebersihan diri : Baik
- Tempat mandi : Pribadi
- Pola kebersihan lingkungan : Buang sampah dibakar
Pengurasan Bak mandi 1 minggu
Pengelolahan kaleng/botol bekas
ditimbun
- Pola penggunaan Air bersih : Sumur
- Pola Penggunaan Obat : Dengan resep dokter
- Pola Penggunaan Pelayanan kesehatan : Bidan
10. Adat kebiasaan,selamatan : 7 bulanan
11. Penggunaan waktu senggang :
12. Situasi sosial budaya dan ekonomi : cukup
b. Data Obyektif
1. Rumah : Luas
Jenis Rumah : Tersendiri
Letak : dekat dengan sarang vector
Dinding : Tembok
Atap : Genteng
Cahaya : Terang
Jalan Angin : Cukup
Jendela : Ada
Jumlah ruang :
2. Air minum
Asal : PAM
Nilai air : cukup bersih
Konsumsi air :
3. Pembuangan sampah
Dibakar
4. Jamban dan kamar mandi
Jenis jamban : leher angsa
Jarak dengan sumber air : dekat
Kebersihan : Bersih
Kamar mandi : Ada / bersih
5. Pekarangan dan selokan
Pengaturan : Teratur
Kebersihan : Cukup Bersih
Air limbah : di manfaatkan
Peralatab pekarangaan : Ada
6. Kandang ternak
Bangun : Permanen
Letak : Tersendiri
Kebersihan : Bersih
7. Denah rumah dan keterangan
5 6
7
3 4
1
Keterangan :
1 : Ruang tamu
2 : Kamar tidur I
3 : Ruang tengah
4 : Kamar tidur II
5 : Dapur
6 : Kamar mandi
7 : Kandang
Data MP ASI dini dan Peralinan Dukun di Dusun Tembing
a. Data Subyektif
Kecamatan :Gapura Kepala Keluarga laki-laki / wanita :
Kelurahan :- Nama:Tn A
RT :- Agama: Islam
RW :- Pekerjaan : Petani
Penghasilan : Umur: 30 tahun
Keadaan Kesehatan :Baik Pendidikan : SD
Alamat :Dusun Tembing
Susunan anggota keluarga
Nama Jenis Umur Hub. Dg Keadaan kes waktu No. KIA /
kelamin KK kunjungan. Pertama KB
/ imunisasi yang di
dapat
Abu Bakar Laki-laki 30 th Suami sehat
Fazana Perempuan 28 th Istri sehat
Andi Laki- laki 12 th Anak Sehat
Darmawan
Kanzah Perempuan 4 bl Anak Sehat
Zahira Akila
2
1
3 4
Keterangan :
: laki laki
: perempuan
: tinggal dalam satu rumah
1 : Tn. A
2 : Ny. F
3 : Anak I dari Tn. A dan Ny. F
4 : Anak II dari Tn. A dan Ny. F
2. Data Khusus
1. Imunisasi : belum lengkap ( DPT II)
2. Bila keluarga data yang sakit berobat ke : perawat
3. Jenis penyakit yang diderita oleh keluarga :-
4. Pemeriksaan kehamilan ke : Bidan
5. Pertolongan persalinan : Dukun
6. Kebiasaan menyapih umur : sejak lahir
7. Pemberian makanan tambahan sejak usia : sebelum 6 bulan
- Jenis makanan : pisang + lontong
8. tanggapan terhadap KB : tidak baik
9. Pola hidup / ADL : baik
- Pola Makan : frekwensi 3x
Kualitas makan baik
- Pola Minum : 8 gelas/ hari
- Kebiasaan makan : Tinggi garam
- Penggunaan garam beryodium : Benar
- Pola BAK : Normal
- Tempat : Kamar mandi
- Pola BAB : Normal
- Tempat : WC
- Pola aktivitas (olah raga) : Cukup
- Kebersihan diri : Baik
- Tempat mandi : Pribadi
- Pola kebersihan lingkungan : Buang sampah dibakar
Pengurasan Bak mandi 1 minggu
Pengelolahan kaleng/botol bekas
ditimbun
- Pola penggunaan Air bersih : Sumur
- Pola Penggunaan Obat : Dengan resep dokter
- Pola Penggunaan Pelayanan kesehatan : Bidan
10. Adat kebiasaan,selamatan : molang areh
11. Penggunaan waktu senggang : mengasuh bayi
12. Situasi sosial budaya dan ekonomi : cukup
b. Data Obyektif
1. Rumah : Luas
Jenis Rumah : Tersendiri
Letak : dekat dengan sarang vector
Dinding : Tembok
Atap : Genteng
Cahaya : Terang
Jalan Angin : Cukup
Jendela : Ada
Jumlah ruang :
2. Air minum
Asal : PAM
Nilai air : cukup bersih
Konsumsi air :
3. Pembuangan sampah
Dibakar
4. Jamban dan kamar mandi
Jenis jamban : leher angsa
Jarak dengan sumber air : dekat
Kebersihan : Bersih
Kamar mandi : Ada / bersih
5. Pekarangan dan selokan
Pengaturan : Teratur
Kebersihan : Cukup Bersih
Air limbah : di manfaatkan
Peralatab pekarangaan : Ada
6. Kandang ternak
Bangun : Permanen
Letak : Tersendiri
Kebersihan : Bersih
7. Denah rumah dan keterangan
5 4
3 2
1
Keterangan :
1 : Ruang tamu
2 : Kamar tidur I
3 : Kamar tidur II
4 : Kamar mandi
5 : Dapur
2. Ny. I usia 23 th dengan gizi pada - Gizi pada Ibu hamil rendah
Ibu hamil rendah
3. Ny. F usia 28 tahun dengan MP - MP Asi dini pada Bayi K kurang dari 6
Asi dini pada bayi K dan bulan dan persalinan pada Dukun
persalinan dukun
Keterangan :
Skor 1 : Agak ringan
2 : Ringan
3 : Sedang
4 : Agak berat
5 : Berat
V. Proses manajemen Kebidanan
No Diagnosa Tujuan / Intervensi Rasional Implementasi Evaluasi
kriteria
1. Ny. S Untuk Lakukan Untuk Mengadakan Ibu dan
dengan menurunkan penyuluhan menurunkan penyuluhan masyarakat
rendahnya angka kepada angka tentang mengerti
penggunaan kematian masyarakat kematian pentingnya dengan
KB pada Ibu dan tentang Ibu dan menggunakan penjelasan
masa nifas janin, agar pentingnya janin, agar KB pada yang
program ikut KB program masa nifas, diberikan
pemerintah pada masa pemerintah menjelaskan oleh bidan
dapat nifas dapat tentang dan Ibu
terlaksana Lakukan terlaksana macam menyetujui
dengan baik kunjungan dengan baik macam KB untuk
rumah Melakukan disuntik
untuk kunjungan KB pada
mengadakan rumah masa nifas
suntik KB dengan
pada ibu melakukan
nifas sntik gratis
pada Ibu
nifas
( ) ( )
BAB IV
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
1. Dari hasil pengkajian yang dilakukan pada keluarga maka didapatkan data
subyektif bahwa ibu mengatakan kurang pengetahuan tentang KB pada masa nifas,
sedangakan data obyektif yaitu rendahnya penggunaan KB pada masa nifas. Maka
dari hasil diatas dapat disimpulakan masalah keluargayakni kurangnya pengetahuan
tentang KB pada masa nifas.
2. Berdasarkandari masalah yang ditemukan tersebut, maka dilakukan kegiatan
penyuluhan tentang KB pada masa nifas.
3. Setelah dilakukan penyuluhan keluarga sekarang lebih mengerti tentang KB pada
masa nifas. Diharapkan keluarga akan menerapakan perilaku tersebut dalam
kehidupan sehari - hari.
B. Saran
1. Bagi keluarga
a. Sebaiknya keluarga terus melanjutkan program yang telah dianjurkan oleh
tenaga kesehatan.
b. Sebaiknya keluarga memberikan saran bagi keluarga lain untuk mengikuti KB
pada masa nifas
c. Sebaiknya keluarga lebih meningkatkan perilaku hidup bersih.
2. Bagi tenaga kesehatan
a. Sebaiknya tenaga kesehatan lebih meningkatkan dalam memberikan pelayanan
kesehatan yang menyeluruh sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat maupun perorangan.
b. Sebaiknya tenaga kesehatan mampu meningkatkan pengetahuan tentang
kesehatan gizi pada ibu hamil.
c. Sebaiknya tenaga kesehatan lebih memantau perilaku dan perkembangan
pengetahuan masyarakat sehingga tenaga kesehatan tahu tentang apa yang
dibutuhkan oleh masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
Sumber: :http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/06/pembinaan-dukun-bayi-di-
komunitas.html#ixzz20P1aePVw