TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) Minum ramuan diatas setiap 2 jam sekali,

By . Agussalim R., S.Kep C. JERUK NIPIS sampai berak-bertak berkurang. Apabila berak-
Kegunaan : beraknya telah berkurang, dapat dilanjutkan 4
Untuk menekan batuk jam sekali
Bahan :
- Jeruk nipis 1 buah F. KUNYIT
A. BAWANG MERAH - Kecap atau madu secukupnya Kegunaan :
Kegunaan : Cara pembuatan ; Untuk meringankan penyakit maag
Menurunkan panas / demam Jeruk diperas, airnya ditambah dengan kecap atau madu Bahan
Bahan : sama banyak, kemudian diaduk sampai rata - Kunyit yang tua 2 jari tangan,
Bawang merah secukupnya Cara pemakaian : - Air matang cangkir
Cara pembuatan : Dewasa : 3 kali sehari 1 sendok makan Cara pembuatan :
Bawang merah dibersihkan, kemudian dilumatkan atau ditumbuk Anak-anak : 3 kali sehari 1 sendok teh Kunyit dikupas dan dibersihkan, kemudian
Cara pemakaian : diparut dan ditambah air matang. Setelah itu,
Lumatan bawang merah ini dilumurkan ke seluruh tubuh, D. JAMBU BIJI diperas kain bersih, diamkan kemudian yang
terutama dahi, ubun-ubun, leher dan ketiak Kegunaan : beningnya diambil.
Untuk mengatasi mencret / berak-berak Cara pemakaian :
B. PEPAYA Bahan : Diminum 2 kali sehari satu ramuan, (pagi hari
Kegunaan : Daun jambu biji yang muda dan segar sebanyak 3 sebelum makan dan malam hari sebelum tidur)
Untuk menurunkan panas karena malaria lembar
Bahan : Cara pemakaian : G. LENGKUAS
- Jeruk nipis 1 buah dibelah a. Daun dikunyah dengan sedikit garam, kemudian Kegunaan :
- Daun papaya tangkai ditelan, sehari dapat dilakukan 2 kali Untuk gatal-gatal
b. Daun ditumbuk beri air (yang telah masak) setengah Bahan :
- Kencur 1 jari dimemarkan
cangkir, kemudian diperas, diminum sekaligus Lengkuas 1 jari
- Air 3 gelas Cuka 1 sendok makan
Cara pembuatan : sehari 2 kali.
Cara pembuatan
Semua bahan direbus, kalau perlu ditambah gula merah
E. AIR KELAPA MUDA Lengkuas dipotong miring. Bagian ujungnya
secukupnya sampai airnya tinggal gelas
Kegunaan : dimemarkan sampai berbentuk kuas, kemudian
Cara pemakaian :
untuk meringankan muntah berak / muntaber kuas lengkuas tersebut direndam dalam cuka.
Minum 3 kali sehari gelas. Diulang setiap hari sampai 1
Bahan : Cara pemakaian :
minggu
- Air kelapa muda gelas Kuas yang sudah direndam dalam cuka,
- Garam sendok digosokkan pada kulit yang sakit 2 kali sehari.
Keterangan : untuk menghilangkan rasa pahit setelah minum
ramuan diatas, dapat makan gula merah ` - Air matang gelas
Cara pembuatan :
Campur semua bahan, aduk sampai garamnya larut
Cara pemakaian :
H. DAUN SIRIH Cara pembuatan : M. SIRIH
Kegunaan : Bawang putih ditumbuk, diberi beberapa tetes air Kegunaan :
1. Untuk mengobati sariawan Cara pemakaian : Untuk mengatasi keputihan
Bahan : Tempelkan ramuan tersebut diatas sekitar mata bisul. Bahan :
Daun sirih segar 1-2 lembar Apabila belum terlihat matanya tempelkan pada tempat Sirih 10 lembar, air 5 gelas
Cara pemakaian : yang sakit Cara pembuatan :
- Daun sirih dibersihkan, dikunyah perlahan-lahan Rebus sampai mendidih kurang lebih jam
- Dibiarkan sebentar dalam mulut sebelum ditelan K. DAUN BAYAM Cara pemakaian :
- Kemudian minum air hangat yang sudah dimasak, Kegunaan : Air rebus hangat kuku digunakan untuk cebok,
sehari dilakukan 3 kali Mengobati kurang darah lakukan sehari 2 kali sampai sembuh
2. Mengurangi sakit gigi dan sebagai obat kumur Bahan :
Bahan : Daun bayam segenggam, kuning telur ayam 2 butir, N. BAWANG MERAH
Daun sirih 2 lembar diremas, garam sendok teh madu 2 sendok makan Kegunaan :
Cara pembuatan : Cara pembauatn : Untuk mengobati payudara bengkak
Diseduh dengan segelas air panas, aduk sampai garam Daun bayam ditumbuk diperas airnya dan disaring, Bahan :
larut, biarkan sampai dingin kuning telur ayam dikocok dalam gelas. Saringan daun Bawang merah secukupnya
Cara pemakaian : bayam, dicampur kuning telur ayam dan madu Cara pembuatan :
Dipakai untuk berkumur-kumur Cara pemakaian Bawang dibersihkan, bilas dengan iar bersih
Campuran saringan daun bayam, kuning telur dan madu yang hangat kemudian dilumatkan
I. JAHE diminum sekaligus Cara pemakaian :
Kegunaan : Lumatan bawang dilumuri diseluruh payudara
Untuk mengobati sakit kepala L. KUNYIT ASAM yang sakit kecuali putting susu
Bahan : Kegunaan :
Jahe 1 ibu jari, gula merah secukupnya. Air 1 gelas Mengatasi nyeri haid O. BIJI JAGUNG
Cara pembuatan : Bahan : Kegunaan ;
Jahe dibakar kemudian dimemarkan, masukkan kedalam air Kunyit 3 jari, asam yang telah dimasak sebesar kelereng, Untuk melancarkan ASI
mendidih 1 gelas, dan diberi gula jawa secukupnya, diaduk. gula secukupnya, air panas gelas Bahan :
Cara pemakaian : Cara pembuatan : Biji jagung tua secukupnya
Diminum hangat-hangat Kunyit setelah dikupas, diiris tipis-tipis, masukkan Cara pemakaian :
kedalam gelas yang berisi air panas, tambahkan asam, Biji jagung disangrai (digoreng tanpa minyak),
gula merah, kemudian diaduk. Diamkan sampai hangat- sampai retak dan renyah. Biji jagung dapat
J. BAWANG PUTIH hangat kuku. diganti ketumbar atau biji jagung dicampur
Kegunaan : Cara pemakaian : dengan ketumbar kemudian disangrai
Mengobati bisul Minum sari ramuan diatas, 2 hari sebelum haid sampai 2
Bahan : hari selama haid
Bawang putih 1 siung, air bersih beberapa tetes Manfaatkan pekarangan dengan tanaman
obat keluarga
 POS PELAYANAN TERPADU = POSYANDU= *) KEGIATAN Pelayanan peningkatan gizi, melalui
By. Hendy Lesmana, S.Kep **) 1. 7 kegiatan Posyandu : pemberian vitamin dan pil penambah
a. Kesehatan ibu dan anak darah
Posyandu adalah tempat pelayanan terpadu KB Kesehatan yang b. Keluarga berencana Imunisasi Tetanus Toxoid untuk ibu
dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat dengan c. Imunisasi hamil
dukungan teknis dari petugas kesehatan dalam rangka pencapaian d. Peningkatan gizi Penyuluhan kesehatan dan KB
NKKBS (Norma Keluarga Kecil Bahagia, dan Sejahtera) e. Penaggulangan diare Pemberian alat kontrasepsi KB
f. Sanitasi dasar Pemberian oralit pada ibu yang terkena
g. Penyediaan obat esensial diare
2. Pelayanan kesehatan yang dijalankan
Pengobatan penyakit sebagai
a. Pemeliharaan kesehatan bayi / balita
pertolongan pertama
Penimbangan bulanan
Pertolongan pertama pada kecelakaan
Pemberian tambahan makanan bagi yang berat
badannya kurang TAHAP PENYELENGGARAN POSYANDU
Imunisasi bayi 3-14 bulan 1. Tahap persiapan (hari H -)
Pemberian oralit untuk menanggulangi diare a. Pencatatan data sasaran posyandu
Pengobatan penyakit sebagai pertolongan b. Motivasi
pertama c. Pemberitahuan sasaran tentang hari
SASARAN
b. Pemeliharan kesehatan ibu hamil, ibu menyusui, pemberian pelayanan
Bayi (usia < 1 tahun)
dan WUS(wanita usia subur) d. Perencanaan penyelenggaraan pelayanan :
Anak balita usia 1- 4 tahun
Pemeriksaan kesehatan umum tempat peralatan dan tenaga
Bumil melahirkan dan menyusui
Pemeriksaan kehamilan dan nifas
Wanita Usia Subur (WUS)
2. Tahap pemberian pelayanan (H) Meja 2 : Meja 5 :
a. tenaga : kader dan petugas - Menyiapkan dacin dan sarung / kotak timbang Pelayanan KB dan kesehatan serta imunisasi
b. pelaksanaan dengan system 5 meja - Mengantur pengunjung secara berurutan dan oleh tenaga profesional
3. Tahap tindak lanjut (hari H +) teratur Pasca Posyandu :
a. penilaian pelayanan : - Menimbang secara benar dan lancar - Melaporkan kesulitan kader dalam
- Mendatangi sasaran yang tidak datang - Mencatat hasil penimbangan di secarik kertas persiapan dan pelaksanaan Posyandu
- Mendatangi sasaran yang mempunyai masalah pada (yang sudah ada namanya tersebut duatas) - Melaporkan hasil cakupan Posyandu
waktu pelayanan - Menyuruh ibu ke meja tiga Konsultasi dengan tenaga professional
Meja 3 : mengenai masalah kesehatan serta perencanaan
KEGIATAN KADER DI POSYANDU - Pencatatan hasil timbangan di KMS masing- yang akan datang
Pra Posyandu : masing secara benar
Menyiapkan tempat penyuluhan dan alat peragaan - Pencatatan di buku register untuk balita baru
Menyiapkan pengunjung untuk diberi penyuluhan - Menyuruh ibu ke meja empat

Memberikan penyuluhan Meja 4 :

Meja 1 : - Persiapan sarana penyuluhan

- Pendaftaran balita, KMS diminta kader, nama anak ditulis - Mempelajari atau membaca semua KMS, kalau ada

secarik kertas, kemudian ditempel di KMS masalah berikan penyuluhan

- Pengisian KMS untuk balita yang pertama kali datang
- Pendaftaran bumil dan PUS baru, kemudian ditulis secarik
kertas
- Menyuruh bumil baru dan PUS baru ke meja empat
- Menyuruh ibu-ibu membawa balita ke meja dua
- Pemberian vitamin A, zat besi (tablet tambah darah Pelatihan dan Penyegaran
=TTD=), oralit kepada sasaran yang perlu (PPG) Kader Posyandu
- Demonstrasikan pembuatan LGG dan oralit Praktek Keperawatan Komunitas
PSIK FK Unhas Posko IX
- Seleksi kasus, untuk ke meja lima
Lingkungan Bonto Kadatto
- Mencatat kasus yang perlu di rujuk (surat RJK)