Professional Documents
Culture Documents
MK. Analisis Data Pangan dan Gizi Tanggal Selesai :26 November 2014
Oleh:
Ririn Apriani I14120056
Asisten Praktikum:
Ramadhini Rizkiyah
Mesa Shelviani
Uji Normalitas
.
Gambar 1 Hasil uji normalitas
Parameter yang dilihat dalam uji normalitas adalah nilai signifikansi dari
tiap variabel. Dalam uji normalitas, suatu variabel dikatakan normal jika nilai
p>0.05. Jika jumlah responden kurang dari 50, maka nilai signifikansi yang dibaca
adalah Shapiro-Wilk. Namun ketika responden lebih dari 50, maka nilai
signifikansi yang dibaca adalah Kolmogorov-Smirnov. Hampir semua variabel
pada gambar diatas yang dianalisis mengandung sebaran data yang tidak normal
karena nila p<0.05 kecuali status gizi yang memiliki sebaran data normal yang
memiliki nilai p 0.022.
Analisis Deskriptif
Uji Hubungan
Uji Beda
Uji beda digunakan untuk melihat perbedaan antara dua kelompok data
pada sebuah variabel. Terdapat banyak metode yang digunakan untuk melakukan
uji beda. Pada praktikum Analisis Data Pangan dan Gizi hanya digunakan 3 jenis
analisis untuk uji beda yaitu uji Mann-Whitney, T-test dan chi-square. Jenis uji
yang digunakan bergantung pada jenis variabel yang akan di uji. Uji beda Mann-
Whitney digunakan ketika akan menguji data non-parametrik khususnya ordinal
yang digunakan untuk membandingkan 2 kelompok data yang tidak berpasangan.
Uji T-test digunakan ketika akan menguji data yang bersifat numerik atau
parametrik yang digunakan untuk membandingkan 2 kelompok data yang tidak
berpasangan. Uji chi-square digunakan untuk melihat perbedaan persentase pada
hubungan antara dua variabel yang keduanya bersifat non-parametrik.
Uji beda yang pertama adalah uji Mann-Whitney. Langkah-langkah
dalam melakukan uji Mann-Whitney adalah pilih analyze, non-parametric test,
lalu 2 independent sample t-test. Pindahkan variabel yang akan dianalisis ke kotak
test variable list dan pindahkan variabel yang berisi kelompok data yang akan
dibedakan ke kotak grouping variable. Definisikan kelompoknya dengan klik
define groups lalu masukkan 1 dan 2. Ceklis Mann-Whitney U pada tipe tes lalu
klik Ok. Contoh hasil uji Mann-Whitney dapat dilihat pada Gambar 9.
Gambar 8 Hasil uji Mann-Whitney
Analisis Regresi
Analisis regresi terbagi menjadi dua yaitu analisis regresi linear dan
analisis regresi logistik. Regresi linear berfungsi untuk melihat pengaruh antara
variabel independent dan variabel dependent. Uji regresi logistik adalah analisis
multivariate untuk mengetahui faktor resiko dari sebuah variabel.
Analisis regresi yang pertama adalah analisis regresi linear. Langkah-
langkah yang dilakukan adalah analyze, regression, lalu linier. Pindahkan variabel
yang mempengaruhi ke kotak independent dan pindahkan variabel yang
dipengaruhi ke kotak dependent. Langkah selanjutnya adalah klik Ok. Contoh
hasil regresi linier dapat dilihat pada Gambar 11.