Professional Documents
Culture Documents
2 ISSN 1979-8911
ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian isolasi dan identifikasi kapang endofit pada tumbuhan Toona sinensis
(Surian). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biologi Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Negeri Sunan Gunung Djati pada bulan Desember 2012 sampai Februari 2013. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini dengan cara eksploitasi jamur endofit dari tumbuhan Toona
sinensis dari Taman Hutan Raya Ir. H. Djauanda, Dago Pakar. Selanjutnya melakukan identifikasi
terhadap jamur endofit yang telah diisolasi. Berdasarkan hasil penelitian, sebanyak enam isolat
jamur endofit yang telah diisolasi dari daun T. sinensis. Ke enam isolat tersebut adalah K1, K2. K3,
K4, K5, dan K6 merupakan kapang dari tiga genus. Isolat kapang endofit K1, K5, K6 termasuk ke
dalam golongan genus Aspergillus sp., isolat kapang endofit K2 termasuk ke dalam golongan
Mucor sp., isolat kapang endofit K3 dan K4 termasuk ke dalam Humicolla sp.
Keyword : Aspergillus sp, Candida albicans, Humicolla sp, Jamur Endofit, Metabolit Sekunder,
Mucor sp, Toona sinensis
keanekaragaman hayati yang sangat menjadi bahan baku pembuatan obat maka hal
dan berbagai mikroorganisme (Ilyas, 2006). sebagai bahan pembuatan obat. Sehingga
175
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
konservasinya, maka hal ini akan antimikroba terhadap Escherichia coli dan
yang tersedia di dalam ekosistem (Radji, senyawa aktif jamur endofit dapat
bagian tanaman dapat terdiri dari bermacam kehidupan manusia seperti dibidang
mikroorganisme, salah satunya yang paling pertanian dan dibidang farmasi (Gandjar,
banyak diisolasi yaitu kapang (Ramadhan, 1999). Dibidang farmasi jamur endofit yang
dapat bermanfaat untuk mengetahui potensi antibiotik penisilin yaitu jenis jamur
serta manfaat kapang bagi manusia (Ilyas, Penicillium. Dibidang pertanian jamur
tanaman obat, dapat digunakan sebagai padi menjadi lebih tinggi dari tumbuhan
sumber isolat jamur endofit. Seperti halnya normal. Sehingga zat pengatur tumbuh
endofit dari daun dan rimpang Zingiber diperbanyak secara massal. Jamur endofit
ottensii Val yang merupakan salah satu Acremonium dan Neotyphodium yang
176
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
memproduksi senyawa metabolit sekunder (DNA) dari tumbuhan inang, seperti jamur
golongan amina dan amida (Agusta, 2009). endofit yang berhasil diisolasi dari
Jamur endofit merupakan jamur yang tumbuhan Taxus yang memiliki kemampuan
Melimpahnya kandungan nutrisi dan untuk mencari jenis-jenis jamur endofit yang
jaringan tanaman. Jamur dapat masuk ke sebagai sumber isolat jamur endofit. Jamur
dalam tanaman dengan cara masuknya hifa endofit dapat diisolasi dari jaringan akar,
ke dalam akar melalui ronggga intrasel batang dan daun (Noverita et al, 2009).
epidermis sehingga mengakibatkan sel akar Jamur endofit dapat diisolasi dari bagian
berlubang dan terjadinya penetrasi hifa organ tumbuhan yang masih segar dan telah
Jamur endofit yang berhasil diisolasi menjaga produksi obat dengan bahan baku
dari tanaman inangnya dapat menghasilkan obat herbal yang terbatas. Dimana bahan
senyawa metabolit sekunder yang sama baku obat yang sebagian besar diambil dari
aslinya (Radji, 2005). Hal ini terbuti dengan hayati akan musnah dan mengganggu
penelitian yang dilakukan oleh Germaine et kelestarian alam karena adanya kendala
al (2004) dalam Agusta (2009), salah satu dalam budidaya . Hal ini terjadi karena
cara jamur endofit untuk beradaptasi yaitu terlalu banyak dieksploitasi dalam jumlah
177
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
membutuhkan waktu yang sangat lama. Rancangan Acak Lengkap (ANOVA) dengan
bahan bakunya mulai diimpor daro berbagai Alat - alat yang digunakan dalam
Dari permasalahan ini peneliti tertarik untuk pendingin, vorteks, mikroskop, objek glass,
mengisolasi kapang endofit dari tanaman cover glass, laminar air flow, mikropipet,
yang berpotensi sebagai obat secara cawan petri 50 buah, tabung reaksi 30 buah,
tradisional dengan menggunakan bagian daun kompor gas, timbangan analitik, gelas kimia
tanaman Surian (Toona sinensis) yang 1000 ml, gelas kimia 500 ml, tabung elemeyer
diambil dari Taman Hutan Raya Ir. H. 250 ml, tabung elemeyer 500 ml, gelas ukur,
terhadap Candida albicans di laboratorium adalah daun tumbuhan Toona sinensis yang
dengan pengukuran diameter koloni kapang berada di Kawasan TAHURA Ir. H. Djuanda
178
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
isolasi kapang endofit yaitu menggunakan Pemurnian Jamur Endofit Daun Surian
Isolasi Jamur Endofit Daun Surian memotong dan mentransfer secara aseptik
sebelumnya dipijarkan terlebih dahulu diatas ada atau tidaknya rhizoid, bentuk sel
api kemudian digoreskan ke media PDA yang reproduksi seksual dan aseksualnya (Gandjar,
identifikasi isolat hasil isolasi berdasarkan ciri 1. Inokulum kapang pada media agar
menggunakan biakan kapang endofit umur hifa, konidia, dan spora) yang
180
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
dengan literatur untuk mengetahui identitas dapat mengoksidasi dan terjadinya kerusakan
kapang tersebut. literatur yang digunakan organel yang terpenting dari sel mikroba.
antara lain : Introduction of Food and Mekanisme kerja senyawa klor yaitu
Airborne-Fungi oleh Samson dkk. (2004), bergabung dengan protein membran sel dan
Gandjar et al (1999), dan Barnett (1960), mendenaturasi protein, membran sel, merusak
di sterilisasi terlebih dahulu dengan (2010) melaporkan hasil isolasi jamur endofit
desinfektan alkohol, sodium didapatkan hasil dari Pecteilis susannae (L) Rafin telah
10 isolat representative, kemudia 10 isolat berhasil diisolasi delapan isolat jamur endofit
tersebut ditumbuhkan di atas medium agar S dan telah diidentifikasi, tujuh dari jamur
yang merupakan media selektif untuk endofit yang telah berhasil diisolasi termasuk
streptomycete epifit, selama 14 hari inkubasi kedalam genus Epulorhiza dan satu jamur
pada suhu 26 C ternyata tidak ada endofit merupakan salah satu genus
Hasil penelitian yang dilakukan oleh banyak tumbuh pada media yang banyak
Listiandiani (2011), yaitu mengisolasi kapang mengandung karbohidrat, seperti PDA yang
menggunkan metode surface sterilization Media PDA merupakan media yang kaya dan
didapat empat kapang endofit yang diisolasi mudah dicerna sehingga memudahkan kapang
dari daun B. papyrifera asal Desa Bejijong endofit untuk tumbuh (Gandjar et al, 2006).
morfologi kapang meliputi warna dan terbentuk langsung pada vesikel, kepala
permukaan koloni, garis-garis radial dari konidia berbentuk radial dan konidia
pusat koloni ke arah tepi koloni, dan berbentuk bulat (Gambar 2) Berdasarkan ciri
ada atau tidaknya rhizoid, bentuk sel literatur Barnett. 1960; Gandjar et al. 1999,
morfologi kapang endofit secara makroskopik memiliki diameter 5 10 m,. Species ini
dan mikroskopik. Kapang isolat K2 dapat tumbuh dan dapat melakukan sporulasi
184
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
pada suhu 5 20 C, namun tidak dapat Pada media PDA miselia tampak
tumbuh pada suhu 37 C (Gandjar, 1999). seperti kapas dan kemudian semakin tua
makroskopik dan mikroskopik. Pengamatan Spesies ini banyak diisolasi dari kayu,
makroskopik kapang endofit K3 kapang serasah, rerumputan, atau kompos. Spesies ini
endofit dapat tumbuh pada media PDA. Pada mempunyai sifat selulolitik kuat, dan suhu
hari kedua kapang endofit miselium masih optimum pada suhu 250 C (Gandjar. 1999).
berwarna putih seperti kapas kemudian
Isolat K4
berubah menjadi warna kecoklatan seperti
tepung halus atau kering serbuk, elevasi morfologi secara makroskopik dan
pada hari ke tiga warna spora menunjukan makroskopik, kapang endofit K4 tumbuh
berwarna coklat sampai masa pertumbuhan pada media PDA pada hari ke 2 kapang masih
(Gambar 5). Pada pengamatan secara berwarna putih seperti kapas kemudian
berinti tunggal, konidia berbentuk tonjolan Permukaan koloni seperti tepung halus atau
bulatan (Gambar 6). Berdasarkan ciri kering serbuk, elevasi raised, margin
makroskopis dan mikroskopis yang telah undulate, pertumbuhan spora pada hari ke tiga
literatur Barnett. 1960; Gandjar et al. 1999, Pada pengamatan secara mikroskopik dinding
menunjukan bahwa kapang endofit K3 dapat spora tidak bersekat, terdapat tonjolan -
diketahui termasuk Genus Humicola. tonjolan dan berinti tunggal. Berdasarkan ciri
185
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
makroskopis dan mikroskopis yang telah masa pertumbuhan. Pada pengamatan secara
literatur Barnett. 1960; Gandjar et al. 1999, tidak bersekat, berinti banyak, metula yang
literatur Barnett. 1960; Gandjar et al. 1999, diketahui termasuk Genus Aspergillus.
K1 Aspergillus sp. K1
Tabel 1. Hasil
K2 Mucor sp. K2
identifikasi
K3 Humicolla sp. K3
jamur endofit
K4 Humicolla sp. K4
dari daun Surian
K5 Aspergillus sp. K5
(Toona sinensis)
K6 Aspergillus sp. K6
187
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
188
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
kedalam golongan genus Mucor sp; dan Mycorrhiza. Vol 21: 221-229.
Djambatan.
Gandjar. I. R. A. Samson, K. V. T-
Barnett H.L. 1960. Illustrated Marga of
Veurmeuleun, A. Oetari. dan I.
Imperfect Fungi.
Santosa. 1999. Pengenalan Kapang
CAO, L. Z. Qiu, J. You, H. Tan and S. Zhou.
Tropik Umum. Jakarta : Yayasan
2004. Isolation and characterization of
Obor Indonesia.
endophytic Streptomyces strains from
.Hormazabal, E. & E. Piontelli. 2009.
surface-sterilized tomato
Endophytic Fungi From Chilean
(Lycopersicon esculentum) roots.
Native Gymnosperms: Antimicrobial
Letters in Applied Microbiology. 39,
Activity Against Human and
425430.
Phytopathogenic Fungi. Wold J
189
Edisi Agustus 2013 Volume VII No. 2 ISSN 1979-8911
Microbiol Biotechnol. Vol 25. Hal Jurnal Farmasi Indonesia Vol. 4 No. 4
813-819. (171-176).
Ilyas. M. 2006. Isolasi dan Identifikasi Pelczar. M.J. 1988. Dasar Dasar
191