Professional Documents
Culture Documents
NASKAH PUBLIKASI
Oleh :
TUTIK RAHAYU
J 210 131 002
FAKULTAS ILMUKESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMADIYAH SURAKARTA
2015
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
FAKTJLTAS ILMU KESEIIATAII
Jl. A. Yani TromolPos l-Pabelan, (02'll) 71'7417
KartasuraTelp. Fax:'715448
Suakarta 57102
dandapatdisetujuiuntuk dipublikasikan.
Naskahatikel te6ebut,1a1,ak
Demikian suat persetujuanini dibuat, semogadapaf dipergunakansebagaimana
mestnya.
Surakarta,9 Juli 20 | 5
Pembimbing I Pembimbing
tl
gd
,l \
Arif Widodo,A.Kep.,M.Kes
oM
Kartinah,S.Kep.
Hubungan Konsep Diri Dengan Depresi pada Pasien Gagal Ginjal Yang Menjalani 1
Haemodialisa
Tutik Rahayu*
Arif Widodo, A.Kep., M.Kes**
Kartinah, S.Kep.**
Abstrak
Penyakit gagal ginjal merupakan masalah kesehatan yang mengalami
peningkatan setiap tahunnya. Individu yang menderita penyakit gagal ginjal
kronis sering mengalami gangguan kejiwaan seperti depresi. Sebagian besar
pasien gagal ginjal yang menjalani haemodialisa tidak bisa kembali beraktivitas
dan mengalami depresi dan berpotensi mengalami perubahan konsep diri.
Berdasarkan hasil studi pendahuluan di Rumah Sakit Islam Surakarta terhadap 5
pasien gagal ginjal yang menjalani haemodialisa, terdapat 3 pasien yang
menyatakan rasa putus asa, tidak berdaya dan tidak bisa melakukan aktivitas yang
berat karena mudah lelah. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan konsep
diri dengan depresi pada pasien gagal ginjal yang menjalani haemodialisa. Jenis
penelitian adalah desain survai analitik dengan pendekatan Cross Sectional.
Sampel penelitian adalah pasien penderita gagal ginjal yang menjalani
haemodialisa di Rumah Sakit Islam Surakarta sebanyak 43 pasien. Pengambilan
sampel menggunakan total sampling. Instrument penelitian menggunakan
kuesioner konsep diri dan depresi dari The Beck Depresion Inventory (BDI).
Analisis data penelitian untuk mengetahui ada tidaknya hubungan konsep diri
dengan depresi pada pasien gagal ginjal yang menjalani haemodialisa
menggunakan uji Pearson Correlation. Hasil penelitian diketahui 24 responden
(55,8%) mempunyai konsep diri buruk dan 19 responden (44,2%) mempunyai
konsep diri baik. Terdapat 23 responden (53,5%) mengalami depresi dan 20
responden (46,5%) tidak depresi. Hasil data dari uji Pearson Correlation
diperoleh rhitung sebesar -0,691. Nilai p value sebesar 0,000 disimpulkan terdapat
hubungan yang signifikan antara konsep diri terhadap depresi. Besar kecilnya
hubungan dilihat dari nilai correlations coefficient sebesar 0,691, hasil ini
termasuk interval 0,59 0,69, sehingga dapat disimpulkan termasuk kategori kuat.
Semakin konsep diri pasien gagal ginjal baik maka akan semakin menurunkan
depresi pasien. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah lebih memperdalam
cakupan penelitiannya sehingga dapat lebih bermanfaat dalam perkembangan
ilmu pengetahuan khususnya dibidang kesehatan.
Abstrack
Kidney disease is a health problem that is increasing every year. Most
patients with renal failure who undergo back haemodialysis can not move and are
depressed and potentially experiencing changes in self-concept. Based on the
results of preliminary studies in Surakarta Islamic Hospital to 5 kidney failure
patients undergo haemodialysis, there were 3 patients who expressed despair,
helpless and can not do heavy activity because of tiredness. The research
objective was to determine the relationship of the self-concept with depression of
renal failure patients undergo haemodialysis. Desain kind of research is analytic
survey with cross sectional approach. Samples were patients with kidney failure
who undergo haemodialysis in Surakarta Islamic Hospital as many as 43 patients.
Sampling using total sampling. Instrument self-concept studies using
questionnaires and depression of the Beck Depression Inventory (BDI). Analysis
of research data to determine whether there is a relationship with the self-concept
of depression in patients with renal failure who underwent haemodialysis using
Pearson Correlation test. The survey results revealed 24 respondents (55.8%) had
a poor self-concept, and 19 respondents (44.2%) have a good self- concept. There
are 23 respondents (53.5%) experienced depression and 20 respondents (46.5%)
is not depressed. Results of the test of Pearson correlation of data obtained rvalue -
0.691. P value of 0.000 was concluded there is a significant relationship between
self-concept to depression. The size of the relationship seen from the correlations
coefficient of 0.691 these results include the interval from 0.59 to 0.69 so that it
can be concluded, including strong category. The more self-concept renal failure
better the more it will degrade depressed patients. Suggestions for further
research are further deepen research so that coverage can be more helpful in the
development of science, especially in the field of health.