You are on page 1of 11

Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

STUDENT CENTER LEARNING DAN TEACHER CENTER LEARNING


2 kelompok pendekatan pembelajaran tersebut yaitu pendekatan Inovatif (SPICES)/ Student
Center Learning dan pendekatan Traditional (Teacher Centered Learning)

SPICES approaches/Student Centered Learning Traditional approaches/Teacher Centered


(Innovative approaches) Learning

S tudent-centered Teacher-centered
P roblem- based Information gathering
I ntegrated Discipline-based
C ommunity-based (C onsummer-based) Hospital-based
E lective Standard program
S ystematic Apprenticeship-based

PROBLEM BASED LEARNING (PBL)


Problem Based Learning (PBL) merupakan metoda pembelajaran berdasarkan pada prinsip
penggunaan kasus (masalah) sebagai titik pangkal untuk mendapatkan dan mengintegrasikan ilmu
pengetahuan yang baru (HS. Barrows, 1982). Sejarah PBL sebenarnya telah dimulai pada tahun 1920
ketika itu Celestine Freinet, seorang guru SD yang baru kembali dari Perang Dunia I kembali
kekampung halamannya di sebuah pedesaan di Barsur-loup di bagian tenggara Perancis. Sejarah PBL
modern dimuali pada awal tahun 1970 di Mc Master University Faculty of Health Science di Kanada.
Sejak itu PBL dipakai secara luas di banyak negara.

Langkah-langkah PBL yang dilaksanakan melalui diskusi kelompok dapat menghasilkan


sejumlah ketrampilan sebagai berikut
a. ketrampilan penelusuran kepustakaan
b. ketrampilan membaca
c. ketrampilan/kebiasaan membuat catatan
d. kemampuan kerjasama dalam kelompok
e. ketrampilan berkomunikasi
f. keterbukaan
g. berpikir analitik
h. kemandirian dan keaktifan belajar

CONTINUING PROFESSIONAL DEVELOPMENT

1 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

Program Pengembangan Pendidikan Keprofesian Berkelajutan (P2KB) atau program


continuing continuing professional development )(CPD) adalah upaya pembinaan
(oversight) bersistem bagi profesional, dalam hal ini dokter yang bertujuan meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan, serta mengembangkan sikap agar ia senantiasa dapat
menjalankan profesinya dengan baik. Program ini wajib diikuti oleh setiap anggota
Perhimpunan Dokter Pelayanan Primer (PDPP)/Perhimpunan Dokter Spesialis (PDSp),
sebagai bagian dari mekanisme pemberian kewenangan dan izin praktik.

Tujuan Program P2KB yang diselenggarakan oleh IDI dan suborganisasinya (PDPP/PDSp)
adalah:
1) mempertahankan dan meningkatkan profesionalisme seorang dokter yang berkualitas,
bermoral, beretika dan disiplin sesuai dengan standar kompetensi global;
2) terjaminnya suatu penyelenggaraan pelayanan kedokteran yang bermutu melalui upaya
sertifikasi dokter

STANDAR PROFESI pengertian umumnya adalah kriteria kemampuan (professional


knowledge, skill, attitude) minimal yang harus dikuasai agar dapat menjalankan kegiatan
profesionalnya dan memberikan layanan kepada masyarakat secara mandiri. Dengan demikian
pada hakekatnya standar profesi adalah nilai-nilai profesi kedokteran yang harus digunakan
sebagai petunjuk dalam kegiatan profesi, yang terdiri atas standar pendidikan, standar
kompetensi, etika/moral/profesi, dan standar pelayanan.

7 Area Kompetensi Dokter


1. Profesionalitas yang Luhur
2. Mawas Diri dan Pengembangan Diri
3. Komunikasi Efektif
4. Pengelolaan Informasi
5. Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran
6. Keterampilan Klinis
7. Pengelolaan Masalah Kesehatan

Surat Tanda Registrasi (STR) adalah surat keterangan yang dikeluarkan oleh KKI bahwa
seorang dokter telah terdaftar dan memperoleh kewenangan untuk menjalankan profesinya di
seluruh indonesia
EVIDENCE-BASED MEDICINE (EBM )

2 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

Evidence-based medicine (EBM ) merupakan suatu pendekatan medis yang didasarkan pada
bukti-bukti ilmiah terkini untuk keperluan pelayanan kesehatan penderita (Seckett et al,1996).

Pengertian lain dari evidence based medicine (EBM) adalah proses yang digunakan secara
sistematik untuk menemukan, menelaah/me-review, dan memanfaatkan hasil-hasil studi sebagai
dasar dari pengambilan keputusan klinik
EBM merupakan keterpaduan antara:
1. Bukti-Bukti Ilmiah, yang berasal dari studi yang terpercaya (best research evidence); dengan
2. keahlian klinis (clinical expertise) dan
3. nilai-nilai yang ada pada masyarakat (patientvalues).

Tujuan EBM
EBM mengembangkan sistem pengambilan keputusan klinis berbasis bukti terbaik, yaitu
bukti dari riset yang menggunakan metodologi yang benar.
EBM mengembalikan fokus perhatian dokter dari pelayanan medis berorientasi penyakit ke
pelayanan medis berorientasi pasien (patient-centered medical care).
EBM bukan bukti-bukti yang berorientasi penyakit (Disease-Oriented Evidence, DOE),
melainkan bukti yang berorientasi pasien (Patient-Oriented Evidence that Matters, POEM)
Siklus EBM

Langkah Langkah EBM

3 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

Langkah 1 Rumuskan pertanyaan klinis tentang pasien, terdiri atas empat komponen: Patient,
Intervention, Comparison, dan Outcome
Langkah 2 Temukan bukti-bukti yang bisa menjawab pertanyaan itu. Salah satu sumber database
yang efisien untuk mencapai tujuan itu adalah PubMed Clinical Queries.
Langkah 3 Lakukan penilaian kritis apakah bukti-bukti benar (valid), penting (importance), dan
dapat diterapkan di tempat praktik (applicability)
Langkah 4 Terapkan bukti-bukti kepada pasien. Integrasikan hasil penilaian kritis dengan
keterampilan klinis dokter, dan situasi unik biologi, nilai-nilai dan harapan pasien
Langkah 5 Lakukan evaluasi dan perbaiki efektivitas dan efisiensi dalam menerapkan keempat
langkah tersebut

Meta-
Analysis
Systematic
Review
Randomized SemakinTdk Bagus
Semakin Bagus
Controlled Trial
Cohort studies

Case Control studies


Case Series/Case Reports

Animal research/Laboratory studie

1. Meta-analysis merupakan suatu metode yang melakukan analisis secara mendalam terhadap
suatu topic dari beberapa penelitian valid yang dijadikan satu sehingga menerupai sebuah
penelitian besar.

2. Systematic Reviews dilakukan dengan melakukan review atas literature-literatur yang berfokus
pada suatu topic untuk menjawab suatu pertanyaan literatur-literatur tersebut dilakukan analisis
dan hasilnya di rangkum.
3. Randomized controlled clinical trials atau yang disingkat RCT adalah suatu metode penelitian
yang mengunakan sample pasien sesungguhnya yang kemudian dibagi atas dua grup yaitu grup
control dan grup yang diberi perlakuan .Group control dan yang diberi perlakuan sifatnya harus
sama. Penggolongan pasien masuk ke group kontrol atau perlakuan dilakukan secara acak
(random) dan biasanya juga dengan cara blinding untuk mengurangi kemungkinan
subjectivity.Biasa digunakan untuk jurnal-jurnal jenis terapi.
4. Cohort Studies adalah suatu penelitian yang biasanya bersifat observasi yang diamati ke depan
terhadap dua kelompok (control dan perlakuan).
5. Case Control Studies adalah suatu penelitian yang membandingkan suatu golongan pasien yang
menderita penyakit tertentu dengan pasien tang tidak menderita penyakit tersebut.

6. Case series and Case reports adalah laporan kasus dari seorang pasien.
7. Expert opinion adalah pendapat Ahli
TERMINOLOGI KEDOKTERAN

4 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

Istilah medis adalah sebuah kosa kata untuk secara akurat menggambarkan tubuh
asing dan komponen terkait, kondisi, proses dan proses dengan cara yang berbasis
ilmu pengetahuan. Hal ini untuk digunakan di bidang medis dan keperawatan.
Pendekatan sistematis untuk membangun kata dan pemahaman istilah ini didasarkan
pada konsep:

1. Akar kata (Root),

2. Awalan (Prefix),

3. Akhiran (Suffix),

4. Penggabungan antar bagian

ROOT

AKAR KATA INDONESIA INGGRIS


Abdomin/o Perut Abdomen
Aden/o Kelenjar Gland
Adip/o Lemak Fat
Amni/o Ruang sekelling embryo Amnion
Append/o Tambahan Appendix
Angi/o Pembuluh Vesel
Bacteri/o Zat renik Bacteria
Bio/o Hidup Life
Bronch/o Bronchus Bronchus
Blephar/o Kelopak mata Eyelids
Burs/o Kantong kulit berisi cairan Bursa
Cardi/o Jantung Heart
Carcin/o Bersifat ganas Malignant
Cerebr/o Otak Brain
Chem/o Kimia, Obat Chemical, Drug
Colon/o Usus besar Large intestine
Dermat/o Kulit Skin
Dactyl.o Jari-jari Fingera and Toes
Duoden/o Usus duabelas jari Duodenum
Encephal/o Otak Brain
Electr/o Listrik Electricity
Enter/o Usus Intestine
Erthr/o Merah Red
Esophag/o Kerongkongan Esophagus
Fibrin/o Serabut Fibrin
Gastr/o Lambung Stomach
Gloss/o Lidah Tongue

5 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

Glyc/o, Gluc/o Gula Sugar


Gangli/o Simpul Ganglion
Gynec/o Wanita Women/Female
Hem/o Darah Blood
Hepat/o Hati Liver
Hydr/o Air Water
Hyster/o, Uter/o Rahim Womb
Ile/o Bgn akhir usus Ileum
Immun/o Pertahanan Protection
Lumb/o Pinggang Bower back
Leuk/o Putih White
Lapar/o Dinding Perut Abdominal Wall
Labi/o Bibir Lip
Medi/o Tengah Middle
My/o Otot Muscle
Morphol/o Bentuk Shape/form
Meningi/o Selaput Otak Meninges
Myc/o Jamur Fungus
Nas/o Hidung Nose
Nephr/o Ginjal Kidney
Neur/o Saraf Nerve
Necr/o Kematian Death
Norm/o Normal Normal
Olig/o Jarang Scanthy
Oste/o Tulang Bone
Onc/o Tumor Tumor
Pedi/o Anak Child
Path/o Penyakit Disease
Physi/o Alamiah, faal Natural
Psych/o Jiwa Mind
Prostat/o Kelenjar prostat Prostat gland
Ren/o Ginjal Kidney
Rhin/o Hidung Nose
Rachi/o Tulang belakang Spinal colum
Salphing/o Saluran Telur Oviduct
Spir/o Bernapas To breath
Sphygm/o Denyut Pulse
Steth/o Dada Chest
Sinus/o Rongga udara Space
Thorac/o Dada Chest
Tonsill/o Tonsil Tonsil
Trache/o Pipa udara Trachea
Thromb/o Jendalan Clot

6 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

Tend/o Jaringan ikat tendons


Ungu/o Kuku Nail
Uter/o Rahim Uterus
Urethr/o Saluran kandung kemih Urethra
Ureter/o Saluran urine dari ginjal Ureter
Uvu/o Anak lidah Uvula
Ventr/o Bagian depan tubuh Belly side
Vertebr/o Tulang-tlg Belakang Back bone
Viscer/o Organ dalam Internal organ
Vesic/o Kandung kemih Urinary bladder
Ven/o Pembuluh darah balik Vein
Xanth/o Kuning Yellow
Zo/o Binatang Animal life

PREFIKS

A-, An Tidak, bukan


Ab Keluar dari
Ante Sebelum
Anti Lawan, bertentangan dengan
Bi Dua
Brady Pelan
Dys Jelek, nyeri, sulit
De Bawah, kurang
Epi Diatas
Ex Luar
Exo Keluar
Hemi Separuh, setengah
Hetero Beragam, beda
Homo Sama
Hyper Kelebihan
Hypo Kekurangan
Inter Diantara
Intra Di dalam
In- Tidak
In Dalam
Macro Besar
Micro Kecil
Mal Jelek
Neo Baru
Peri Disekeliling
Pre Sebelum
Pro Seb elum

7 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

Pan Semua
Poly Banyak
Pseudo Palsu, semu
Semi Setengah
Supra Di atas
Syn Bersama dengan, menyatu
Tachy Cepat
Re- Ulang kembali
Retro Dibelakang
Ultra Lebih tinggi, berlebihan

SUFFIKS

-- ac keterkaitan dengan
-- algia Sakit/ nyeri
-- ary Yang berkaitan dengan
-- asthenia Berkurangnya kekuatan
-- blast Bahan asal, belum matang
-- cyte Sel
-- clast Menghancurkan
-- cele Timbunan bahan
-- emia Kondisi darah
-- ectasis, ectasia Pelebaran
-- emesis muntah
-- esthesi Sensasi, menerima
-- ectomy Pengambilan/ pemotongan
-- er Seorang yang berprofesi
-- gram Alat pencatat
-- graph Pencatatan
-- ia Kondisi
-- ic Keterkaitan dengan
-- ist Ahli, spesialis
-- it is Peradangan
-- ion Berkaitan dengan
-- iac Berkaitan dengan
-- logy Proses pembelajaran
-- lysis Penghancuran
-- megali Pembesaran
-- malacia pelunakan
-- oma benjolan
-- opsy Proses memperoleh pandangan
-- osmia bau
-- pathy Proses penyakit

8 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

-- plasia Dalam kondisi tumbuh


-- penia Penurunan jumlah
-- porosis keropos
-- plegia Lumpuh
-- paresis Kelumpuhan ringan
-- plasty Perbaikan dengan operasi
-- rhea Cairan, aliran
-- rhagia Perdarahan
-- therapy Perlakuan, pengobatan
-- tome Alat untuk memotong
-- tomy Proses pemotongan
-- um, ium Akhiran kata benda
-- us Akhiran kata benda

A. Kata sifat yang menyatakan bidang :

Bidang yang membagi tubuh menjadi 2 bagian kiri kanan yang


1 Medianus
simetris
Bidang yang berada disamping dan sejajar dengan
2 Paramedianus
bid.medianus.
3 Sagittalis Setiap bidang yang sejajar dengan bidang medianus
Bidang yang tegak lurus pada bidang sagitalis, sejajar dengan
4 Frontalis
permukaan perut.
5 Transversalis Bidang yang melintang tegak lurus pada arah memanjang tubuh
.

B. Kata sifat yang menyatakan arah :


1. Medialis = lebih dekat pada garis tengah badan.
2. Lateralis = lebih jauh dari garis tengah badan
3. Ventralis = searah dengan venter. (Istilah ini sama dengan Anterior = searah dengan anticus)
4. Dorsalis = serarah dengan dorsum. Istilah ini sama dengan Posterior searah dengan posticus.
5. Cranialis = searah dengan cranium.
6. Caudalis = searah dengan cauda
7. Longitudinalis = kearah ukuran panjang
8. Proximalis = lebih dekat ke pangkal
9. Distalis = lebih dekat ke ujung
10. Volaris = searah telapak tangan
11. Plantaris = searah telapak kaki
12. Ulnaris = kearah ulna
13. Radialis = kearah radius
14. Rostralis = kearah moncong

C. Kata benda yang menyatakan bangunan menonjol :


1. Processus = nama umum untuk tonjolan
2. Spina = tonjolan yang tajam
3. Tuber = benjolan bulat
4. Tuberculum = benjolan bulat yang kecil

9 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

5. Crista = tepi yang bergerigi


6. Pecten = bagian pinggir yang menonjol
7. Condylus = tonjolan bulat di ujung tulang
8. Epicondylus = benjolan pada condylus
9. Cornu = tanduk
10.Linea = garis

D. Kata benda yang menyatakan bangunan melengkung :


1. Fossa = nama umum
2. Fossula = fossa yang kecil
3. Fovea = lekuk yang agak rata
4. Foveola = fovea yang kecil
5. Sulcus = alur
6. Incisura = takik

E. Kata benda yang menyatakan lubang, saluran, ruangan :


1. Foramen = lubang
2. Fissura = celah
3. Apertura = pintu
4. Canalis = saluran
5. Ductus = pembuluh
6. Meatus = liang
7. Cavum = rongga
8. Cellula = ruang kecil berisi udara

F. Gerakan
1. flexio : gerakan membengkokkan dan membentuk sudut lebih kecil
2. extensio : gerakan meluruskan dan membentuk sudut lebih besar
3. abduxio : gerakan yang menjauhi sumbu badan
4. adduxio : gerakan yang mendekati sumbu badan
5. rotasio : gerakan memutar pada sumbu memanjang
6. exorotasio : gerakan memutar ke luar
7. endorotasio : gerakan memutar ke dalam
8. pronasio : gerakan antebrachum memutar ke medial
9. supinasi : gerakan antebrachium memmutar ke lateral
10. eversio : gerakan kaki memutar ke luar
11. inversio : gerakan kaki memutar ke dalam

Pembagian regio adalah sebagai berikut :


1. Regio capitis
2. Regio facialis
3. Regio cervicalis
4. Regio pectoralis
5. Regio sternalis
6. Regio abdominalis
7. Regio dorsalis
8. Regio perinealis
9. Regio membrum superior
10. Regio membrum inferior

10 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll
Modul pertemuan I-II / Fast Private ( September 2017)

11 Bahan bacaan bukan referensi,untuk lebih lanjut silahkan baca textbook, jurnal dll

You might also like