MEMENUHI PANGGILAN TUHAN PADA LEVEL SELANJUTNYA (2)

..... Perhatikanlah, supaya pelayanan yang kauterima dalam Tuhan kaujalankan

sepenuhnya (Kolose 4:17)

Pada bulan Oktober ini, kita keluarga besar GMI kembali akan menggelar Retreat
Encounter (Perjumpaan) 2010 yang mengajak seluruh pemimpin rohani, pengurus,
pekerja dan jemaat di lingkungan GMI untuk bersatu dalam menggenapkan visi yang
telah diberikan Tuhan kepada kita gereja-Nya. Tujuan diadakannya retreat adalah untuk
mengajak kita naik kepada level selanjutnya dan sekaligus untuk mengajak seluruh
pelayan Tuhan dan jemaat untuk memenuhi panggilan Tuhan. Masih ada pelayan dan
jemaat Tuhan yang masih belum menyadari, bahwa betapa pentingnya setiap anggota
Tubuh Kristus ikut melayani dalam Retreat Encounter ini. Ini bukanlah masalah apakah
kita bisa atau tidak bisa, mau atau tidak mau ikut, tetapi masalah bagaimana kita
memenuhi panggilan sebagai anggota Tubuh Kristus. Keikutsertaan dan keterlibatan
setiap anggota Tubuh Kristus dalam mengikuti Retreat Encounter merupakan bagian
yang tak terpisahkan untuk mewujudkan rencana-Nya bagi masa depan gereja-Nya.
Retreat dapat menjadi salah satu sarana penting bagi pencapaian visi misi pembangunan
tubuh-Nya seperti tertulis dalam Ef. 4:16 yang mengatakan Dari pada-Nyalah
seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan
semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima
pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih. Itu sebabnya rasul Paulus
merasa perlu untuk memberi pesan kepada Arkhipus dari jemaat di Kolose, agar dia
memperhatikan pelayanan yang dia terima dalam Tuhan yang perlu dijalankan
sepenuhnya demi kepentingan pembangunan tubuh-Nya. Kata sepenuhnya bagi rasul
Paulus merupakan sebuah kata penting yang juga menunjukkan komitmen tertinggi
untuk memenuhi panggilan Tuhan. Setiap anggota keluarga Allah dipanggil Tuhan untuk
melakukan pelayanan yang diterimanya dengan sepenuhnya untuk kepentingan seluruh
tubuh Kristus. Bila kita semua rindu menggenapkan visi Efesus 4:16 dalam kehidupan
seluruh jemaat GMI, maka sangatlah efektif apabila minimal setiap orang yang sudah
menjadi anggota GMI dapat menjalankan pelayanan yang sepenuhnya misalnya melalui
acara Retreat Encounter ini. Bila ini terjadi, maka retreat kita akan semakin naik level.
Untuk dapat mewujudkannya tentu dibutuhkan keikutsertaan setiap anggota,
pengorbanan waktu, uang dan tenaga. Inilah juga yang dirindukan rasul Paulus dari
jemaat-jemaat yang didirikannya, yaitu supaya setiap anggota yang telah menerima
pelayanan dalam Tuhan dapat menjalankan pelayanan sepenuhnya demi keberhasilan
pembangunan tubuh-Nya. Rasul Paulus adalah sosok pribadi yang dapat menjadi contoh
dan teladan bagi kita yang rindu memenuhi panggilan Tuhan pada level selanjutnya.
Untuk dapat naik terus sampai ke level berikutnya dalam panggilannya, dia tidak lupa
untuk mengajak dan mengingatkan orang lain. Menjelang kematiannya dia dapat
bersaksi: Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir
dan aku telah memelihara iman (2 Timotius 4:7). Dan pada akhirnya dengan penuh
kemenangan dan keyakinan dia dapat berkata: Sekarang telah tersedia bagiku mahkota
kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-
Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang
merindukan kedatangan-Nya (2 Timotius 4:8). Dia yakin, bahwa ini bukan berlaku
hanya bagi dia saja, tetapi juga bagi semua orang yang setia yang mau memenuhi
panggilan-Nya dan yang merindukan kedatangan-Nya. Jemaat yang dikasihi Tuhan, hari
kedatangan-Nya sudah semakin dekat, marilah kita semakin giat melayani selama masih
siang. Akan datang malam, di mana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja (Yohanes
9:4). Ada waktu di mana kita tidak dapat ikut retreat lagi. Untuk itu mari datang untuk
melayani bersama dalam pembangunan tubuh-Nya melalui retreat di GMI pada bulan ini.
... Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani ..
(Markus 10:45). Marilah kita juga saling melayani sepenuhnya. Sampai jumpa di retreat
kekeluargaan kita, Tuhan memberkati! Amin!

Oleh: Pastor Silwanus Obadja M.Th.