Professional Documents
Culture Documents
KAWAT TEMBAGA DAPAT MENEMBUS ES BALOK TEKANAN AIR BERGANTUNG PADA KEDALAMAN
Berikut ini adalah peristiwa fisika yang sangat unik Pernahkah kalian menyelam dalam air? Apa yang kalian
dan menarik. Kalian akan melihat seutas kawat rasakan ketika menyelam semakin dalam? Benar,
tembaga yang sangat tipis tetapi mampu memotong Alat dan Bahan semakin dalam kalian menyelam telinga akan terasa Alat dan Bahan
es balok yang sangat padat. Namun setelah terpotong sakit karena tekanan air yang semakin besar. Tekanan
Bongkahan es balok Botol bekas air
ternyata es balok dapat bergabung kembali sehingga dalam air bergantung pada kedalaman: semakin dalam,
mineral
es balok tetap utuh. Kawat tembaga tipis tekanannya semakin besar. Kita akan membuktikan
Dua beban (misalnya, bahwa tekanan air bergantung pada kedalaman.
anak timbangan)
Langkah Kerja
1 Letakkan es balok di antara dua Langkah Kerja
penopang. 1 Buatlah tiga lubang kecil berukuran sama pada botol bekas air mineral dengan ketinggian
2 Di tengah-tengah es balok, yang berbeda. Mintalah bantuan orangtua atau kakakmu jika perlu.
gantungkan seutas kawat 2 Tutup ketiga lubang itu dengan jari tangan dan isilah botol dengan air sampai penuh.
tembaga yang kedua ujungnya 3 Selanjutnya, lepaskan ketiga jari dari lubang. Amati tempat jatuhnya air dari ketiga
telah diberi beban. lubang. Apa yang kalian amati? Air yang keluar dari lubang yang paling bawah memancar
3 Tunggu beberapa saat, amati 1 paling jauh. Mengapa demikian?
peristiwa yang terjadi. Kawat
tembaga dapat menembus es
balok. Namun es balok tetap
utuh tidak terpotong. Mengapa 2
demikian?
1 2
3
Penjelasan
Air
Langkah Kerja
1 Cobalah menyiram tanaman dengan menggunakan selang. Langkah Kerja
1 Isilah botol plastik dengan 1 liter air dan tabung
2 Atur pancaran air yang keluar dari ujung selang dengan cara mempersempit lubang
reaksi dengan air kira-kira separuh volumenya. 1 2
di ujung selang. Jika ujung selang tempat keluarnya air dipersempit, air memancar
dengan kuat. Mengapa demikian? 2 Masukkan tabung reaksi yang telah berisi air ke
dalam botol plastik secara terbalik. Usahakan air
di dalam tabung reaksi tidak tumpah. Tutup rapat
botol plastik. Tampak tabung reaksi terapung,
dengan sebagian volumenya berada di atas
permukaan air.
1 2
3 Tekan bagian luar botol dengan kedua telapak
tangan. Amati gerakan tabung reaksi! Lepaskan
tekanan dan amati gerakan tabung reaksi. Jika
botol ditekan, tabung reaksi bergerak turun ke
dasar botol. Jika tekanan dilepaskan, tabung 3
reaksi kembali bergerak ke permukaan air.
Mengapa demikian?
Penjelasan Penjelasan
Banyaknya air yang keluar dari selang dalam waktu tertentu selalu sama. Hukum fisika menyatakan bahwa tekanan yang diberikan kepada zat cair
Oleh karena itu, jika lubang tempat keluarnya air cukup besar, aliran air akan diteruskan ke segala arah. Ketika botol plastik ditekan dengan kedua
jadi lambat. Sebaliknya, jika tempat keluarnya air lubangnya kecil, alirannya jadi telapak tangan, tekanan ini akan diteruskan ke seluruh bagian air. Akibatnya, air
cepat. Jadi, supaya air yang keluar dari selang memancar dengan kuat kalian harus dalam botol dapat masuk ke dalam tabung reaksi. Tabung reaksi menjadi bertambah
mempersempit ujung selang. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menekan ujung berat sehingga bergerak turun menuju dasar botol plastik. Sebaliknya, ketika tekanan
selang dengan jari. Oleh karena itu, kalian dapat mengatur pancaran air dengan cara dari telapak tangan dilepaskan, air di dalam tabung reaksi menjadi berkurang. Tabung
mengatur besarnya lubang di ujung selang. reaksi menjadi ringan sehingga bergerak naik menuju permukaan air.
20 Percobaan 14 Percobaan 15 21
MENGAPA AIR DALAM GELAS TIDAK TUMPAH? SUSAHNYA MINUM DENGAN SEDOTAN
Pernahkah kalian mendengar istilah tekanan Kalian tentu sudah pernah minum dengan
udara? Istilah ini menunjukkan bahwa udara menggunakan sedotan. Apa yang terjadi jika sedotan
memiliki tekanan. Salah satu bukti yang itu bocor? Benar, jika sedotan bocor kalian sukar
menunjukkan bahwa udara memiliki tekanan Alat dan Bahan mengisap minuman. Dapatkah kalian menjelaskan, Alat dan Bahan
adalah peristiwa terjadinya angin. Seperti Gelas mengapa demikian? Nah, sekarang kita akan Gelas berisi air
diketahui, angin adalah udara yang bergerak dari menjelaskan masalah ini.
Air Dua sedotan
tempat yang tekanan udaranya tinggi ke tempat
yang tekanan udaranya rendah. Tekanan udara ini Selembar kertas
sangat besar. Sekarang kalian akan membuktikan Langkah Kerja
bahwa tekanan udara memang sangat besar.
1 Minumlah air dalam gelas dengan
menggunakan dua sedotan. Mudah
2
bukan?
Langkah Kerja 1 2 Ulangi lagi minum dengan dua
1 Isilah gelas dengan air sampai penuh. sedotan tetapi sedotan pertama
2 Tutup gelas dengan selembar kertas dan ujungnya di dalam air, sedangkan
letakkan telapak tangan di atas kertas itu. sedotan kedua ujungnya di luar gelas.
3 Selanjutnya, baliklah gelas itu. 3 Apa yang terjadi? Benar, air tidak
1
4 Lepaskan telapak tangan kalian. Apa yang dapat masuk ke dalam mulut.
terjadi? Benar, kertas tidak lepas dan air Mengapa demikian?
tidak tumpah. Mengapa demikian?
4 3
2
Penjelasan
Penjelasan Jika sedotan yang digunakan tidak bocor, kalian
dapat mengisap air minum dengan mudah. Hal
Seperti telah disebutkan di atas, udara memiliki tekanan. Ketika gelas ini karena ada perbedaan tekanan di antara kedua ujung
yang berisi air dan telah ditutup kertas dibalik, tekanan udara di bawah sedotan. Jika ujung salah satu sedotan diletakkan di luar
kertas mampu menahan kertas sehingga air tidak tumpah. Akan tetapi, kalian dapat gelas, tekanan dalam mulut hampir sama dengan
mencoba apabila gelas tidak diisi penuh (masih ada udara dalam gelas), air akan tekanan dalam gelas. Dengan kata lain, tidak ada
tumpah. Percobaan ini membuktikan bahwa tekanan udara memang sangat besar, perbedaan tekanan di antara ujung-ujung sedotan.
terbukti mampu menahan kertas sehingga air tidak tumpah. Akibatnya, air tidak dapat diisap.
22 Percobaan 16 Percobaan 17 23
1 2
3
Penjelasan Penjelasan
Ketika sedotan dimasukkan ke dalam air, air akan mengisi sedotan. Ketika Ketika kaleng didinginkan, suhu udara dalam kaleng turun. Hal ini
ujung atas sedotan ditutup dengan ujung jari kemudian diangkat, air dalam menyebabkan tekanan udara dalam kaleng juga turun. Tekanan udara
sedotan sebenarnya sedikit bergerak turun. Hal ini menyebabkan volume udara dalam kaleng menjadi lebih rendah daripada tekanan udara di luar kaleng. Perbedaan
di bagian kolom sedotan membesar dan tekanan udaranya mengecil, lebih kecil tekanan udara ini menyebabkan tekanan udara di luar mendesak kaleng sehingga
daripada tekanan udara luar. Perbedaan tekanan udara di dalam dan di luar sedotan kaleng menjadi penyok. Peristiwa ini menunjukkan bahwa tekanan udara memang
ini ternyata mampu menahan air dalam sedotan sehingga tidak tumpah. sangat besar, terbukti mampu merusak kaleng.
24 Percobaan 18 Percobaan 19 25
BAGAIMANAKAH CARA MEMECAH BOTOL BOLA PINGPONG DALAM ALIRAN AIR KERAN
DENGAN TELAPAK TANGAN? Kalian telah membuktikan bahwa udara memiliki
Mungkin kalian pernah melihat seseorang yang tekanan. Dengan adanya tekanan udara, banyak
mampu memecahkan botol hanya dengan kekuatan Alat dan Bahan kejadian aneh dan menarik. Misalnya, kertas mampu
telapak tangannya. Dengan sekali pukulan, bagian menahan air dalam gelas sehingga air tidak tumpah Alat dan Bahan
Sebotol minuman
bawah botol bisa pecah. Bagaimanakah peristiwa ini (Percobaan 14). Sekarang kalian akan melihat Aliran air keran
ringan
dapat dijelaskan dengan ilmu fisika? kejadian aneh yang masih ada hubungannya dengan
Bola pingpong
tekanan udara.
Benang
1 2
1 2
Penjelasan
Penjelasan
Air yang mengalir dengan cepat melalui separuh permukaan bola
Ketika tutup botol dipukul dengan kuat, cairan dalam botol bergerak ke atas menyebabkan tekanan pada bagian bola itu menjadi berkurang, lebih kecil
sehingga bagian bawah botol terdapat ruang kosong. Nah, ruang kosong ini daripada tekanan bagian bola pada sisi yang lain. Perbedaan tekanan ini, di mana
mampu menarik cairan di atasnya dan menekan dasar botol dengan kuat. Akibatnya, tekanan bola yang tidak kena air lebih besar, menyebabkan bola terdorong ke dalam
bagian bawah botol pecah. aliran air. Akibatnya, bola tetap berada dalam aliran air.
26 Percobaan 20 Percobaan 21 27
Penjelasan
Saat kalian mengembuskan udara di antara kedua kertas, Penjelasan
aliran udara di antara kedua kertas lebih besar
daripada aliran udara di luar kertas. Akibatnya, tekanan Bernoulli menyatakan bahwa di tempat yang aliran udaranya besar
udara di luar kertas menjadi lebih besar daripada tekanannya kecil. Sebaliknya, di tempat yang aliran udaranya kecil
tekanan udara di antara kedua kertas. Tekanan udara di tekanannya besar. Ketika kalian mengembuskan udara melalui bagian bawah
luar kertas kemudian menekan kertas sehingga kedua kertas, aliran udara di bawah kertas lebih besar daripada aliran udara di atas kertas.
kertas saling mendekati. Peristiwa ini tampak aneh, Akibatnya, tekanan udara di atas kertas menjadi lebih besar daripada tekanan udara
karena boleh jadi kalian akan berpikir bahwa kedua di bawah kertas. Jadi, udara yang ada di atas kertas menekan kertas ke bawah
kertas akan saling menjauh! sehingga kertas melengkung ke bawah.
30 Percobaan 24 Percobaan 24 31
Langkah Kerja
3
1 Masukkan beberapa sendok garam ke dalam bejana yang
berisi air, kemudian aduk sehingga menjadi larutan garam.
2 Masukkan sebutir telur. Apa yang terjadi? Benar, telur
terapung pada permukaan
larutan garam. Penjelasan
3 Selanjutnya, tuangkan
air tawar ke dalam Massa jenis benda adalah massa benda itu dibagi dengan volumenya.
air garam itu sampai Air yang diberi garam menyebabkan massanya bertambah, sedangkan
penuh. Apa yang volumenya tidak berubah. Akibatnya, larutan garam memiliki massa jenis yang lebih
terjadi? Mengapa besar dibandingkan dengan air tawar. Massa jenis telur lebih kecil daripada massa
demikian? jenis larutan garam, sehingga telur terapung dalam larutan garam. Apabila air tawar
dituangkan ke dalam larutan garam ternyata sebagian telur ada di dalam air garam
dan sebagian lagi ada di dalam air tawar. Hal ini karena massa jenis telur lebih kecil
daripada massa jenis larutan garam, tetapi lebih besar daripada massa jenis air tawar.
Adanya kandungan garam di dalam air menyebabkan massa jenis air itu menjadi
bertambah besar. Itulah sebabnya perenang akan lebih mudah berenang di laut
yang mengandung garam daripada di air tawar. Wahana Kolam Apung di Taman
Impian Jaya Ancol adalah contoh air yang kandungan garamnya sangat
banyak sehingga orang sangat mudah terapung.