You are on page 1of 4

Asuhan Keperawatan

Pengkajian
Nama : Anak X
Umur : 5 tahun

Riwayat Sakit dan Kesehatan


1. Keluhan utama : Orang tua mengatakan anak panas dan tidak turun turun,
sulit makan dan minum.
2. Riwayat penyakit sekarang : Klien dengan kwashiokor biasanya mengalami
gangguan pertumbuhan (BB < 80% dari BB normal
seusianya), bengkak, serta mengalami keterbelakangan
mental, yaituapatis dan rewel. Mengalami penurunan
nafsu makan.
3. Riwayat penyakit keluarga :-
4. Pengkajian psikososial : Ibu dengan anak yang menderita kwashiokor tidak
dapat mengatur cemas dikarenakan penurunan BB dan
nafsu makan.
5. Pengkajian Lingkungan rumah : Lingkungan yang buruk dapat menimbulkan infeksi
misalnya diare yang membuatnya mengalami
gangguan penyerapan protein.

Pemeriksaan Fisik
1. Bibir tampak kemerahan dan pecah pecah
2. Tangan teraba panas
3. Rambut tampak merah
4. Perut buncit
5. Terdapat edema pada kaki
6. Suhu : 39,8 C
7. Nadi : 100 x/menit
1. Diagnosa Keperawatan
No Data Masalah Etiologi
1. 1. DS : Hipertermi Penyakit
Ibu mengeluh panas
anaknya tidak turun
turun
2. DO :
Suhu : 39,8 C
Nadi : 100 x/ menit
Tangan teraba panas

No Data Masalah Etiologi


2. 1. DS : Kekurang Volume Cairan Asupan cairan yang
Ibu mengeluh panas tidak adekuat
anaknya tidak turun turun
Anak sulit makan dan
minum
2. DO :
Bibir tampak kemerahan
dan pecah pecah
Suhu : 39,8 C
Nadi : 100 x/ menit
2. Intervensi Keperawatan
No DX NOC NIC
1. Hipertermi Termoregulasi: pantau aktivitas kejang
berhubungan dengan keseimbangan antara pantau hidrasi (turgor
penyakit produksi panas, kulit, kelembaban
peningkatan panas dan membrane mukosa)
kehilangan panas pantau TD, Nadi dan
tanda-tanda vital; nilai pernapasan
suhu, nadi, pernapasan kaji ketepatan jenis
dan TD dalam rentang pakaian yang digunakan
normal sesuai dengan suhu
lingkungan
regulasi suhu:
pantau suhu minimal
setiap dua jam sesuai
dengan kebutuhan
pasang alat pantau suhu
inti tubuh kontinuou,
jika perlu
pantau warna kulit dan
suhu

No DX NOC NIC
2. Kekurang Volume Fluid balance Fluid Management
Cairan b/d Asupan Hydration Timbang popok
cairan yang tidak Nutritional status : jika diperlukan
adekuat food and fluid intake Pertahankan
catatan intake
Kriteria Hasil : dan output yang
akurat
Mempertahankan Monitor status
urine output sesuai hidrasi
dengan usia dan BB, Monitor vital
BJ urine normal, HTT sign
normal Monitor masukan
TD, nadi, SB dalam makanan / cairan
batas normal dan itung intake
Tidak ada tanda kalori harian
tanda dehidrasi, Kolaborasikan
elastisitas turgorkulit pembarian cairan
baik, membrane IV
mukosa lembab, tidak Monitor status
ada rasa haus yang nutrisi
berlebihan Berikan cairan IV
pada suhu
ruangan
Dorong masukan
oral
Dorong keluarga
untuk membatu
pasien makan
Kolaborasi
dengan dokter
Atur
kemungkinan
transfuse
Monitor BB

Reff :
Herdman. T. H & Kamitsuru. S. 2014. NANDA Iternational Nursing Diagnosis : Defition &
Classification. 2015 2017. Oxford : Willey Back Well
Bulechik. Glona. M. 2013. Nursing Intervetion Classification (NIC). 6th. eds. Morby :
Elsivier
Smeltzer & Bare. 2008. Text Book of Medical Surgical Nursing Vol. 2. Philadelphia :
Linopicott William & Wilkins

You might also like