SILABUS

Mata Pelajaran : IPA

Satuan Pendidikan : SMP
Kelas /Semester : VII / I
Materi Pembelajaran : Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional Kehidupan serta Cara Pengamatannya
Alokasi Waktu : 3 x 40 ( 1 x pertemuan )

Materi Kegiatan Alokasi Sumber

Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Penilaian
Pembelajaran Pembelajaran waktu Belajar
01 02 03 04 05 06 07 08
1. Menghargai dan Mengucap syukur ketika Ssel sebagai Memberikan Pengamat 3 x 40 Buku
1.1 Mengagumi
menghayati berhasil mengerjakan unit motivasi an sikap siswa
keteraturan dan
ajaran agama
kompleksitas
sesuatu structural dan dengan Lembar
yang dianutnya fungsional memperlihatk kerja
ciptaan Tuhan
Sel an gambar sel siswa
tentang aspek fisik
dan kimiawi, dan
prokariotik bawang merah Lembar
dan sel dan sel epitel Evaluas
peranan manusia
eukariotik pipi serta i Siswa
dalam lingkungan
serta Organel- mikroskop. Elektro
organel sel. Siswa nik
mewujudkannya
mengamati (Laptop
dalam pengamalan
gambar- dan
ajaran agama yang
gambar dan LCD)
dianutnya
mikroskop
tersebut.
 Tanya jawab
terhadap
motivasi yang
telah
diberikan.
Membagi
siswa dalam
kelompok-
kelompok
kecil.
Guru
memberikan
pengetahuan
deklaratif
tentang sel
sebagai unit
structural dan
fungsional
perbedaan
antara sel
prokariotik
dengan sel
eukariotik
beserta
strukturnya,
dan organel-
organel sel.
Guru juga Pengamat
2. Menghargai dan 2.1 Menunjukkan Menunjukkan kejujuran menjelaskan an sikap
menghayati perilaku ilmiah dan ketelitian dalam
 perilaku jujur, (memiliki rasa melakukan bagian-bagian
disiplin, ingin tahu; penyelidikan mikroskop
tanggungjawab, objektif; jujur; beserta
peduli (toleransi, teliti; cermat; fungsinya dan
gotong royong), tekun; hati-hati; juga cara
santun, percaya bertanggung pengoperasian
diri, dalam jawab; terbuka; -nya, seperti
berinteraksi kritis; kreatif; cara
secara efektif inovatif dan peduli memegang;
dengan lingkungan) dalam memutar lensa
lingkungan aktivitas sehari- okuler,
sosial dan alam hari. revolver, lensa
dalam jangkauan objektif;
pergaulan dan mengubah
keberadaannya sekrup
pengarah
3. Memahami dan 3.4 Mendeskripsikan Menjelaskan sel kasar dan Lembar
menerapkan keragaman pada sebagai unit structural sekrup Evaluasi
pengetahuan sistem organisasi dan fungsional pengarah Siswa
(faktual, kehidupan mulai Menjelaskan halus;
konseptual, dan dari tingkat sel perbedaan sel menjepit
prosedural) sampai organisme, prokariotik dan sel objek pada
berdasarkan serta komposisi eukariotik meja objek,
rasa ingin utama penyusun Menjelaskan organel- dan mengatur
tahunya tentang sel organel sel. diafragma dan
ilmu cermin.
pengetahuan, Guru
teknologi, seni, mendemonstra
budaya terkait sikan cara
fenomena dan
 kejadian mengamati
tampak mata suatu objek
dengan Lembar
4.Mencoba, 4.4 Melakukan Melakukan pengamatan menggunakan kerja
mengolah, pengamatan sel tumbuhan, yaitu sel mikroskop. siswa
menyaji, dan dengan bantuan bawang merah Siswa
menalar dalam alat untuk Melakukan pengamatan mengamati sel
ranah konkret menyelidiki sel hewan, yaitu sel bawang merah
(menggunakan, struktur tumbuhan epitel pipi. secara
mengurai, dan hewan berkelompok
merangkai, dengan
memodifikasi, menggunakan
dan membuat) mikroskop
dan ranah Mempresenta-
abstrak (menulis, sikan hasil
membaca, pengamatan
menghitung, dengan cara
menggambar, meminta
dan mengarang) beberapa
sesuai dengan siswa
yang dipelajari perwakilan
di sekolah dan kelompok
sumber lain yang menempelkan
sama dalam nya di papan
sudut pandang / tulis dan
teori kemudian
menjelaskann
ya
(memberikan
paparan).
 Memberikan
umpan balik
kepada siswa
Memberikan
pelatihan
lanjutan
berupa
pengamatan
sel epitel pipi.
Menyimpul-
kan pelajaran
hari ini.
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Pertama

Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VII / I
Sub Materi Pokok : Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional
Kehidupan serta Cara Pengamatannya
Alokasi Waktu : 3 x 40 menit (1 x pertemuan )

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan procedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena da kejadian tampak mata..
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI
KI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
1 1.1 Mengagumi keteraturan dan 1.1.1 Mengucap syukur ketika
kompleksitas ciptaan Tuhan berhasil mengerjakan sesuatu
tentang aspek fisik dan
kimiawi, kehidupan dalam
ekosistem, dan peranan
manusia dalam lingkungan
serta mewujudkannya
dalam pengamalan ajaran
agama yang dianutnya
2. 2.1 Menunjukkan perilaku 2.1.1 Menunjukkan kejujuran dalam
ilmiah (memiliki rasa ingin melakukan penelitian
tahu; objektif; jujur; teliti; 2.1.2 Menunjukkan ketelitian dalam
cermat; tekun; hati-hati; melakukan penelitian
bertanggung jawab;
terbuka; kritis; kreatif;
inovatif dan peduli
lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari.
3. 3.6 Mendeskripsikan keragaman 3.4.1 Menjelaskan sel sebagai
pada sistem organisasi unit structural dan
kehidupan mulai dari tingkat fungsional
 sel sampai organisme, serta 3.4.2 Menjelaskan perbedaan sel
komposisi bahan kimia prokariotik dan sel
utama penyusun sel. eukariotik beserta
strukturnya
3.4.3 Menjelaskan organel-
organel sel.
4. 4.10 Melakukan pengamatan 4.10.1Melakukan pengamatan sel
dengan bantuan alat untuk tumbuhan, yaitu sel
menyelidiki struktur bawang merah
tumbuhan dan hewan . 4.10.2 Melakukan pengamatan sel
hewan, yaitu sel epitel pipi.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN.
1) Siswa dapat mengucapkan rasa syukur ketika berhasil mengerjakan
sesuatu sebagai bukti berterimakasih kepada Tuhan.
2) Dengan melakukan penyelidikan siswa mampu bersikap jujur.
3) Dengan melakukan penyelidikan siswa mampu bersikap teliti.
4) Setelah dijelaskan melalui media elektronik, siswa mampu menjelaskan
sel sebagai unit struktural dan unit fungsional
5) Setelah dijelaskan melalui media elektronik, siswa mampu membedakan
sel eukariotik dan sel prokariotik serta strukturnya.
6) Setelah dijelaskan melalui media elektronik, siswa dapat menjelaskan
organel-organel sel.
7) Dengan melakukan penyelidikan siswa dapat menggunakan mikroskop
dan mengetahui bagian-bagian sel bawang merah.
8) Dengan melakukan penyelidikan siswa dapat menggunakan mikroskop
dan mengetahui bagian-bagian sel epitel pipi manusia.

D. MATERI PEMBELAJARAN : Sel sebagai Unit Struktural dan

Fungsional Kehidupan serta Cara
Pengamatannya
1) Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional
2) Perbedaan sel prokariotik dan eukariotik beserta strukturnya
3) Organel-organel sel.
4) Mikroskop dan Penggunaannya

E. METODE PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Direct Instruction
Metode Pembelajaran : Ceramah, Eksperimen, Diskusi.

F. SUMBER BELAJAR
1. Wahono, dkk. 2013. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP.
Jakarta:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: hal 1 -30.
2. Wahono, dkk. 2013. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: hal 1 -22.
3. Bahan Ajar Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional Kehidupan serta
Cara Pengamatannya.
4. LKS Pengamatan Sel Bawang Merah
5. LKS Pengamatan Sel Epitel Pipi
G. MEDIA PEMBELAJARAN
MEDIA
1. Gambar sel bawang merah dan sel epitel pipi

Alat dan Bahan (untuk setiap kelompok)

No Jenis Jumlah Keterangan
1. Bawang merah Secukupnya -
2. Epitel pipi manusia Secukupnya -
3. Pipet tetes 1 -
4. Mikroskop 1 -
5. Pisau atau silet 1 -
6. Gelas objek 1 -
7. Kaca penutup 1 -
8. Air secukupnya -
9. Sendok es krim/ batang cotton secukupnya -
bud.

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
A. Pendahuluan (15 menit)
(Fase I : Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa)
1. Guru memberi salam kemudian mengecek kehadiran siswa.
2. Guru mengeluarkan mikroskop dari wadahnya serta gambar sel A
(sel bawang merah) dan sel B (sel epitel pipi)

Gb. 1 Sel bawang merah Gb. 2 Sel epitel pipi

Sumber : Sumber :
http://nadianurms.blogspot.com/2012/ http://biologigonz.blogspot.com/2011
10/bawang-merah-struktur-sel-dan- /11/praktek-jarongan-epithel.html
manfaatnya.html

3. Siswa diminta mengamati kedua gambar tersebut.

4. Apresepsi: bertanya jawab tentang kedua gambar yang dibawa
guru dan alat yang dibawa guru .
 5. Guru menjawab pertanyaan dari siwa dengan jawaban yang sesuai.
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran tentang sel sebagai unit
struktural dan fungsional kehidupan serta cara mengamatinya
dengan menggunakan Mikroskop.
7. Guru membagi siswa dalam kelompok-kelompok.
B. Kegiatan Inti ( 95 menit)
(Fase II : Mendemontrasikan pengetahuan / keterampilan)
Deklaratif
1. Guru menjelaskan sel sebagai unit structural dan fungsional; sel
prokariotik dan sel eukariotik beserta strukturnya; dan organel-
organel sel.
2. Guru menjelaskan bagian-bagian mikroskop beserta fungsinya dan
cara pengoperasiaannya, seperti cara memegang; memutar lensa
okuler, revolver, lensa objektif; mengubah sekrup pengarah kasar
dan sekrup pengarah halus; menjepit objek pada meja objek, dan
mengatur diafragma dan cermin.
Prosedural
1. Guru mendemonstrasikan cara mengamati suatu benda dengan
menggunakan mikroskop untuk melihat organel-organel sel hewan
dan sel tumbuhan, yaitu sebagai berikut :

Sumber : http://mikroskopmultimedia.com/shop/mikroskop/mikroskop-xsp13a/#tab-description

a. Menyiapkan preparat dengan cara mengelupas bawang merah

dengan menggunakan pisau atau silet kemudian meletakkannya
 dalam gelas objek dan ditetesi dengan cairan kemudian
menutupnya dengan kaca penutup.

b. Mencari tempat yang memungkinkan agar mikroskop dapat

memperoleh cahaya yang dibutuhkan. Kemudian Meletakkan
mikroskop di atas meja, untuk memindahkan mikroskop gunakan
cara yang benar yaitu tangan kiri memegang lengan mikroskop dan
tangan kanan menopang kaki (dasar) mikroskop.

c. Putar revolver sehingga lensa obyektif dengan perbesaran lemah

berada pada posisi satu poros dengan lensa okuler yang ditandai
bunyi klik pada revolver.

d. Mengatur cermin dan diafragma untuk melihat kekuatan cahaya

masuk, hingga dari lensa okuler tampak terang berbentuk bulat
(lapang pandang).

e. Mempatkan preparat yang telah dibuat pada meja benda tepat pada
lubang preparat dan jepit dengan penjepit obyek/benda.

f. Aturlah fokus untuk memperjelas gambar obyek dengan cara

memutar pemutar kasar, sambil dilihat dari lensa okuler. Untuk
mempertajam putarlah pemutar halus !

g. Apabila bayangan obyek sudah ditemukan, maka untuk

memperbesar gantilah lensa obyektif dengan ukuran dari 10 X,40 X
atau 100 X, dengan cara memutar revolver hingga bunyi klik.

h. Untuk menentukan perbesaran yang digunakan, langkah yang

ditempuh adalah mengalikan perbesaran pada lensa objektif dengan
lensa okuler.

(Fase III : Membimbing pelatihan)

1. Membimbing kelompok belajar dalam melakukan pengamatan
terhadap sel bawang merah.dengan cara mengawasi tiap kelompok
secara bergilir dan memberikan bantuan kepada siswa yang
mengalami kesulitan.
2. Membimbing siswa dalam mengerjakan LKS.
 (Fase IV : Mengecek pemahaman dan memberi umpan balik)
1. Guru meminta anggota kelompok untuk menempelkan hasil
pengamatan bawang merah dengan menggunakan mikroskop
(LKS).
2. Bersama siswa mendiskusikan hasil pengamatan yang telah mereka
lakukan untuk mengecek pemahaman siswa tentang sel tumbuhan
dan cara menggunakan mikroskop.
3. Memberikan umpan balik kepada siswa

(Fase V : Memberi kesempatan untuk latihan lanjutan dan

penerapan)
1. Memberikan pelatihan lanjutan dengan cara mengamati sel epitel
pipi menggunakan mikroskop dan mendiskusikannya.
2. Memberikan tugas berupa Lembar Evaluasi Siswa.

Penutup (10 menit)

1. Bersama siswa menyimpulkan pembelajaran hari ini.

I. PENILAIAN
1. Sikap
a. Sikap Spiritual
1) Teknik Penilaian : Penilaian Diri
2) Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
3)Kisi-kisi:
No. Sikap/nilai Butir
Instrumen
1. Mengucap syukur ketika berhasil mengerjakan 1
sesuatu
Instrumen: lihat Lampiran 1

b. Sikap Sosial
1) Teknik Penilaian : Penilaian Diri
2) Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Diri
3) Kisi-kisi:
No Sikap/nilai Butir
Instrumen
1. Kejujuran 1
2. Ketelitian 2
Instrumen: lihat Lampiran 2
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian: Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen
c. Kisi-kisi:

No Indikator Butir Ranah

Instrumen Kognitif
1. Menjelaskan sel sebagai unit struktural dan 1 C2
fungsional
2. Menyebutkan perbedaan sel prokariotik dan 2 C2
eukariotik
3. Menggambarkan sel prokariotik dan 3 C1
eukariotik
4. Menjelaskan fungsi organel-organel sel. 4 C2
Instrumen: lihat Lampiran 3

3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian :Pengamatan
b. Bentuk Instrumen : Lembar Pengamatan
c. Kisi-kisi:

No Keterampilan Butir
Instrumen
1. Menyiapkan preparat Tes Praktik1

2. Memindahkan dan menempatkan mikroskop Tes Praktik1

3. Memutar revolver Tes Praktik1

4. Mengatur cermin dan diafragma Tes Praktik1

5. Mempatkan preparat Tes Praktik1

6. Mengatur fokus Tes Praktik1

7. Memperbesar bayangan Tes Praktik1

8. Menentukan perbesaran bayangan Tes Praktik1

Instrumen: lihat Lampiran 4

Deskripsi sikap ini (bersama sikap dari matapelajaran lain) digunakan untuk
menentukan profil siswa

Surabaya, Mei 2017

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 1 Sumber Bangsa Guru Mata Pelajaran

. .
NIP NIP
Lampiran 1: Penilaian Sikap Spiritual
Instrumen Pinilaian Diri: Digunakan untuk menilai sikap spiritual peserta didik
dalam hal bersyukur ketika berhasil mengerjakan sesuatu

Petunjuk: Lakukan penilaian terhadap diri Anda sendiri dalam hal mengucap
syukur ketika berhasil mengerjakan sesuatu !

Lembar penilaian diri:

No. Aspek yang dinilai Skor
1 2 3 4
1. Mengucap syukur ketika berhasil
mengerjakan sesuatu
Jumlah skor yang diperoleh

Rubrik Penilaian:
No. Aspek yang dinilai Penilaian
1 2 3 4
1. Mengucap syukur Tidak Jarang Terkadang Selalu
ketika berhasil pernah mengucap mengucap mengucap
mengerjakan mengucap syukur syukur syukur
sesuatu syukur ketika ketika ketuka
ketika berhasil berhasil berhasil
berhasil mengerjakan mengerjakan mengerjakan
mengerjakan sesuatu sesuatu sesuatu
sesuatu
Jumlah skor yang diperoleh

Kriteria Penilaian:
Nilai = jumlah skor yang diperoleh

Konversi Penilaian:
Sangat Baik (SB), apabila 3 skor 4
Baik (B), apabila 2 skor 3
Cukup (C), apabila 1 skor 2
Kurang (K), apabila skor <1
Lampiran 2: Penilaian Sikap Sosial (Penilaian Diri)

Instrumen Penilaian Diri: Digunakan untuk menilai sikap sosial peserta didik,
dalam hal: kejujuran dan ketelitian dalam
melakukan penyelidikan
Petunjuk:
Lakukan penilaian terhadap diri Anda sendiri dalam hal kejujuran dan ketelitian
saat melakukan penyelidikan dengan menggunakan Lembar Penilaian Diri
berikut.

Lembar Penilaian Diri:

Skor
No. Sikap
1 2 3
1. Kejujuran
2. Ketelitian
Jumlah Skor yang Diperoleh

Rubrik Penilaian:
No. Sikap Rubrik
yang
dinilai
1 Kejujuran 1. Jujur dalam hal melakukan pengamatan.
2. Jujur dalam hal melakukan pengamatan dan mencatat
data/mendeskripsikan hasil pengamatan.
3. Jujur dalam hal melakukan pengamatan, mencatat
data/mendeskripsikan hasil pengamatan, dan menyusun
laporan.
2 Ketelitian 1. Teliti dalam hal melakukan pengamatan.
2. Teliti dalam hal melakukan pengamatan dan mencatat
data/mendeskripsikan hasil pengamatan.
3. Teliti dalam hal melakukan pengamatan, mencatat
data/mendeskripsikan hasil pengamatan, dan menyusun
laporan.

Kriteria Penilaian:
Jumlah Skor yang Diperoleh
Nilai = X4
Skor Maksimum

Konversi Penilaian:
Sangat Baik (SB), apabila 3 < Skor 4
Baik (B), apabila 2 < Skor 3
Cukup (C) apabila 1 < Skor 3
Kurang (K) apabila Skor < 1
Lampiran 3: Penilaian Pengetahuan (Tes Tulis)

Instrumen Tes Tulis: Digunakan untuk menilai pengetahuan peserta didik dalam
materi pokok Sel sebagai Unit Struktural dan Fungsional
Kehidupan serta Cara Pengamatannya
Petunjuk: Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan benar!

1. Jelaskan pengertian sel sebagai unit structural dan unit fungsional!

2. Sebutkan perbedaan sel prokariotik dan eukariotik!
3. Gambarlah sel prokariotik dan eukariotik!
4. Sebut dan jelaskan fungsi organel-organel sel!

Rubrik Penilaian:
No. Jawaban Skor
1. Sel sebagai satuan struktural mahluk hidup maksudnya Kata kunci: 1) unit
adalah bahwa sel merupakan unit terkecil penyusun tubuh terkecil penyusun
mahluk hidup. tubuh; 2) aktivitas
Sel sebagai satuan fungsional mahluk hidup maksudnya tubuh berpusat, diatur,
adalah bahwa seluruh aktivitas tubuh mahluk hidup dan dikendalikan sel
berpusat, diatur, dan dikendalikan di sel.
Skor 10 : jika
menyebutkan dua kata
kunci
Skor 5 : jika
menyebutkan satu
kata kunci
2. Sel prokariotik memiliki nukleus/inti sel tetapi inti sel Kata kunci: 1)
tersebut tidak diselubungi membran inti. prokariotik memiliki
Sel Eukariotik merupakan sel yang memiliki inti sel dan nucleus tanpa
inti sel tersebut dibungkus diselubungi membran
oleh membran inti. inti; 2) eukariotik
memiliki nucleus
diselubungi membran
inti

Skor 10 : jika
menyebutkan dua kata
kunci
Skor 5 : jika
menyebutkan satu
kata kunci
3. Skor 5: jika
menggambar kedua
sel beserta
keterangannya dengan
benar

Skor 3 : jika
menggambar salah
satu sel beserta
keterangannya dengan
benar
No. Jawaban Skor
3. a. Retikulum Endoplasma, adalah organel sel yang Skor 10: jika
berbentuk saluran saluran yang terhubung dengan inti. menyebebutkan 5
Fungsinya antara lain berperan dalam transport zat dan organel sel beserta
tempat menempelnya ribosom. fungsinya dengan
b. Ribosom, adalah organel sel yang terdapat di dalam benar
sitoplasma dan menempel pada retikulum endoplasma
kasar. Berfungsi untuk sintesis protein. Skor 8: jika
c. Mitokondria, adalah organel sel yang berbentuk kapsul menyebebutkan 4
dengan saluran lekuk pendek di bagian dalam. organel sel beserta
Fungsinya adalah untuk respirasi sel dan sebagai pusat fungsinya dengan
pembangkit tenaga. benar
d. Lisosom, adalah organel sel yang banyak ditemukan di
dalam sel sel yang berperan penting dalam imunitas Skor 6: jika
seperti leukosit dan limfosit. Fungsi lisosom antara menyebebutkan 3
lain adalah mencerna zat zat yang belum dapat diurai, organel sel beserta
menghancurkan bagian sel yang tidak berguna lagi, fungsinya dengan
mencerna makanan cadangan di saat kekurangan, benar
tempat pembentukan enzim pencernaan, menetralkan
zat yang menyebabkan kanker (karsinogen). Skor 4: jika
e. Badan golgi, adalah organel yang berbentuk bulatan menyebebutkan 2
dan berfungsi untuk sekresi zat, sintesis lisosom , dan organel sel beserta
lain lain. fungsinya dengan
f. Sentrosom, adalah struktur berbentuk tabung yang benar
dapat ditemukan pada sel eukariota. Fungsinya adalah
untuk membentuk silia dan flagela, serta memproses Skor 2: jika
pembelahan sel dalam membentuk benang spindel. menyebebutkan 1
g. Plastida, adalah organel yang khas pada sel tumbuhan organel sel beserta
sebagai tempat pigmen warna. fungsinya dengan
h. Vakuola, adalah organel yang berfungsi sebagai benar
tempat untuk menyimpan cadangan makanan
sekaligus menyimpan zat zat yang akan dieksresikan.
i. Mikrotubulus, adalah organel mikro yang berfungsi
untuk kerangka sel dan berperan penting dalam
pembentukan spindel.
j. Mikrofilamen, adalah benang benang halus yang
mempengaruhi kontraksi sel.
k. Peroksisom, adalah kantong kecil yang berisi dengan
enzim katalase yang fungsinya mengurai peroksida
yang merupakan sisa dari metabolisme yang sifatnya
toksik menjadi air dan oksigen yang membahayakan
sel.
Lampiran 4: Penilaian Keterampilan

Instrumen Penilaiana Observasi: Digunakan untuk menilai keterampilan

peserta didik dalam hal membuat preparat dan menggunakan mikroskop

Petunjuk:
Lakukan penilaian terhadap siswa yang sedang melakukan penyelidikan dengan
cara membuat preparat dan menggunakan mikroskop.

Lembar Pengamatan:
No Keterampilan Butir
Instrumen
1. Menyiapkan preparat Tes Praktik1

2. Memindahkan dan menempatkan mikroskop Tes Praktik1

3. Memutar revolver Tes Praktik1

4. Mengatur cermin dan diafragma Tes Praktik1

5. Mempatkan preparat Tes Praktik1

6. Mengatur fokus Tes Praktik1

7. Memperbesar bayangan Tes Praktik1

8. Menentukan perbesaran bayangan Tes Praktik1

Rubrik Penilaian:
No Keterampilan Skor
1 2 3 4
1. Menyiapkan dilakukan dilakukan dilakukan dilakukan
dengan cara dengan cara dengan cara dengan cara
preparat
mengelupas mengelupas mengelupas mengelupas
bawang bawang bawang bawang
merah merah merah merah
dengan dengan dengan dengan
menggunak menggunak menggunaka menggunak
an pisau an pisau n pisau atau an pisau
atau silet atau silet, silet, atau silet,
meletakkan meletakkann meletakkan
nya dalam ya dalam nya dalam
gelas objek, gelas objek, gelas objek,
ditetesi ditetesi
dengan cairan dengan
cairan,
menutupny
a dengan
No Keterampilan Skor
1 2 3 4
kaca
penutup.
2. Memindahkan Mikroskop Mikroskop Mikroskop
dipindahkan dipindahkan dipindahkan
dan
dengan cara dengan cara dengan cara
menempatkan tangan kiri tangan kiri tangan kiri
memegang memegang memegang
mikroskop
lengan lengan lengan
mikroskop mikroskop mikroskop
dan tangan dan tangan dan tangan
kanan kanan kanan
menopang menopang menopang
kaki (dasar) kaki (dasar) kaki (dasar)
mikroskop. mikroskop. mikroskop.
Mikroskop Mikroskop
ditempatkan ditempatkan
di tempat di tempat
yang cukup yang cukup
cahaya cahaya,
dileletakkan
di atas meja.
3. Memutar Memutar Memutar
revolver revolver
revolver
hingga hingga
lensa lensa
obyektif obyektif
berada pada berada pada
posisi satu posisi satu
poros poros
dengan dengan
lensa okuler lensa okuler
namun tidak yang
sampai ditandai
bunyi klik bunyi klik
pada pada
revolver revolver
4. Mengatur Cahaya Cahaya Cahaya
berbentuk berbentuk berbentuk
cermin dan
kurang dari sampai bulat jika
diafragma bulat jika bulat jika diamati dari
diamati dari diamati dari lensa okuler
lensa okuler lensa okuler
5. Menempatkan Ditempatk Ditempatka Ditempatkan
an pada n pada meja
preparat pada meja
meja benda tepat
benda pada lubang benda tepat
namun preparat
pada lubang
tidak tepat namun tidak
No Keterampilan Skor
1 2 3 4
pada dijepit preparat dan
lubang dengan
jepit dengan
preparat penjepit
obyek/bend penjepit
a
obyek/benda

6. Mengatur Mengatur Mengatur

pemutar pemutar
fokus
kasar kasar
ataupemut kemudian
ar halus pemutar
halus
7. Memperbesar Mengganti Mengganti
lensa lensa
dan
obyektif obyektif
menentukan dengan dengan
lensa yang lensa yang
perbesaran
lebih besar lebih besar,
bayangan mengalikan
perbesaran
pada lensa
objektif
dengan
lensa okuler