F.

Peranan Akuntansi Manajemen Sektor Publik

Di dalam menjalankan akuntansi manajemen, tentunya ada beberapa hal yang ingin
dicapai. Salah satu bagian di dalam akuntansi manajemen adalah yang berkaitan dengan
ranah atau sektor publik. Berikut ini adalah salah satu contoh penerapan akuntansi
manajemen di sektor publik yang dijalankan serta peran dari akuntansi manajemen dalam
ranah publik tersebut.
1. Membuat Perencanaan yang Bersifat Strategik
Dalam hal ini, manajemen yang dilakukan dimaksudkan untuk mampu membuat
beberapa strategi organisasi. Misalnya adalah untuk menyediakan informasi mengenai
biaya program yang akan dijalankan, kualitas dari produk yang ada, dan pelayanan yang
disediakan. Inilah yang dikenal dengan istilah cost, quality, and services. Di dalam tiga
hal ini, harus ditemukan langkah ataupun program yang efektif dan efisien untuk dapat
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
2. Memberikan Informasi Biaya
Dalam hal ini akan menjadi penjelasan mengenai bagaimana anggaran biaya yang
dibutuhkan di dalam menjalankan program yang direncanakan. Biaya yang dimaksud
terdiri atas biaya input, biaya output, dan juga biaya proses. Semuanya perlu untuk
diperhitungkan, agar dapat meminimalkan kerugian yang mungkin dapat terjadi.
3. Melakukan Penilaian Investasi
Investasi yang dilakukan di dalam sektor publik ini memiliki ciri yang khas, yaitu
tidak dikedepankannya peraihan keuntungan. Maka dari itu, haruslah dapat
diproyeksikan mana investasi yang dapat dijalankan untuk mencapai tujuan dengan nilai
biaya yang juga lebih efektif dan efisien.
4. Membuat Anggaran
Salah satu fungsi dari keberadaan akuntansi manajemen adalah untuk menentukan
anggaran publik yang dapat dijalankan dengan efektif namun mampu untuk menyentuh
kebutuhan dari setiap lapisan publik. Asas adil dan merata juga harus diperhatikan dalam
hal ini.
5. Penentuan Biaya Pelayanan (Cost of Services) dan Penentuan Tarif Pelayanan (Charging
for Services)
Akuntansi manajemen publik lebih banyak digunakan untuk menghitung berapa
banyak pengeluaran yang digunakan untuk membuat layanan publik, termasuk dengan
menghitung seberapa banyak subsidi yang diberikan untuk publik.
6. Penilaian Kerja
 Bagian ini menjadi salah satu bagian dalam sistem pengendalian. Hal ini untuk
melihat bagaimana tingkat keefektifan dan keefisienan dari kerja yang telah dilakukan
dalam mencapai tujuan yang juga telah ditentukan. Ada beberapa indikator tolak ukur
yang ditetapkan sebagai standar. Semuanya untuk mendapatkan penilaian akan apa yang
telah dilakukan.

G. Teknik Akuntansi Manajemen Sektor Publik dalam Pemenuhan Standar Pelayanan

Publik

Sumber: http://www.bimbie.com/peranan-akuntansi-manajemen.htm