You are on page 1of 3

ISI

Pola Makanan Seimbang


Makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai
dengan kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman atau variasi
makanan, aktivitas fisik, kebersihan, dan berat badan.

Karbohidrat
Adalah segolongan bessar senyawa organik yang paling melimpah di bumi. Karbohidrat
terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen. Bentuk molekul karbohidrat paling sederhana
terdiri dari satu ,olekul gula sederhana yang disebut monosakarida. Karbohidrat
menyediakan kebutuhan dasar yang diperlukan tubuh makhluk hidup seperti sebagai
sumber nutrisi untuk manusia dan sangat dibutuhkan oleh tubuh, karena zat inilah yang
memiliki peran penting sebagai penopang sumber energi, menjaga keseimbangan asam
basa di dalam tubuh serta berperan penting dalam proses metabolisme dalam tubuh dan
pembentukan struktur sel dengan mengikat protein dan lemak.

Lemak

Lemak(Lipid) adalah zat organik yang bersifat sukar larut dalam air. Namun lemak dapat
larut dalam pelarut organik seperti kloroform,eter,dan benzen. Lemak merupakan zat yang
bersifat sebagai cadangan energi bagi tubuh. Lemak merupakan sumber energi khususnya
manusia terutama saat melakukan aktivitas sehari-hari. Tubuh kita memerlukan kadar lemak
yang seimbang sehingga cadangan energi tetap ada. Namun, apabila lemak yang ada di
dalam tubuh sudah melebihi batas normal bisa menyebabkan obesitas yang akan
memancing berbagai macam penyakit. Itulah sebabnya saat kadar lemak di dalam tubuh
sudah berlebih atau sakit obesitas maka kita harus melakukan olah raga maupun diet untuk
membakar lemak di dalam tubuh.

Protein

Protein adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang mengandung
karbon, hidrogen, oksigen,nitrogen, sulfur dan fosfor. Protein berfungsi untuk pertumbuhan
tubuh dan mengganti jaringan yang rusak pada tubuh. Protein terdapat pada: Ikan, ayam,
daging, telur, susu, tahu, tempe serta kacang-kacangan. Protein merupakan zat yang sangat
penting dibutuhkan oleh manusia karena protein bukan hanya sekedar bahan struktural,
seperti lemak dan karbohidrat. Protein juga merupakan kelompok dari makromolekul organik
kompleks dan terdiri dari satu atau beberapa rantai dari asam amino.

Air dan elektrolit dalam tubuh


Air (H0) merupakan komponen utama yang paling banyak terdapat di dalam tubuh
manusia.Sekitar 60% dari total berat badan orang dewasa terdiri dari air. Di dalam tubuh,sel-
sel yang mempunyai konsentrasi air paling tinggi antara lain adalah sel-sel otot dan organ-
organ pada rongga badan,seperti paru-paru atau jantung,sedangkan sel-sel yang
mempunyai konsentrasi air paling rendah adalah sel-sel jaringan seperti tulang atau
gigi.Konsumsi cairanyang ideal untuk memenuhi kebutuhan harian bagi tubuh manusia
adalah mengkonsumsi 1 ml air untuk setiap 1 kkal konsumsi energi tubuh atau dapat juga
diketahui berdasarkan estimasi total jumlah air yang keluar dari dalam tubuh.Secara rata-
rata tubuh orang dewasa akan kehilangan 2.5 L cairan perharinya.Sekitar 1.5 L cairan tubuh
keluar melalui urin,500 ml melalui keluarnya keringat,400ml keluar dalam bentuk uap air
melalui proses respirasi (pernafasan) dan 100 ml keluar bersama dengan
feces(tinja).Sehingga berdasarkan estimasi ini,konsumsi antara 8-10gelas biasanya
dijadikan sebagai pedoman dalam pemenuhan kebutuhan cairan per-harinya.
Elektrolitmerupakan mineral dalam darah dan cairan dalam tubuh yang membawa muatan
listruk, bisa berupa kalsium, klorida, bikarbonat dan fosfat. Muatan-muatan listrik terebut
sangat diperlukan untuk mengatur kadar air dalam tubuh, menjaga keseimbangan PH tubuh,
dan berperan penting dalam fungsi otot dan fungsi lainnya dalam tubuh. Tubuh bisa
kehilangan elektrolit lewat keringat dan urin. Dan apabila hal itu terjadi dianjurkan untuk
meminum minman dari air kelapa.

Dampak dari kekurangan dan kelebihan nutrisi


Penyakit kurang kalori dan protein
Terjadi karena ketidakseimbangan antara konsumsi kalori atau karbohidrat dan protein
dengan kebutuhan energi
Kwarshiorkor
Adalah salah satu bentuk malnutrisi protein berat yang disebabkan oleh intake protein yang
inadekuat dengan intake karbohidrat yang normal atau tinggi.
Maramus
Adalah berasal dari kata Yunani yang berarti kurus kering. Maramus disebabkan karena
kurang kalori yang berlebihan, sehingga membuat cadangan makanan yang tersimapan
dalam tubuh terpaksa dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan yang sangat diperlukan
untuk kelangsungan hidup.
Busung lapar
Busung lapar atau bengkak lapar dikenal dengan Honger Oedeem, adalah kwarshiorkor
pada orang dewasa. Nusung lapar ini disebabkan karena kekurangan makanan, terutama
protein dalam waktu yang lama secara berturut-turut. Pada busung lapar terjadi penimbunan
cairan dirongga perut yang menyebabkan perut menjadi busung oleh sebab itu disebut
busung lapar.

Penurunan fungsi otak sehingga kurang bisa berkonsentrasi selama melaksanakan


pekerjaan

Menurunkan kecerdasan kekurangan yodium akan dapat mengakibatkan poin IQ dan


apabila anemia diferensizat besi pada anak dibawah dua tahun maka dapat merusak otak.

Kelebihan nutrisi

Obesitas

Terjadi apabila total asupan kalori yang terkandung dalam makanan melebihi jumlah total
kalori yang dibkar dalam proses metabolisme

You might also like