Aswaja merupakan ajaran islam seperti yang diajarkan oleh rasulullah dan sahabatnya, munculnya istilah

aswaja pertama kali pada abad ke 3 H yang dimotori oleh Al-Zabidi dikatakan ahlus sunnah wal jamaah
kelompok umat islam yang mengikuti imam Asyari dan al-Maturidi dalam bidang ilmu tauhid, kerangka
aswaja dikembangkan oleh NU yang berporos pada tiga ajaran aqidah, fiqih dan tasawuf. Bidang akidah
paham yang dikembangkan adalah pemikiran abu hasan al asyhari dan abu Mansur al maturidi. Pada
bidang fiqih mengikuti istimbatul hukmi yang dikembangkan oleh 4 imam madzab yakni hanafi, maliki,
syafii dan hambali, bidang tasawuf mengikuti model dikembangkan oleh abu hamid al ghazali dan al
juwaini al Baghdadi.

NU lahir pada tanggal 16 rajabb 1344 H/ 31 Januari 1926 M di Surabaya.

Dari berbagai hasil pemikiran dan perkembangan ulama ahli sunnah wal jamaah menghasilkan rumusan
haluan aswaja musyawarah nasional NU tahun 2006 :

1. Fikrah tawasuthiyyah, pola piker moderat, NU senantiasa bersikap tawazun seibang dan itidal
moderat dalam menyingkapi berbagai persoalan NU tidak tafrid atau ifrat
2. Fikrah tasammuh pola piker toleran, NU dapat hidup berdambingan secara damai dengan pihak
lain walaupun aqidah dan cara piker dan budaya berbeda
3. Fikrah ishlahiyyah, pola piker reformatif, NU senantiasa melakukan kontekstualisasi dalam
merespon berbagai persoalan
4. Fikrah manhajiyah (pola piker metodologis) NU senantiasa menggunakan berpikir yang mengacu
pada manhaj yang ditetapkan oleh NU.