You are on page 1of 1

Analisis Data

Dalam praktikum pengamatan proses pembentukan sel gamet jantan dan betina pada
preparat histologi testis dan ovarium kelinci didapatkan beberapa temuan yang berkaitan
dengan proses tersebut. Pada preparat ovarium kelinci yang diamati menggunakan mikroskop
binokuler dengan perbesaran 10x 10 terlihat bentukan oval ataupun bulat yang diduga sebagai
folikel. Setelah diamati lebih mendalam dengan perbesaran 40 x 10 terlihat folikel primodial
yang berukuran sangat kecil dengan oosit I di bagian dalam folikel yang dilapisisi selapis sel
granulosum pipih, lalu terlihat folikel primer mono yang didalamnya juga terdapat oosit I
hanya saja folikelnya diselubungi oleh sel granulosum yang berbentuk kubus sebanyak
selapis. Selain menemukan folikel primer monolaminar, ditemukan juga folikel primer
multilaminar yang memiliki beberapa lapis sel pelindung granulosum berbentuk kubus.
Ditemukan juga folikel sekunder yang telah memiliki antrum dan memiliki banyak lapisan
granulosum kubus yang menyelubunginya. Pada preparat lain ditemukan folikel Graff yang
folikelnya sudah berisi oosit II dan sudah diselubungi oleh sel sel granulosum yang sudah
berubah menjadi teka interna dan teka eksterna.

Pada preparat testis kelinci yang juga diamati dengan mikroskop binokuler dengan
perbedara 10 x 10 terlihat beberapa tubulus seminiferus, diantara tubulus seminiferus satu
dengan lainnya terdapat ruang yang disebut ruang intertisial. Ada beberapa ruang yang terisi
dengan sel Leydig. Setelah perbesaran diubah menjadi 40 x 10 terlihat dengan jelas isi dalam
potongan tubulus seminiferus. Dalam tubulus seminiferus terdapat beberapa komponen
diantaranya membran basalis yang berada pada lapisan paling luar, spermatogonium,
spermatosit I yang memiliki ukuran bulat besar, spermatosit II yang memiliki bentuk bulat
dan berukuran setengah spermatosit I spermatid dan spermatozoa yang sudah memiliki ekor
dan terletak di lumen.

You might also like