You are on page 1of 1

Hai kamu yang berkacamata apa kabar?

Lama tak ada kabarmu. Terakhir aku tahu kamu Ada di Negeri seberang untuk memenuhi mimpi yang
tertunda. Kamu tahu, kemarin aku bertemu seseorang yang sangat mirip denganmu, sampai aku mengira
dia itu kamu. Dari caranya berbicara, tingginya sampai namamu pun sama. Hari ini dia mengirimkan
pesan singkat,

"Bismillah, Assalamu'alaikum"

Tanpa ba bi bu aku langsung jawab, "wa'alaikumussalam maaf siapa?"

Satu kata dari jawabannya membuatku syok.

"A**M"

Refleks aku membalas

"Bukannya di sana dilarang bawah HP?"

"Kak ini aku, bla bla bla..."

Dia begitu SKSD sama sepertimu, sampai aku syok awalnya tiba-tiba dia curhat tentang keinginannya
menjadi Hafizh padahal baru ketemu. Aku yakin 100% dia belum tahu namaku, soalnya aku sengaja tak
sebut nama. Dia hanya panggil "Kak,...". Satu yang beda, dia tidak memakai kacamata sepertimu. Untung
saja, jika ia memakai, mungkin aku beralih padanya untuk menggatikanmu sebagai sahabat

Hai Mr. Glasses maafkan aku yang telah melanggar aturan yang kita buat. Aku melawan salah satu
prinsipku yang kupertahankan selama ini. Aku menghitungnya, sudah berapa Kali aku melanggarnya.
Tapi percayalah aku punya alasan untuk itu. Nanti kujelaskan saat Allah mempertemukan kita, walaupun
sekarang sangat sulit. Tapi bukankah Allah Maha Kuasa,

Ma syaa Allah, .. Benar-benar jelmaan dirimu.

You might also like