You are on page 1of 3

Pengertian Kanker Payudara

Payudara terbentuk dari lemak, jaringan ikat, dan ribuan lobulus (kelenjar kecil penghasil air
susu). Saat seorang wanita melahirkan, Air Susu Ibu (ASI) akan dikirim ke puting melalui
saluran kecil saat menyusui.

Sel-sel dalam tubuh kita biasanya tumbuh dan berkembang biak secara teratur. Sel-sel baru
hanya terbentuk saat dibutuhkan. Tetapi proses dalam tubuh pengidap kanker akan berbeda.

Proses tersebut akan berjalan secara tidak wajar sehingga pertumbuhan dan
perkembangbiakan sel-sel menjadi tidak terkendali. Sel-sel abnormal tersebut juga bisa
menyebar ke bagian-bagian tubuh lain melalui aliran darah. Inilah yang disebut kanker yang
mengalami metastasis.

Jika terdeteksi pada stadium awal, kanker dapat diobati sebelum menyebar ke bagian lain
tubuh. Gejala awal kanker payudara adalah benjolan atau penebalan pada jaringan kulit
payudara. Tetapi sebagian besar benjolan belum tentu menandakan kanker.

Penderita Kanker Payudara di Indonesia

Kejadian kanker payudara di Indonesia mencapai sekitar 40 kasus setiap 100.000 penduduk
pada tahun 2012, menurut data di organisasi kesehatan dunia (WHO). Dibandingkan dengan
negara tetangga kita, Malaysia, kanker payudara di Indonesia lebih banyak diderita oleh
wanita usia muda dan pada tahap yang lebih lanjut.
Kanker payudara tidak hanya menyerang kaum wanita tapi juga pria walaupun jarang.

Apa saja Jenis Kanker Payudara?

Dua di antara tiga wanita yang mengidap kanker payudara berusia di atas 50 tahun. Saat
Anda menyadari adanya gejala kanker payudara, Anda dianjurkan untuk segera
mengonsultasikannya ke dokter. Setelah pemeriksaan, dokter biasanya merujuk Anda ke
rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan diagnosis.

Kanker payudara umumnya terbagi dalam dua kategori, yaitu non-invasif dan invasif.
Penjelasan lebih detailnya adalah sebagai berikut:

Kanker payudara invasif

Bentuk paling umum dari kanker payudara invasif adalah kanker payudara duktal invasif
yang berkembang pada sel-sel pembentuk saluran payudara. Kata invasif berarti kanker ini
dapat menyebar di luar payudara. Sekitar 80 persen dari semua kasus kanker payudara invasif
merupakan jenis semacam ini.

Jenis kanker payudara invasif lain meliputi:

Kanker payudara lobular invasif. Penyakit ini berkembang pada kelenjar penghasil
susu yang disebut lobulus.
Kanker payudara terinflamasi.
Kanker Paget pada payudara.

Jenis-jenis kanker ini juga dikenal sebagai kanker payudara sekunder atau metastasis. Jenis
ini dapat menyebar ke bagian lain tubuh. Penyebarannya biasanya melalui kelenjar getah
bening (kelenjar kecil yang menyaring bakteri dari tubuh) atau aliran darah.

Kanker payudara non-invasif

Bentuk kanker non-invasif biasanya ditemukan melalui mamografi karena jarang


menimbulkan benjolan. Jenis ini juga sering disebut pra kanker. Tipe yang paling umum dari
kanker ini adalah duktal karsinoma in situ. Jenis kanker payudara ini bersifat jinak dan
ditemukan dalam saluran (duktus) payudara, serta belum menyebar.

Pemeriksaan Payudara dan Genetika

Penyebab kanker payudara yang utama belum diketahui. Karena itu, pencegahan sepenuhnya
untuk kanker payudara juga sulit ditentukan. Banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko
terkena kanker, misalnya usia dan riwayat kesehatan keluarga.

Pemeriksaan payudara dan genetika dianjurkan untuk wanita dengan kemungkinan terkena
kanker payudara melebihi rata-rata. Risiko kanker payudara meningkat seiring usia, maka
wanita berusia 50-70 tahun dianjurkan memeriksakan diri setiap tiga tahun sekali. Wanita
berusia 70 tahun ke atas juga dianjurkan untuk memeriksakan diri dan berkonsultasi dengan
dokter.

Langkah-langkah Pengobatan Kanker Payudara


Satu dari sembilan orang wanita akan terkena kanker payudara selama masa hidup mereka.
Kanker yang terdeteksi pada tahap awal memiliki peluang untuk sembuh melalui langkah-
langkah pengobatan. Karena itu, sangat penting bagi seorang wanita untuk melakukan
pemeriksaan payudara secara rutin.

Kanker payudara dapat diobati dengan kombinasi operasi, kemoterapi, dan radioterapi.
Beberapa kasus kanker payudara juga dapat ditangani melalui terapi biologis atau hormon.
Selama masa pengobatan dan pemulihan, dukungan dari orang lain (terutama keluarga serta
teman dekat) bagi penderita kanker payudara sangatlah penting.

You might also like