You are on page 1of 2

PEMASANGAN OKSIGEN

No.Kode : SPO/UKP/RJ/01 Ditetapkan oleh


Kepala UPT. Puskesmas
Terbitan : 0 Peureulak Barat
SPO No. Revisi : 00
Tgl. Mulai Berlaku : 03/01/2017
Halaman : 1/1 Hj.Zuraida Hanum,AM.Keb
NIP:19650724 198603 2 002

1. Pengertian Merupakan alat sederhana yang dimasukkan kedalam lubang hidung


untuk memberikan trherapy o2 dan yangmemungkinkan klien untuk
bernafas melalui mulut dan hidung .

2. Tujuan a. mengatasi hipoksemia /hipoksia


b. sebagai tindakan pengobatan
c. untuk mempertahankan metabolisme
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.800/ /SK/PKM/I/2017tentang
Pelayanan klinis UPT Puskesmas Peureulak Barat.
4. Referensi a. Alimul, Aziz & Uliyah, Musrifatul. (2005). Buku Saku Praktikum:
Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta : EGC
b. Eni, Yunani & Achmad. (2013). Keterampilan dan Prosedur
Laboratorium Keperawatan Dasar. Jakarta : EGC

5. Langkahlangkah
a. Siapkan Kateter nasal, kanula nasal atau masker sesuai yang dibutuhkan dengan 1 set
tabung oksigen ( oksigen central )
b. Hubungkan antara kanul binasal, Kateter nasal, atau masker dengan flowmeter pada
tabung oksigen
c. Bersihkan lubang hidung pasien dengan cotten budd atau tissue
d. Cek fungsi dari slowmeter dengan memutar pengatur konsetrasi oksigen & mengamati
adanya gelembung udara dalam humidifier
e. Cek aliran oksigen dgn cara mengalirkan oksigen lewat kanul binasal kepunggung
tangan perawat
f. Pasang kanul binasal kelubang hidung pasien dengan tepat/sesuai
g. Atur pengikat kanul binasal dengan benar, janganlah terlalu kencang & jangan sampai
terlalu kendur
h. Pastikkan kanul binasal terpasang dengan aman
i. Atur aliran oksigen sesuai dengan program yang telah ditentukan
j. Alat-alat dikembalikan di tempat yg sesuaitempatnya semula
k. Perawat mencuci tangan sesudah melaksanakan tindakan pemasangan therapy oksigen
l. Mengakhiri tindakan dengan mengucapkan salam kepada klien
m. Kontrak waktu selanjutnya
7.Unit terkait a. UGD,
b. PoliUmum,
c. Poli KIA,

8.Dokumen terkait a. Rekam medik

You might also like