You are on page 1of 50

1

STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES


PENYAMPAIAN PELAYANAN (SERVICE DELIVERY)

A. Persyaratan Perizinan
Persyaratan perizinan baik administrasi maupun teknis mengacu
kepada peraturan perundangan yang dikeluarkan oleh bidang/ sektor
perizinan masing-masing. Persyaratan tersebut kemudian ditetapkan
oleh Kepala Badan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Provinsi
Jawa Barat setelah mendapatkan masukan dari OPD Teknisnya.

B. Sistem, Mekanisme, dan Prosedur;


Sistem, Mekanisme dan Prosedur pelayanan perizinan terpadu
dikelompokan kedalam 5 (Lima) model, yaitu :
B.1 Model 1 : Tanpa Kajian Teknis dan Dengan Retribusi
B.2 Model 2 : Tanpa Kajian Teknis dan Tanpa Retribusi
B.3 Model 3 : Dengan Kajian Teknis dan Dengan Retribusi
B.4 Model 4 : Dengan Kajian Teknis dan Tanpa Retribusi
B.5 Model 5 : Bersifat Strategis

Diagram untuk setiap model adalah meliputi:


2

B.1 Mekanisme Perizinan Model 1 : Tanpa Kajian Teknis dan Dengan Retribusi

BPMPT SKPD PIMPINAN


PEMOHON
FRONT OFFICE BACK OFFICE TIM TEKNIS BPMPT

Informasi

Pmeriksaan Lengkap Penetapan


Verifikasi/ Valid Penerbitan Tanda
Berkas SKRD
Validasi Naskah Tangan

Tidak
Tidak
Valid
Lengkap
Lengkap
Via
Tidak Elektronik
Lengkap

Pembayaran
& Administrasi
Penyerahan Perizinan
3

Prosedur Perizinan Model 1 : Tanpa Kajian Teknis dan Dengan


Retribusi:

1) Prosedur Permohonan:
a. Pemohon mendapatkan informasi yang berkaitan dengan
penjelasan persyaratan, formulir perizinan, biaya dan waktu
yang dibutuhkan melalui loket informasi, telepon atau
diunduh (download) pada web site Badan;
b. Pemohon mengajukan permohonan perizinan ditujukan
kepada Kepala Badan;
c. Permohonan via Loket; dan
i. Pemohon yang berhalangan atau tidak memungkinkan
untuk mengurus perizinan, dapat diwakili oleh
Kuasanya, yang dinyatakan dengan Surat Kuasa
dan/atau surat tugas bermaterai cukup serta
menunjukan identitas;
ii. Pemohon menyampaikan formulir dan kelengkapan
persyaratan ke loket pendaftaran atau media elektronik;
dan
iii. Pemohon mendapatkan tanda terima berkas
pendaftaran apabila persyaratan dinyatakan lengkap;
d. Permohonan via Elektronik.
i. Pemohon mengajukan permohonan melalui aplikasi
perizinan yang disediakan Badan.

2) Prosedur Pemeriksaan Permohonan (Proses Administrasi):


a. Petugas Front Office memeriksa kelengkapan persyaratan
sesuai dengan daftar persyaratan;
b. Petugas Front Office mengembalikan berkas permohonan
dan menginformasikan untuk diperbaiki/dilengkapi oleh
Pemohon apabila persyaratan tidak lengkap dan/atau tidak
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Petugas Front Office memberikan tanda terima berkas
pendaftaran kepada Pemohon apabila berkas telah
memenuhi persyaratan dan lengkap; dan
d. Petugas Front Office menyerahkan berkas permohonan ke
petugas Back Office.

3) Prosedur Validasi/ Verifikasi dan Penerbitan Permohonan


(Proses Administrasi):
a. Petugas Back Office melakukan verifikasi dan validasi
administratif terhadap berkas permohonan;
b. Petugas Back Office membuat naskah Izin dan/atau Non
Izin untuk ditandatangani oleh Kepala Badan apabila hasil
verifikasi dan validasi dinyatakan lengkap dan sesuai
dengan ketentuan; dan
c. Petugas Back Office membuat naskah penolakan atau
penangguhan untuk ditandatangani oleh Kepala Badan
apabila hasil verifikasi dan validasi dinyatakan tidak
lengkap dan tidak sesuai dengan ketentuan.

4) Tim Teknis menghitung nilai retribusi sebagai bahan penetapan


Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) oleh pejabat yang
berwenang; (Proses Teknis):
4

5) Kepala Badan menandatangani dokumen dan/atau naskah


perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan; (Proses Penerbitan):
a. Penandatanganan perizinan dapat dilakukan secara
elektronik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan;
b. Kepala Badan dapat melimpahkan kewenangan
penandatangan jenis perizinan tertentu yang bersifat daftar
ulang atau merupakan turunan dari suatu ijin kepada
pejabat yang menangani perizinan;
c. Kepala Badan menandatangani naskah perizinan setelah
diparaf oleh Kepala Bidang atau Pejabat yang ditunjuk, yang
ditempatkan di sebelah kanan nama jabatan Kepala Badan;
d. Surat Penangguhan perizinan ditandatangani oleh Kepala
Bidang Pelayanan Perizinan; dan
e. Surat Penolakan perizinan ditandatangani oleh Kepala
Bidang Pelayanan Perizinan untuk perizinan umum.

6) Petugas Back Office melaksanakan penomoran dan pengarsipan


surat perizinan dokumen dan atau naskah perizinan atau
keputusan penolakan/penangguhan; dan (Proses Penerbitan).

7) Prosedur Penyerahan Dokumen Perizinan:


a. Penyerahan via Loket:
i. Petugas Back Office menyerahkan surat dokumen
dan/atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/penangguhan permohonan yang telah
ditandatangani kepada petugas front office;
ii. Petugas Front Office menyerahkan SKRD kepada
Pemohon: dan
iii. Petugas Front Office menyerahkan surat dokumen
dan/atau naskah perizinan atau keputusan penolakan/
penangguhan permohonan yang telah ditandatangani
kepada pemohon, setelah pemohon menyerahkan
dan/atau memperlihatkan bukti pembayaran retribusi
(untuk naskah perizinan), resi penerimaan berkas/
bukti pendaftaran dan syarat lainnya yang telah
ditetapkan.
b. Penyerahan via Non Loket
Surat dokumen dan/atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/ penangguhan permohonan dapat disampaikan
melalui pos, setelah pemohon menyerahkan dan/atau
memperlihatkan bukti pembayaran retribusi (untuk naskah
perizinan), resi penerimaan berkas/ bukti pendaftaran dan
syarat lainnya yang telah ditetapkan; dan

8) Prosedur Pembayaran dan Penerimaan Dokumen Perizinan


a. Pemohon menerima Surat Ketetapan Retribusi Daerah
(SKRD) dari petugas Front Office;
b. Pemohon melakukan pembayaran retribusi ke loket
pembayaran yang telah disediakan atau Bank yang ditunjuk
untuk perjinan yang telah selesai;
c. Pemohon menerima bukti pembayaran retribusi (untuk
perizinan yang dikenakan retribusi);
5

d. Pemohon menerima surat dokumen dan/atau naskah


perizinan atau keputusan penolakan/ penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani; dan
e. Pemohon mengambil surat dokumen dan/atau naskah
perizinan atau keputusan penolakan/ penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani ke petugas front
office dengan menyertakan dan/atau memperlihatkan bukti
pembayaran retribusi (untuk naskah perizinan), resi
penerimaan berkas/ bukti pendaftaran dan syarat lainnya
yang telah ditetapkan.
6

B.2 Mekanisme Perizinan Model 2 : Tanpa Kajian Teknis dan Tanpa Retribusi

BPMPT SKPD PIMPINAN


PEMOHON
FRONT OFFICE BACK OFFICE TIM TEKNIS BPMPT

Informasi

Lengkap
Pemeriksaan Verifikasi/ Valid Penerbitan Tanda
Berkas Validasi Naskah Tangan

Tidak Tidak
Lengkap Valid

Lengkap
Via
Tidak Elektronik
Lengkap

Penyerahan Administrasi
Perizinan
7

Prosedur Perizinan Model 2 : Tanpa Kajian Teknis dan Tanpa Retribusi


1) Prosedur Permohonan:
a. Pemohon mendapatkan informasi yang berkaitan dengan
penjelasan persyaratan, formulir perizinan, biaya dan waktu yang
dibutuhkan melalui loket informasi, telepon atau diunduh
(download) pada web site Badan;
b. Pemohon mengajukan permohonan perizinan ditujukan kepada
Kepala Badan:
c. Permohonan via Loket:
i. Pemohon yang berhalangan atau tidak memungkinkan untuk
mengurus perizinan, dapat diwakili oleh Kuasanya, yang
dinyatakan dengan Surat Kuasa dan/atau surat tugas
bermaterai cukup serta menunjukan identitas;
ii. Pemohon menyampaikan formulir dan kelengkapan
persyaratan ke loket pendaftaran atau media elektronik; dan
iii. Pemohon mendapatkan tanda terima berkas pendaftaran
apabila persyaratan dinyatakan lengkap.
d. Permohonan via Elektronik:
i. Pemohon mengajukan permohonan melalui aplikasi perizinan
yang disediakan Badan.

2) Prosedur Pemeriksaan Permohonan (Proses Administrasi):


a. Petugas Front Office memeriksa kelengkapan persyaratan sesuai
dengan daftar persyaratan;
b. Petugas Front Office mengembalikan berkas permohonan dan
menginformasikan untuk diperbaiki/dilengkapi oleh Pemohon
apabila persyaratan tidak lengkap dan/atau tidak sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
c. Petugas Front Office memberikan tanda terima berkas
pendaftaran kepada Pemohon apabila berkas telah memenuhi
persyaratan dan lengkap; dan
d. Petugas Front Office menyerahkan berkas permohonan ke petugas
Back Office.

3) Prosedur Validasi/ Verifikasi dan Penerbitan Permohonan (Proses


Administrasi):
a. Petugas Back Office melakukan verifikasi dan validasi
administratif terhadap berkas permohonan;
b. Petugas Back Office membuat naskah Izin dan/atau Non Izin
untuk ditandatangani oleh Kepala Badan apabila hasil verifikasi
dan validasi dinyatakan lengkap dan sesuai dengan ketentuan;
dan
c. Petugas Back Office membuat naskah penolakan atau
penangguhan untuk ditandatangani oleh Kepala Badan apabila
hasil verifikasi dan validasi dinyatakan tidak lengkap dan tidak
sesuai dengan ketentuan.
8

4) Kepala Badan menandatangani dokumen dan/atau naskah


perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan permohonan;
(Proses Penerbitan):
a. Penandatanganan perizinan dapat dilakukan secara elektronik
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
b. Kepala Badan dapat melimpahkan kewenangan penandatangan
jenis perizinan tertentu yang bersifat daftar ulang atau
merupakan turunan dari suatu ijin kepada pejabat yang
menangani perizinan;
c. Kepala Badan menandatangani naskah perizinan setelah diparaf
oleh Kepala Bidang atau Pejabat yang ditunjuk, yang ditempatkan
di sebelah kanan nama jabatan Kepala Badan;
d. Surat Penangguhan perizinan ditandatangani oleh Kepala Bidang
Pelayanan Perizinan untuk perizinan Tidak Bersifat Strategis; dan
e. Surat Penolakan perizinan ditandatangani oleh Kepala Bidang
Pelayanan Perizinan untuk perizinan umum.
5) Petugas Back Office melaksanakan penomoran dan pengarsipan
surat perizinan dokumen dan atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/penangguhan; dan (Proses Penerbitan)

6) Prosedur Penyerahan Dokumen Perizinan:


a. Penyerahan via Loket:
i. Petugas Back Office menyerahkan surat dokumen dan/atau
naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani kepada petugas front
office; dan
ii. Petugas Front Office menyerahkan surat dokumen dan/atau
naskah perizinan atau keputusan penolakan/ penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani kepada pemohon,
setelah pemohon menyerahkan dan/atau memperlihatkan resi
penerimaan berkas/ bukti pendaftaran dan syarat lainnya
yang telah ditetapkan.
b. Penyerahan via Non Loket:
i. Surat dokumen dan/atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/ penangguhan permohonan dapat disampaikan
melalui pos, setelah pemohon menyerahkan dan/atau
memperlihatkan resi penerimaan berkas/ bukti pendaftaran
dan syarat lainnya yang telah ditetapkan; dan
ii. Biaya pengiriman melalui pos ditanggung oleh pemohon.

7) Prosedur Penerimaan Dokumen Perizinan:


Pemohon mengambil surat dokumen dan/atau naskah perizinan
atau keputusan penolakan/ penangguhan permohonan yang telah
ditandatangani ke petugas front office dengan menyertakan
dan/atau memperlihatkan resi penerimaan berkas/ bukti
pendaftaran dan syarat lainnya yang telah ditetapkan.
9

B.3 Mekanisme Perizinan Model 3 : Dengan Kajian Teknis dan Dengan Retribusi

BPMPT SKPD PIMPINAN


PEMOHON
FRONT OFFICE BACK OFFICE TIM TEKNIS BPMPT

Informasi

Lengkap
Pemeriksaan Verifikasi/ Kajian Teknis Tanda
Valid dengan Tangan
Berkas Validasi
Penetapan
SKRD
Tidak
Tidak
Valid
Lengkap

BAP/
Pertimbangan
Via Lengkap Teknis/
Elektronik Lainnya
Penerbitan
Naskah
Tidak
Lengkap

Penyerahan Administrasi
Perizinan
10

Prosedur Perizinan Model 3 : Dengan Kajian Teknis dan Dengan


Retribusi:
1) Prosedur Permohonan:
a. Pemohon mendapatkan informasi yang berkaitan dengan
penjelasan persyaratan, formulir perizinan, biaya dan waktu yang
dibutuhkan melalui loket informasi, telepon atau diunduh
(download) pada web site Badan;
b. Pemohon mengajukan permohonan perizinan ditujukan kepada
Kepala Badan;
c. Permohonan via Loket;
i. Pemohon yang berhalangan atau tidak memungkinkan untuk
mengurus perizinan, dapat diwakili oleh Kuasanya, yang
dinyatakan dengan Surat Kuasa dan/atau surat tugas
bermaterai cukup serta menunjukan identitas;
ii. Pemohon menyampaikan formulir dan kelengkapan
persyaratan ke loket pendaftaran atau media elektronik; dan
iii. Pemohon mendapatkan tanda terima berkas pendaftaran
apabila persyaratan dinyatakan lengkap.
d. Permohonan via Elektronik.
Pemohon mengajukan permohonan melalui aplikasi perizinan
yang disediakan Badan.

2) Prosedur Pemeriksaan Permohonan (Proses Administrasi):


a. Petugas Front Office memeriksa kelengkapan persyaratan sesuai
dengan daftar persyaratan;
b. Petugas Front Office mengembalikan berkas permohonan dan
menginformasikan untuk diperbaiki/dilengkapi oleh Pemohon
apabila persyaratan yang bersifat umum tidak lengkap dan/atau
tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Petugas Front Office memberikan tanda terima berkas
pendaftaran kepada Pemohon apabila berkas telah memenuhi
persyaratan dan lengkap untuk persyaratan yang bersifat umum;
dan
d. Petugas Front Office menyerahkan berkas permohonan ke petugas
Back Office.

3) Prosedur Validasi/ Verifikasi dan Kajian Teknis (Proses Teknis):


a. Badan menyampaikan permintaan tertulis melalui surat biasa,
elektronik, SMS atau otomasi aplikasi perijinan kepada Tim
Teknis untuk melakukan validasi/ verifikasi, kajian dan
menyusun pertimbangan teknis secara terpadu dengan petugas
Back Office;
b. Tim Teknis dan Back Office menetapkan metode dan waktu
validasi/ verifikasi dan kajian yang akan dilaksanakan dan
menginformasikannya kepada pemohon melalui Front Office,
surat biasa, elektronik, SMS atau otomasi aplikasi perijinan;
c. Validasi/ verifikasi, kajian dan menyusun pertimbangan teknis
dilaksanakan dengan metode:
11

i. On desk, validasi/ verifikasi persyaratan permohonan oleh


petugas Back Office dan kajian teknis oleh Tim Teknis
dilaksanakan di Kantor dengan dapat menghadirkan pemohon
apabila dipandang perlu;
ii. On site, validasi/ verifikasi persyaratan permohonan oleh
petugas Back Office dan kajian teknis oleh Tim Teknis
dilaksanakan di lokasi objek perijinan; dan
iii. On desk dan on site.

4) Tim Teknis menyusun Berita Acara Pemeriksaan atau pembahasan


dan pertimbangan teknis yang dikonsultasikan dan dilaporkan
kepada Kepala Perangkat Daerah yang bersangkutan yang
mencakup substansi pertimbangan Teknis dan analisa kajian, serta
menghitung nilai retribusi sebagai bahan penetapan Surat
Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) oleh pejabat yang berwenang;
(Proses Teknis).

5) Tim Teknis menyampaikan Pertimbangan Teknis dan SKRD kepada


Badan dengan tembusan kepada Kepala Perangkat Daerah yang
bersangkutan; (Proses Teknis).

6) Petugas Back Office membuat rancangan dokumen dan atau


naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan dan nota penjelasan kepada Kepala Badan sesuai
Pertimbangan Teknis dari Tim Teknis untuk ditandatangani oleh
Kepala Badan; (Proses Teknis).

7) Kepala Badan menandatangani dokumen dan atau naskah


perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan permohonan;
(Proses Penerbitan):
a. Penandatanganan perizinan dapat dilakukan secara elektronik
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
b. Kepala Badan dapat melimpahkan kewenangan penandatangan
jenis perizinan tertentu yang bersifat daftar ulang atau
merupakan turunan dari suatu ijin kepada pejabat yang
menangani perizinan;
c. Kepala Badan menandatangani naskah perizinan setelah
diparaf oleh Kepala Bidang atau Pejabat yang ditunjuk, yang
ditempatkan di sebelah kanan nama jabatan Kepala Badan;
d. Surat Penangguhan perizinan ditandatangani oleh Kepala
Bidang Pelayanan Perizinan untuk perizinan Tidak Bersifat
Strategis; dan
e. Surat Penolakan perizinan ditandatangani oleh Kepala Bidang
Pelayanan Perizinan untuk perizinan umum.

8) Petugas Back Office melaksanakan penomoran dan pengarsipan


surat perizinan dokumen dan atau naskah perizinan atau
keputusan penolakan/penangguhan; dan (Proses Penerbitan).
12

9) Prosedur Penyerahan Dokumen Perizinan:


a. Penyerahan via Loket:
i. Petugas Back Office menyerahkan surat dokumen dan/atau
naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani kepada petugas
front office;
ii. Petugas Front Office menyerahkan SKRD ke Pemohon; dan
iii. Petugas Front Office menyerahkan surat dokumen dan/atau
naskah perizinan atau keputusan penolakan/ penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani kepada pemohon,
setelah pemohon menyerahkan dan/atau memperlihatkan
bukti pembayaran retribusi (untuk naskah perizinan), resi
penerimaan berkas/ bukti pendaftaran dan syarat lainnya
yang telah ditetapkan.

b. Penyerahan via Non Loket:


i. Surat dokumen dan/atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/ penangguhan permohonan dapat disampaikan
melalui pos, setelah pemohon menyerahkan dan/atau
memperlihatkan bukti pembayaran retribusi (untuk naskah
perizinan), resi penerimaan berkas/ bukti pendaftaran dan
syarat lainnya yang telah ditetapkan; dan
ii. Biaya pengiriman melalui pos ditanggung oleh pemohon.

10) Prosedur Pembayaran dan Penerimaan Dokumen Perizinan:


a. Pemohon menerima Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD)
dari petugas Front Office;
b. Pemohon melakukan pembayaran retribusi ke loket
pembayaran yang telah disediakan atau Bank yang ditunjuk
untuk perjinan yang telah selesai;
c. Pemohon menerima bukti pembayaran retribusi (untuk
perizinan yang dikenakan retribusi); dan
d. Pemohon menerima surat dokumen dan/atau naskah
perizinan atau keputusan penolakan/ penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani setelah menyerahkan
dan/atau memperlihatkan resi pendaftaran/ bukti
pendaftaran, bukti pembayaran retribusi (untuk naskah
perizinan) dan syarat lainnya yang ditetapkan.
13

B.4 Mekanisme Perizinan Model 4 : Dengan Kajian Teknis dan Tanpa Retribusi

BPMPT SKPD PIMPINAN


PEMOHON
FRONT OFFICE BACK OFFICE TIM TEKNIS BPMPT

Informasi

Lengkap Valid
Pemeriksaan Verifikasi/ Tanda
Berkas Validasi Kajian Teknis Tangan

Tidak Tidak
Lengkap
Valid

BAP/
Pertimbangan
Via Lengkap Teknis/
Elektronik Lainnya
Penerbitan
Naskah
Tidak
Lengkap

Penyerahan Administrasi
Perizinan
14

Prosedur Perizinan Model 4 : Dengan Kajian Teknis dan Tanpa


Retribusi:

1) Prosedur Permohonan:
a. Pemohon mendapatkan informasi yang berkaitan dengan
penjelasan persyaratan, formulir perizinan, biaya dan waktu yang
dibutuhkan melalui loket informasi, telepon atau diunduh
(download) pada web site Badan;
b. Pemohon mengajukan permohonan perizinan ditujukan kepada
Kepala Badan;
c. Permohonan via Loket:
i. Pemohon yang berhalangan atau tidak memungkinkan untuk
mengurus perizinan, dapat diwakili oleh Kuasanya, yang
dinyatakan dengan Surat Kuasa dan/atau surat tugas
bermaterai cukup serta menunjukan identitas;
ii. Pemohon menyampaikan formulir dan kelengkapan
persyaratan ke loket pendaftaran atau media elektronik; dan
iii. Pemohon mendapatkan tanda terima berkas pendaftaran
apabila persyaratan dinyatakan lengkap.
d. Permohonan via Elektronik:
Pemohon mengajukan permohonan melalui aplikasi perizinan
yang disediakan Badan.

2) Prosedur Pemeriksaan Permohonan (Proses Administrasi):


a. Petugas Front Office memeriksa kelengkapan persyaratan sesuai
dengan daftar persyaratan;
b. Petugas Front Office mengembalikan berkas permohonan dan
menginformasikan untuk diperbaiki/dilengkapi oleh Pemohon
apabila persyaratan yang bersifat umum tidak lengkap dan/atau
tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku; dan
c. Petugas Front Office memberikan tanda terima berkas
pendaftaran kepada Pemohon apabila berkas telah memenuhi
persyaratan dan lengkap untuk persyaratan yang bersifat umum;
d. Petugas Front Office menyerahkan berkas permohonan ke petugas
Back Office.

3) Prosedur Validasi/ Verifikasi dan Kajian Teknis (Proses Teknis)


a. Badan menyampaikan permintaan tertulis melalui surat biasa,
elektronik, SMS atau otomasi aplikasi perijinan kepada Tim
Teknis untuk melakukan validasi/ verifikasi, kajian dan
menyusun pertimbangan teknis secara terpadu dengan petugas
Back Office;
b. Tim Teknis dan Back Office menetapkan metode dan waktu
validasi/ verifikasi dan kajian yang akan dilaksanakan dan
menginformasikannya kepada pemohon melalui Front Office,
surat biasa, elektronik, SMS atau otomasi aplikasi perijinan;
c. Validasi/ verifikasi, kajian dan menyusun pertimbangan teknis
dilaksanakan dengan metode:
15

i. On desk, validasi/ verifikasi persyaratan permohonan oleh


petugas Back Office dan kajian teknis oleh Tim Teknis
dilaksanakan di Kantor dengan dapat menghadirkan pemohon
apabila dipandang perlu;
ii. On site, validasi/ verifikasi persyaratan permohonan oleh
petugas Back Office dan kajian teknis oleh Tim Teknis
dilaksanakan di lokasi objek perijinan; dan
iii. On desk dan on site.

4) Tim Teknis menyusun Berita Acara Pemeriksaan atau pembahasan


dan pertimbangan teknis yang dikonsultasikan dan dilaporkan
kepada Kepala Perangkat Daerah yang bersangkutan yang
mencakup substansi pertimbangan Teknis dan analisa kajian;
(Proses Teknis).

5) Tim Teknis menyampaikan Pertimbangan Teknis kepada Badan


dengan tembusan kepada Kepala Perangkat Daerah yang
bersangkutan; (Proses Teknis).

6) Petugas Back Office membuat rancangan dokumen dan atau


naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan dan nota penjelasan kepada Kepala Badan sesuai
Pertimbangan Teknis dari Tim Teknis untuk ditandatangani oleh
Kepala Badan; (Proses Penerbitan).

7) Kepala Badan menandatangani dokumen dan atau naskah


perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan permohonan;
(Proses Penerbitan):
a. Penandatanganan perizinan dapat dilakukan secara elektronik
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
b. Kepala Badan dapat melimpahkan kewenangan penandatangan
jenis perizinan tertentu yang bersifat daftar ulang atau
merupakan turunan dari suatu ijin kepada pejabat yang
menangani perizinan;
c. Kepala Badan menandatangani naskah perizinan setelah
diparaf oleh Kepala Bidang atau Pejabat yang ditunjuk, yang
ditempatkan di sebelah kanan nama jabatan Kepala Badan;
d. Surat Penangguhan perizinan ditandatangani oleh Kepala
Bidang Pelayanan Perizinan untuk perizinan; dan
e. Surat Penolakan perizinan ditandatangani oleh Kepala Bidang
Pelayanan Perizinan.

8) Petugas Back Office melaksanakan penomoran dan pengarsipan


surat perizinan dokumen dan atau naskah perizinan atau
keputusan penolakan/penangguhan; dan (Proses Penerbitan).

9) Prosedur Penyerahan Dokumen Perizinan:


a. Penyerahan via Loket:
16

i. Petugas Back Office menyerahkan surat dokumen dan/atau


naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani kepada petugas
front office; dan
ii. Petugas Front Office menyerahkan surat dokumen dan/atau
naskah perizinan atau keputusan penolakan/ penangguhan
permohonan yang telah ditandatangani kepada pemohon,
setelah pemohon menyerahkan dan/ atau memperlihatkan
resi penerimaan berkas/ bukti pendaftaran dan syarat
lainnya yang telah ditetapkan.
b. Penyerahan via Non Loket:
i. Surat dokumen dan/atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/ penangguhan permohonan dapat disampaikan
melalui pos, setelah pemohon menyerahkan dan/atau
memperlihatkan resi penerimaan berkas/ bukti pendaftaran
dan syarat lainnya yang telah ditetapkan; dan
ii. Biaya pengiriman melalui pos ditanggung oleh pemohon.

10) Prosedur dan Penerimaan Dokumen Perizinan:


Pemohon mengambil surat dokumen dan/atau naskah perizinan
atau keputusan penolakan/ penangguhan permohonan yang telah
ditandatangani ke petugas front office dengan menyertakan
dan/atau memperlihatkan resi penerimaan berkas/ bukti
pendaftaran dan syarat lainnya yang telah ditetapkan.
17

B.5 Mekanisme Perizinan Model 5 : Bersifat Strategis

BPMPT SKPD
PEMOHON GUBERNUR
FRONT OFFICE BACK OFFICE TIM TEKNIS

Informasi

Lengkap
Verifikasi/
Pemeriksaan Verifikasi/ Valid Validasi,
Berkas Validasi Pembahasan, Paraf
Kajian Teknis Valid Asisten
Sekda
Tidak Wagub
Tidak Tidak
Lengkap
Valid Penerbitan & Valid
Penandatanganan
Penolakan
Lengkap /Penundaan/
Via BAP/
Pengembalian Pertimbangan
Elektronik
Teknis
Tidak Penerbitan
Lengkap Naskah

Paraf Tanda
Tangan

Penyerahan Administrasi
Perizinan
Prosedur Perizinan Model 5 : Bersifat Strategis.

1) Prosedur Permohonan:
a. Pemohon mendapatkan informasi yang berkaitan dengan
penjelasan persyaratan, formulir perizinan, biaya dan waktu yang
dibutuhkan melalui loket informasi, telepon atau diunduh
(download) pada web site Badan; dan
b. Pemohon mengajukan permohonan perizinan ditujukan kepada
Kepala Gubernur.
c. Permohonan via Loket:
i. Pemohon yang berhalangan atau tidak memungkinkan untuk
mengurus perizinan, dapat diwakili oleh Kuasanya, yang
dinyatakan dengan Surat Kuasa dan/atau surat tugas
bermaterai cukup serta menunjukan identitas;
ii. Pemohon menyampaikan formulir dan kelengkapan
persyaratan ke loket pendaftaran atau media elektronik; dan
iii. Pemohon mendapatkan tanda terima berkas pendaftaran
apabila persyaratan dinyatakan lengkap.
d. Permohonan via Elektronik
Pemohon mengajukan permohonan melalui aplikasi perizinan
yang disediakan Badan.

2) Prosedur Pemeriksaan Permohonan (Proses Administrasi):


a. Petugas Front Office memeriksa kelengkapan persyaratan sesuai
dengan daftar persyaratan;
b. Petugas Front Office mengembalikan berkas permohonan dan
menginformasikan untuk diperbaiki/dilengkapi oleh Pemohon
apabila persyaratan yang bersifat umum tidak lengkap dan/atau
tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Petugas Front Office memberikan tanda terima berkas
pendaftaran kepada Pemohon apabila berkas telah memenuhi
persyaratan dan lengkap untuk persyaratan yang bersifat umum;
dan
d. Petugas Front Office menyerahkan berkas permohonan ke petugas
Back Office.

3) Prosedur Validasi/ Verifikasi dan Kajian Teknis (Proses Teknis):


a. Badan menyampaikan permintaan tertulis melalui surat biasa,
elektronik, SMS atau otomasi aplikasi perijinan kepada Tim
Teknis untuk melakukan validasi/ verifikasi, kajian dan
menyusun pertimbangan teknis secara terpadu dengan petugas
Back Office;
b. Tim Teknis dan Back Office menetapkan metode dan waktu
validasi/ verifikasi dan kajian yang akan dilaksanakan dan
menginformasikannya kepada pemohon melalui Front Office,
surat biasa, elektronik, SMS atau otomasi aplikasi perijinan; dan
c. Validasi/ verifikasi, kajian dan menyusun pertimbangan teknis
dilaksanakan dengan metode:
i. On desk, validasi/ verifikasi persyaratan permohonan oleh
petugas Back Office dan kajian teknis oleh Tim Teknis
dilaksanakan di Kantor dengan dapat menghadirkan pemohon
apabila dipandang perlu;
ii. On site, validasi/ verifikasi persyaratan permohonan oleh
petugas Back Office dan kajian teknis oleh Tim Teknis
dilaksanakan di lokasi objek perijinan; dan
iii. On desk dan on site.

4) Tim Teknis menyusun Berita Acara Pemeriksaan atau pembahasan


dan pertimbangan teknis yang dikonsultasikan dan dilaporkan
kepada Kepala Perangkat Daerah yang bersangkutan yang
mencakup substansi pertimbangan Teknis dan analisa kajian;
(Proses Teknis).

5) Tim Teknis menyampaikan Pertimbangan Teknis kepada Badan


dengan tembusan kepada Kepala Perangkat Daerah yang
bersangkutan; (Proses Teknis).

6) Petugas Back Office membuat rancangan dokumen dan atau


naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan dan nota penjelasan kepada Kepala Badan sesuai
Pertimbangan Teknis dari Tim Teknis untuk ditandatangani oleh
Gubernur; (Proses Penerbitan).

7) Kepala Badan menyampaikan rancangan dokumen dan atau


naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan kepada Gubernur melalui Asisten Sekretaris Daerah
sesuai lingkup bidang tugasnya setelah dicatat di Tata Usaha
Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat dan ditembuskan
kepada Biro sesuai lingkup tugasnya. (Proses Penerbitan).

8) Asisten Sekretaris Daerah sesuai lingkup bidang tugasnya


melakukan pemarafan rancangan dokumen dan atau naskah
perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan permohonan
setelah mendapatkan masukan dari tim teknis yang berada
dilingkup setda dan Biro Hukum; (Proses Penerbitan).

9) Sekretaris Daerah melakukan pemarafan rancangan dokumen dan


atau naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan
permohonan setelah diparaf oleh Asisten Sekretaris Daerah; (Proses
Penerbitan).

10) Gubernur menandatangani dokumen dan atau naskah perizinan


atau keputusan penolakan/penangguhan permohonan setelah
diparaf oleh Wakil Gubernur; (Proses Penerbitan).
11) Petugas ketatausahaan Sekretariat Daerah memberikan
penomoran dan pengarsipan surat perizinan dokumen dan atau
naskah perizinan atau keputusan penolakan/penangguhan; dan
(Proses Penerbitan).

12) Petugas Back Office melaksanakan pengarsipan surat perizinan


dokumen dan atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/penangguhan; dan (Proses Penerbitan).

13) Prosedur Penyerahan Dokumen Perizinan:


a. Penyerahan via Loket;
i. Petugas Back Office menyerahkan surat dokumen
dan/atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/penangguhan permohonan yang telah
ditandatangani kepada petugas front office; dan
ii. Petugas Front Office menyerahkan surat dokumen
dan/atau naskah perizinan atau keputusan penolakan/
penangguhan permohonan yang telah ditandatangani
kepada pemohon, setelah pemohon menyerahkan
dan/atau memperlihatkan resi penerimaan berkas/ bukti
pendaftaran dan syarat lainnya yang telah ditetapkan.
b. Penyerahan via Non Loket:
i. Surat dokumen dan/atau naskah perizinan atau keputusan
penolakan/ penangguhan permohonan dapat disampaikan
melalui pos, setelah pemohon menyerahkan dan/atau
memperlihatkan resi penerimaan berkas/ bukti
pendaftaran dan syarat lainnya yang telah ditetapkan; dan
ii. Biaya pengiriman melalui pos ditanggung oleh pemohon.

14) Prosedur dan Penerimaan Dokumen Perizinan:


Pemohon mengambil surat dokumen dan/atau naskah perizinan
atau keputusan penolakan/ penangguhan permohonan yang telah
ditandatangani ke petugas front office dengan menyertakan
dan/atau memperlihatkan resi penerimaan berkas dan syarat
lainnya yang telah ditetapkan.

Model sistem, mekanisme dan prosedur pelayanan untuk setiap jenis


perizinan adalah sebagaimana Tabel : Komponen Mekanisme/
Prosedur, Waktu Penyelesaian, Biaya/ Tarif Dan Produk, Kolom B.

C. Jangka Waktu Penyelesaian (sebagaimana Tabel : Komponen


Mekanisme/ Prosedur, Waktu Penyelesaian, Biaya/ Tarif Dan Produk,
Kolom C):
1) Jangka waktu perizinan atau Durasi adalah jangka waktu proses
pelayanan perizinan yang dimulai dari diterimanya berkas
permohonan perizinan secara lengkap sampai dengan
ditangguhkan, diterbitkan atau ditolaknya permohonan izin dan
non izin. Jangka waktu perizinan untuk setiap jenis perizinan
adalah sebagaimana kolom C3 waktu proses penerbitan. Proses
penerbitan berupa proses penyusunan naskah perizinan,
penandatanganan, penomoran dan proses lainnya sehingga naskah
perizinan siap diserahkan kepada pemohon;
2) Permohonan perizinan dinyatakan secara lengkap setelah
memenuhi syarat administrasi dan syarat teknis;
3) Durasi waktu proses admistrasi untuk setiap jenis perizinan adalah
sebagaimana kolom C1 waktu proses administrasi. Proses
administrasi berupa pemeriksaan kelengkapan persyaratan
permohonan perizinan; dan
4) Durasi waktu proses teknis untuk setiap jenis perizinan adalah
sebagaimana kolom C2 waktu proses teknis. Proses teknis berupa
pemeriksaan kesahan/kebenaran/ validitas informasi yang
disampaikan pemohon, pelaksanaan kajian teknis dan penyusunan
pertimbangan teknis.

D. Biaya/ Tarif Retribusi:


1) Biaya/ tarif retribusi untuk setiap jenis perizinan adalah
sebagaimana Tabel : Komponen Mekanisme/ Prosedur, Waktu
Penyelesaian, Biaya/ Tarif Dan Produk, Kolom D; dan
2) Besaran biaya/ tarif retribusi adalah sebagaimana tertera pada
Tabel : Biaya/ Tarif Retribusi.

E. Produk Pelayanan:
1) Produk pelayanan pelayanan perizinan terpadu adalah administrasi
perizinan yang terdiri dari izin dan non izin; dan
2) Produk pelayanan untuk setiap jenis perizinan adalah sebagaimana
Tabel : Komponen Mekanisme/ Prosedur, Waktu Penyelesaian,
Biaya/ Tarif dan Produk, Kolom E.
TABEL KOMPONEN MEKANISME/ PROSEDUR, WAKTU PENYELESAIAN, BIAYA/ TARIF DAN PRODUK
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Bidang Perkebunan 01
Jenis Izin 011
1. Izin Usaha Perkebunan (IUP); 011010 4 7 3 Tidak Ada Izin
2. Izin Usaha Perkebunan untuk Pengolahan (IUP-P); 011020 4 7 3 Tidak Ada Izin
Sesuai Model 4
3. Izin Usaha Perkebunan untuk Budidaya (IUP-B); 011030 4 7 3 Tidak Ada Izin
4. Izin Peremajaan Tanaman 011040 4 7 3 Tidak Ada Izin

Jenis Non Izin 012


5. Rekomendasi Hak Guna Usaha (HGU) Perkebunan Bersifat
012010 Sesuai Model 5 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Baru; Strategis
6. Rekomendasi Perpanjangan/Pembaharuan Hak
012020 4 14 3 Tidak Ada Rekomendasi
Guna Usaha (HGU) Perkebunan; Sesuai Model 4
7. Rekomendasi Izin Usaha Perkebunan 012030 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi

Bidang Perikanan dan Kelautan 02


Jenis Izin 021
8. Izin Usaha Perikanan Tangkap (SIUP) untuk Kapal
Perikanan Berukuran di atas 5 GT sampai dengan 02101 4 7 3 Izin
30 GT Sesuai Model 3
Baru; 021010 4 7 3 Ada Izin
Perubahan. 021011 4 7 3 Ada Izin
9. Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) untuk Kapal
Perikanan Berukuran di atas 5 GT sampai dengan 02102 4 7 3 Izin
30 GT dan SIPI Andon.
Sesuai Model 4
Baru; 021020 4 7 3 Ada Izin
Perubahan; 021021 4 7 3 Ada Izin
Perpanjangan. 021022 4 7 3 Ada Izin
10. Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI) di Laut Sesuai Model 3
dengan Ukuran Palka dan Bobot Kapal 5 sampai 021030 4 7 3 Izin
dengan 30 GT;
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
11. Surat Izin Pembudidayaan Ikan (SIPBI) 021040 Sesuai Model 3 4 7 3 Izin
12. Penerbitan izin dan pemanfaatan ruang laut di
021050 4 7 3 Tidak Ada Izin
bawah 12 mil di luar minyak dan gas bumi;
13. Penerbitan izin Pengadaan Kapal Penangkap Ikan
dan Kapal Pengangkut Ikan dengan Ukutan di atas 021060 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Izin
5 GT sampai dengan 30 GT;
14. Pendaftaran Kapal Perikanan di atas 5 GT sampai Buku Pas
021070 4 7 3 Tidak Ada
dengan 30 GT; Kapal
15. Penerbitan Izin Usaha Perikanan (IUP) di Bidang
Pembudidayaan Ikan yang Usahanya Lintas 021080 Sesuai Model 3 4 7 3 Izin
Daerah Kabupaten/ Kota;
16. Penerbitan Izin Usaha Pemasaran dan Pengolahan
021090 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Izin
Hasil Perikanan Lintas Daerah Kabupaten/Kota

Jenis Non Izin 022


17. Rekomendasi Izin Pembudidayaan Ikan Laut
022010 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
sampai dengan 12 Mil;
18. Rekomendasi Ekspor/Import Ikan Hidup; 022020 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
19. Rekomendasi Usaha Sesuai Model 4
Pembudidayaan/Penangkapan Ikan dengan 022030 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Menggunakan Tenaga Asing;
20. Rekomendasi Produsen Obat Ikan 022040 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi

Bidang Kehutanan 03
Jenis Izin 031
21. Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu
(IUIPHHK) dengan Kapasitas Produksi sampai
dengan 6.000 m3 per tahun; 031010 Sesuai Model 4 5 15 10 Tidak Ada Izin
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
22. Izin Perluasan Industri Primer Hasil Hutan Kayu
dengan Total Kapasitas Produksi sampai dengan 031020 5 15 10 Tidak Ada Izin
6.000 m3 per tahun;
23. Izin Perubaham Komposisi Jenis Produksi
dan/atau Kapasitas Produksi IPHHK dengan
031030 4 7 3 Tidak Ada Izin
Kapasitas Produksi sampai dengan 6.000 m3 per
tahun;
24. Pendaftaran Ulang Izin Usaha Industri Primer Hasil Surat
031040 4 7 3 Tidak Ada
Hutan Kayu; Pedaftaran
25. Izin Penurunan Kapasitas Produksi pada IPHHK
dengan Kapasitas Produksi sampai dengan 6.000 031050 4 7 3 Tidak Ada Izin
m3 per tahun;
26. Izin Peremajaan Mesin (Reengineering) IPHHK
dengan Kapasitas Produksi sampai dengan 6.000 031060 4 7 3 Tidak Ada Izin
m3 per tahun;
27. Izin Perubahan (addendum) Izin Usaha Industri
Primer Hasil Hutan Kayu dengan Kapasitas 031070 4 7 3 Tidak Ada Izin
Produksi sampai dengan 6.000 m3 per tahun;
28. Izin Pengusahaan Kebun Buru Skala Provinsi; 031080 5 15 10 Tidak Ada Izin
29. Izin Usaha Pemanfaatan Kawasan Untuk Kegiatan
Pemeliharaan Jenis Tumbuhan dan/atau satwa 031090 5 15 10 Tidak Ada Izin
liar
30. Izin Usaha Pemanfaatan Jasa Perdagangan Karbon
031100 5 15 10 Tidak Ada Izin
di Taman Hutan Raya Ir.H.Djuanda;
31. Izin Pemanfaatan Jasa Lingkungan Biofarmaka di
031110 5 15 10 Tidak Ada Izin
Taman Hutan Raya Ir.H.Djuanda;
32. Izin Pengusahaan Wisata Alam di Taman Hutan
031120 5 15 10 Tidak Ada Izin
Raya Ir.H.Djuanda;
33. Izin Pemanfaatan Jasa Air di di Taman Hutan Raya
031130 5 15 10 Tidak Ada Izin
Ir. H. Djuanda
34. Izin Pemanfaatan Jasa Aliran Air di Taman Hutan
031140 5 15 10 Tidak Ada Izin
Raya Ir. H. Djuanda
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
35. Perizinan Jasa Usaha di Taman Hutan Raya Ir. H.
031150 5 15 10 Tidak Ada Izin
Djuanda
36. Izin Usaha Pemanfaatan Jasa Lingkungan Wisata
Alam pada Hutan Lindung Skala Provinsi Lintas 031160 5 15 10 Tidak Ada Izin
Kabupaten/ Kota;
37. Persetujuan Prinsip Pinjam Pakai Kawasan Hutan
dengan Luasan Paling Banyak 5 ha untuk Persetujuan Bersifat
031170 Sesuai Model 5 5 75 10 Tidak Ada
Pembangunan Fasilitas Umum, dan Kegiatan yang Prinsip Strategis
Bersifat Non Komersil;
38. Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan dengan Luasan
Bersifat
Paling Banyak 5 ha untuk Pembangunan Fasilitas 031180 Sesuai Model 5 5 75 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Umum, dan Kegiatan yang Bersifat Non Komersil;

Jenis Non Izin 032


39. Rekomendasi Izin Usaha Industri Primer Hasil
Hutan Kayu (IUIPHHK) untuk Kapasitas Produksi 032010 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
di atas 6.000 m3 per Tahun;
40. Rekomendasi Izin Pengusahaan Taman Buru Skala
032020 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Provinsi;
41. Rekomendasi Teknis Izin Kegiatan Lembaga Sesuai Model 4
Konservasi (antara lain Kebun Binatang, Taman 032030 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Safari) Skala Provinsi;
42. Rekomendasi Teknis Izin Pemanfaatan Kawasan
Skala Provinsi (Zona Pemanfaatan Taman Nasional, 032040 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Suaka Margasatwa dan Taman Wisata Alam)
43. Rekomendasi Penunjukan Kawasan Hutan
Bersifat
Produksi, Hutan Lindung, Kawasan Pelestarian 032050 5 30 10 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
Alam, Kawasan Suaka Alam dan Taman Buru;
44. Rekomendasi pengelolaan Kawasan hutan dengan Sesuai Model 5
tujuan khusus untuk masyarakat adat, penelitian, Bersifat
032060 5 45 10 Tidak Ada Rekomendasi
pengembangan, pendidikan, dan pelatihan Strategis
kehutanan, lembaga sosial dan keagamaan untuk
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
skala provinsi;
45. Rekomendasi Perubahan Status dan Fungsi Bersifat
032070 5 75 10 Tidak Ada Rekomendasi
Kawasan Hutan; Strategis
46. Rekomendasi Pinjam Pakai Kawasan Hutan; Bersifat
032080 5 60 10 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
47. Rekomendasi Tukar Menukar Kawasan Hutan; Bersifat
032090 5 105 10 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
48. Rekomendasi Calon Lahan Kompensasi yang Bersifat
032100 5 60 10 Tidak Ada Rekomendasi
Lokasinya Lintas Kabupaten/Kota; Strategis
49. Rekomendasi Calon Lahan Pengganti; Bersifat
032110 5 60 10 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis

Bidang Kesehatan 04
Jenis Izin 041
50. Izin Usaha Kecil Obat Tradisional (IUKOT); 041010 5 20 10 Tidak Ada Izin
51. Izin Mendirikan Rumah Sakit Umum dan Khusus
041020 5 25 10 Tidak Ada Izin
Kelas B Pemerintah dan Swasta;
52. Izin Menyelenggarakan Rumah Sakit Umum dan
041030 5 25 10 Tidak Ada Izin
Khusus Kelas B Pemerintah dan Swasta;
53. Izin Cabang Penyalur Alat Kesehatan (PAK); 041040 5 20 10 Tidak Ada Izin
54. Pengakuan Pedagang Besar Farmasi (PBF) Cabang; 041050 5 20 10 Tidak Ada Izin
55. Pengakuan Pedagang Besar Farmasi Bahan Obat
041060 5 20 10 Tidak Ada Izin
(PBFBO) Cabang; Sesuai Model 4
56. Izin Laboratorium Kesehatan Madya; 041070 5 25 10 Tidak Ada Izin

Jenis Non Izin 042


57. Rekomendasi Izin Laboratorium Patologi Anatomik; 042010 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
58. Rekomendasi Izin Laboratorium Parasitologi Klinik; 042020 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
59. Rekomendasi Izin Laboratorium Mikrobiologi
042030 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Klinik;
60. Rekomendasi Izin Sarana Pemeriksaan Kesehatan 042040 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
CTKI;
61. Rekomendasi Izin Penyalur Alat Kesehatan (PAK); 042050 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
62. Rekomendasi Izin Pedagang Besar Farmasi (PBF); 042060 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
63. Rekomendasi Izin Pedagang Besar Farmasi Bahan
042070 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Obat (PBFBO);
64. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
Menyelenggarakan Rumah Sakit Umum Kelas 042080 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
A/Utama atau yang setara;
65. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
042090 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Menyelenggarakan Rumah Sakit Khusus Kelas A;
66. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
Menyelenggarakan Laboratorium Kesehatan Kelas 042100 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Utama;
67. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
Menyelenggarakan Institusi Penguji Kalibrasi Alat 042110 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Kesehatan;
68. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
042120 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Menyelenggarakan Rumah Sakit Lapangan;
69. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
042130 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Menyelenggarakan Rumah Sakit PMA/PMDN;
70. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
042140 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Menyelenggarakan Pelayanan Radioterapi;
71. Rekomendasi Izin Mendirikan dan Penyelenggaraan
042150 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Kedokteran Nuklir;
72. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
Menyelenggarakan Klinik Kedokteran 042160 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Spesialis/Kedokteran Gigi Spesialis (PAM);
73. Rekomendasi Izin Mendirikan dan
Menyelenggarakan Pelayanan Medis Sub Spesialis 042170 5 25 10 Tidak Ada Rekomendasi
Khusus;
74. Rekomendasi Sertifikasi Sarana Produksi Alat
042180 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Kesehatan dan Perbekalan Kesehatan Rumah
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Tangga (PKRT)
75. Rekomendasi Administrasi Izin Usaha Industri
042190 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Farmasi;
76. Rekomendasi Administrasi Izin Industri Obat
042200 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Tradisional;
77. Rekomendasi Administrasi Produksi Kosmetik; 042210 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
78. Rekomendasi Administrasi Izin Usaha Industri
042220 5 20 10 Tidak Ada Rekomendasi
Ekstrak Bahan Baku Alam (IU IEBA)

Bidang Perhubungan 05
Jenis Izin 051
79. Izin Trayek Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP); 05101 4 7 3
Baru; 051010 4 7 3 Ada Izin
Sesuai Model 3
Perubahan; 051011 4 7 3 Ada Izin
Perpanjangan; 051012 4 7 3 Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Sesuai Model 1 Kartu
051013 4 0 10
Pengawasan
80. Izin Operasi Angkutan Kota Dalam Provinsi
05102 4 7 3
(AKDP);
Baru; 051020 4 7 3 Ada Izin
Sesuai Model 3
Perubahan; 051021 4 7 3 Ada Izin
Perpanjangan; 051022 4 7 3 Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Sesuai Model 1 Kartu
051023 4 0 10 Ada
Pengawasan
81. Izin Insidentil; 051030 Sesuai Model 1 0.5 0 0.5 Izin
82. Izin Trayek dan Operasi Angkutan Sungai Danau
dan Penyeberangan (ASDP) dibawah 20 m3/7
Gross Ton;
Surat Keputusan; 051040 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Kartu
051043 4 7 3 Tidak Ada
Pengawasan
83. Izin Usaha Jasa Pengurusan Transportasi 05105
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
(SIUJPT);
Surat Keputusan; 051050 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; 4 7 3 Tidak Ada Kartu
051053
Pengawasan
84. Izin Usaha Perusahaan Ekspedisi Muatan Kapal
05106
Laut (SIUPEMKL) dan Herregistrasi;
Surat Keputusan; 051060 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; 4 7 3 Tidak Ada Kartu
051063
Pengawasan
85. Izin Usaha Perusahaan Bongkar Muat (SIUPBM)
05107
dan Herregistrasi;
Surat Keputusan; 051070 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Kartu
051073 4 7 3 Tidak Ada
Pengawasan
86. Izin Usaha Perusahaan Depo Peti Kemas
05108
(SIUPDPK);
Surat Keputusan; 051080 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; 4 7 3 Tidak Ada Kartu
051083
Pengawasan
87. Izin Usaha Perusahaan Pelayaran Rakyat
05109
(SIUPPER);
Surat Keputusan; 051090 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; 051093 4 7 3 Tidak Ada Kartu
Pengawasan
88. Izin Pembukaan Kantor Cabang Perusahaan
05110
Pelayaran Rakyat;
Surat Keputusan; 051100 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Kartu
051103 4 7 3 Tidak Ada
Pengawasan
89. Izin Usaha Tally di Pelabuhan; 05111
Surat Keputusan; 051110 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; 051113 4 7 3 Tidak Ada Kartu
Pengawasan
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
90. Izin Usaha Penyewaan Alat Angkutan
05112
Laut/Penunjang Angkutan Laut (PPAL);
Surat Keputusan; 051120 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; 4 7 3 Tidak Ada Kartu
051123
Pengawasan
91. Izin Usaha Ekspedisi Muatan Pesawat Udara
05113
(SIUEMPU);
Surat Keputusan; 051130 2 4 1 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Kartu
051133 2 4 1 Tidak Ada
Pengawasan
92. Izin Usaha Kegiatan Penunjang Bandar Udara; 05114
Surat Keputusan; 051140 2 4 1 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; 2 4 1 Tidak Ada Kartu
051143
Pengawasan
93. Izin Pembukaan Kantor Cabang Perusahaan Jasa
05115
Pengurusan Transportasi;
Surat Keputusan; 051150 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Kartu
051153 4 7 3 Tidak Ada
Pengawasan
94. Izin Pembangunan Prasarana yang Melintasi Alur
051160 4 7 3 Tidak Ada Izin
Sungai dan Danau;
95. Persetujuan Pengoperasian Kapal untuk Lintas
Penyeberangan Antar Kabupaten/Kota dalam 051170 4 7 3 Tidak Ada Persetujuan
Provinsi;
96. Persetujuan Angkutan Orang dengan
Menggunakan Gerbong Kereta Api dalam Kondisi
051180 4 7 3 Tidak Ada Persetujuan
Tertentu yang Pengoperasian di dalam Wilayah
Kabupaten/Kota dalam Satu Provinsi;
97. Izin Operasi Kegiatan Angkutan Orang dan/atau
Barang dengan Kereta Api Umum untuk Pelayanan
Angkutan Antar Kota dan Perkotaan yang Lintas 051190 4 7 3 Tidak Ada Izin
Pelayanannya Melebihi Satu Kabupaten/Kota
dalam Satu Provinsi;
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
98. Izin Pembangunan dan Pengadaan Kapal
Berukuran Tonase Kotor Kurang dari 7 (GT <7)
dan Tonase lebih dari 7 sampai dengan GT 300 051200 4 7 3 Tidak Ada Izin
(Tugas Perbantuan) yang Berlayar Hanya di
Perairan Daratan (Sungai dan Danau);
99. Izin Pembangunan dan Pengadaan Kapal (Kapal
Berukuran Tonase Kotor Kurang Dari GT 7 (GT < 051210 4 7 3 Tidak Ada Izin
7) yang Berlayar di Laut;
100. Izin Pembangunan dan Pengadaan Kapal
Berukuran Tonase Kotor Kurang dari 7 (GT <7)
051220 4 7 3 Tidak Ada Izin
yang Berlayar Hanya di Perairan Daratan (Sungai
dan Danau);
101. Izin Pengoperasian Pelabuhan Khusus Regional; 051230 4 7 3 Tidak Ada Izin
102. Izin Kegiatan Pengerukan di dalam Dlkr/Dlkp
051240 4 7 3 Tidak Ada Izin
Pelabuhan Laut Regional;
103. Izin Reklamasi di dalam Dlkr/Dlkp Pelabuhan Laut
051250 4 7 3 Tidak Ada Izin
Regional;
104. Izin Kegiatan Pengerukan di Wilayah Perairan
051260 4 7 3 Tidak Ada Izin
Pelabuhan Khusus Regional;
105. Izin Kegiatan Reklamasi di Wilayah Perairan
051270 4 7 3 Tidak Ada Izin
Pelabuhan Khusus Regional;
106. Izin Usaha Perusahaan Angkutan Laut bagi
Perusahaan yang Berdomisili dan Beroperasi pada
051280 4 7 3 Tidak Ada Izin
Lintas Pelabuhan Antar Kabupaten/Kota dalam
Wilayah Provinsi Setempat;
107. Izin Usaha Pelayaran Rakyat Bagi Perusahaan
yang Berdomisili dan Beroperasi pada Lintas
Pelabuhan Antar Kabupaten/Kota dalam Wilayah 051290 4 7 3 Tidak Ada Izin
Provinsi Setempat, Pelabuhan Antar/Provinsi dan
Internasional (Lintas Batas);
108. Izin Usaha Ekspedisi/Freight Forwarder; 051300 4 7 3 Tidak Ada Izin
109. Izin Usaha Angkutan Perairan Pelabuhan; 051310 4 7 3 Tidak Ada Izin
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
110. Izin Usaha Prasarana Perkeretaapian Umum; Bersifat
051320 4 7 3 Tidak Ada Izin
Strategis
111. Izin Pembangunan Prasarana Perkeretaapian
051330 4 7 3 Tidak Ada Izin
Umum;
112. Izin Operasi Prasarana Perkeretaapian Umum; Bersifat
051340 4 7 3 Tidak Ada Izin
Strategis
113. Izin Usaha Sarana Perkeretaapian Umum; Bersifat
051350 4 7 3 Tidak Ada Izin
Strategis
Sesuai Model 5
114. Izin Operasi Sarana Perkeretaapian Umum; Bersifat
051360 4 7 3 Tidak Ada Izin
Strategis
115. Izin Prinsip Pembangunan Perkeretaapian Khusus Bersifat
051370 4 7 3 Tidak Ada Izin
Strategis
116. Izin Pembangunan Perkeretaapian Khusus; Bersifat
051380 4 7 3 Tidak Ada Izin
Strategis
117. Izin Operasi Perkeretaapian Khusus; Bersifat
051390 4 7 3 Tidak Ada Izin
Strategis
118. Izin Usaha Perusahaan Angkutan Laut
05140
(Pembukaan Kantor Cabang);
Surat Keputusan; 051400 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Izin
Registrasi Kartu Pengawasan; Kartu
051403 4 7 3 Tidak Ada
Pengawasan

Jenis Non Izin 052


119. Informasi Pengusahaan Angkutan Izin Trayek Surat
052010 4 7 3 Tidak Ada
Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP); Informasi
120. Surat Keterangan Perubahan Status Kendaraan; Surat
052020 4 7 3 Tidak Ada
Keterangan
121. Rekomendasi Izin Trayek Lintas Provinsi/AKAP Sesuai Model 4
(Antar Kota Antar Provinsi)/ Rekomendasi Izin 052030 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Operasi;
122. Rekomendasi Izin Usaha Perusahaan Angkutan
052040 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Laut (SIUPL/PELNAS);
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
123. Rekomendasi Ketinggian Bangunan di Kawasan
052050 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Keselamatan Operasi Penerbangan;
124. Rekomendasi Pendirian Kantor Cabang Usaha
Penunjang Angkutan Udara (Usaha Kegiatan
052060 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Penunjang Bandar Udara dan Ekspedisi Muatan
Pesawat Udara);
125. Surat Penetapan Lokasi Terminal Penumpang Tipe
052070 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
B;
126. Pengesahaan Rancang Bangun Terminal
052080 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Penumpang Tipe B;
127. Surat Persetujuan Pengoperasian Terminal
052090 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Penumpang Tipe B;
128. Rekomendasi Lokasi Pelabuhan Penyeberangan
052100 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Lintas Kabupaten/Kota;
129. Rekomendasi Rencana Induk Pelabuhan
Penyeberangan, Dlkr/Dlkp yang Terletak pada
052110 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Jaringan Jalan Nasional dan Antar Negara serta
Jaringan Jalur Kereta Api;
130. Pelaksanaan Pengukuran Kapal sampai dengan GT
300 (Kapal Berukuran Tonase Kotor sama
dengan atau lebih dari 7 (GT 7) yang Berlayar 052120 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Hanya di Perairan Daratan (Sungai dan Danau)
Ditugaspembantuankan kepada Provinsi;
131. Penerbitan Pas Perairan Daratan (Kapal
Berukuran Tonase Kotor sama dengan atau
052130 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
lebih dari 7 (GT 7) yang Berlayar Hanya di
Perairan Daratan (Sungai dan Danau);
132. Penerbitan Sertifikat Keselamatan Kapal (Kapal
Berukuran Tonase Kotor sama dengan atau
052140 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
lebih dari 7 (GT 7) yang Berlayar Hanya di
Perairan Daratan (Sungai dan Danau);
133. Penerbitan Dokumen Pengawakan Kapal (Kapal 052150 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Berukuran Tonase Kotor sama dengan atau
lebih dari 7 (GT 7) yang Berlayar Hanya di
Perairan Daratan (Sungai dan Danau);
134. Rekomendasi Penetapan Rencana Induk Pelabuhan
Laut Internasional Hub, Internasional dan 052160 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Nasional;
135. Rekomendasi Penetapan Lokasi Pelabuhan Umum; 052170 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
136. Rekomendasi Penetapan Dlkr/Dlkp Pelabuhan
052180 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Laut Internasional Hub;
137. Rekomendasi Penetapan Dlkr/Dlkp Pelabuhan
052190 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Laut Internasional;
138. Rekomendasi Penetapan Dlkr/Dlkp Pelabuhan
052200 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Laut Nasional;
139. Rekomendasi Penetapan Pelabuhan yang Terbuka
052210 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Bagi Perdagangan Luar Negeri;
140. Rekomendasi Penetapan Lokasi Bandar Udara
052220 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Umum;
141. Rekomendasi Penetapan/Izin Pembangunan
Bandar Udara Umum yang Melayani Pesawat 052230 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Udara 30 Tempat Duduk;
142. Rekomendasi Penerbitan Izin Pembangunan
Bandar Udara Khusus yang Melayani Pesawat
Udara dengan Kapasitas < 30 (tiga puluh) Tempat
Duduk dan Ruang Udara Disekitarnya Tidak
Dikendalikan dan Terletak dalam 2 (dua) 052240 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Kabupaten/Kota dalam 1 (Satu) Provinsi, sesuai
dengan Batas Kewenangan
Wilayahnya.Pemberitahuan Pemberian Izin
Pembangunan Bandar Udara Khusus;
143. Rekomendasi Kesesuaian Rencana Terminal Bersifat
052250 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Khusus Dengan RTRW Provinsi; Sesuai Model 5 Strategis
144. Rekomendasi Persetujuan Pembangunan 052260 2 7 5 Tidak Ada Rekomendasi Bersifat
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Prasarana Perkeretaapian Umum yang Jaringan Strategis
Jalurnya Dalam Wilayah Kabupaten/Kota;
145. Rekomendasi Persetujuan Operasi Prasarana
Bersifat
Perkeretaapian Umum yang Jaringan Jalurnya 052270 2 7 5 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
Dalam Wilayah Kabupaten/Kota;
146. Rekomendasi Persetujuan Pembangunan
Bersifat
Perkeretaapian Khusus yang Jaringan Jalurnya 052280 2 7 5 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
Dalam Wilayah Kabupaten/Kota;
147. Rekomendasi Persetujuan Pengoperasian
Bersifat
Perkereteapian Khusus yang Jaringan Jalurnya 052290 2 7 5 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
Dalam Wilayah Kabupaten/Kota;

Bidang Ketenagakerjaan 06
Jenis Izin 061
148. Pengesahan Rencana Penggunaan Tenaga Kerja
061010 Sesuai Model 4 1 4 2 Tidak Ada RPTKA
Asing (RPTKA) Perpanjangan;
149. Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing; 061020
Perpanjangan (IMTA-P); 061023 Sesuai Model 3 1 1 1 Izin
Pencabutan (IMTA-C); 061024 1 1 1 Tidak Ada Izin
150. Izin Pendirian Lembaga Penempatan Tenaga Kerja
061030 12 Tidak Ada
Swasta Antar Kerja Lokal (LPTKS-AKL);
Baru 061030 3 6 3 Tidak Ada Izin
Perpanjangan 061033 3 6 3 Tidak Ada Izin
151. Izin Pendirian Lembaga Bursa Kerja Skala Provinsi; 061040 4 7 3 Tidak Ada Izin
152. Izin Pendirian Kantor Cabang Lembaga
Penempatan Tenaga Kerja Antar Kerja Antar 061050 Sesuai Model 4 3 6 3 Tidak Ada Izin
Daerah (AKAD) Skala Provinsi;
153. Izin Pendirian Kantor Cabang Pelaksana
Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta 061060 3 6 3 Tidak Ada Izin
(Cabang PPTKIS);
154. Izin Lembaga Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan
061070 4 7 3 Tidak Ada Izin
Skala Provinsi;
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
155. Izin Terhadap Obyek Pengawasan Ketenagakerjaan
061080 4 7 3 Tidak Ada Izin
Skala Provinsi;
156. Izin Tempat Penampungan Calon TKI Skala
061090 4 7 3 Tidak Ada Izin
Provinsi

Jenis Non Izin 062


157. Rekomendasi Pendirian Lembaga Pelayanan
Penempatan Tenaga Kerja Swasta Antar Kerja 062010 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Antar Daerah (LPTKS-AKAD);
158. Rekomendasi Pengerahan/Penempatan Tenaga
062020 0.5 2 0.5 Tidak Ada Rekomendasi
Kerja Antar Kerja Antar Daerah (AKAD);
159. Rekomendasi Kepada Swasta dalam
Pengelenggaraan Pameran Bursa Kerja/Job Fair 062030 1 2 1 Tidak Ada Rekomendasi
Skala Provinsi;
160. Rekomendasi Perpanjangan Surat Izin Pelaksana
Penempatan Tenaga Kerja Swasta 062040 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
(SIPPTKIS/PPTKIS);
161. Rekomendasi Terhadap Perizinan Magang ke Luar
062050 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Negeri;
162. Rekomendasi Perizinan Pendirian Lembaga
062060 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan,;
163. Rekomendasi Terhadap Izin Operasional Tenaga
Kerja Sukarela (TKS) Luar Negeri, TKS Indonesia,
Lembaga Sukarela Indonesia yang akan Beroperasi 062070 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Lebih dari 1 (Satu) Kabupaten/Kota dalam Satu
Provinsi;
164. Rekomendasi Terhadap Izin Obyek Pengawasan
062080 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Ketenagakerjaan;
165. Rekomendasi Pencabutan Izin Operasional
062090 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Perusahaan Penyedia Jasa Pekerja/Buruh

Bidang Perindustrian dan Perdagangan 07


Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Jenis Izin 071
166. Surat Izin Usaha Perdagangan Bahan Berbahaya
071010 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Izin
(SIUP B2) Pengecer Terdaftar;

Jenis Non Izin 072


167. Rekomendasi Surat Izin Usaha Perdagangan Bahan
072010 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Berbahaya (SIUP B2) Distributor Terdaftar (DT);
168. Rekomendasi Surat Izin Usaha Perdagangan
072020 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Minuman Beralkohol (SIUP MB) Distributor;
169. Rekomendasi Surat Izin Usaha Perdagangan
072030 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Minuman Beralkohol (SIUP MB) Sub-Distributor;
Sesuai Model 4
170. Rekomendasi Surat Persetujuan Perdagangan Gula
072040 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
antar Pulau (SPPGAP);
171. Angka Pengenal Impor Produsen (API-P) 072050 4 7 3 Tidak Ada API-P
172. Angka Pengenal Impor Umum (API-U) 072060 4 7 3 Tidak Ada API-U
173. Rekomendasi Pengakuan Pedagang Gula Antar
072070 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Pulau

Bidang Pendidikan 08
Jenis Izin 081
174. Izin Operasional Penyelenggaraan Sekolah Luar
081010 4 7 3 Tidak Ada Izin
Biasa (SLB);
Sesuai Model 4
175. Izin Operasional Pendidikan Menengah (SMK/SMA)
081020 4 7 3 Tidak Ada Izin
Yang Diselenggarakan Oleh Masyarakat;

Bidang Peternakan 09
Jenis Izin 091
176. Izin Membawa Hewan Kesayangan Antar
091010 1 4 2 Tidak Ada Izin
Provinsi/Pulau;
177. Izin Membawa Masuk Bibit Ternak Antar Sesuai Model 4
091020 1 4 2 Tidak Ada Izin
Provinsi/Pulau;
178. Izin Membawa Keluar Bibit Ternak Antar 091030 1 4 2 Tidak Ada Izin
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Provinsi/Pulau
179. Izin Distributor Obat Hewan; 091040 4 7 3 Tidak Ada Izin
180. Penerbitan Izin Pembangunan Laboratorium
Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat 091050 4 7 3 Tidak Ada Izin
Veteriner di Provinsi Jawa Barat;

Jenis Non Izin 092


181. Rekomendasi Izin Produsen Obat Hewan; 092010 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
182. Rekomendasi Importasi/Eksportasi Obat Hewan; 092020 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
183. Rekomendasi Persetujuan Pemasukan Benih
dan/atau Bibit Ternak ke dalam Wilayah Negara 092030 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
RI;
184. Rekomendasi Persetujuan Pengeluaran Benih
092040 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
dan/atau Bibit Ternak ke luar Wilayah Negara RI;
185. Rekomendasi Importasi/Eksportasi Produk Pangan
092050 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Asal Hewan;
186. Rekomendasi Importasi/Eksportasi Produk Hewan Sesuai Model 4
092060 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Non Pangan;
187. Rekomendasi Persetujuan Pemasukan dan
Pengeluaran Ternak Potong ke dalam Wilayah 092070 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Negara RI;
188. Rekomendasi Pendaftaran Pakan Ternak; 092080 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
189. Rekomendasi Pengeluaran/ Pemasukan Produk
092090 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Hewan Antar Provinsi;
190. Rekomendasi Pengeluaran/ Pemasukan Ternak
092100 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Potong Antar Provinsi;
Rekomendasi
Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral 10
Jenis Izin 101
191. Izin Pengeboran, Penggalian, Pemakaian dan Izin
101010 Sesuai Model 4 5 20 5 Tidak Ada Izin
Pengusahaan Air Tanah dalam Daerah Provinsi;
192. Izin Usaha Pertambangan (IUP) Mineral dan 101020 Sesuai Model 5 Tidak Ada Izin
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Batubara dalam Rangka Penanaman Modal dalam
Negeri pada Wilayah Izin Usaha Pertambangan
Daerah yang berada dalam 1 (satu) Daerah
Provinsi termasuk Wilayah Laut sampai debngan
12 mil Laut;
Izin Usaha Pertambangan (IUP) Eksplorasi; Bersifat
101020 5 15 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi; Bersifat
101020 5 15 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi Bersifat
101020 5 15 10 Tidak Ada Izin
Khusus Pengolahan dan Pemurnian; Strategis
Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi Bersifat
101020 5 15 10 Tidak Ada Izin
Khusus Pengangkutan dan Penjualan; Strategis
193. Penerbitan Izin Usaha Jasa Pertambangan dan
Surat Keterangan terdaftar dalam rangka
101030 5 20 5 Tidak Ada Izin
penanaman modal dalam negeri yang kegiatan
usahanya dalam 1 (satu) daerah Provinsi;
194. Izin Usaha Pertambangan Mineral Bukan Logam
dan Bantuan dalam Rangka Penanaman Modal
Dalam Negeri pada Wilayah Izin Usaha Sesuai Model 4
101030 5 20 5 Tidak Ada Izin
Pertambangan Daerah yang berada dalam 1 (satu)
Daerah Provinsi termasuk Wilayah Laut sampai
debngan 12 mil Laut;
195. Izin Pertambangan Rakyat untuk Komoditas
Mineral Logam, Batubara, Mineral Bukan Logam 101030 5 20 5 Tidak Ada Izin
dan Batuan Dalam Wilayah Pertambangan Rakyat;
196. Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi
Khusus untuk Pengolahan dan Pemurnian dalam
Bersifat
Rangka Penanaman Modal Dalam Negeri yang 101040 5 15 10 Tidak Ada Izin
Sesuai Model 5 Strategis
komoditas Tambangnya Berasal dari 1 (satu)
Daerah Provinsi yang Sama;
197. Izin Pemanfaatan Langsung Panas Bumi Lintas 101050 5 45 10 Tidak Ada Izin Bersifat
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Daerah Kabupaten/ Kota dalam 1 (satu) Daerah Strategis
Provinsi;
198. Penerbitan Surat Keterangan Terdaftar Usaha Jasa
Penunjang yang Kegiatan Usahanya dalam 1 (satu) 101060 5 20 5 Tidak Ada Izin
Daerah Provinsi;
199. Izin, pembinaan dan pengawasan usaha niaga Sesuai Model 4
bahan bakar nabati (biofuel) sebagai bahan bakar
101070 5 20 5 Tidak Ada Izin
lain dengan kapasitas penyediaan sampai dengan
10.000 (sepuluh ribu) ton per tahun;
200. Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) Bersifat
101080 5 45 10 Tidak Ada Izin
untuk Kepentingan Umum dalam Daerah Provinsi; Strategis
201. Izin Operasi (IO) Usaha Penyediaan Tenaga Listrik
Bersifat
untuk Kepentingan Sendiri yang Fasilitas 101090 5 15 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Instalasinya Dalam Daerah Provinsi;
202. Izin Pemanfaatan Jaringan Tenaga Listrik untuk
Kepentingan Telekomunikasi, Multimedia, dan Sesuai Model 5
Bersifat
Informatika pada Jaringan Milik Pemegang Izin 101010 5 45 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Usaha Penyediaan Tenaga Listrik atau Izin Operasi
yang Ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi
203. Penerbitan izin Usaha Jasa Penunjang Tenaga
Bersifat
Listrik Bagi Badan Usaha Dalam Negeri (Saham 101011 5 15 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Dimiliki oleh Penanam Modal dalam Negeri)

Jenis Non Izin 102


204. Rekomendasi Penggunaan Wilayah Kerja Kontrak
Kerja Sama untuk Kegiatan Lain di luar Kegiatan 102020 5 20 5 Tidak Ada Rekomendasi
Migas pada Lintas Kabupaten/Kota;
205. Rekomendasi Pendirian Gudang Bahan Peledak
Sesuai Model 4
dalam rangka Kegiatan Usaha Migas di Daerah
Operasi Daratan dan di Daerah Operasi Paling 102030 5 20 5 Tidak Ada Rekomendasi
Jauh 12 (Dua Belas) Mil Laut Diukur Dari Garis
Pantai ke Arah Laut Lepas dan/atau ke Arah
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Perairan Kepulauan;
206. Rekomendasi Penetapan Wilayah Usaha
Bersifat
Penyediaan Tenaga Listrik untuk Badan Usaha 102040 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
yang Wilayah Usahanya di Dalam Daerah Provinsi;
Sesuai Model 5
207. Rekomendasi Izin Prinsip Pembangunan Saluran
Bersifat
Udara Tegangan Tinggi (SUTT) atau Saluran Udara 102050 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis
Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET);

Bidang Binamarga 11
Jenis Izin 111
208. Izin Serah Pakai Tanah (ISPT) Ruang Milik Jalan
111010 4 7 3 Tidak Ada Izin
(Rumija);
Sesuai Model 4
209. Izin Serah Pakai Tanah (ISPT) Tanah Jalan Diluar
111020 4 7 3 Tidak Ada Izin
Ruang Milik Jalan (Rumija)

Bidang PSDA 12
Jenis Izin 121
210. Surat Izin Pemanfaatan Tanah Pemerintah Provinsi
12101
(SIPTPP-Sempadan Sungai);
Baru; 121010 4 12 5 Tidak Ada Izin
Sesuai Model 4
Perpanjangan. 121013 4 12 5 Tidak Ada Izin
211. Surat Izin Pengambilan dan Pemanfaatan Air
121020 4 12 5 Tidak Ada Izin
(SIPPA) Permukaan;

Bidang Komunikasi dan Informatika


Jenis Izin 131
212. Izin Penyelenggaraan Telekomunikasi Khusus
untuk Keperluan Pemerintah dan Badan Hukum
13101
yang Cakupan Areanya Provinsi Sepanjang Tidak
Sesuai Model 4
Menggunakan Spektrum Frekuensi Radio;
Izin Prinsip; 131010 4 7 3 Tidak Ada Izin
Izin Penyelenggaraan. 131010 4 7 3 Tidak Ada Izin
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
213. Izin Kantor Cabang dan Loket Pelayanan Operator; 131020 2 5 3 Tidak Ada Izin
214. Izin Usaha Jasa Titipan untuk Kantor Cabang; 13103
Baru 131031 4 7 3 Tidak Ada Izin
Perpanjangan 131033 4 7 3 Tidak Ada Izin

Jenis Non Izin 132


215. Rekomendasi Terhadap Permohonan Izin
Penyelenggaraan Jaringan Tetap Lokal Wireline 132010 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
(End To End) Cakupan Provinsi; Sesuai Model 4
216. Rekomendasi Izin Penyelenggaraan Penyiaran
132020 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Televisi Swasta;

Bidang Pertanahan 14
Jenis Izin 141
217. Izin Lokasi; Bersifat
141010 5 15 10 Tidak Ada Izin Lokasi
Strategis
218. Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah untuk Penetapan Bersifat
141020 Sesuai Model 5 5 15 10 Tidak Ada
Kepentingan Umum Provinsi; Lokasi Strategis
219. Pertimbangan dan Usulan Pencabutan dan Bersifat
141030 4 7 3 Tidak Ada Pertimbangan
Pembatalan Surat Keputusan Izin Lokasi; Strategis

Bidang Sosial 15
Jenis Izin 151
220. Izin Pengumpulan Uang atau Barang Skala
151010 4 7 3 Tidak Ada Izin
Provinsi;
Sesuai Model 4
221. Penerbitan Izin Orang Tua Angkat untuk
Tidak Ada Izin
Pengangkatan Anak oleh Orang Tua Tunggal

Jenis Non Izin 152


222. Rekomendasi Izin Pengumpulan Uang Atau Barang
152010 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Skala Nasional;
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
223. Rekomendasi Izin Undian Gratis Berhadiah 152020 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi

Bidang Pertanian 16
Jenis Izin 161
224. Izin Usaha Tanaman Pangan dan Holtikultura
161010 4 7 3 Tidak Ada Izin
Wilayah Provinsi;
Sesuai Model 4
225. Penerbitan Izin Usaha Pertanian yang Kegiatan
161020 4 7 3 Tidak Ada Izin
Usahanya Lintas Daerah Kabupaten/Kota;

Bidang Pemukiman dan Perumahan 17


Jenis Izin 171
226. Izin Penyelenggara Pengelolaan Persampahan Bersifat
171010 5 15 10 Tidak Ada Izin
Lintas Kabupaten/Kota; Strategis
227. Izin Lokasi Kawasan Siap Bangun (Kasiba) dan
Bersifat
Lingkungan Siap Bangun (Lisiba) Lintas 171020 Sesuai Model 5 5 15 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Kabupaten/Kota;
228. Izin Mendirikan Bangunan Berfungsi Khusus; Bersifat
171030 5 15 10 Tidak Ada Izin
Strategis

Jenis Non Izin 172


229. Rekomendasi Pengembangan Sistem Air Limbah
172010 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Lintas Kabupaten/Kota,
230. Rekomendasi Pemanfaatan Ruang Kawasan Bersifat
172020 Sesuai Model 5 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Bandung Utara; Strategis

Bidang Kebudayaan dan Pariwisata 18


Jenis Izin 181
231. Izin Usaha Terhadap Pembuatan Film Oleh Tim
181010 4 7 3 Tidak Ada Izin
Asing Skala Provinsi; Sesuai Model 4
232. Izin Membawa Benda Cagar Budaya Ke Luar 181020 4 7 3 Tidak Ada Izin
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Provinsi Dan Antar Kabupaten / Kota;
233. Izin Survei Dan Pengangkatan Benda Cagar
Budaya/Situs Di Atas 4 (Empat) Sampai Dengan
181030 4 7 3 Tidak Ada Izin
12 (Dua Belas) Mil Laut Dari Garis Pantai Atas
Rekomendasi Pemerintah, 14 Hari Kerja;
234. Registrasi Museum Dan Koleksi Di Provinsi; 181040 4 7 3 Tidak Ada Tanda Daftar
235. Izin Lokasi Syuting Terhadap Pembuatan Film Oleh
181050 4 7 3 Tidak Ada Izin
Tim Asing
236. Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) 181060 4 7 3 Tidak Ada Tanda Daftar

Jenis Non Izin 182


237. Rekomendasi Pengiriman Misi Kesenian dalam
182010 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
rangka Kerjasama Luar Negeri Skala Provinsi;
238. Rekomendasi Pembebasan Fiskal untuk Kegiatan
Misi Kesenian Indonesia ke Luar Negeri dari 182020 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
Provinsi.
239. Rekomendasi peningkatan bintang hotel pariwisata
182030 Sesuai Model 4 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
skala provinsi
240. Rekomendasi izin penelitian cagar budaya 182040 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
241. Rekomendasi dan/atau izin mengubah fungsi
182050 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
cagar budaya
242. Rekomendasi dan/atau izin pencairan cagar
182060 4 7 3 Tidak Ada Rekomendasi
budaya atau yang diduga cagar budaya

Bidang Lingkungan Hidup 19


Jenis Izin 191
243. Izin Pengumpulan Limbah B3 Skala Provinsi
Bersifat
(Sumber Limbah Lintas Kabupaten/Kota) Kecuali 191010 5 30 10 Tidak Ada Izin
Strategis
Minyak Pelumas/Oli Bekas);
Sesuai Model 5
244. Izin Lingkungan Bagi Setiap Usaha dan/atau Bersifat
191020 5 70 10 Tidak Ada Izin
Kegiatan yang Wajib Memiliki AMDAL; Strategis
245. Izin Lingkungan Bagi Setiap Usaha dan/atau 191030 4 10 10 Tidak Ada Izin Bersifat
Waktu Proses
Kode Mekanisme/ (hari kerja)
Bidang dan Jenis Perizinan Biaya/Tarif Produk Ket
Perizinan Prosedur Admini
Teknis Penerbitan
strasi
B C1 C2 C3 D E
Kegiatan yang Wajib Memiliki UKL-UPL Strategis
246. Izin Pemanfaatan Kawasan Lindung Bersifat
191040 5 15 10 Tidak Ada Izin
Strategis

Jenis Non Izin 192


247. Rekomendasi Izin Pengumpulan Limbah B3 Skala
192010 Sesuai Model 4 5 30 10 Tidak Ada Rekomendasi
Nasional;
248. Rekomendasi Pemanfaatan Kawasan Lindung Bersifat
192020 Sesuai Model 5 5 15 10 Tidak Ada Rekomendasi
Strategis

Bidang Koperasi dan UMKM 20


Jenis Izin 201
249. Izin Usaha Simpan Pinjam 201010 5 15 10 Tidak Ada Izin
250. Izin Pembukaan Kantor Cabang, Kantor Cabang Sesuai Model 4
201020 5 15 10 Tidak Ada Izin
Pembantu dan Kantor Kas Koperasi Simpan Pinjam

Bidang Penanaman Modal 21


Jenis Izin 211
251. Izin Prinsip Penanaman Modal 211010 1 0 2 Tidak Ada Izin
252. Izin Prinsip Perluasan 211020 1 0 2 Tidak Ada Izin
Sesuai Model 2
253. Izin Prinsip Perubahan 211030 2 0 3 Tidak Ada Izin
254. Izin Prinsip Penggabungan 211040 2 0 5 Tidak Ada Izin
255. Izin Usaha Penanaman Modal 211050 1 4 2 Tidak Ada Izin
256. Izin Usaha Perluasan 211060 1 4 2 Tidak Ada Izin
Sesuai Model 4
257. Izin Usaha Perubahan 211070 1 4 2 Tidak Ada Izin
258. Izin Usaha Penggabungan 211080 1 4 2 Tidak Ada Izin
259. Izin Pencabutan 211090 1 4 2 Tidak Ada Pencabutan
260. Izin Pembatalan 211100 Sesuai Model 2 1 4 2 Tidak Ada Pembatalan
261. Izin Pembukaan Kantor Cabang 211110 1 4 2 Tidak Ada Izin
Biaya/ Tarif Retribusi
Tarif Retribusi
No Jenis Retribusi
Satuan Besaran
1 Ijin Usaha Keramba Jaring Per Kolam (7x7 Rp. 50.000,-
Apung m)/ 5 tahun

2 Ijin Usaha Penangkapan Ikan (SIPI)


Long Line Per GT/ 2 Tahun Rp. 20.000,-
Payang Dogol Per GT/ 2 Tahun Rp. 25.000,-
Purse seine Per GT/ 2 Tahun Rp. 20.000,-
Purse seine pelagis kecil Per GT/ 3 Tahun Rp. 11.000,-
Purse seine pelagis besar Per GT/ 3 Tahun Rp. 20.000,-
Jaring Insang Per GT/ 2 Tahun Rp. 17.000,-
Jaring Cumi Per GT/ 2 Tahun Rp. 25.000,-
Bubu Per GT/ 3 Tahun Rp. 15.000,-

3 Ijin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI)


Long Line Per GT/ 3 Tahun Rp. 10.000,-
Payang Dogol Per GT/ 3 Tahun Rp. 5.000,-
Pukat ikan dan sejenisnya Per GT/ 3 Tahun Rp. 10.000,-
Purse seine pelagis kecil Per GT/ 3 Tahun Rp. 5.000,-
Purse seine pelagis besar Per GT/ 3 Tahun Rp. 10.000,-
Jaring Insang Per GT/ 3 Tahun Rp. 7.500,-
Jaring Cumi dan sejenisnya Per GT/ 3 Tahun Rp. 8.500,-
Bubu Per GT/ 3 Tahun Rp. 10.000,-

4 Ijin Usaha Perikanan (SIUP)


Long Line Rp. 300.000,-
Payang Dogol Rp. 200.000,-
Purse seine Rp. 250.000,-
Jaring Insang Rp. 200.000,-
Jaring Cumi dan sejenisnya Rp. 300.000,-
Bubu Rp. 150.000,-

5 Izin Trayek/ Operasi Angkutan Darat


Mobil Bis dengan kapasitas Per 5 Tahun Rp. 412.500,-
tempat duduk 10-15
Mobil Bis dengan kapasitas Per 5 Tahun Rp. 442.500,-
tempat duduk 16-25
Mobil Bis dengan kapasitas Per 5 Tahun Rp. 512.500,-
tempat duduk 26
Mobil penumpang lainnya Per 5 Tahun Rp. 400.000,-
(Taksi)

6 Perpanjangan Izin Per Orang/ US$ 100


Mempekerjakan Tenaga tahun
Kerja Asing (IMTA)
F. Penanganan Pengaduan, Saran, dan Masukan:
1. Terdapat unit atau kelompok petugas pelayanan yang khusus
menangani pengaduan, saran dan masukan dari pelanggan/
masyarakat.

2. Terdapat sarana-prasarana dan sistem informasi yang khusus


menerima dan menindaklanjuti pengaduan, sarana dan masukan
dari pelanggan/ masyarakat.

3. Prosedur pengaduan adalah sebagai berikut:


a. Pemohon dapat menyampaikan pengaduan dalam hal
penyelenggaraan pelayanan perizinan oleh Badan, tidak
dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
b. Pengaduan dapat dilakukan secara lisan dan/atau tulisan
melalui media yang disediakan oleh Badan, paling lambat 30
(tiga puluh) hari sejak pemohon menerima pelayanan perizinan;
c. Pengaduaan yang disampaikan lebih dari 30 (tiga puluh) dapat
diperlakukan sebagai saran/ masukan/ permohonan baru/
koreksi/ revisi;
d. Badan wajib menanggapi dan menindaklanjuti
pengaduan secara cepat, tepat dan memberikan jawaban, paling
lambat 14 (empat belas) hari kerja sejak diterimanya pengaduan;
dan
e. Pemohon mengisi data pengaduan yang dapat disampaikan
melalui:
1) loket pengaduan;
2) telephon; dan
3) Media elektronik/ Aplikasi Pengaduan.
f. Petugas menindaklanjuti pengaduan dengan melakukan langkah-
langkah sebagai berikut:
1) Pencatatan pengaduan yang setidaknya meliputi identitas
pelapor/yang mengadukan dan objek/materi pengaduan;
2) Pengaduan yang tidak disertai dengan identitas pelapor/
yang mengadukan atau objek/materi pengaduan
diperlakukan sebagai saran atau masukan;
3) Menelaah dan mengelompokan pengaduan berdasarkan:
a) Bidang/ Sektor/ Jenis Perijinan;
b) Jenis masalah yang dikelompokan sesuai
komponen/unsur didalam Standar
Pelayanan/SOP/lainnya, diantaranya: Persyaratan;
Sistem, mekanisme, dan prosedur; Jangka waktu
penyelesaian; Biaya/tarif; Produk pelayanan; Sarana,
prasarana, dan/atau fasilitas; Kompetensi pelaksana; dll.
4) Langkah-langkah penelaahan materi pengaduan
masyarakat meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
a) Merumuskan inti masalah yang diadukan;
b) Menghubungkan materi pengaduan dengan
SP/SOP/peraturan yang relevan;
c) Memeriksa dokumen dan/atau informasi yang pernah
ada dalam kaitannya dengan materi pengaduan yang
baru diterima;
d) Merumuskan rencana penanganan atau langkah--
langkah yang diperlukan, seperti: klarifikasi, konfirmasi,
penelitian atau pemeriksaan, investigasi untuk
membuktikan kebenaran materi pengaduan;
e) Melakukan klarifikasi, konfirmasi, penelitian atau
pemeriksaan, investigasi secara mandiri atau bersama
dengan Perangkat Daerah dan/atau aparat pengawas
intern pemerintah (APIP) kepada pihak yang terkait baik
diinternal atau eksternal Badan;
f) Hasil penelahaan pengaduan masyarakat tersebut,
dikelompokkan dalam 3 (tiga) kategori, yaitu:
(1). Penyelesaian pengaduan di internal Badan, untuk
dugaan yang permasalahannya berada diinternal
Badan. Tindaklanjut pengaduan diinternal Badan,
diselesaikan secara berjenjang mulai dari tingkatan
pelaksana sampai dengan Kepala Badan, dengan tetap
melaporkan secara tertulis hasil tindaklanjutnya ke
pejabat diatasnya;
(2). Penyelesaian pengaduan yang ditindaklajuti dengan
melibatkan Tim Teknis/ Perangkat Daerah terkait,
untuk pengaduan yang dugaan permasalahannya
berada dieskternal Badan;
Tindaklanjut pengaduan yang melibatkan Tim Teknis/
Perangkat Daerah terkait diselesaikan secara
berjenjang mulai dari tingkatan pelaksana sampai
dengan Kepala Perangkat Daerah, dengan tetap
melaporkan secara tertulis hasil tindaklanjutnya ke
pejabat diatasnya;
(3). Penyelesaian pengaduan yang ditindaklajuti dengan
melibatkan Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP),
untuk pengaduan yang tidak bisa diselesaikan secara
internal atau eksternal Badan.
Pelibatan APIP berdasarkan persetujuan Kepala
Badan/ Perangkat Daerah atau sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
5) Hasil tindaklanjut pengaduan diinformasikan kepada
pemohon dan dilaporkan kepada atasan langsung.
MEKANISME PENGADUAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU

BPMPT PIMPINAN
PEMOHON OPD/ APIP
FRONT OFFICE BACK OFFICE BPMPT

PENGADUAN

Gabungan
PENCATATAN PENELAAHAN
Mandiri

PENGELOMPOKAN PENGELOMPOKAN
PERUMUSAN MASALAH PERUMUSAN MASALAH
CEK SP/ SOP CEK SP/ SOP
PERIKSA DOKUMEN/ INFORMASI PERIKSA DOKUMEN/ INFORMASI
PERUMUSAN RENCANA PERUMUSAN RENCANA
PENANGANAN PENANGANAN
KLARIFIKASI/ KONFIRMASI/ KLARIFIKASI/ KONFIRMASI/
PENELITIAAN/ PEMERIKSAAN/ PENELITIAAN/ PEMERIKSAAN/
INVESTIGASI INVESTIGASI

PELAPORAN
TINDAKAN
PENYELESAIAN PENYELESAIAN

INFORMASI

You might also like