You are on page 1of 1

STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG

KARYA ILMIAH NERS, JULI 2017

ABSTRAK

Nama Lengkap : Riva Sepriani


NIM : 16123633
Judul : Analisis Praktek Keperawatan Keluarga Tn.Z Khususnya
Ny.M Dengan Hipertensi Yang Diberikan Air Seduhan
Bawang Putih Untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Di
Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang 2017.

Lanjut usia didefinisikan sebagai seseorang yang usianya lebih dari 60 tahun
dan mengalami perubahan biologic, fisik, dan sosial yang selanjutnya berpengaruh
terhadap aspek kehidupannya termasuk kesehatannya (Depkes, 2012). Penyakit darah
tinggi atau hipertensi pada lansia adalah penyakit tekanan darah batas atas (systole)
lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah bawah (diastole) lebih dari 90 mmHg
(Maryam, 2008). Praktek profesi dilakukan di Wilayah Kerja Pukesmas Nanggalo
Padang Tahun 2017 pada keluarga Tn.Z khususnya Ny.M Tanggal 17 - 29 Juli 2017.
Masalah keperawatan pada Ny. M adalah pusing, nyeri kepala, nyeri tersa seperti
dipukul, tengkuknya terasa berat, mata berkunang-kunang. Intervensi keperawatan
yang telah dilakukan adalah pemberian air seduhan bawang putih. Pemberian air
seduhan bawang putih merupakan salah satu terapi non farmakologis untuk
menurunkan tekanan darah. Bawang putih (Allium sativum L) mempunyai sejumlah
khasiat yang sangat bermanfaat bagi tubuh, salah satu khasiat bawang putih adalah
menurunkan tekanan darah tinggi. Bawang putih merupakan obat alami penurunan
tekanan darah karena bawang putih memiliki senyawa aktif yang diketahui
berpengaruh terhadap ketersediaan ion untuk kontraksi otot polos pembuluh darah
yang berasal dari kelompok ajoene. Waktu yang di gunakan untuk pemberian air
seduhan bawang putih adalah selama 1 minggu dan pemberian selama 1 kali
sehari setiap jam 08..00 pagi (Mohanis, 2014).

Kata kunci : air seduhan bawang putih, hipertensi.

You might also like