You are on page 1of 9

24

BAB 3
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

3.1 Data Umum Keluarga


3.1.1 Kepala Keluarga
Nama Kepala Keluarga : Tn. M
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 44 tahun
Alamat : Gg. Karyawan, RT. 01/ RW. XI
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : SMP
Agama : Islam
Suku/ Bangsa : Banjar/ Indonesia

3.1.2 Daftar Anggota Keluarga

Jenis Hub dg
No. Nama Umur Pendidikan Pekerjaan
Kelamin KK
1. Ny. R P Istri 30 Thn SMP IRT
2. An. R L Anak 12 Thn SD/ Sederajat Pelajar
3. An. R L Anak 7 Thn Belum Tamat SD Pelajar

3.1.3 Genogram Keluarga

Keterangan :
: Laki-laki

: Perempuan

: Hubungan Keluarga

: Tinggal serumah

: Meninggal Dunia

: Pasien

24 : serumah
25

3.1.4 Tipe Keluarga


Keluarga Tn. M merupakan keluarga dengan tipe Nuclear Family (Keluarga
Inti) yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan dua orang anak.
3.1.5 Latar Belakang Keluarga
a. Latar Belakang Budaya Keluarga dan Anggota Keluarga
Keluarga Tn. M adalah berbudaya suku Banjar, lingkungan tempat tinggal
keluarga Tn. M terdiri dari berbagai macam jenis pekerjaan, agama, suku
dan budaya.
b. Bahasa yang digunakan
Keluarga Tn.M dalam berkomunikasi sehari-hari menggunakan bahasa
Banjar.
c. Pengaruh Budaya Terdahap Kesehatan Keluarga
Keluarga Tn. M mengatakan dalam budaya mereka tidak ada kebudayaan
yang bertentangan dengan kesehatan atau pengobatan.
3.1.6 Identifikasi Agama
Agama yang dianut oleh keluarga Tn. M adalah agama Islam.
3.1.7 Status Kelas Sosial
Penghasilan Keluarga Tn. M yaitu sebesar Rp 2.000.000,- per bulan. Dana
keluarga digunakan untuk kebutuhan dasar (makan, minum, pakaian).
3.1.8 Rekreasi Keluarga dan Pemanfaatan Waktu Luang
Keluarga Tn. M dalam memanfaatkan waktu luang yaitu keluarga menonton
TV bersama atau berkumpul bersama keluarga.
3.1.2 Tahap Perkembangan dan Sejarah Keluarga Data Lingkungan
a. Tahap Perkembangan dan Tugas Perkembangan Keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga adalah tahap IV yaitu keluarga dengan
anak usia sekolah (families with school children). Tugas perkembangn
keluarga saat ini yaitu memberikan perhatian tentang kegiatan sosial
anak, pendidikan dan semangat belajar, mempertahankan hubungan yang
harmonis dalam perkawinan, mendorong anak untuk mencapai
pengembangan daya intelektual, menyediakan aktivitas untuk anak,
menyesuaikan pada aktivitas komunitas dengan mengikut sertakan anak.
26

b. Tahap Perkembangan yang Belum terpenuhi


Tidak ada tahap perkembangan dalam keluarga yang belum terpenuhi.
c. Riwayat kesehatan keluarga inti
Didalam keluarga Tn. M, tidak ada riwayat penyakit menular, dan saat ini
Ny. R sedang hamil anak ke-3 dengan usia kehamilan 29 minggu. Ny. R
memiliki riwayat sakit Asma, dan terakhir Ny. R mengalami kekambuhan
di bulan Mei 2017 yang lalu. Ny. R mengatakan tidak ada obat asma yang
dikonsumsi jika asmanya kambuh. Sedangkan anggota keluarga yang lain
tidak ada mengalami masalah kesehatan.
d. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Keluarga Tn. M tidak ada yang menderita penyakit menular, tetapi
saudara dari Ny. R juga memiliki penyakit yang sama yaitu Asma.
3.1.3 Data Lingkungan
a. Karakteristik Rumah
Rumah Tn. M yaitu berdindingkan kayu dan berlantaikan kayu, keadaan
ventilasi cukup, tidak ada halaman rumah, keluarga Tn. M memiliki ruang
tamu, kamar tidur, dapur, sumber air bersih yaitu air pompa/ sumur bor,
untuk kebiasaan memasak keluarga Tn. M biasanya kalau memasak sayur
dipotong dulu baru di cuci, dan sampah di buang ke tempat penampungan
sampah sementara.

U
Rg. Tamu

Rg. Keluarga Kmr Tidur

WC

Denah Rumah Keluarga Tn. M


27

b. Karakteristik tetangga dan komunitas


Sebagian tetangga bekerja sebagai pedagang, hubungan dengan anggota
masyarakat tidak ada masalah dan sering berinteraksi dengan tetangga di
sekitar rumah.
c. Mobilitas Geografis Keluarga
Keluarga Tn. M dalam aktivitas sehari-hari menggunakan fasilitas sepeda
motor
d. Perkumpulan keluarga dan Interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn. M mampu berinteraksi dengan tetangga dan sering
mengikuti kegiatan yang ada di lingkungannya, yaitu arisan.
e. Sistem Pendukung Keluarga
Anggota keluarga Tn. M termasuk dalam kategori sehat. Keluarga sering
menggunakan Fasilitas kesehatan seperti Puskesmas yang ada di
lingkungannya. Keluarga Tn. M memiliki kartu BPJS/ KIS.
3.1.4 Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi keluarga
Proses komunikasi dalam keluarga cukup baik dan terbuka. Penerimaan
pesan baik, bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi adalah bahasa
Banjar.
b. Struktur kesehatan keluarga
Anggota keluarga satu dengan yang lain saling membantu dan
mendukung dan pengambilan keputusan diambil oleh Tn. M selaku
kepala keluarga.
c. Struktur peran
Tn. M sebagai kepala keluarga berperan sebagai kepala keluarga
sedangkan Ny. R sebagai ibu rumah tangga.
d. Nilai-nilai keluarga
Tidak ada nilai-nilai keluarga yang dianut oleh keluarga yang dapat
mempengaruhi kesehatan. Keluarga beragama Islam, menghormati dan
menjalankan norma agama dalam menjalani kehidupan berumah tangga
dan bermasyarakat.
28

3.1.5 Fungsi Keluarga


a. Fungsi Afektif
Setiap anggota keluarga saling menyayangi dan menghormati. Keluarga
cukup rukun dan perhatian dalam membina rumah tangga.
b. Fungsi Sosialisasi
Setiap keluarga saling menjaga hubungan sosial yang baik dengan warga
sekitar dengan mengikuti kegiatan dalam masyarakat. Keluarga selalu
mengajarkan dan menanamkan sikap dan perilaku yang baik bagi anak-
anaknya.
c. Fungsi Perawatan Kesehatan
- Mengenal masalah : Tn. U saat ini menderita hipertensi dengan
keluhan yang di rasakan sakit kepala (P. Nyeri datang secara tiba-
tiba,Q. Terasa seperti ditusuk, R. Bagian kepala, S. Skala Nyeri 3, T.
Berlangsung 5-10 menit), susah tidur, gelisah dan penglihatan kabur.
- Mengambil keputusan : Tn. M mengatakan apabila ada anggota
keluarga yang sakit, biasanya di rumah saja beli obat sendiri kalau
sudah terlihat parah baru dibawa periksa puskesmas.
- Tindakan keperawatan : Tn. M mengatakan tidak melakukan upaya
pencegahan agar anggota keluarganya tidak sakit.
- Modifikasi lingkungan : Ny. R mengatakan berusaha untuk
menghindari debu-debu agar asmanya tidak kambuh.
- Manfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan : Tn.M mengatakan tempat-
tempat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan seperti puskesmas,
pustu, perawat dan dokter praktek.
d. Fungsi Reproduksi
Tn. M dan Ny. R merupakan Pasangan Usia Subur (PUS).
3.1.6 Pemeriksaan Fisik
Penampilan Umum :
Keadaan umum Ny. R baik, BB: 89 kg, TB: 151 cm, rambut bersih,
konjungtiva merah muda, sklera putih, bibir dan mukosa lembab, tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid dan kelenjar limfe, pernapasan spontan, tidak ada
29

oedema pada ektremitas atas maupun bawah.

Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital Ny. R


Ny. R : Tekanan Darah: 120/80mmHg, Nadi: 87x/menit, RR: 22x/menit.

Keluhan Yang Dirasakan Saat Ini :


Tidak ada

Pemeriksaan Fisik :
1) B1 (Breathing)
Tidak ada sumbatan jalan napas, pola napas teratur, tidak ada bunyi napas
tambahan, ada sputum.
2) B2 (Blood)
Hasil pemeriksaan tekanan darah 120/80 mmHg, tidak terjadi sianosis,
CRT <2 detik.

3) B3 (Brain)
Tidak ada masalah

4) B4 (Bladder)
Ny. R masih mampu berkemih sendiri , tidak ada masalah.
5) B5 (Bowel)
Mukosa bibir lembab, tidak ada peradangan, tidak ada kesulitan menelan,
Ny. R makan 3x/hari, pola defekasi baik tidak ada konstipasi, nafsu makan
baik.

6) B6 (Bone)
Tidak ada masalah

3.1.7 Harapan Keluarga


Keluarga Tn. M mengharapkan agar petugas kesehatan dapat memberikan
pelayanan kesehatan terhadap mereka dan membantu bila keluarga
mengalami kesulitan dalam hal kesehatan semaksimal mungkin.
30

3.1.8 Analisa Data


No. Data Subjektif & Objektif Masalah Penyebab Tipologi

1. DS : Defisit Ketidakmampuan Aktual


- Ny. R mengatakan Pengetahuan keluarga untuk
memiliki riwayat asma, keluarga mengenai mengenal masalah
dan terakhir kambuh pada asma kesehatan
bulan Mei 2017
- Ny. R mengatakan tidak
ada obat asma yang
dikonsumsi jika asmanya
kambuh

DO :
- TTV :
TD. 120/ 80 mmHg
HR. 87 x/m
RR. 22 x/m
- Rata-rata pendidikan
terakhir keluarga Tn. A
adalah SLTP/ Sederajat
- Ketika keluarga ditanya
mengenai bagaimana cara
penanganan asma,
keluarga tampak bingung
dan menjawab seadanya
saja.
31

3.1.9 Masalah Keperawatan Keluarga


a. Diagnosa Keperawatan Keluarga
Ketidakmampuan keluarga untuk mengenal masalah kesehatan
berhubungan dengan Defisit Pengetahuan keluarga mengenai asma
No Kriteria Perhitungan Pembenaran

1 Sifat Masalah : 2/ 3 x 1 = 2/3 Masalah sedang dialami, dan jika


keadaan tersebut tidak diatasi akan
Ancaman Kesehatan
membahayakan bagi Ibu (Ny. R) karena
akan beresiko dalam proses persalinan
nantinya.

2 Kemungkinan 2/ 2 x 2 = 2 Karena dengan penjelasan mengenai


masalah untuk asma, keluarga akan mengetahui
dirubah : tindakan-tindakan apa saja yang dapat
dilakukan dan apa saja yang harus
Mudah
dihindari
32

3 Potensial masalah 2/ 3 x 1 = 2/3 Masalah masih dapat dicegah dengan


untuk dicegah : memutuskan tindakan yang tepat jika
terjadi kekambuhan
Cukup

4 Menonjolnya 1/ 2 x 1 = 1/2 Ada masalah, karena dalam beberapa


masalah : bulan terakhir tidak terjadi lagi
kekambuhan
Ada masalah, tetapi
tidak perlu ditangani

Score 3,8

You might also like