You are on page 1of 4

1.

Bahasa Indonesia merupakan bagian dari kebudayaan (indonesia) dan sekaligus sebagai
sarana ekspresi kebudayaan (Indonesia), termasuk IPTEKS, sehingga perlu terus
dikembangkan, dilestarikan, dan digunakan secara baik dan benar
a. jelaskan maksud dari pernyataan di atas
b. setujukah saudara bila bahasa Indonesia mampu menjadi salah satu alat pemersatu
bangsa ? berikan alas an yang rasional dan argumentasi serta contoh nyata dalam
kehidupan berbangsa !

Jawab:

A) menurut saya, kita sebagai bangsa Indonesia harus menjungjung tinggi bahasa
Indonesia dan berpegang teguh dengan adat dan istiadat bangsa indonesia. Budaya yang
kita miliki jangan sampai di klaim Negara tetangga, oleh karena itu kita sebagai pemuda
masa depan Indonesia harus berpegang teguh dengan bahasa dan budaya kita
B) Setuju, karena Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan yang dijunjung oleh
segenap bangsa Indonesia. Hal ini tercermin pada isi ketiga Sumpah Pemuda yang
berbunyi Kami putra dan putri Indonesia menjungjung bahasa persatuan, bahasa
Indonesia. Bahasa Indonesia juga merupakan bahasa negara yaitu selain sebagai bahasa
persatuan (bahasa nasional), bahasa Indonesia juga sebagai satu-satunya bahasa resmi
secara nasional di Indonesia.
Contoh : di kampus universitas wijaya kusumua Surabaya banyak mahasiswa
yang berasal dari penjuru Indonesia dengan beragam suku dan bahasa. Jika tidak ada
bahasa Indonesia kami tidak akan bisa berkomunikasi satu sama lain, maka dari itu akan
terjadi kesenggangan social antara mahasiswa. dengan adanya bahasa Indonesia sebagai
alat pemersatu bangsa, mahasiswa di universitas tersebut dapat berkominikasi dengan
baik dan mahasiswa di universitas tersebut menjadi lebih bersatu
2. Kelahiran bahasa Indonesia bias dilihat secara politisi dan yuridis
a. apa konsekuensi daru sudut pandang politisi dan yuridis tersebut ?
b. bagaimana pula kondisi factual untuk saat ini / paparkan pendapat anda !

Jawab:

A) Bahasa Indonesia secara resmi diakui sebagai "Bahasa Persatuan Bangsa" pada saat
Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928. Penggunaan bahasa Melayu sebagai bahasa
nasional atas usulan Muhammad Yamin, seorang politikus, sastrawan, dan ahli sejarah.
Dalam pidatonya pada Kongres Nasional kedua di Jakarta, Yamin mengatakan, Bahasa
Indonesia dinyatakan kedudukannya sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus
1945 karena pada saat itu Undang-Undang Dasar 1945 disahkan sebagai Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 disebutkan bahwa
Bahasa negara ialah bahasa Indonesia

B). Menurut pendapat saya Saat ini masyarakat sudah mulai mencampur bahasa
Indonesia dengan bahasa asing dalam pemakaian bahasa sehari-hari. Tentu dalam konteks
pembicaraan non-formal, hal ini tidak menjadi suatu masalah yang serius, namun yang
disayangkan pemakaian bahasa gaul juga biasa terjadi pada sebuah forum ilmiah, media
massa, kuliah, seminar dan forum formal lain. Jika kita meniliti apa penyebab utama
mengapa fenomena ini terjadi adalah kebiasaan kita mengagungkan semua hal yang
berbau internasional, luar negeri, atau dapat dibilang berbau barat. Dengan kata lain,
secara kasar bangsa Indonesia kurang bangga dengan bahasa dan budayanya sendiri.
Pemakaian bahasa dan budaya asing dirasa lebih keren dan dapat diterima dalam
pergaulan.

3. Jelaskan perbedaan antara


a. narasi dan deskripsi
b. eksposisi dan argumentasi
c. kohesi dan koherensi

Jawab:

A) Perbedaan antara narasi dan desripsi


1. Narasi Menceritakan atau mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa sehingga
tampak seolah-olah pembaca mengalami sendiri peristiwa itu. Deskripsi
Menggambarkan sesuatu (objek) secara terperinci atau mendetil sehingga tampak
seolah-olah pembaca melihat, mendengar, dan merasakannya sendiri

B) Perbedaan Eksposisi dan Argumentasi

1. Tujuan eksposisi hanya menjelaskan dan menerangkan sehingga pembaca memperoleh


informasi yang sejelas-jelasnya. Argumentasi bertujuan untuk mempengaruhi pembaca
sehingga pembaca menyetujui bahwa pendapat dan keyakinan kita benar.
2. Eksposisi menggunakan contoh, grafik Untuk menjelaskan sesuatu yang kita
kemukakan . Argumentasi memberi contoh, grafik Untuk membuktikan bahwa sesuatu
yang kita kemukakan itu benar

3. Penutup pada eksposisi biasanya menegaskan lagi dari sesuatu yang telah diuraikan
sebelumnya

4. Penutup pada argumentasi biasanya berupa kesimpulan atas sesuatu yang telah
diuraikan sebelumnya

C) Perbedaan antara kohesi dan koherensi

1. kohesi menjelaskan sebuah wacana yang selalu terikat pada konteks yang mampu
membuat wacana tersebut dapat dipahami, sesuai maksud penulisnya. Koherensi wacana
membentuk ikatan sintaktikal, maka koherensi dalam wacana sebenarnya mengandung
hubungan semantis yang terjadi antarproposisi

4. Buatlah paragraph dengan ketentuan berikut


a. Berbentuk eksposisi dan berjenis deduktif
b. Pengembangannya menggunakan teknik perbandingan atau pertentangan
c. Panjang paragraph maksimum 10 kalimat
d. Topic yang dipilih berkaitan dengan penyakit daerah tripos

Jawab :

Kusta adalah adalah penyakit yang menyerang kulit, sistem saraf perifer, selaput
lendir pada saluran pernapasan atas, serta mata. Sistem saraf yang diserang bisa
menyebabkan penderitanya mati rasa.
Kusta disebabkan oleh sejenis bakteri yang memerlukan waktu 6 bulan hingga 40
tahun untuk berkembang di dalam tubuh. Tanda dan gejala kusta bisa saja muncul setelah
bakteri menginfeksi tubuh penderita selama 2 hingga 10 tahun. Meskipun dulu sempat
menjadi penyakit yang ditakuti, saat ini kusta tergolong penyakit yang mudah diobati.
Ironisnya, hingga saat ini beberapa daerah di Indonesia masih dianggap sebagai kawasan
endemik kusta oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.
Berbeda hal nya dengan penyakit daerah tropis lainnya yaitu filarias. Filariasis
Pada tahun 2000, WHO memperkirakan terdapat sekitar 120 juta orang di dunia yang
menderita filariasis limfatik. Sepertiga di antaranya mengidap infeksi yang parah hingga
mengubah bentuk dari bagian tubuh yang terjangkiti. Parasit yang bisa menyebabkan
jenis filariasis ini meliputi Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, dan Brugia timori.
W. bancrofti merupakan parasit yang paling sering menyerang manusia.
Diperkirakan 9 dari 10 penderita filariasis limfatik disebabkan oleh parasit ini. Sementara
sisanya biasanya disebabkan oleh B. malayi.
Parasit filaria masuk ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk yang sudah
terinfeksi. Parasit tersebut akan tumbuh dewasa berbentuk cacing, bertahan hidup selama
6 hingga 8 tahun, dan terus berkembang biak dalam jaringan limfa manusia.
Infeksi ini umumnya dialami sejak masa kanak-kanak dan menyebabkan
kerusakan pada sistem limfatik yang tidak disadari sampai akhirnya terjadi
pembengkakan yang parah dan menyakitkan. Pembengkakan tersebut kemudian dapat
menyebabkan cacat permanen.

You might also like