Professional Documents
Culture Documents
TINJAUAN KASUS
Asuhan Keperawatan Kasus Pada Pada Tn. A.P Dengan Diagnosa Medis
STEMI antero ekstensif Post PPCI Di Ruangan ICCU
RSUP Prof. Dr. R. D Kandou Manado
A. Pengkajian
1. Biodata
a. Identitas Pasien
Nama : Tn. A.P
Tanggal Lahir : 21-08-1961 / 56 thn
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Agama : Islam
Pendidikan : Tamat SLTA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Wawonasa Lingk 5
Tanggal MRS :21-11-2017
Tanggal Pengkajian :22-11-2017
Diagnosa Medis : STEMI antero ekstensif Post PPCI
No. RM : 51.76.78
2. Riwayat kesehatan
a. Keluhan Utama
Nyeri dada kiri
b. Riwayat Keluhan Utama
Nyeri dada kiri dirasakan klien pada jam 4.30. awalnya klien pergi ke kamar
mandi kemudian klien merasa nyeri dada kiri seperti tertindih beban berat,
menyebar sampai kebagian punggung. Nyeri dirasakan secara terus menerus dan
tidak hilang dengan istirahat. Sesak nafas (-)
c. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan badannya terasa lemah,
d. Riwayat Penyakit Dahulu
Klien mengatakan ia mempunyai riwayat hipertensi (+), diketahui sejak 3 tahun yang
lalu, mengkonsumsi obat penurunan tekanan darah secara teratur. Klien merupakan
perokok aktif sampai sekarang.
e. Riwayat Penyakit Keluarga
klien mengatakan tidak ada keluarganya yang menderita penyakit keturunan
jantung, diabetes melitus dan hipertensi.
3. Genogram
58 56 54
4
Ket : Perempuan :
Laki Laki :
Klien :
Meninggal :
c. Pola Eliminasi
1) Sistem perkemihan:
Sebelum sakit klien mengatakan biasa BAK 4-5x /hari. Saat dikaji klien
sedang terpasang kateter dan terdapat urin 200 cc dengan warna kuning
kecoklatan.
2) Sistem pencernaan: klien mengatakan BAB tidak ada masalah klien biasa
BAB 1-2x /hari konsistensi feses lembek, warna kuning. Saat dikaji klien
mengatakan saat masuk RS sampai sekarang belum BAB.
5. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum : lemah
b. Tanda tanda vital
- Kesadaran : Compos Mentis
- GCS : 15
- Tekanan Darah: 130/80 mmHg
- Nadi : 111 x/m
- Respirasi : 24 x/m
- Suhu : 36,5oC
- SpO2 : 96%
c. Kepala : bentuk normal, simetris, benjolan (-), nyeri tekan (-).
d. Rambut : hitam, tidak rontok
e. Mata : konjungtiva tidak anemis
f. Hidung : Tidak ada sekret, fungsi penciuman normal.
g. Mulut dan Faring : Tak ada pembesaran tonsil, gusi tidak terjadi perdarahan,
mukosa mulut lembab.
h. Gigi : karang gigi (+)
i. Telinga : lesi (-), nyeri tekan (-).
j. Wajah : lesi (-), simetris, oedem (-).
k. Leher :
l. Thoraks : pergerakan dada simetris
m. Jantung : S I-II reg, m (-), g (-)
n. Paru : Sp Ves Ronchi -/-, wheezing -/-
o. Abdomen : datar lemas, NTE (-), asites (-)
p. Genetalia-Anus : tidak ada kelainan, tidak terdapat iritasi di sekitar anus
q. Ekstremitas : hangat, oedem (-)
Atas : terpasang IVFD Ns 0,9% 500 cc 12 tpm ( Taki)
6. Pemeriksaan Penunjang
a. Laboratorium
Selasa, 22/11/2017
7. Terapi
- IVFD Ns 0,9% 500 cc 12 tpm ( Taki)
- Lovenox 2 x 0,6 cc sub kutan
- Furosemide 1-1-0 iv
- Ceftriaxone 2 x 1gr iv
- Ranitidine 2 x 50 mg iv
- Aspilet 80 mg / 24 jam siang
- ISDN 3 x 5 mg
- Brilinta 2 x 90 mg
- Nitrokaf R 2 x 2,5 mg
- Captopril 3 x 6,25 mg
- Sucralfat syr / 6 jam
- Laktulose syr / 8 jam
- Atorvastatin 40 mg / 24 jam malam
8. Analisa Data
No. Data Etiologi Masalah
1. DS: Penurunan Penurunan curah
Klien mengatakan badannya kontraktilitas miokard jantung
terasa lemah. Dan kadang
kadang dada terasa berdebar -
debar
DO:
Klien terpasang IVFD Ns
0,9% 500 cc 12 tpm ( Taki)
TTV
TD: 130/80 mmHg
N : 111 x/m
R : 24 x/m
S : 36,5oC
SpO2 : 96%
Gambaran EKG dengan hasil :
Rhythm : Sinus rhythm
P wave : 0,04 s
Heart rate : 111bpm
PR interval : 0,12 s
Duration QRS : 0,8 s
ST Segmen : elevasi
II,V1-V5
Foto thorax di dapatkan hasil :
cardiomegali
Hasil pemeriksaan lab pada
tanggal 22/11/2017
- SGOT : < 33 U/L (157
U/L)
- SGPT : < 43 U/L (59 U/L)
- HDL Cholesterol > 40 (29
mg/dL)
- LDL Cholesterol 60 -130
mg/dL (137 mg/dL)