You are on page 1of 5

TUGAS MAKALAH

MATA KULIAH : KONSEP DASAR KEPERAWATAN


DOSEN : IBU RINI HERDIANI, S Kep Ners, M Kes

TREN DAN ISSU KEPERAWATAN

DISUSUN OLEH : KELOMPOK I

1. TRI WIDODO 5. EKA MERTA


2. MAMIK SUPRIYANTO 6. NYIMAS SAFITRI
3. YULIANA 7. RIKA TAMASARI
4. NURYANTI RAHAYU 8. ROZIA

PRODI S 1 KEPERAWATAN
UNIVERSITAS KADER BANGSA PALEMBANG
TAHUN 2016
TREND DAN ISSU KEPERAWATAN

I. PENGERTIAN

A. Definisi Trend
Trend adalah hal yang sangat mendasar dalam berbagai pendekatan analisa,
tend juga dapat di definisikan salah satu gambaran ataupun informasi yang
terjadi pada saat ini yang biasanya sedang popular di kalangan masyarakat
Trend adalah sesuatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang saat ini dan
kejadiannya berdasarkan fakta

B. Definisi Issu
Isu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan terjadi atau
tidak terjadi pada masa mendatang, yang menyangkut ekonomi, moneter,
social, politik, hokum, pembangunan nasional, bencana alam, hari kiamat,
kematian, ataupun tentang krisis

Issu adalah sesuatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang, namun belum
jelas faktanya atau buktinya

C. Definisi Trend dan Issu Keperawatan


Trend dan Issu Keperawatan adalah sesuatu yang sedang dibicarakan banyak
orangtentang praktek atau mengenai keperawatan, baik itu berdasarkan fakta
ataupun tidak, trend dan issu keperawatan tentunya menyangkut tentang aspek
legal dan etis keperawatan
Saat ini trend san issu keperawatan yang sedang banyak dibicarakan orang
contohnya adalah Tele Nursing
II. CONTOH TREND DAN ISSUE KEPERAWATAN

TELE NURSING ( PELAYANAN ASUHAN KEPERAWATAN JARAK JAUH )

A. Definisi Tele Nursing ( Pelayanan Asuhan Keperawatan Jarak Jauh )


Menurut Martono, Telenursing adalah upaya penggunaan tehnologi informasi
dalam bagian pelayanan kesehatan dimana ada jarak fisik yang jauh antara
perawat dan pasien, atau antara beberapa perawat.
Keuntungan dari tehnologi ini yaitu mengurangi biaya kesehatan, jangkauan
tanpa batas akan layanan kesehatan, mengurangi kunjungan dan masa hari
rawat, meningkatkan pelayanan pasien sakit kronis, mengembangkan model
pendidikan keperawatan berbasis multimedia ( menurut Britton, Keehner &
Walden 1999 )
Tetapi sistem ini justru akan mengurangi intensitas interaksi antara perawat
dank lien dalam menjalin hubungan terapeutik sehingga konsep perawatan
secara holistic akan sedikit tersentuh oleh Ners. Sistem ini telah diterapkan
dibeberapa rumah sakit di Indonesia. Hal ini disebabkan karena kurang
meratanya penguasaan tehnik informasi oleh tenaga keperawatan serta sarana
prasarana yang masih belum memadai

A. BAGAIMANA APLIKASI DAN KEUNTUNGAN TELENURSING


Aplikasi telenursing tersedia di rumah, rumah sakit, melalui telenursing centre
dan melalui unit mobile. Telepon triage dan home care saat ini merupakan
aplikasi yang tumbuh paling cepat.
Perawat Home Care menggunakan sistem yang memberikan ijin untuk
melakukan monitoring parameter fisiologi di rumah seperti : mengukur tekanan
darah, glukosa darah, menghitung pernafasan, dan menimbang berat badan.
Melalui sistem video interaktif pasien dapat menghubungi perawat yang
bertugas menyusun suatu konsultasi melalui video untuk menunjukkan
masalah yang dihadapi, contohnya : bagaimana cara mengganti balutan luka,
cara memberikan suntikan insulin, atau mendiskusikan peningkatan panjang
atau pendeknya pernafasan.
Telenursing membantu pasien dan keluarganya untuk berpartisipasi aktif dalam
perawatan, terutama sekali untuk self management pada penyakit kronis. Hal
ini memungkinkan perawat untuk menyediakan informasi secara akurat dan
tepat waktu dan memberikan dukungan secara online langsung
Telenursing saat ini semakin berkembang pesat diberbagai negara, terkait
beberapa faktor :
Mahalnya biaya pelayanan kesehatan
Banyaknya kasus penyakit kronis dan lansia
Sulitnya mendapatkan pelayanan kesehatan didaerah terpencil dan
daerah yang penyebaran pelayanan kesehatannya belum merata

Sedangkan keuntungan telenursing antara lain :

Dapat menjadi jalan keluar akan kurangnya jumlah tenaga perawat,


terutama di negara maju
Mengurangi jarak tempuh menuju tempat pelayanan kesehatan
Menghemat waktu tempuh menuju tempat pelayanan kesehatan
Mengurangi jumlah hari dan jumlah pasien di Rumah Sakit
Menghambat terjadinya infeksi nosokomial
Dapat mengurangi biaya perawatan
Meningkatkan jumlah cakupan pelayanan keperawatan lebih luas dan
merata
Meningkatkan mutu pelayanan perawatan di rumah ( Home Care )

Adapun menurut Britton, Keehner, Still & Walden ( 1999 ) ada beberapa
keuntungan dari telenursing, yaitu :

1. Efektif dan efisiensi dari sisi biaya kesehatan, pasien dan keluarga dapat
mengurangi kunjungan ke tempat pelayanan kesehatan ( dokter praktek,
ruang gawat darurat, rumah sakit atau nursing home )
2. Dengan sumber daya minimal dapat meningkatkan cakupan dan
jangkauan pelayanan keperawatan tanpa batas geografis
3. Telenursing dapat mengurangi jumlah kunjungan dan masa hari dirawat
di Rumah Sakit
4. Dapat meningkatkan pelayanan untuk pasien kronis, tanpa memerlukan
biaya dan meningkatkan pemanfaatan tehnologi
5. Dapat dimanfaatkan dalam bidang pendidikan keperawatan ( model
distance learning ) dan perkembangan riset keperawatan berbasis
informatika kesehatan
III. KESIMPULAN
a. Trend Keperawatan Medikal dan Dampaknya di Indonesia
Beberapa trend keperawatan yang terjadi di Indonesia diantaranya :
Telenursing, Prinsip Moisture Balance dalam perawatan luka, Program
Sertifikasi Perawat Keahlian Khusus, One Day Care, Klinik Rawat Luka,
dan lainnya.
Disadari bahwa semua trend keperawatan tersebut belum seutuhnya dapat
diterapkan dalam pelayanan keperawatan di seluruh wilayah Indonesia

b. Issu Keperawatan Medikal dan Dampaknya di Indonesia


Beberapa issu yang berkembang dalam keperawatan di Indonesia antara
lain : Pemakaian tap water ( air keran ) dan Pavidone Iodine yang
diencerkan untuk perawatan luka
Belum ada dokumentasi keperawatan yang baku sehingga setiap institusi
rumah sakit menggunakan versi atau modelnya sendiri sendiri. Prosedur
rawat luka masih kewenangan dokter.

TERIMA KASIH

You might also like