You are on page 1of 1

Nana : FERDINANDUS RIAN

Nim : 2014610052

Kelas/ semester : A/VI

1. Afasia
Adalah gangguan bahasa yang disebabakan arena lobus frontal dan temporal
pada otak kusunya pada otak bagian kiri mengalami penyusustan (atrofi). Sehingga
hal ini akan mempengarui pusat bahasa yang ada pada otak. Penyebab lain yaitu yaitu
akibat cedar sehingga otak mengaami kerusakan . penyebab lain yang bias
menyebabkan afasia adalah penyakit struk, tumor,peca pembulu dara ota, akibanta
suplai dara keotak akan terganggu sehingga sel otak akan mati.
2. Disartria
Merupakan gangguan bicara dimana seseorang tidak mampu artikulasi. Hal ini
disebabkan oleh bebrapa faktor yaitu akibat cedra pada bagian neouromuskular,
kerusakan system cerebellum, kerusakan saraf pusat. Hal ini menyebabkan sitem saraf
puasat tidak mampu mengontrol otot-otot yang berperan dalam proses artikulasi
dalam menentukan suara pengucapan seperti pergerakan antara lida, bibir dan rahang.
Singga menyebabkan artikulasi bahasa yang disampainkan tidak jelas.
3. Disleksia
Masalah yang sering terjadi pada anak-anak, dimana anak tersebut tidak
mampu belajar seperti anak yang lainya seperti menulis,membaca dan mengeja dan
bahkan mereka kesulitan dalam berbicara. Dan terkadang ketika diajak membaca
mereka melihat huruf atau kata seperti berbolak balik contohnya melihat huruf d
sepert huruf b. samapi saat ini belum mengetahui penyebab pasti dari maslah ini
tapi sala satu peneliti mengatakan bahwa salah satu faktor penyebabnya adalah
faktor gen.
Dari ketiga kasus diatas dapat disimpulkan bahwa gangguan pada otak
bagian kiri dapat menyebbakan afsia dan juga distrasia dan juga bias menyebkan
disleksia sehingga menyebabkan seseorang tidak mampu mampu berbasa dengan baik
dan benar sehingga seseorang tersebut menggalami gangguan bicara.

You might also like