Pengingat Kala Berdakwah dengan Tulisan

Bagi yang punya waktu dan kemampuan menulis, berdakwah dengan tulisan bisa menjadi uslub untuk
menggugah kesadaran umat. Dengan kata lain, tulisan tersebut harus mencerahkan. Berikut ini adalah dua hal
yang sering kali luput dari ingatan ketika jari kemari kita menorehkan sebuah tulisan.

Pertama, gagasan ideologis dan penguat-penguatnya bersifat mencerahkan. Gagasan ideologis kadang
berlawanan dengan adat/pemahaman jahiliyah atau karena menjadi isu kekinian atau karena memang ada
kebenaran yang ingin diungkap. Adapun penguatnya adalah fakta-fakta atau bukti-bukti yang dikumpulkan
dan disodorkan sesuai tujuan penulisan, apakah bertujuan untuk meyakinkan, menjelaskan, menunjukkan
kesalahan pendapat orang lain, meneguhkan pendirian diri sendiri atau menunjukkan adanya kontrakadiksi
harapan-realita, menunjukkan hubungan sebab-akibat, dll.

Kedua, adanya kreatifitas memodelkan teori-teori ideologis secara eksplisit/implisit untuk setiap fakta. Ingat,
pemodelan yang lebih “maju” akan menghasilkan analisis yang lebih tajam, berbobot, ungkapan yang khas,
yang berbeda dari penulis lain.

Selamat menulis.
© Ilmi Ikhsan