Professional Documents
Culture Documents
I. Pengkajian Keluarga
A. Data Umum
1. Nama KK : Bp. F
2. Umur : 32 Th
3. Alamat : RT.10/RW.03 Kelurahan Cempaka
4. Pendidikan : SMP
5. Pekerjaan : Swasta
6. Agama : Islam
7. Komposisi Keluarga
` TN F
Bayi K
(1.5 bulan)
Keterangan
= Laki-laki
= Perempuan
= Meninggal
= Klien
= Tinggal serumah
8. Tipe keluarga : keluarga besar (Extended Family) yang tediri : ayah, ibu
dan satu anak
9. Kewarganegaraan/Suku : Indonesia/Jawa
10. Agama : Islam
11. Status social ekonomi keluarga
Penghasilan keluarga ± Rp. 700.000/bulan tapi tidak tentu yang diperoleh
dari kerja swasta (melukis), istri Bp. F sebagai ibu rumah tanga dan
neneknya juga (Ny. J) bekerja dirumah tapi kadang dapat pensiunan dari
suaminya. Menurut pengakuan keluarga penghasilan yang ada cukup
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
12. Aktivitas rekereasi keluarga
Kegiatan yang dilakukan keluarga untuk rekreasi nonton TV di rumah.
Kadang-kadang kumpul-kumpul dengan sanak saudara atau tetangga
dekatnya, keluarga Bp. F jarang melakukan rekreasi.
Denah Rumah
1 2 Ket :
1. Dapur
3 2. Kamar Mandi
3. Kamar Tidur
4 5 4. Ruang Tamu + TV
5. Kamar Tidur
6 6. Teras
7. jemuran
2. Karateristik Tetangga dan Komunitas RW
Tetangga sebalh kanan rumah adalah saudara sendiri sehingga mereka
selalu berkumpul dalam waktu luang dan membicarakan keperluan
masalah keluarga yang ringan-ringan. Keluarga Bp. F termasuk keluarga
asli Dusun Watu Gajah sehingga sudah dikenal oleh lingkungannya
dengan baik.
3. Mobilitas Geografi Keluarga
Keluarga ini terdiri dari 4 jiwa yang bekerja hanya Bp. F neneknya Ny. J
kadang mendapat pensiunan dari Alm. Suaminya istri Bp. F sebagai ibu
rumah tangga semenjak hamil anak pertama, sebelumnya istri Bp. F
bekerja di pabrik.
4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Kleuarga Bp. F mengikuti kegiatan masyarakat missal yasinan, hanya
kadang-kadang saja keluarag Bp. F mengikuti kegiatan asyarakat.
5. Sistem pendukung Kelurga
Yang merawat lansia Ny. J adalah dirinya sendiri dan selalu dipantau
oleh anaknya dan An. K mendapat asuhan dari Bapak, ibu dan nenek.
V. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Afeksi
Menurut keterangan keluarga dalam kehidupan sehari-harinya mereka
selalu damai saling menjaga kepentingan bersama-sama seperti misalnya
keluarga.
2. Fungsi Sosial
Keluarga mengikuti kegiatan social misalnya Tn. F mengikuti tahlilan
setiap Kamis malam, Ny. N dan Ny. J mengikuti tahlil setiap Selasa
malam hal ini merupakan contoh konkrit bagi keluarga.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
Dalam hal kesehatan keluarga tahu tentang diit yang harus diberikan
pada Ny. J tapi tidak tahu banyak tentang hal-hal yang berkaitan dengan
sekitarnya. Keluarga jarang kontrol untuk memeriksakan dirinya
misalnya cek tekanan darah dan tidak ikut dalam posyandu lansia.Ny J
yang dulunya pernah menderita DM yang selalu kontrol tapi sekarang
gula darah sudah dalam batas normal dulunya gulanya prnah sampai 200
, tetapi sekarang hanya perlu pengawasan dan perawatan saja , hanya
sekarang tekanan darah selalu diatas normal tapi Ny J jarang kontrol
karena tidak mengeluhkan pusing. Kemudian pada Ibu N juga
memberikan ASI pendamping meskipun bayinya masih berusia 1,5
bulan dikarenakan Ibu N tidak mengetahui masalah-masalah tentang
menyusui
4. Fungsi Reproduksi
Keluarga Tn. F yaitu istrinya masih menggunakan Kb suntik 3 bulanan
dan Ny. J sudah lansia jadi tidak perlu KB. Tn F dan Ny. N termasuk
kategori PUS.
5. Fungsi Ekonomi
Pendapatan utama keluarga ini adalah dari gaji Bp. F menurut
pengakuan keluarga penghasilan tipa bulan cukup untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari saja. Bila ada kebutuhan yang besar dan mendadak
akan dibantu oleh saudara-saudara yang dekat.
4. DS : DM Resiko pemenuhan
- Ny. J mengatakan paham nutrisi kurang dari
tentang diit penderita DM kebutuhan tubuh pada
- Ny. J takut untuk makan- lansia Ny. J keluarga
makanan yang dapat untuk Bp. F
meningkatkan gula darah
karena rasa takutnya Ny. J
mengurangi makan yang
seharusnya tidak menjadi
pantangan.
- Ny. J mengatakan BB
sekarang menurun
- Ny. J mengatakan jarang
makan-makanan yang
bergizi karena takut gula
darah naik.
- Lansia J jarang
mengatakan dulu gula
darah pernah mencapai
200 mg/dl
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Kurang pengetahuan lansia Ny. J keluarga Bp. F tentang kondisi dan rencana
pengobatan sehubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang masalah
kesehatan.
2. Pola menyusui tidak efektif pada ibu N keluarga Bp. F sehubungan dengan
ketidatahuan keluarga tentang masalah laktasi yang aktif dan benar
3. Resiko terjdinya komplikasi dari hipertensi pada lansia Ny. J keluarga Bp. F
sehubungan dengan ketidaktahuan kleuarga dalam merawat anggota keluarga
yang sakit hipertensi
4. Resiko pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada lansia Ny. J
keluarga Bp. F ketidakmampuan keluarga dalam memutuskan tindakan yang
tepat untuk mengatasi diit penyakit DM
1. Kurang pengetahuan lansia Ny. J keluarga Bp. F tentang kondisi dan rencana
pengobatan sehubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang masalah
kesehatan.
No. Criteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1. Sifat masalah : 3 1 3/3 x 1=1 TD : 150/90 mmHg
Tidak /kurang sehat
2. Kemungkinan masalah 2 2 2/2 x 2 =2 Usia klien 65 th, lama
dapat dibuah : menderita 3 tahun
Mudah
3. Potensial masalah 3 3 3/3 x 1 = 1 Menghindari tinggi
untuk dicegah : kolestrol dan stress
Tinggi
4. Menonjolnya masalah : 2 2 2/2 x 1 = 1 Komplikasi
Masalah berat harus
segera ditangani
Masalah berat harus
segera ditangani
2. Pola mneyusui tidak efektif pada ibu N keluarga Bp. F berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah laktasi yang efektif dan
benar .
No. Criteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1. Sifat masalah : 3 1 3/3 x 1=1 Ibu tidak paham
Tidak /kurang sehat tentang cara
menyusui yang benar
2. Kemungkinan masalah 1 2 1/2 x 2 1 Ibu baru mempunyai
dapat dibuah : naka yang pertama
Hanya sebagian
3. Potensial masalah 3 1 3/3 x 1 = 1 Agar ibu dapat
untuk dicegah : memberikan ASI
Tinggi sejak dini
4. Menonjolnya masalah : 2 1 2/2 x 1 = 1 Ibu tidak memberikan
Masalah berat harus ASI ekslusif pada
segera ditangani anaknya
Masalah berat harus
segera ditangani
3. Resiko terjdinya komplikasi dari hipertensi pada lansia Ny. J keluarga Bp. F
sehubungan dengan ketidaktahuan kleuarga dalam merawat anggota keluarga
yang sakit hipertensi
No. Criteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1. Sifat masalah : 2 1 2/3 x 1=2/3 Memerlukan
Ancaman kesehatan penangan yang
secepatnya untuk
mencegah komplikasi
2. Kemungkinan masalah 1 2 1/2 x 2 =1 Sumber dan tindakan
dapat dibuah : dapat dijangkau
Sebagian keluarga
3. Potensial masalah 2 1 2/3 x 1 = 2/3 Terjadinya penyakit
untuk dicegah : komplikasi dapat
Cukup dicegah dengan
4. Menonjolnya masalah : 2 1 2/3 x 1 = 1 Bila tidak dirangani
Masalah berat harus akan mengakibatkan
segera ditangani stroke, jantung
Masalah berat harus
segera ditangani
4. Resiko pemenuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada lansia Ny. J
keluarga Bp. F ketidakmampuan keluarga dalam memutuskan tindakan yang
tepat untuk mengatasi diit penyakit DM.
No. Criteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1. Sifat masalah : 2 1 2/3 x 1=2/3 Memerlukan
Ancaman kesehatan penanganan yang
secepatnya untuk
mencegah gizi kurang
2. Kemungkinan masalah 1 2 1/2 x 2 =1 Penyakit bisa timbul
dapat dibuah : apabila Ny. J tidsak
Sebagian mencegah
3. Potensial masalah 2 1 2/3 x 1 = 1 Agar gula darah tidak
untuk dicegah : naik lagi
Tinggi
4. Menonjolnya masalah : 0 2 0/2 x 1 = 0 Ny. J menganggap
Masalah berat harus Klo SMP gula darah
segera ditangani tidak pernah naik
Masalah berat harus
segera ditangani
RENCANA PERAWATAN KELUARGA
Tujuan Jangka
No Diagnosa Tujuan Jangka Pendek Kriteria Standard Intervensi
Panjang
1. Kurang pengetahuan Setelah dilakukan 1. Keluarga dapat Verbal - Mampu menjelaskan - Gali pengetahuan keluarga
lansia Ny. J keluarga tindakan mengenal tentang arti hipertensi tentang hipertensi
Bp. F tentang kondisi keperawatan masalah hipertensi - Mampu menjelaskan Pengertian hipertensi
dan rencana selama 1-2 x penyebab hipertensi Penyebab hipertensi
pengobatan kunjungan rumah - Mampu menyebutkan Tanda dan gejala
sehubungan dengan diharapkan tanda dan gejala hipertensi
ketidaktahuan pengetahuan hipertensi Pencegahan hipertensi
keluarga tentang keluarga tentang - Mampu menyebutkan Komplikasi hipertensi
masalah kesehatan. hipertensi tanda dan gejala - Diskusikan tanda dan gejala
meningkat hipertensi hipertensi serta faktor yang
- Mampu menyebutkan memperburuk hipertensi.
cara pencegahan - Bimbing keluarga untuk
hipertensi mengulangi apa yang telah
- Mampu menyebutkan diajarkan
salah satu dari
hipertensi
2. Keluarga dapat Verbal - Keluarga mampu - Jelaskan akibat lanjut dari
memutuskan tindakan memutuskan tindakan penyakit hipertensi
yang tepat untuk yang tepat untuk - Bimbing keluarga untuk
mengatasi masalah mengatasi masalah mengatasi resiko penyakit
hipertensi hipertensi dengan hipertensi
membawa ke RS atau
Puskesmas
3. Resiko terjdinya Setelah dilakukan 1. Keluarga dapat Verbal - Mampu menyebutkan - Jelaskan kepada keluarga
komplikasi dari tindakan mengenal tentang penyebab terjadinya tentang kemungkinan
hipertensi pada lansia keperawatan 1-2 x komplikasi hipertensi peningkatan tekanan penyebab terjadinya tekanan
Ny. J keluarga Bp. F kunjungan rumah darah darah tinggi
sehubungan dengan diharapkan - Mampu menyebutkan - Jelaskan tentang tanda/gejala
ketidaktahuan keluarga tanda peningkatan terjadinya peningkatan
kleuarga dalam tekanan darah tekanan darah
merawat anggota - Mampu menyebutkan - Jelaskan tentang akibat dari
keluarga yang sakit akibat yang mungkin peningkatan tekanan darah
hipertensi terjadi dari
peningkatan tekanan
darah
2.Menjelaskan S : Klien
tentang akibat mengatakan
dari akibat
peningkatan hipertensi
tekanan darah adalah stroke.
3 tinggi.
2. Memberikan S : Klien
pengetahuaan menyebutkan
terhadap perilaku yang
perillaku yang telah
telah dilakukan. dilakukan.