You are on page 1of 7

A.

Nomenklatur Kabel

Setiap kabel memiliki nama-namanya tersendiri, seperti kabel : NYA, NYY,


NYFGbY dan lainnya. Nama-nama tersebut merupakan gabungan dari beberapa
kode huruf yang masing-masingnya memiliki arti tersendiri. Arti dari setiap kode
tersebut bisanya mewakili jenis-jenis bahan untuk pembuatan kabel dan bentuk
penghantar pada kabel. Ada juga yang digunakan untuk mewakili ketahanaan
suatu kabel terhadap lingkungan. Berikut disajikan sejumlah nomenklatur kabel
pada Tabel1 dan Tabel 2.

Tabel 1. Nomenklatur kabel menurut PUIL 2011, dari lampiran C PUIL 2000

Huruf Arti Contoh


Selubung atau lapisan perlindungan luar
A NKRA, NAKBA
bahan serat (misalnya goni/jute)
Selubung atau perlindungan luar dua lapis
AA NAHKZAA, NKZAA
dari bahan serat goni (jute)
Perisai dari pita baja ganda NYBY, NEKBA
B
Selubung dari timah hitam NYBUY
Konduktor konsentris tembaga NYCY
C
Selubung konduktor dibawah selubung luar NHSSHC
Konduktor konsentris pada masing-masing
CE NYCEY
inti, dalam hal kabel berinti banyak
Konduktor konsentris pada masing-masing
inti yang dipasang secara berlawanan arah
CW NYCWY
untuk kabel tegangan nominal 0,6/1kV
(1,2kV)
Spiral anti tekanan -
D
Pita penguat non-magnetis -
Kabel dengan masing-masing intinya
E NEKBA
berselubung logam
F Perisai kawat baja pipih NYFGbY

1
G Spiral dari kawat baja pipih NYKRG
Isolasi karet/EPR NGA
G
Selubung isolasi dari karet NGG
Isolasi karet butil dengan daya tahan lebih
2G N2GAU
tinggi terhadap panas
NYRGbY,
Gb Spiral pita baja (mengikuti F atau R)
N2XSEYGbY
Lapisan konduktor di atas isolasi, untuk
H NHKBA, NHKRA
membatasi medan listrik
K Selubung timbal NKBA, NAKBY
KL Selubung aluminium NKLY, NAKBY
Selubung dari pita tembaga yang terpasang
KWK NKWKZY
dan dilas memanjang
L Perisai dari jalinan-kawat-baja-bulat (braid) NTRLA
Kabel dengan selubung timah hitam untuk
MK MK
pemasangan dalam kapal laut
N Kabel standar konduktor tembaga NYA, NYY
NA Kabel standar konduktor aluminium NAYFGbY, NAKBA
NF Kabel udara berisolasi dipilin NF2X, NFAY
NI Kabel bertekanan dipilin NIKLDEY
NO Kabel bertekanan minyak NOKDEFOA
NP Kabel dalam pipa bertekanan gas NPKDvFSt2Y
Perisai-terbuka dari kawat-kawat baja NKROA
O Kabel berpenampang oval NYM-O
Kabel tanpa inti berwarna hijau kuning NYFGbY-O
Jalinan (braid) dari kawat-kawat baja
Q NYKQ
berselubung-seng (zing-coated)
R Perisai dari kawat-kawat baja bulat NYRGbY
Dua lapisan perisai dari kawat-kawat baja
RR NKRRGbY
bulat

2
- Perisai dari tembaga
- Perlindungan listrik dari pita tembaga
S N2XSY
yang dibalutkan dari sejumlah inti kabel
bersama-sama
T Tali penggantung dari baja
2X Selubung isolasi dari XLPE NF2X, N2XSY
Y Selubung isolasi dari PVC NYA
2Y Selubung isolasi dari polyethylene
Perisai dari kawat-kawat baja yang masing-
Z NKZAA
masing mempunyai bentuk “Z”
Konduktor berisolasi dengan beban-tarik NYMZ
Z
Selubung logam dari pita seng NYRUZY

Tabel 2. Nomenklatur kabel yang tidak terdapat di dalam PUIL

Huruf Arti Contoh


A Kawat berisolasi NYA
F Penghantar kawat halus NYAF
FA Kabel lampu NYFA, NYFAZ
F Penghantar halus dipintal bulat
Fe Inti pipih
Ff Penghantar sangat fleksibel
Fl Pipih NYLHYfl, NYMHYfl
H Selubung luar dari karet NLH, NHM
HY Selubung luar dari bahan buatan NYLHY, NYMHY
J Sistem J : dengan urat berwarna majemuk NYRGbY J 4x6 re
kuning-hijau
NA Kabel standar dengan inti aluminium
sebagai penghantar
PL Kabel gantung NPL, NYPLYw

3
rd Bulat NYLHYrd, NYMHYrd
re Penghantar padat bulat NYRGbY 4x10 re
rm Penghantar bulat kawat banyak NYFGbY 4x25 rm
SL Kabel las NSLFFou
se Penghantar padat berbentuk sektor NAYFGbY 3x120 se
sm Penghantar kawat banyak berbentuk sektor NYFGbY 4x70 sm
W Tahan cuaca NSYAW
w Tahan panas NYFAw, NYFAZw
Y Selubung luar dari PVC NYY, NYFGbY

B. Sistem Penamaan Kabel

Mengetahui arti dari setiap kode huruf kabel saja tidak cukup untuk
melakukan pemahaman pada setiap nama kabel. Hal ini dikarenakan huruf-huruf
tersebut tidak disusun secara sembarang, melainkan mengikuti suatu
aturan/system tersebut. Penyusunan huruf-huruf tersebut dilakukan berdasarkan
urutan setiap lapisan yang terdapat pada kabel.

Gambar 1 Lapisan-lapisan pada kabel

Sistem penamaan pada kabel terbagi menjadi dua, yaitu

4
1. Sistem penamaan untuk Low Voltage

Gambar 2 Sistem penamaan kabel low voltage


2. Sistem penamaan untuk Medium Voltage

Gambar 3 Sistem penamaan kabel medium voltage

5
Contoh :

1. Kabel NYHGbY 4 × 100 mm2/0,6/1kV


Artinya kabel memiliki ketentuan sebagai berikut :
N : Kabel standar konduktor tembaga
Y : Selubung Isolasi dari PVC
H : Lapisan konduktor di atas isolasi
Gb : Spiral pita baja
Y : Selubung luar dari PVC
4× : Mempunyai empat penghantar merah, kuning, biru, hitam
100 mm2 : Tiap penghantar memiliki penmpang 100 mm2
0,6/1kV : Tegangan yang diizinkan 600 V, tegangan maksimum 1000 V
2. Kabel NGA
Kabel ini termasuk kedalam kabel yang banyak digunakan sebagai
pengahantar dalam instalasi penerangan.
Artinya kabel memiliki ketentuan sebagai berikut :
N : Kabel standar konduktor tembaga
G : Selubung karet
A : Kawat berisolasi
3. Kabel NYA 4 re 1000 V
Artinya kabel memiliki ketentuan sebagai berikut :
N : Kabel standar konduktor tembaga
Y : Selubung isolasi dari PVC
A : Kawat berisolasi
4 : Penghantar memiliki luas penampang 4 mm2
re : Penghantar padat bulat
1000 V : Untuk tegangan nominal 1000 Volt

6
DAFTAR PUSTAKA

Badan Standarisasi Nasional. 2013. Persyaratan Umum Instalasi Listri 2011


(PUIL 2011) Amandemen 1, Jakarta: BSN

http://teguh1645.blogspot.co.id/2013/12/jenis-jenis-kabel-power-standar.html

http://arabudiana.blogspot.co.id/2013/05/nomenklatur-kode-huruf-kabel-
listrik.html

http://duwiarsana.com/momenklatur-kabel-menurut-spln/

You might also like