You are on page 1of 5

Rahasia Lulus Ujian/Tes CPNS 2009

Tes CPNS bukan untung-untungan dan perlu dipersiapkan dengan baik. Buat teman-teman
yang lagi berjuang untuk bisa menembus lowongan CPNS, boleh membaca tips & trik ini
yang berisikan mengenai penjelasan materi / soal-soal tes CPNS, serta trik rahasia agar
lulus tes CPNS. Tidak seperti kebanyakan halaman informasi lain yang menyebutkan trik
CPNS tetapi ujung-ujungnya menjual CD atau buku, trik ini saya bagikan gratis buat Anda
berdasarkan pengalaman penulis yang berhasil lulus tes CPNS LIPI beberapa tahun lalu.

Pada saat mencari lowongan CPNS

Anda akan mendengar suara-suara miring dari teman-teman atau saudara Anda yang
menyebutkan bahwa CPNS sekarang sudah tidak bersih dan banyak yang berhasil masuk
dengan suap. Mereka seolah-olah mencibir (mengejek) Anda yang masih berjuang &
belajar untuk bisa menembus tes CPNS. Solusinya: JANGAN PERCAYA OMONGAN
MIRING yang dapat menjatuhkan mental Anda!

Ini fakta yang ada di lapangan:


Ribuan orang berhasil masuk CPNS dengan jujur dengan cara belajar.
Ratusan orang tertipu calo yang mengaku bisa membuat lulus CPNS.

Pilih mana, mau masuk yang pertama atau yang kedua? Yang pertama dong.. Jika Anda
masuk CPNS dengan cara jujur, insya Allah pekerjaan Anda halal. Sebaliknya, tidak ada
gunanya masuk CPNS dengan cara tidak jujur, karena itu akan menodai hidup Anda sendiri
yang cuma sekali di dunia ini.

Kabar miring yang lain adalah PNS gajinya sedikit? Bisa benar bisa tidak. PNS yang hanya
mengerjakan tugas di kantor, gajinya pas-pasan. Tetapi PNS yang dapat menjual SKILL
yang dimiliki, penghasilannya lumayan tinggi. Tinggi rendahnya gaji bukan tergantung dia
bekerja di swasta atau negeri, tetapi tergantung dari SKILL orang tersebut dan bagaimana
memanfaatkan skillnya.

Misalnya, seorang programmer pemula di perusahaan swasta, dia mendapatkan gaji Rp 3


juta, dengan waktu bekerja yang sangat ketat dan tertarget, sehingga tidak ada waktu lagi
yang tersisa untuk mengerjakan hal yang lain. Sementara seorang programmer pemula yang
berstatus CPNS, mendapatkan gaji pokok+tunjangan sekitar Rp 2 juta, tetapi memiliki
banyak waktu luang dan dalam waktu 3 bulan dia membuat sebuah aplikasi di handphone,
dan dibeli oleh sebuah operator telepon seluler dengan harga Rp 100 juta. Karena skill yang
dimilikinya juga, dia mengerjakan proyek institusinya dan mendapatkan honor tambahan di
luar gaji Rp 1 juta per bulan. Mau yang mana?
Koleksi soal CPNS

Mungkin Anda melihat penawaran CD atau buku soal-soal CPNS di Gramedia? Apakah
Anda perlu memilikinya? Selama harganya wajar (maksimal Rp50ribu) maka jawabannya
= Ya! Anda harus tahu medan perang sebelum berperang kan? Jika sudah punya buku atau
soal-soalnya, maka hukumnya adalah wajib dipelajari! Mengapa? Ratusan orang tidak
belajar atau hanya belajar setengah-setengah karena menganggap tes CPNS adalah untung-
untungan. Ini tidak benar, tetapi menguntungkan bagi Anda jika Anda mau belajar serius.
Biarkan saja image atau anggapan ini menyebar ke orang lain, tapi tidak buat Anda. Buat
Anda, mengikuti tes CPNS bukan untung-untungan, tetapi perjuangan yang hasilnya sesuai
dengan usaha yang Anda lakukan.
Materi tes CPNS

Ketika melihat lowongan tes CPNS, maka pastikan Anda mengetahui materi yang akan
diujikan, yang biasanya berupa:
Tes Kompetensi Dasar
Tes Kompetensi Bidang

Tes Kompetensi Dasar terdiri atas:


Tes Pengetahuan Umum (TPU)
Tes Bakat Skolastik (TBS)
Tes Skala Kematangan (TSK)
Materi Tes Pengetahuan Umum

Soal Tes Pengetahuan Umum berisikan materi-materi umum seperti ini:


Perkembangan terbaru dunia, misalnya krisis ekonomi saat ini, pemilihan presiden AS, dsb.
Tata negara, misalnya tentang makna Pancasila, perumusan Pancasila, pokok pikiran UUD
1945, dsb.
Kebijakan Pemerintah, misalnya tentang penurunan harga BBM, kenaikan tunjangan guru,
dsb.

Yang membuat sulitnya dalam Tes Pengetahuan Umum adalah kita tidak mungkin tahu
segalanya, terutama tentang info-info terkini, bahkan nomor Undang-undang pun kadang
ditanyakan! Biasanya kita tidak mampu menghafal nomor undang-undang sedemikian
banyak, atau menghafal seluruh pasal dalam UUD 1945 (kecuali sebagian kecil orang bisa)

Strateginya:

Jika Anda merasa pengetahuan umum Anda sedikit, maka kuatkan di bagian tata negara.
Karena soal-soal Tata Negara tidak berubah-ubah dan banyak referensinya. Misalnya
dimanakah “pernyatan resmi kemerdekaan Indonesia di dalam UUD 1945?” Dari dulu
jawabannya sama: pembukaan alenea ketiga. Di mana mendapatkan pengetahuan Tata
Negara? Dari buku tes CPNS di Gramedia, lihat covernya, pilih yang di dalamnya terdapat
materi Pancasila, UUD, & Tata Negara. Sulit? tidak juga, & tenang saja, semua pesaing
Anda merasakan kesulitan yang sama. Hasilnya, nilainya tes pengetahuan umum tidak
berbeda jauh antara satu orang dengan yang lainnya.
Materi Tes Bakat Skolastik

Soal Tes Bakat Skolastik, berisi kemampuan dasar yang diperoleh dari sekolah.
Sinonim, misalnya apriori = berdasar teori
Antonim, misalnya apriori >< aposteori
Analogi, misalnya:
rambut -> hitam, maka langit -> biru (hubungan warna),
cewek -> cantik, maka cowok -> ganteng,
kepala -> botak, maka cewek -> apa hayo?
Deret, misalnya: 1,3,5,7, terus berapa lagi? 1, 3, 7, 15, terus berapa lagi (kali 2 tambah 1)
Logika dan Penalaran, misalnya
jika A > B , B=C, CD, A
jika kambing berkaki lima dan kucing termasuk jenis kambing, maka? kucing berkaki lima.
Matematika dasar, seperti pelajaran matematika kelas 3 SMA, tetapi lebih mudah

Strateginya:

Latihan soal sebanyak mungkin. Dengan pengalaman mengerjakan soal CPNS, maka
kemampuan Anda akan meningkat. Ini adalah bagian soal yang menentukan Anda lulus
atau tidak. Seriuslah belajar pada bagian ini.
Materi Tes Skala Kematangan

Tes yang cukup mudah & tidak perlu berpikir, karena pertanyaannya menyangkut sikap dan
perilaku Anda sehari-hari. Tetapi masalahnya, semua orang termasuk pesaing Anda juga
tidak merasakan kesulitan mengerjakan soal ini. Contoh soalnya adalah seperti ini:
Jika Anda mengetahui atasan Anda di kantor membuka situs porno, Apa yang Anda
lakukan: (a) menegur atasan, (b) melapor ke atasan yang lebih tinggi kedudukannya, (c)
membiarkan karena resiko jabatan kita, (d) ikut-ikutan mbuka situs porno
Ada dua pilihan yang harus Anda pilih salah satu. Misalnya Anda lebih suka membuat
program atau rapat? Anda lebih suka rapat atau menulis buku? Anda lebih suka menulis
buku atau membuat program.

Strateginya:

Sebisa mungkin pilih jawaban yang terbaik. Misalnya: lebih baik memberi daripada
menerima, lebih baik team work daripada individualis, lebih baik tenang daripada terburu-
buru, dan sebagainya. Untuk tipe soal dengan dua pilihan, jujur & konsisten. Konsisten
diperlukan karena kadang soal akan diulang. Jika Anda jujur maka cenderung konsisten.
Materi Tes Kompetensi Bidang

Tes ini sangat bervariasi tergantung lowongan jabatan yang mau Anda masuki. Misalnya
jika Anda mau masuk sebagai peneliti, maka yang ditanyakan seputar metode penelitian,
metode ilmiah, menyusun laporan, dan sebagainya. Jika Anda mau masuk sebagai penguji
mutu barang, maka yang ditanyakan adalah seputar kain, benang, ukuran kabel, dan
sebagainya (ga nyambung ya? tapi memang demikian).
Strategi pada saat ujian tertulis tes CPNS

Bersikap tenang. Jangan sekali-kali mempersiapkan contekan, hafalkan selama Anda


mampu & Anda harus mampu. Karena contekan akan membuat Anda takut & rasa takut
akan membuyarkan ingatan dan daya pikir Anda. Jangan bertanya atau melirik jawaban
teman Anda. Teman Anda mungkin tidak lebih pandai dari Anda. Jangan menjawab
pertanyaan teman Anda. Percaya diri. Apapun hasilnya, itulah yang terbaik yang bisa Anda
lakukan dan usahakan.
Setelah lulus tes tertulis terus ngapain?

Sebenarnya simple, jika Anda mempersiapkan tes tertulis dengan baik (latihan soal
sebanyak mungkin), maka kemungkinan besar Anda lulus, dan Anda perlu mempersiapkan
tahapan tes selanjutnya, yang berupa tes bahasa inggris, wawancara pertama, psikotes, dan
wawancara kedua. Urutan dan jenis tes bisa berbeda-beda tergantung dari institusi yang
Anda daftar.

Tes Bahasa Inggris, sama persis kayak TOEFL tetapi nggak pake listening. Pelajari buku-
buku TOEFL yang banyak tersedia di pasaran. Jika nilai Anda di atas 500 maka Anda
sudah berada di atas rata-rata pendaftar CPNS. Jika nilai Anda di atas 550, lebih bagus lagi.

Tes Wawancara Pertama, biasanya yang ditanyakan adalah:


Pengalaman kerja di masa lalu?
Kelebihan diri Anda? Uraikan semuanya jangan malu-malu.
Kekurangan diri Anda? jawablah dengan diplomatis dan jangan terlalu jujur jika Anda
memiliki kekurangan yang bisa menyebabkan Anda tidak lulus.
Mengapa Anda mau masuk ke sini?
Mengapa Anda mau menjadi PNS yang gajinya sedikit?
Apa keinginan Anda setelah masuk ke sini?
Tes teknis yang menyakut tugas akhir dan kemampuan dasar dari jurusan Anda. Misalnya
Anda seorang sarjana teknik elektro, maka akan ditanyakan seputar rangkaian atau
komponen elektronika.

Psikotes, hampir mirip tes skolastik dan kematangan. Anda akan mendapatkan tes berupa:
Ada 4 buah gambar, pilih satu yang paling berbeda.
Ada 4 kata, pilih satu yang paling berbeda.
Analogi gambar. Misalnya jika bujur sangkar (persegi sama sisi) menjadi lingkaran, maka
persegi panjang menjadi apa? elips. Soal seperti ini berbentuk gambar.
Ada deretan angka 1 digit vertikal yang sangat banyak. Anda diminta menghitung jumlah 2
angka yang berturutan dari bawah ke atas, dan menulis jumlahnya di antara dua angka
tersebut (agak bergeser ke kanan). Jumlah yang ditulis bisa satuannya saja atau satuan dan
puluhan, perhatikan instruksinya! Instruktur memberi aba-aba mulai, maka Anda
menghitung deret vertikal pertama, jika instruktur bilang “pindah” atau bunyi bel, maka
Anda pindah ke deret berikutnya.
Tes menggambar orang dan rumah. Mulai sekarang latihanlah menggambar orang dan
rumah yang sebagus mungkin dan proporsional. Semakin lengkap dan detail, maka nilainya
akan semakin tinggi. Misalnya terdapat kancing baju, lipatan baju, bulu mata (tapi terlihat
natural). Waktu 10 menit.
Tes meneruskan gambar. Misalnya Anda diminta melanjutkan gambar sebuah “titik” dan
diminta meneruskan menjadi gambar yang lebih kompleks. Terserah Anda titik tersebut
akan menjadi jam, bintang, jerawat atau apapun yang penting hasil akhirnya adalah tetap
berkarakter “titik”. Semakin detail semakin bagus. Tetapi jangan sampai kemudian Anda
menggambar mobil dan titiknya menjadi sebuah kotoran yang menempel di kaca mobil
tersebut. Gambar yang harus diteruskan adalah titik, garis lengkung, dua garis tegak lurus,
deretan 3 garis sejajar, dan sebagainya.
Tes Wawancara kedua

Pada beberapa institusi dilakukan oleh psikolog senior, pada institusi yang lain dilakukan
oleh pejabat tinggi di Institusi tersebut. Yang ditanyakan tidak jauh berbeda dengan
wawancara pertama, cuma sudah tidak ada lagi pertanyaan teknis. Yang penting adalah
“percaya diri”, tunjukkan bahwa Anda adalah orang yang tepat dan yang memang
dibutuhkan institusi tersebut.

You might also like