You are on page 1of 3

1.

Organisasi manajemen dan fungsinya


Tim manajemen utama dibentuk oleh para pendiri yang merupakan Mahasiswa UIN Ar-raniry
jurusan Arsitektur. Usaha ini akan dijalankan oleh team management mebel, sebagai berikut :
- Ketua (manajer Keuangan) : Nailul Muna
- Manajer Produksi : Novy Fazrina
- Manajer Pemasaran : Munandar

Job Description

a. Ketua
- Penanggung jawab umum perusahaan
- Membuat keputusan
- Memilihara kelancaran dan kualitas manajemen oraganisasi
b. Manajer keuangan
- Mencatat transaksi keuangan
- Memproses data transaksi keuangan menjadi sebuah informasi (laporan keuangan)
- Mengkomunikasikan laporan keuangan kepada pihak terkait
c. Manajer produksi
- Mengembangkan produk
- Menjaga kualitas produk
- Melatih pegawai untuk membuat produk berkualitas
d. Manajer pemasaran
- Mengimplementasikan strategi pemasaran
- Mengatur kegiatan sales
- Melakukan promosi
- Menjaga hubungan dengan konsumen
2.
 Produk dan jasa
Produk yang di jual berupa mebel/furniture yang merupakan kebutuhan sandang, pangan, serta
papan adalah pokok kehidupan manusia. semakin berkembangnya zaman dan era yang kian global
inilah yang membuat kebutuhan tersiernya pun juga meningkat pesat. seiring dengan semakin
meledaknya pertambahan penduduk khususnya seperti yang ada di Indonesia saat ini, maka secara
otomatis memiliki dampak pada peningkatan ketertarikan dan permintaan masyarakat pada
Furniture.
Modal usaha untuk memulai bisnis mebel ini kisaran modal minimnya adalah 50juta, Langkah awal
usaha ini para pendiri menjadi broker atau makelar furniture. Caranya adalah cari furniture yang
sedang trend saat ini, untuk barangnya bisa dilihat referensi di internet atau web yang menawarkan
jasa furniture. Kemudian modelnya ditawarkan ke tetangga, atau lingkungan sekitar dengan margin
atau harga yang sudah markup.

 Bahan yang digunakan

Untuk membedakan produk furniture ini dengan produk yang lainnya para pendiri menggunakan
material mentah seperti bambu dalam pembuatannya yang di pasok langsung dari beberapa daerah
di provinsi aceh dan material tersebut di kombinasikan dengan beberapa material lainnya seperti
Medium Densitey Fireboard, Rotan, Kayu dll.

Untuk tempat usaha pendiri tidak menyewakan tempat khusus, Akan tetapi memanfaatkan rumah
sebagai tempat usaha.
Kemudian dari segi peralatan, dalam bisnis furniture ini minimal peralatan yang harus dimiliki yaitu
gerinda, router, dan planer. Total pembelian seluruh peralatan sekitar Rp 2.866.000. dikarenakan
modal yang sedikit maka dalam hal peralatan ini pendiri membeli peralatan dengan harga
terjangkau namun berkualitas.

 Pemasok

Untuk memenuhi target kebutuhan pemasaran para pendiri memilih bahan baku atau material
dengan kualitas nomor 2 untuk awal usaha furniture ini dan akan berkembang seiring waktu
berjalan, pemasokan bahan ini berasal dari individu atau pengusaha-pengusaha yang berasal dari
wilayah Banda aceh dan sekitarnya, namun sebelumnya pendiri menyeleksi perusahaan yang
mampu memenuhi kebutuhan perusahaannya baik dari segi kualitas maupun segi kuantitas
sehingga mampu menguntungkan kedua belah pihak.
 Segmentasi pasar

Target awal dari usaha furniture ini adalah masyarakat menengah ke atas, namun juga bisa
dijangkau oleh masyarakat menengah ke bawah, dan akan di sesuaikan dengan kebutuhan
konsumennya.

 Distribusi
Langkah awal untuk memperkenalkan produk ini ke konsumen melalui website dan media
sosial namun pendiri juga menjajakan produk di berbagai tempat seperti di pameran dan
toko-toko yang terkait. Para konsumen juga bisa memesan langsung ke tempat usaha
furniture ini sambil melihat proses pembuatanya.

You might also like