keluhan sesak nafas memberat sejak 2 keluhan batuk-batuk sejak 2 bulan yang jam yang lalu. Sebelumnya pasien lalu, batuk tidak berdahak timbul lebih sudah mengeluhkan sesak nafas saat sering pada malam hari sehingga sering beraktivitas dan sering terbangun malam hari karena sesak dan mengganggu tidur, tidak disertai mengeluhkan kedua kakinya demam, sesak tidak dijumpai, tinggal membengkak sejak 2 bulan yang lalu. serumah dengan perokok aktif. Saat Pasien sudah didiagnosa hipertensi kecil pasien pernah mengidap penyakit sejak 10 tahun yang lalu namun tidak paru dan mengkonsumsi obat selama 6 kontrol secara teratur. Pada bulan. Pasien sudah mengidap pemeriksaan didapati tekanan darah Hipertensi sejak 1 tahun yang lalu dan 90/50 mmHg, nadi 130x/i, nafas 34x/I, suhu 36,70C. Dari pemeriksaan fisik rutin mengkonsumsi obat Captopril. Vital didapati suara rongki basah basal di Sign. TD: 110/90mmHg, nadi: 88x/I, paru-paru kanan dan kiri. Pada pernafasan: 20x/i, temp: 26,8oc. Apakah pemeriksaan foto thoraks didapati penyebab keluhan pasien tersebut? gambaran batwing appereance. Apa diagnosis pada pasien ini? a. Bronkitis Akut a. Efusi Pleura b. TB Relaps b. Pneumonia Lobaris c. Efek Samping ACE-inhibitor c. Edema Paru Akut d. CHF d. Gagal Ginjal Kronis e. PPOK e. Alergi Asap Rokok
2. Tn. Roni 55 tahun datang dengan
4. Nn. Ani 23 tahun, datang ke IGD RS. keluhan nyeri dada sebelah kiri sejak 20 menit yang lalu, nyeri dirasakan tidak H dengan keluhan pingsan sejak 30 berkurang dengan istirahat seperti menit yang lalu. Awalnya pasien sedang tertimpa benda berat dan menjalar naik tangga menuju lantai 8 di sampai kebahu. 3 bulan yang lalu nyeri kantornya. Setelah beberapa saat juga sering dirasakan pasien terutama pasien sadar dan mengaku sejak 2 saat beraktivitas namun berkurang tahun belakangan ini mengalami jantung dengan istirahat. Di IGD pasien berdebar-debar. Dari pemeriksaan fisik diberikan obat ditaruh dibawah lidah namun nyeri tidak berkurang, dilakukan didapati TD: 140/80 mmHg, nadi: 110x/i, pemeriksaan EKG didapati ST depresi pernapasan: 26x/i, temp: 36,7C dan di lead I, AvL, V5, V6, dan terdapat auskultasi terdapat murmur sistolik di peningkatan enzim jantung. Apakah sela iga 2 kanan . Diagnosisnya adalah? diagnosis pada pasien ini? a. Aorta Regurgitasi A. Unstable Angina b. Pulmonal Stenosis B. NSTEMI c. Trikuspid Regurgitasi C. STEMI d. Aorta Stenosis D. Angina Pritzmetal E. Stable Angina e. Mitral Regurgitasi b. Propanolol 5. Tn. Boy 25 tahun datang dengan c. DC Shock 300 Joule demam tinggi yang disertai sesak nafas d. Amiodarone sejak 3 hari yang lalu. Diketahui pasien e. Vagal Manuver pengguna narkoba dengan jarum suntik sejak 2 tahun yang lalu. Dari 7. By. Ida 5 hari datang dengan keluhan pemeriksaan fisik TD: 90/50mmHg Nadi sesak saat menyusui, sianosis tidak 90x/i, pernapasan: 32x/i, temp: 39C dari diumpai. BB saat lahir 3,2 kg berat saat inspeksi di tangan dan kaki pasien ini 3 kg. riwayat lahir biru tidak dijumpai, terdapat plak-plak kemerahan yang riwayat ibu demam saat hamil tidak terasa nyeri, dari auskultasi jantung dijumpai. Pada pemeriksaan fisik terdapat murmur sistolik di katup didapati continuous murmur di sela iga 2 trikuspid. Dilakukan pemeriksaan kanan. Dokter mendiagnosis pasien penunjang Echocardiography didapati menderita penyakit jantung kongenital vegetasi di katup trikuspid. Diagnosis asianosis dan mengatakan dapat pasien ini adalah? menutup kelainan tersebut dengan menggunakan obat tanpa perlu tindakan a. Miokarditis Infektif Akut operatif. Obat apakah yang dimaksud? b. Endokarditis Infektif Akut c. Perikarditis Infektif Akut a. Paracetamol d. Penyakit Jantung Reumatik b. Indometasin e. Demam Reumatik c. Propanolol d. Dexamethasone 6. Nn. Nina 22 tahun datang dengan e. Penicillin Benzathine keluhan berdebar-debar sejak 1 jam yang lalu sebelum berangkat 8. Tn. Adi 30 tahun datang ke IGD RS. wawancara. Pasien mengaku merasa H dengan sesak hebat, sebelumnya takut akan ujiannya hari ini, hingga mengalami kecelakaan saat sejak tadi pagi rasa berdebar-debar mengendarai sepeda motor. Dari terus menerus, pasien mengaku tidak keterangan warga yang membawa tidur semalaman dan banyak pasien, dada pasien terbentur stang mengkonsumsi kopi. Saat dilakukan motor. Status Presens Apatis, TD: 80/50 pemeriksaan EKG didapati gambaran mmHg, HR: 99x/i, RR: 34x/i, temp: 36,5C, TVJ: R+4cm H2O, auskultasi: suara jantung menjauh. Dilakukan pemeriksaan X-ray Thoraks tampak gambaran seperti:
Maka tatalaksana pertama yang
dilakukan pada pasien ini adalah?
a. Kardioversi 200 Joule
lalu, nyeri menjalar dari tungkai ke ujung-ujung jari, ketika berjalan jauh tiap 100 meter pasien harus berhenti untuk istirahat. Pasien merasa ujung-ujung jarinya memucat kebas-kebas dan timbul luka-luka borok. Pemeriksaaan a. tibialis anterior tidak teraba, KGD ad random: 145 mg/dl. Pasien memiliki riwayat merokok 2 bungkus sehari sejak 20 tahun yang lalu. Riwayat konsumsi Apakah diagnosis Pasien diatas? obat-obatan tidak dijumpai. Diagnosis a. Tamponade Jantung pasien ini adalah? b. Tetralogi of Fallot a. Herniated Nucleus Pulposus c. Gagal Jantung Kongesti b. Acute Limb Ischemic d. Penyakit Jantung Hipertensi c. Tromboangitis Obliterans e. Kardiomiopati Dilatasi d. Raynaud Disease 9. An. Tina 6 tahun, datang dengan e. Diabetic foot keluhan sesak nafas sejak 2 hari yang 11. Tn. Asinan 54 tahun datang dengan lalu, disertai dengan keluhan demam. keluhan sesak nafas memberat sejak 2 Sianosis tidak dijumpai, riwayat asma jam yang lalu. Pasien mengatakan tidak dijumpai. Pasien 1 bulan yang lalu keluhan sebenarnya telah dirasakan menderita demam disertai sakit sejak 5 bulan terakhir hilang timbul menelan namun pasien hanya diberi terutama saat beraktivitas. Pasien tidur jamu-jamuan oleh orang tuanya dan dengan 3 bantal dan sering terbangun tengah malam karena sesak. Pada beberapa hari kemudian merasa pemeriksaan ditemukan tekanan darah enakan. Status presens Apatis, TD: 150/90 mmHg, nadi 88 x/menit, suhu 100/70 mmHg, HR: 96x/i, RR: 32x/i, 37.00C, nafas 28 x/menit. Auskultasi Temp: 38C. Auskultasi terdapat murmur ditemukan ronki basah halus di kedua diastolik di apeks. Diagnosis pasien ini basal paru dan murmur sistolik di apeks. adalah? Ekstremitas didapatkan pitting edema. Pemeriksaan apa yang bisa dilakukan a. Demam Rheumatik untuk menentukan fungsi organ yang b. Penyakit Jantung Rheumatik bermasalah pada pasien ini? c. Endokarditis A. EKG B. Foto toraks d. VSD C. Echocardiografi e. ASD D. CKMB E. Spirometri 10. Tn. Rio 35 tahun seorang pekerja bangunan datang dengan nyeri pada 12. Tn. Tuskarr 23 tahun datang dengan tungkai bawah sejak 1 minggu yang keluhan sesak 2 jam yang lalu. Sesak dirasakan saat pasien sedang naik tangga ke lantai 2. Pasien tidak memiliki riwayat hipertensi atau sakit jantung sebelumnya namun pasien mengaku sedang demam dan sakit tenggorokan sejak 1 minggu yang lalu. Pada Apa yang kemudian dilakukan? pemeriksaan ditemukan gallop dan A. Lanjutkan RJP adanya membran putih di tenggorokan B. Epinefrin 1 mg setiap 3-5 menit yang mudah berdarah. Apa diagnosis C. Amiodaron bolus 300 mg yang paling mungkin pada pasien ini? D. Defibrilasi A. Angina pektoris stabil E. Kardioversi B. Unstable angina C. CorPulmonum 16. Tn. Panda 46 tahun mengeluh D. Miokarditis dadanya berdebar-debar sebelum E. Congestive Heart Failure akhirnya tiba-tibas! sadarkan diri. Dokter langsung 13. Tn. Rikimaru 40 tahun datang melakukan resusitasi jantung paru dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri sembari monitor sejak 2 jam yang lalu. Nyeri dirasakan dipasang. Setelah terpasang, nadi menjalar ke punggung dan seperti masih tidak teraba dan hasil EKG disayat. Pada pemeriksaan ditemukan menunjukkan hasil tekanan darah 130/90 mmHg, nadi 88 berikut: x/menit, suhu 37.00C, nafas 24 x/menit. Auskultasi ditemukan bruit di karotis kiri. EKG dalam batas normal. Apa kemungkinan diagnosis pasien ini? A. Perikarditis B. Koarktasio aorta Apa yang terjadi pada pasien ini? C. Diseksi aorta A. Atrial fibrilasi D. NSTEMI B. Ventrikular fibrilasi E. Unstable angina C. Ventrikular takikardi monomorfik D. Ventrikular takikardi polimorfik 15. Tn. Gondar 55 tahun sedang dirawat E. Asistol di IGD tiba-tiba tidak sadarkan diri setelah sebelumnya 17. Tn. Raijin 45 tahun datang dengan memegang dada kirinya. Pemeriksaan keluhan berdebar-debar hilang timbul memberikan hasil tekanan darah sulit sejak 2 bulan terakhir. Pasien mengaku dinilai, nadi tidak teraba dan EKG keluhan terutama saat pasien sedang menunjukkan hasil asistol. Dokter beraktivitas berat atau sedang kemudian melakukan resusitasi berolahraga. Pasien tidak pernah selama 2 menit. Setelah resusitasi, nadi merasakan hal ini sebelumnya. Pada masih tidak teraba dan hasil EKG pemeriksaan didapatkan hasil tekanan menunjukkan hasil darah 130/90 mmHg, nadi 92 x/menit, sebagai berikut: ireguler, nafas 20 x/menit, suhu 37.00C. Pemeriksaan EKG menunjukkan hasil berikut E. Atenolol
20. An. Fadil usia 6 tahun dibawa
ayahnya karena terlihat biru pada bibir Komplikasi yang mungkin terjadi akibat saat menangis sejak pasien berusia 1 kejadian diatas adalah? minggu. Menurut guru sekolahnya, Fadil A. Hipertensi suka jongkok ketika berlari terutama B. Sindrom Koroner Akut saat pelajaran olahraga. Pada PF C. Atrial Flutter didapatkan jari tabuh. Pada D. Stroke Iskemik pemeriksaan Lab didapatkan Hb 17 E. Stroke Hemoragik g/dL, leukosit dan trombosit dalam batas normal. Kemungkinan diagnosis pada 18. Tn. Indra, 33 tahun datang ke UGD pasien ini… dengan keluhan berdebar-debar sejak 1 A. VSD jam yang lalu.Pasien memiliki riwayat B. ASD merokok sejak remaja. Dari C. Dekstrokardia pemeriksaan fisik didapatkan pasien D. ToF komposmentis, tekanan darah 130/80 E. Atresia pulmonal mmHg, nadi 165 kali/menit, akral hangat. Nyeri dada (-), sianosis (-). Pada pemeriksaan EKG didapatkan 21. Tn. Gayus, 45 tahun, datang ke IGD gambaran sebagai berikut: dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri, nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk, nyeri memberat apabila pasien menarik napas dan batuk. Pasien sudah 2 bulan mengalami batuk dan demam hilang Apa gambaran EKG pasien ini? timbul. Berat badan pasien turun dari 70 A. Fibrilasi atrial kg menjadi 60 kg. Pada pemeriksaan B. Flutter atrial fisis didapatkan pasien tampak sakit C. Takikardia supraventrikular berat, cemas, frekuensinadi 110 D. Takikardia ventrikular x/menit, frekuensi napas 25 x/menit, E. Ventrikular ekstrasistol tekanan darah 130/90 mmHg, suhu 38,5 ⁰C,terdengar bunyi gesekan abnormal 19. Tn. Ozan usia 38 tahun saat palpasi di daerah prekordial. Pada mengeluhkan nyeri pada kepala bagian pemeriksaan EKG belakang sejak 1 bulan yang lalu. didapatkan Pasien ini pernah menderita hipertensi dan sejak kecil punya riwayat sakit asma. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 160/100, frekuensi nadi 92 x/m. Obat beta bloker kardioselektif yang cocok untuk pasien tersebut adalah : A. Propranolol B. Timolol C. Sotalol D. Pindolol Apakah kemungkinan diagnosis pada masih bayi, ia didiagnosis suatu pasien ini? penyakit jantung bawaan, namun tidak A. STEMI pernah kontrol karena jarak yang jauh B. Cardiac Tamponade dari rumah. Pada pemeriksaan fisik C. Diseksi Aorta didapatkangambaran kebiruan pada D. Perikarditis Akut ekstremitas bawah, tetapi tidak E. Angina Pektoris Stabil ditemukan pada ekstremitas atas. Apakah kemungkinan diagnosis pada 22. Tn. Jaya, 72 tahun datang ke pasien ini? poliklinik RS dengan keluhan sesak A. ASD yang bertambah berat dan kaki bengkak B. Stenosis Aorta sejak 4 minggu yang lalu. Pasien C. VSD mengaku tidak sesak saat istirahat, D. Coarctatio AortaLulus! namun bila berjalan ke kamar mandi E. PDA terasa sesak. Bila tidur pasien harus menggunakan 3 bantal. Keluhan nyeri dada, berdebar atau batuk disangkal. 24. Ny. Yuli, berusia 60 tahun mengeluh Pasien mempunyai riwayat DM dan nyeri dan bengkak pada tungkai kanan hipertensi sejak 10 tahun yang lalu, bawah. Saat ini pasien sedang dalam tidak terkontrol. Pada pemeriksaan fisik perawatan pascaoperasi panggul 3 hari didapatkan tekanan darah 148/60 lalu. Pada pemeriksaan fisik, tungkai mmHg, HR 94x/menit, teratur, RR bawah kanan tampak edema dan 24x/menit, batas jantung kiri 2 cm lateral merah, teraba hangat. Homan’s sign (+). linea midklavikularis sinistra. Ditemukan Apa kemungkinan diagnosis pada murmur diastolik di ICS II linea pasien ini? parasternalis dextra dan murmur A. Peripheral Artery Disease holosistolik di apeks. Apakah B. Deep Vein Thrombosis kemungkinan diagnosisnya? C. Flebitis A. Cardiomegali, Decompensatio Cordis D. Varises FC NYHA II Stenosis Mitral dan Aorta E. Thromboangiitis obliterans B. Cardiomegali, Decompensatio Cordis FC NYHA III Regurgitasi Mitral dan 25. Tn. Freddy, 72 tahun datang dengan Stenosis Aorta keluhan nyeri dada sejak 1 jam yg lalu. C. Cardiomegali, Decompensatio Cordis Pasien memiliki riwayat hipertensi dan FC NYHA III Regurgitasi Mitral dan DM tidak terkontrol. Pemeriksaan fisis: Aorta TD 170/100 mmHg, RR 18 D. Cardiomegali, Decompensatio Cordis kali/menit, nadi 90 kali/menit, suhu FC NYHA IV Regurgitasi Mitral dan 36,50C. Pemeriksaan penunjang: GDS Aorta 240 mg/dl, EKG ST elevasi di V1-V6, E. Cardiomegali, Decompensatio Cordis troponin T meningkat. Diagnosisnya FC NYHA IV Stenosis Mitral dan adalah... A. Unstable angina Regurgitasi Aorta B. Infark miokard lama 23. An. Yono berusia 12 tahun datang C. STEMI anterior ekstensif dengan keluhan sesak yang dirasakan D. NSTEMI anterolateral memberat ketika beraktivitas. Saat E. STEMI anterolateral 26. Tn. Andi 55 tahun dibawa disertai sesak apabila pasien berjalan keluarganya karena penurunan jauh. Sesak terkadang juga dirasakan kesadaran sejak 3 jam yang lalu. apabila pasien tidur terlentang. Pasien Sebelum penurunan kesadaran pasien mengaku bahwa kakaknya meninggal sempat mengatakan sakit kepala dan karena sakit jantung di usia muntahmuntah. Pada pemeriksaan 30 tahun. Pada pemeriksaan didapatkan ditemukan pasien dengan kesadaran tekanan darah 130/90 mmHg, nadi 88 somnolen dan terdapat bekas muntahan x/menit, di bajunya. Pasien memiliki riwayat suhu 36.70C, nafas 20 x/menit. hipertensi sebelumnya namun tidak rutin Auskultasi jantung ditemukan murmur minum obat. Tanda vital pasien sistolik di area apeks. EKG ditemukan tekanan darah 200/100 menunjukkan P mitral, gelombang R di mmHg, nadi 100 x/menit, suhu 37.80C, lead V6 + gelombang S di lead V1 37 dan nafas 24 x/menit. Apa yang terjadi mm, ST elevasi di lead V5 dan V6 pada pasien ini? disertai dengan T inversi. A. Hipertensi urgensi Echocardiografi menunjukkan disfungsi B. Hipertensi emergensi diastolik. Apa diagnosis yang paling C. Pre-hipertensi mungkin pada pasien ini? D. Hipertensi derajat 1 A. Kardiomiopati dilatatif E. Hipertensi derajat 2 B. Kardiomiopati hipertrofi C. Kardiomiopati restriktif 27. Tn. Zela 45 tahun dibawa D. Gagal jantung kongestif keluarganya karena penurunan E. Angina pektoris stabil kesadaran sejak 1 jam yang lalu. Sebelumnya pasien sempat terlihat 29. An. Reika 5 tahun dibawa memegangi dada sebelah kirinya orangtuanya karena kedua kaki terlihat sebelum akhirnya terjatuh dan tidak pucat sejak 2 hari yang lalu. Keluhan sadar. Pasien memiliki riwayat tidak disertai dengan demam. Pada hipertensi dan sakit jantung sejak 5 pemeriksaan didapatkan tekanan darah tahun yang lalu. Pemeriksaan fisik di kedua tangan 100/70 mmHg dan didapatkan pasien kesadaran somnolen, pada kedua kaki didapatkan 60/40 tekanan darah 60/40 mmHg, nadi 70 mmHg. Pulsasi nadi tibialis anterior dan x/menit, teraba lemah, nafas 18 x/menit, dorsalis pedis teraba lemah dan suhu 36.60C. Akral pucat teraba dingin, terlambat dibandingkan dengan suara capillary refill time lambat. EKG jantung saat auskultasi. Kedua kaki menunjukkan hasil ST elevasi di lead tampak pucat dan terlihat lebih kecil II,III dan aVF Apa diagnosis pasien ini? dibandingkan proporsi tubuhnya. Apa A. Syok neurogenik kemungkinan diagnosis pasien ini? B. Syok septik A. PDA C. Syok kardiogenikTujuan: Lulus! B. ASD D. Syok anafilaktik C. Stenosis aorta E. Syok hipovolemik D. Diseksi aorta E. Koarktasio aorta 28. Tn. Ranma 20 tahun datang dengan keluhan cepat lelah sejak 1 minggu 30. Tn. Joki 53 tahun datang dengan yang lalu. Keluhan keluhan nyeri dada sebelah kiri sejak 1 jam yang lalu. Nyeri dirasakan seperti ditindih beban berat. Pasien memiliki riwayat hipertensi sejak 5 tahun yang lalu dan tidak terkontrol. Pada pemeriksaan didapatkan tekanan darah 150/90 mmHg, nadi 100 x/menit, suhu 37.00C, nafas 20 x/menit. Lain-lain dalam batas normal. EKG menunjukkan hasil seperti berikut:
Apa diagnosis pasien ini?
A. STEMI anterior B. STEMI lateral C. STEMI anterolateral D. STEMI anterior ekstensif E. STEMI inferior