You are on page 1of 5

LINGKAR PINGGANG DENGAN KADAR KOLESTEROL TERHADAP KEJADIAN

HIPERTENSI PADA DEWASA USIA 26-35 TAHUN

Stevi Edwar Musa, Ahmad Saleh, Oni Dermawan


Mahasiswa keperawatan, STIKES Guna Bangasa Yogyakarta
Email : stevi.edwar@gmail.com

ABSTRAK
Latar Belakang: lingkar pinggang berkolerasi kuat dengan obesitas sentral dari
kardiovaskular. Selain itu cadangan atau sisah lemak yang tersimpan di dalam tubuh paling
banyak terkonsentrasi di perut Oleh karena itu, lingkar pinggang terbukti dapat mendeteksi
obesitas sentral (jalak dkk, 2010). Peneliti memilih tiga artikel ini karena dari dari beberapa
sample sebagai objek mengalami faktor resiko dengan kadar kolesteror yang tinggi dan dapat
berakibat fatal. Dari beberapa studi menunjukan penambahan berat badan di iringi dengan
peningkatan serum kolesterol, indeks masa tubuh (IMT) berhubungan dengan kolesterol total
plasma 7,7 mg/dl dan penurunan HDL 0,8 mg/dl. Setiap orang dapat berkecenderungan
menumpuk lemak terjadi penumpukan lemak di berut secara genatik.
Tujuan: mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kadar kolesteror terhadap kejadian
hipertensi
Metode: metode pencarian menggunakan gogle scholar menggunakan kata kunci kadar
kolesterol, lingkar pinggang, genetik, dan kadar kolesterol pencarian dibatasi pada tahun 2010-
2017, yang dapat diakses dengan teks lengkap, sudah dilakukan tinjauan ahli, serta desain
penelitian analitik observasional atau Observational Design dan deskritif korelatif Artikel
penelitian tersebut kemudian melewati proses penilaian kualitas, pengklasifikasian,
pembahasan, dan penarikan kesimpulan.
Hasil: review menggunakan 3 artikel, hasil analisis menunjukan ada hubungan adantar lingkar
pinggang, indeks masa tubuh (IMT), dan genetik terhadap kejadian hipertensi
Kesimpulan: Dari latar belakang di atas dapat disimpulakan bahwa kadar kolesterol yang
meningkat dapat beresiko terjadinya penyakit kardiovaskular seperti meningkat nya tekanan
darah (hipertensi) dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti lingkar pinggang > 50, dan faktor
genetik.
Kata Kunci : indeks masa tubuh, Genetik, lingkar pinggang
Latar Belakang
Kolesterol adalah suatu zat lemak yang beredar di dalam darah, dan berwarna
kekuningan dan berbentuk seperti lilin, yang diproduksi oleh hati dan sangat diperlukan oleh
tubuh. Kolesterol termasuk golongan lipid yang tidak terhidrolisis dan merupakan sterol utama
dalam jaringan tubuh manusia. Kolesterol mempunyai makna yang penting karena merupakan
unsur utama dalam lipoprotein plasma dan membran plasma serta menjadi prekursor sejumlah
besar senyawa steroid (City & Noni, 2013). Kadar kolesterol dalam tubuh adalah salah satu
faktor terpenting untuk menentukan seseorang untuk menderita penyakit pembuluh darah
jantung. Ada beberapa faktor yang terbukti dalam penelitian yang dapat mempengaruhi
kesehatan tubuh jika berada dalam kondisi tidak normal antara lain usia, berat badan, pola
makan aktifitas fisik, merukok stres, dan faktor genetik (Miranti dalam musdalifa dkk, 2017).
Lingkar pinggang sangat berpengaruh terhadap kondisi perut yang buncit (obesitas sentral)
lingkar pinggang dikatakan sebagai indeks yang berguna untuk menentukan obesitas sentral
dan komplikasi metabolik yang terkait. Ada beberapa penelitian yang mendukung mengenai
kadar kolesterol seorang ayah dan ibu menjadi faktor pencetus terjadi kegemukan pada anak.
Tujuan
1. Tujuan umum
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kadar kolesteror.
2. Tujuan Khusus
- Mengetahui pengaruh indeks masa tubuh (IMT) terhadap kadar kolesterol.
- Mengetahui lingkar pinggal terhadap kadar kolesterol.
- Mengetahui faktor genetik terhadap kadar kolesterol.
Metode
metode pencarian menggunakan gogle scholar menggunakan kata kunci kadar
kolesterol, lingkar pinggang, genetik, dengan kadar kolesterol pencarian dibatasi pada tahun
2010-2017, yang dapat diakses dengan teks lengkap, sudah dilakukan tinjauan ahli, serta desain
penelitian analitik observasional atau Observational Design dan deskritif korelatif Artikel
penelitian tersebut kemudian melewati proses penilaian kualitas, pengklasifikasian,
pembahasan, dan penarikan kesimpulan.
Table 1
Search engine Google scholar

Result 7,79

Fulltext, pdf, 6,10


Scholarly peer
reviewed,
2010-2017
Fulltext, pdf, 470
Scholarly peer
reviewed,
2013-2017
Eligible with 1,11
inclusy critheria
analyzed 3

Hasil
1. Hasil artikel pertama dengan judul: Hubungan Indeks Masa Dengan Kadar Kolesterol
Total Pada Staf Dan Guru SMA Negeri 1 Kediri
dari data tersebut terdapat terdapat 13 orang laki-laki (25,5%), dan 38 orang
perempuan (74,5%), dengan usia dewasa awal sebanyak 5 orang (9,8%), usia dewasa
akhir 12 orang (23,5%), lansia awal sebanyak 28 orang (55%), dan lansia akhir 5 orang
(11,7%). Karakteristik IMT subjek menunjukan 9 orang memiliki IMT normal (17,6%)
10 rang memiliki IMT Overwight (19,6%), 27 orang memiliki IMT Obes 1 (52,9%),
sedangkan untuk kolesterol total adalah 20 oarang (39,2%), yang memiliki kadar
kolesterol total normal 20 orang (39,2%) memiliki kolesterol total medium 11 orang
(21,6%) memiliki kadar kolesterol total tinggi. Dan hasil analisis kolerasi diperoleh P-
value (0,001) <0,05.
2. Hasil artikel ke 2 dengan judul : Hubungan Lingkar Pinggang Pengan Kadar Kolesterol
LDL Pasien Penyakit Jantung Koroner Di Ruang ICCU RSUP Sanglah Denpasar
Dari data tersebut dibagi menjadi 3 karakteristik responden yaitu berdasarkan
jenis kelamin, Umur dan berdasarkan pekerjaan dengan jumblah sample diperoleh
sebanyak 30 orang dan unhasil yang di dapatka, lingkar pinggang didapatkan nilai
0,270 (.0,05). Data kolesterol diperoleh nilai propabilitas 0,982 (>0,05). hasil korelasi
produk moment antara lingkar pinggang dan kadar kolesterol didapatkan hasil adalah
0,631. Hasil tersebut menunjukan ada hubungan yang sedang antara lingkar pinggang
dan dan kadar kolesterol LDL pada pasien PJK.
3. Hasil artikel ke 3 dengan judul : SD Islam Hubungan Indeks Masa Tubuh Ayah Dan
Ibu Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Usia Sekolah Di AL-AZHAR 14 Kota
Semarang.
Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Anak dengan jumblah 80
responden , 51(63,8%) responden berjenis kelamin laki-laki dan sisanya 29 (36,2%)
adalah berjenis kelamin perempuan. Responden Berdasarkan Umur Anak Dari hasil
analisis univariat didapatkan bahwa dari 80 responden usia terendah adalah 6 tahun dan
usia maksimal 11 tahun, dengan rata-rata 8,55 tahun (SD 1,5). Bila dilihat dari IMT
anak diketahui IMT terendah 19,63 dan tertinggi 35,67, dengan nilai rata-rata 26,35 (SD
3,645). Nilai IMT ayah terendah 20,73 dan tertinggi 36,49, dengan rata-rata 27,62 (SD
2,959). Nilai IMT ibu terendah adalah 20,88, dan tertinggi 31,25, dengan rata-rata 25,99
(SD 2,832). Berdasarkan jumlah anak, orangtua responden memiliki jumlah anak paling
sedikit satu orang dan terbanyak lima orang, dengan jumlah rata-rata 2,51 (SD 0,827).
(18,8%) normal. Sebagian besar ibu responden juga termasuk dalam kriteria obesitas
56 (70%) dan sebagian kecil 24 (30%) termasuk dalam kriteria normal. Dan uji kolerasi
antara variabel IMT ayah dan IMT ibu dengan nilai

Table 2
Variabel R P value
IMT Ayah 0,541 0,000
IMT Ibu 0,396 0,000

terdapat hubungan yang bermakna antara IMT ayah dan IMT ibu dengan kejadian
obesitas pada anak dengan kekuatan hubungan kuat dan arah hubungan positif, artinya semakin
naik IMT ayah dan IMT ibu semakin naik IMT anak.
Dari 3 artikel tersebut dan hasil yang disimpulakan bahwah ada pengaruh dan hubungan atrara
lingkar pinggang dengan kadar kolesterol, ada hungaan antara IMT dengan kadar kolesterol,
dan ada hubungan antara faktor keturunan terhadap kadar kolesterol.
Pembahasan
Berdasrkan uji statistik pearson dari 3 artikel yang menunjukan masing danya
hubungan antara 3 faktor terhadap kadar kolesterol yang sudah di paparkan di atas menunjukan
hasil siknifikan berdasarkan responden masing-masing dalam batas normal sesuai dengan
desain penelitian yang di gunakan dan hasil yang dapat di akui karena berdasarkan uji statistik
dan penelitian tersebut melewati proses penilaian kualitas, pengklasifikasian, pembahasan, dan
penarikan kesimpulan.
Yang menjadi perbedaan antara 3 artikel tersebut adalah jumblah responden, tempat,
dan ahasil korelasi yang diperoleh seperti artikel yang pertama, ke 2, dan 3 masing-masing
menunjukan perbedaan artikel pertama hasil analisis kolerasi diperoleh P-value (0,001) <0,05.
Artikel yang ke 2 (0,631), dan artikel yang ke 3 (0,541) dan (0,396).
Kesimpulan
1. Hubungan Indeks Masa Dengan Kadar Kolesterol Total Pada Staf Dan Guru SMA
Negeri 1 Kediri
dari data tersebut terdapat terdapat 13 orang laki-laki (25,5%), dan 38 orang
perempuan (74,5%), dengan usia dewasa awal sebanyak 5 orang (9,8%), usia dewasa
akhir 12 orang (23,5%), lansia awal sebanyak 28 orang (55%), dan lansia akhir 5
orang (11,7%).
2. Hubungan Lingkar Pinggang Pengan Kadar Kolesterol LDL Pasien Penyakit Jantung
Koroner Di Ruang ICCU RSUP Sanglah Denpasar
hasil korelasi produk moment antara lingkar pinggang dan kadar kolesterol didapatkan
hasil adalah 0,631. Hasil tersebut menunjukan ada hubungan yang sedang antara lingkar
pinggang dan dan kadar kolesterol LDL pada pasien PJK.
3. SD Islam Hubungan Indeks Masa Tubuh Ayah Dan Ibu Dengan Kejadian Obesitas Pada
Anak Usia Sekolah Di AL-AZHAR 14 Kota Semarang.
). Bila dilihat dari IMT anak diketahui IMT terendah 19,63 dan tertinggi 35,67, dengan
nilai rata-rata 26,35 (SD 3,645). Nilai IMT ayah terendah 20,73 dan tertinggi 36,49,
dengan rata-rata 27,62 (SD 2,959). Nilai IMT ibu terendah adalah 20,88, dan tertinggi
31,25, dengan rata-rata 25,99 (SD 2,832).

Daftar pustaka
1. Ardhilla City, Oktaviani Noni, (2013). DIASKOL JANTROKE (Diabetes Millitus, Asam Urat,
Kolesterol, Jantung, dan Stroke). IN AzNa Books. Yogyakarta. hal 30-35
2. Budiyati., Wanda Dessie., Hartoyo Mugi, (2013). Hubungan Indeks Masa Tubuh Ayah
Dan Ibu Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Usia Sekolah Di SD Islam AL-AZHAR
14 Kota Semarang.
http://download.portalgaruda.org/article.php?article=98480&val=5091 (diakses pada
tanggal 22 november).
3. Musdalifa R., Wcaksono S., Trien. 2017. Hubungan Indeks Masa Dengan Kadar
Kolesterol Total Pada Staf Dan Guru SMA Negeri 1 Kediri. E-ISSN:-0218 vol 2, no 2
april 2017
4. Restari Ari A. 2016. Hubungan Lingkar Pinggang Pengan Kadar Kolesterol LDL
Pasien Penyakit Jantung Koroner Di Ruang ICCU RSUP Sanglah Denpasar
https://www.poltekkes-tjk.ac.id/ejurnal/index.php/JK/article/view/117 (diakses pada
tanggal 21 november 2017) vol 7, no 1 2016
5. http://repo.unand.ac.id/404/3/bab%25201.pdf. (Diakses pada tanggal 23
november 2017)

You might also like