Professional Documents
Culture Documents
Sejarah ATLETIK
Atletik berasal dari kata Yunani yaitu Atlon,Atlun yang berarti pertandingan
dan Olah raga pada Atletik. Atletik yaitu suatu Cabang olah raga mempertandingkan
bangsa Yunani kira-kira pada Abad ke-6 SM. Orang yang berjasa
sudah lain dari pada yang dilakukan oleh bangsa Yunani dulu. Tetapi walaupun
demikian dasarnya tetap sama yaitu Berjalan, lari, lompat dan lempar. Karena
mempunyai berbagai unsur inilah atletik dikatakan sebagai ibu dari segala cabang
Olah raga. Mengandung berbagai unsur gerakan sehari-hari. Pada zaman Primitif
sangat penting artinya untuk mencari nafkah dan mempertahankan hidup. Mereka
kekuatan. Pandangan hidup pada zaman itu adalah yang kuat;yang berkuasa
sehingga untuk dapat tetap hidup dan mempertahankan diri mereka harus berlatih
jasmani. Pada zaman Yunani dan Romawi kuno telah terlihat arah latihan jasmani.
Istilah atletik ini juga bisa dijumpai dalam berbagai bahasa antara lain dalam bahasa
Inggris Athletic, dalam bahasa Perancis Ateletique, dalam bahasa Belanda Atletiek,
dalam bahasa Jerman Athletik. Untuk dapat memahami pengertian tentang Atletik,
tidaklah lengkap jika tidak diketahui sejarah atau riwayat istilah atletik serta
sampai zaman modern ini. Memahami sejarah tidak hanya sekedar untuk pengertian
Di Indonesia atletik dikenal lewat bangsa Belanda yang selama tiga setengah
abad telah menjajah negeri ini. Namun demikian atletik tiada dikenal secara luas.
pendidikan jasmani saja. Organisasi atletik pertama kali didirikan di Indonesia pada
Zaman Belanda adalah Nederlands Indisehe Atletiek Unie yang disingkat NIAU yang
dalam bahasa Indonesia berarti : Perserikatan Atletik Hindia Belanda yang didirikan
pada tahun 1917. Propaganda untuk menyebarkan atletik memang ada tetapi usaha
dan yang ada tangsi-tangsi militernya, antara lain Jakarta, Bandung, Surabaya,
Pada zaman itu tiap tahun diadakan perlombaan/kejuaraan atletik di Jakarta yang
Jakarta fair sekarang) pada akhir bulan Agustus atau awal September. Atlet yang
menonjol prestasinya pada aman penjajahan Belanda itu antara lain: Mohammad
Noerbambang, pelari 100m yang konon pernah mencapai 10,8 detik dan Harun
Alrasyid pelompat tinggi yang pernah melewati mistar mencapai 1,80m dan lompat
jauhnya mendekati 7,00 m. Pada zaman pendudukan Jepang selama tiga setengah
tahun mulai awal tahun 1942 sampai Agustus 1945 , keolahragaan pada umumnya
pertandingan antar kelas, antar sekolah atau antar kota. Pada tahun 1943 di Solo
Sekolah Menengah Solo ). Perlombaan atletik untuk umum juga sering diadakan.
Lari jarak jauh dan lari jarak pendek dengan membawa beban adalah yang paling
dibeberapa kota besar, antara lain IKADA ( Ikatan Atletik Djakarta ),GABA (
Perhimpunan Atletik Surabaya ) dan lain-lain. Pada tahun 1949 oleh ISI ( Iakatan
oleh sejumlah atlet dari seluruh Jawa. Atlet-atlet yang menonjol pada pendudukan
Jepang antara lain : Soetantio, pelari 100m yang mencapai 11,00 detik. Soetrisno ,
2.Pengertian ATLETIK
Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga yang secara garis
besar dapat dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Kata Atletik berasal
dari bahasa Yunani “athlon” yang berarti “kontes”, pada awalnya olahraga atletik
tertinggi (Portius, Altius dan Stius) dari yang lainya. Atletik merupakan cabang
olahraga yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada 776 SM. Atletik disebut
juga sebagai Ibu dari olahraga lain nya (Mother Of Sport). Induk organisasi olahraga
cabang. Cabang olahraga atletik tersebut dapat dikelompokan kedalam nomor lari,
A . LARI
dengan kecepatan tinggi, akan tetapi lari sangatlah berbeda dengan melangkah
dikarenakan ketika kita melakukan lari kaki tidak bersamaan menyentuh tanah
seperti kita berjalan. Dalam olahraga Atletik lari menjadi salah satu nomor yang
4. Lari Estapet
5. Lari Gawang
B. Lompat
mengangkat kaki yang diawali dengan awalan secara bersama sama, dalam atletik
2. Lompat tinggi.
Pada dasarnya dalam melakukan lompatan ini ada beberapa Teknik bagian yang
sangat penting diantaranya adalah Teknik Awalan, tumpuan, Melayang dan ketika
mendarat.
C. Lempar
Lempar Lembing dan Lempar Cakram adalah pada benda yang dilemparkannya,
untuk lempar Lembing alat yang digunakan adalah berupa tongkat yang tebuat dari
bambu atau kayu dengan ujung yang runcing agar tongkat yang dilemparkan
cakram menggunakan alat yang terbuat dari karet berbentuk bundar pipih seperti
pesawat UFO.
Lapangan lempar lembing