You are on page 1of 19

PERCOBAAN UJI SACHS (Syzygoiun maekmlsfd) PADA DAUN

BAYAM

KERYA TULIS ILMIAH

diajukan untuk memenuhi Tugas mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan


Biologi

oleh

Nama : Fiona Agatha Prasetya

Kelas/absen : VIIIC/10

SEKOLAH BINTANG MULIA

BANDUNG

2014
KATA PENGANTAR

PujidansyukurpenulispanjatkankepadaTuhan yang MahaEsa yang


telahmemberikankesempatanbagipenulisuntukmembuatkaryatulisilmiahini.Penulisjug
amengucapkanterimakasihkepadaIbu Dessy Priscilla SitompulsebagaiguruBahasa
Indonesia yang telahmembimbingpenulisdalamkaryatulisilmiahinidanjugakepadaIbu
Ellen TjandraSiregarsebagaiguruBiologi yang
telahmembimbingpenulisdalampraktikum Sachs yang
menjadidasarbahasanuntukkaryatulisilmiahini.
Penulisjugamengucapkanterimakasihkepadakeluarga yang
telahmemberikandukungankepadapenulis.Karyatulisilmiah yang berjudul “Percobaan
Sachs padaTanamanBungaKoin”
iniditujukanuntukmemenuhitugasmatapelajaranBahasa Indonesia
danBiologi.Penulisberharapkaryatulisilmiah yang
dibuatinidapatbermanfaatbagiparapembacasekalian.Penulismenyadaribahwadalamkar
yatulisinimasihbanyak kekurangan.Olehkarenaitu,
penulismemohonmaafataskesalahan
dankekurangandalamkaryatulisilmiahini.Terimakasihdanselamatmembaca.

Bandung, 5 Mei 2014,


Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
...................................................................................................... i

DAFTAR ISI..................................................................................................................
ii

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
........................................................................................... 1
B. IDENTIFIKASI MASALAH
................................................................................. 1
C. RUMUSAN MASALAH
....................................................................................... 1
D. TUJUAN DAN MANFAAT PENULISAN
............................................................. 2
E. KERANGKA PEMIKIRAN
.................................................................................. 2
F. METODE PENELITIAN
...................................................................................... 4

BAB II PEMBAHASAN
A. DATA HASIL PENGAMATAN
........................................................................... 7
B. ANALISIS DATA HASIL PENGAMATAN
.......................................................... 7

BAB III
A. KESIMPULAN
.................................................................................................... 9
B. SARAN ..............................................................................................................
10

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................


11

RIWAYAT PENULIS ...................................................................................................


12

ii
BAB I

A. LATAR BELAKANG

Tumbuhan merupakan hal yang sangat pentin untuk kelangsungan hidup


semua mahkluk hidup di dunia. Ini dikarenakan tumbuhan adalah makhluk
hidup autotrof karena dapat menyusun bahan organik sendiri. Bahan organik
yang dimaksud adalah amilum yang dibentuk melalui proses fotosintesis,
yang selanjutnya diolah lagi menjadi berbagai zat makanan yang lain. Dengan
kemampuannya ini tumbuhan berperan sebagai produsen yang menyediakan
makanan bagi makhluk hidup lain.

Oleh karena itu penelitian yang akan dilakukan adalah untuk membuktikan
apakah proses fotosintesis membutuhkan sinar matahari dan apakah hasil dari
fotosintesis menghasilkan amilum, yang merupakan sumber makanan bagi mahkluk
hidup lain.

B. IDENTIFIKASI MASALAH
1. Apakah proses fotosintesismemerlukancahaya?
2. Apakah proses fotosintesismenghasilkanamilum?

C. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana hasil daun setelah direbus air?
2. Bagaimana hasil daun setelah direbus alkohol?
3. Bagaimana warna daun setelah ditetesi larutan lugol/yodium?
1

D. TUJUAN DAN MANFAAT PENULISAN


1. Untuk mengetahui apakah proses fotosintesis memerlukan cahaya matahari?
2. Untuk mengetahui apakah tumbuhan menghasilkan amilum (pati) yang
merupakan zat makanan bagi makhluk hidup lain?
3. Untuk membuktikan Teori Sachs

E. KERANGKA PEMIKIRAN
Dasar Teori Sachs :
 Suatu ciri hidup yang hanya dimiliki tumbuhan hijau adalah kemampuan
melakukan fotosintesis.
 Fotosintesis adalah kemampuan tumbuhan yang mengubah bahan anorganik
karbon dioksida dari tanah diubah menjadi bahan organik glukosa dan
oksigen.
 Dengan kata lain Fotosintesis adalah peristiwa penyusunan zat organik (gula)
dan zat anorganik (CO2 dan H2O) dengan pertolongan energi cahaya.
 Karena bahan baku yang digunakan adalah CO2 (zat karbon) maka
fotosintesis dapat pula disebut asimilasi karbon.
 Glukosa itu sebagai bahan organik, kemudian direspirasikan/ didesimilasikan
dalam tubuhnya sehingga dapat menghasilkan energi yang digunakan untuk
aktivitas.
 Maka tumbuhan itu dimasukkan dalam kelompok autotrof, yang artinya tidak
tergantung makhluk hidup lain, kearena mampu menyediakan bahan organik
sendiri dari bahan anoganik.
 Proses fotosintesis memerlukan cahaya matahari dimana energi cahaya akan
dirubah menjadi energi kimia dengan bantuan klorofil pada daun.

Proses pembuatan makanan pada tumbuhan hijau dapat terjadi dengan bantuan:

- Sinar matahari

- Air
- Garam mineral yang diserap
- Karbondioksida dari udara

Fotosintesis terjadi di dalam kloroplas. Kloroplas merupakan organel plastida


yang mengandung pigmen hijau daun (klorofil). Sel yang mengandung kloroplas
terdapat pada mesofil daun tanaman yang disebut pallsade atau jaringan tiang dan sel-
sel jaringan bunga karang yang disebut spons.

Klorofil merupakan pigmen utama yang terdapat pada tumbuhan yang


berfungsi menyerap cahaya radiasi elektromagnetik pada spektrum kasat mata.

Di dalam kloroplas, selain klorofil juga terdapat pigmen karotenoid,


antosianin, dan fikobilin.

Jadi, hanya tumbuhan yang dapat melakukan fotosintesis karena mengandung


kloroplas pada daunnya. Oleh karena itu, tumbuhan merupakan produsen makanan
karena dapat menghasilkan makanan dengan bantuan cahaya matahari.

Tumbuhan disebut juga organisme autotrof (auto = sendiri; trophic =


makanan), yaitu organisme yang dapat membuat makanan sendiri.
Percobaan yang berhubungan dengan Fotosintesis:

1. Ingenhousz
Orang pertama yang melakukan penelitian adalah Jan Ingenhousz. Ia
memasukkan Hydrilla verticillata dalam bejana yang berisi air. Bejana ditutup
dengan corong terbalik dan di atasnya diberi tabung reaksi yang diisi air
samapai penuh. Bejana tersebut diletakkan di terik matahari, kemudian
muncul gelembung udara dari tumbuhan itu. Gelembung udara tersebut
menandakan adanya gas yaitu oksigen.
Ingenhousz menyimpulkan bahwa fotosintesis menghasilkan oksigen.

2. T.W Engelmann
Ia melakukan percobaan dengan menggunakan alga spirogyra. Hanya
kloroplas yang terkena cahaya yang mengeluarkan oksigen. Hal tersebut
dibuktikan dengan banyaknya bakteri yang berkerumun di bagian kloroplas
yang terkena cahaya. Sehingga disimpulkan bahwa:
- Fotosisntesis dilakukan oleh kloroplas
- Kloroplas hanya berfotosintesis jika terkena cahaya

3. JV Sachs
Ia membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. Caranya, daun
dibungkus kertas timah dan dibiarkan terkena cahaya matahari sejak pagi
hingga sore. Kemudian daun tersebut dimasukkan dalam alkohol agar
klorofilnya larut dan daun menjadi pucat. Kemudian ditetesi dengan larutan
lugol/yodium, sehingga bagian yang pucat tetap pucat sedangkan yang tidak
tertutup berwarna biru kehitaman. Warna tersebut menandakan bahwa di daun
terdapat amilum.

4. Robert Hill
Hill membuktikan bahwa energi cahaya untuk memecah air (fotolisis), disebut
reaksi terang yang terjadi di grana.

5. Blackman
Blackman membuktikan bahwa reduksi karbon dioksida oleh H2 tanpa
keterlibatan langsung dari cahaya, disebut reaksi gelap yang terjadi di stoma.

F. METODE PENELITIAN
Alat dan bahan :
 Pembakar spiritus
 Kassa
 Kaki tiga
 Gelas kimia kecil
 Gelas kimia besar
 Cawan petri
 Pinset
 Larutan lugol/yodium
 Alkohol 70%
 Kertas timah
 Klip kertas
 Pipet tetes
 Tanaman
 Air
Langkah Kerja

Persiapan (sehari sebelum praktikum dilakukan di sekolah)

1. Pilihlah beberapa daun tanaman yang lebar dan terkena cahaya matahari
langsung.
2. Tutuplah bagian tengah daun-daun tersebut dengan kertas timah (kertas yang
mengilap, misalnya bagian dalam kemasan makanan ringan, yang berwarna
perak atau keemasan). Penutupan harus rapat benar agar tidak ada cahaya
matahari yang masuk melalui sela-selanya.
3. Biarkan daun itu terkena cahaya selama sehari penuh.
4. Pada pagi hari (sebelum berangkat ke sekolah) petiklah daun-daun tersebut.

Pelaksanaan praktikum di sekolah

1. Rebus daun di dalam gelas kimia besar yang telah diisi air, hingga mendidih
selama 15 menit. Sampai klorofilnya larut, sehingga warna daun menjadi
pucat.
2. Catatlah warna daun setelah direbus dalam tabel pengamatan.
3. Masukkan alkohol 70% sebanyak 500 ml ke dalam gelas kimia kecil.
4. Angkat daun yang telah direbus tadi dan masukkan ke dalam gelas kimia
kecil.
5. Masukkan gelas kimia kecil ke dalam gelas kimia besar yang berisi air.
6. Panaskan gelas kimia besar hingga alkohol mendidih.
7. Angkat daun dengan pinset, lalu cuci dengan air bersih.
8. Catatlah warna daun setelah direbus dalam alkohol 70% di tabel pengamatan.
9. Taruh daun tersebut dalam cawan petri, kemudian tetesi daun dengan larutan
lugol/yodium.
Catatan : Larutan lugol/yodium dapat bereaksi dengan amilum dan
menghasilkan perbuahan warna menjadi biru kehitam-hitaman. Oleh karena
itu, larutan ini dapat digunakan untuk menguji apakah suatu zat mengandung
amilum.
10. Amati terjadinya perbedaan warna antara bagian yang semula ditutup kertas
timah dengan bagian yang semula terkena cahaya penuh.
11. Bilas kembali daun yang sudah ditetesi lugol dengan air bersih.

BAB II

A. DATA HASIL PENGAMATAN


No. Perlakuan Warna daun Warna daun Warna daun
terhadap daun setelah setelah direbus setelah ditetesi
direbus alkohol larutan
air lugol/yodium

1 Daun yang ditutup Hijau Lebih muda


kertas timah kekuning- daripada warna Sama saja
kuningan daun setelah
direbus air

2 Daun yang terkena Hijau Lebih muda


cahaya matahari kekuning- daripada warna Sama saja
kuningan daun setelah
direbus air

B. ANALISIS DATA HASI PENGAMATAN


1. Mengapa daun harus segera direbus dalam air mendidih?
Agar daun tersebut layu, sel-selnya mati dan mudah dilarutkan klorofilnya
jika dimasukkan ke dalam alkohol.
2. Apa tujuannya daun direbus dalam alkohol 70%?
Agar klorofilnya larut.

3. Apa artinya bila daun ditetesi larutan lugol/yodium warnanya berubah


menjadi biru-kehitaman?
Berarti daun tersebut mengandung amilum.

4. Bagian daun manakah yang mengalami fotosintesis? Apa alasanmu?


Bagian yang tidak terbungkus alumunium.
Karena mendapat cahaya matahari.

5. Bagian daun manakah yang tidak mengalami fotosintesis? Apa alasanmu?


Bagian yang ditutup oleh kertas timah.
Karena cahaya matahari tidak dapat menembus kertas timah sehingga daun
tidak mendapat cahaya matahari.

6. Apakah proses fotosintesis membutuhkan energi?


Ya.

7. Jika ya, dari manakah energi tersebut diperoleh?


Dari cahaya matahari.

8. Apa fungsi klorofil pada tumbuhan hijau?


Untuk berfotosintesis.

8
BAB III

A. KESIMPULAN
1. Fotosintesis menghasilkan makanan sebagai sumber nutrisi bagi
tumbuhan hijau.
2. Fotosintesis memerlukan cahaya matahari sebagai sumber energi.
3. Cahaya matahari yang digunakan dalam proses fotosintesis adalah
spektrum cahaya tampak, dari ungu sampai merah.
4. Fotosintesis hanya berlangsung pada sel yang memiliki pigmen
fotosintesik.
5. Fotosintesis adalah proses pengubahan zat anorganik H2O dan CO2
oleh klorofil menjadi makanan dengan bantuan cahaya matahari.
6. Karena bahan baku yang digunakan adalah zat karbon
(karbondioksida), maka peristiwa ini disebut juga Asimilasi Karbon
atau Asimilasi C.
7. Selama proses fotosintesis, dihasilkan karbohidrat dan oksigen.
8. Karbohidrat yang dihasilkan diperlukan sebagai sumber energi utama
bagi setiap organisme/dirinya, maka tumbuhan dalam rantai makanan
sebagai produsen.
9. Karbohidrat diperlukan sebagai sumber energi pokok untuk
mendorong pertumbuhan dan menyusun dinding sel, glikolipid, dan
glikoprotein pada membran sel.
10. Tumbuhan memproduksi karbohidrat lebih banyak daripada
kebutuhannya sehingga kelebihan hasil produksi disimpan dalam
bentuk amilum atau pati.
11. Percobaan Sachs membuktikan bahwa daun membutuhkan cahaya
matahari untuk proses fotosintesis.
12. Proses fotosintesis akan berlangsung bila semua faktor yang
dibutuhkan terpenuhi. Bila tidak, maka proses fotosistesis tidak akan
terjadi dan tidak menghasilkan amilum.
13. Faktor yang mempengaruhi Fotosintesis:

9
- Intensitas cahaya
Laju fotosintesis mencapai puncaknya pada saat terdapat
banyak cahaya.
- Konsentrasi karbon dioksida
Semakin banyak karbon dioksida diudara, jumlah bahan yang
dapat digunakan tumbuhan untuk melangsungkan fotosintesis
juga semakin banyak.
- Suhu
Suhu sangat berperan di dalam segala jenis reaksi biokimia di
dalam tubuh tumbuhan terutama yang melibatkan kerja enzim.
Enzim-enzim yang bekerja di dalam proses fotosintesis hanya
akan dapat bekerja pada suhu yang optimal. Pada umumnya,
laju fotosintesis akan meningkat beriringan dengan
meningkatnya suhu sampai pada batas toleransi enzim.
- Kadar air
Air mempunyai peran vital pada proses fotosintesis.
Kekurangan air atau kekeringan dapat menyebabkan stomata
atau mulut daun menutup sekaligus menghambat penyerapan
karbon dioksida, sehingga akan mengurangi laju fotosintesis.
- Kadar hasil fotosintesis (fotosintat)
Apabila kadar fotosintat, misalnya karbohidrat berkurang,
maka laju fotosintesis akan meningkat. Namun, apabila kadar
fotosintat bertambah, maka laju fotosintesis akan berkurang.
14. Tumbuhan memiliki peran penting dalam kehidupan makhluk hidup di
bumi karena merupakan penghasil oksigen. Hal ini disebabkan dalam
proses fotosintesis.

10
B. SARAN
Praktikum yang saya lakukan ini tidak berhasil, karena faktor cuaca yang
mempengaruhi kualitas daun pada hari sebelum praktikum.

Sehari sebelum percobaan, cuaca mendung dan hujan sehingga daun tidak
mendapatkan cahaya matahari.
Oleh karena itu, saya akan mencantumkan hasil dari percobaan Sachs yang
seharusnya terjadi:
 Daun yang ditutupi kertas timah bila ditetesi larutan lugol akan
berwarna putih, karena sudah tidak terdapat klorofil dan tidak
mengalami fotosintesis.
 Daun yang tidak ditutupi kertas timah bila ditetesi larutan lugol akan
berwarna hitam, karena mengandung klorofil dan amilum sebagai
hasil dari peristiwa fotosintesis.

Semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi
yang membacanya. Semoga percobaan Sachs yang dilakukan pembaca dapat
berhasil dan sesuai dengan teori yang ada. Terima kasih.
11

DAFTAR PUSTAKA

Rizkicintafisika, “Percobaan Sachs”

www.google.com.http://rizkicintafisika.wordpress.com

18 April 2012

Rozana, “Teori Fotosintesis”

www.google.com.http://rozana82.wordpress.com/...
12

RIWAYAT HIDUP PENULIS


13

You might also like