You are on page 1of 7

ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE

PADA NY “ A “ GESTASI 32 – 34 MINGGU


DI PUSKESMAS KETAPING
TANGGAL 16 SEPTEMBER 2017

No.Register :
Tanggal periksa : 16 September 2017,jam 10.30 wib
Tanggal pengkajian : 16 September 2017,jam 11.00 wib

LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. IDENTITAS ISTERI / SUAMI
1. Nama : Ny “ A “ / Tn “ M “
2. Umur : 20 tahun / 26 tahun
3. Suku : Minang / Minang
4. Agama : Islam / Islam
5. Pendidikan : SMP / SMA
6. Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
7. Alamat : Jl.Simpang RT – RW -
B. RIWAYAT KEHAMILAN SEKARANG
1. Ibu mengatakan hamil yang kedua kalinya dan tidak pernah keguguran.
2. Ibu mengatakan umur kehamilannya ± 8 bulan.
3. Ibu mengatakan haid terakhirnya 16 April 2016
4. HTP tanggal 02 februari 2017.
5. Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat.
6. Ibu mengatakan pergerakan janinnya pada bulan oktober 2008.
7. Ibu mengatakan mendapatkan TT 2x di puskesmas Mamajang.
8. Ibu tidak pernah mengkonsumsi obat – obatan tanpa resep dokter.
9. Ibu mengatakan tidak pernah mengalami nyeri haid.
10.Ibu mengatakan kurang nafsu makan.
C. RIWAYAT KESEHATAN LALU
1. Ibu tidak ada riwayat penyakit DM,hipertensi,paru-paru dan jantung.
2. Ibu tidak pernah dioperasi dan tidak pernah dirawat dirumah sakit.
3. Ibu tidak pernah menderita penyakit PMS.
4. Ibu tidak minum alcohol dan tidak merokok.
5. Anak pertama dengan BB : 3200 gram dan panjang Badan :50 cm.
D. RIWAYAT PEMENUHAN DASAR
a. Nutrisi
v Kebiasaan :
– Makan 3 kali sehari ( Nasi,lauk,sayur dan kadang buah )
– Nafsu makan baik.
– Minum 6 – 8 gelas perhari.
v Selama hamil : Tidak ada perubahan.

b. Eliminasi
v BAB
– Kebiasaan : 1 kali /hari konsistensi setengah padat,warna
kuning.
– Selama hamil : Tidak ada perubahan.
v BAK
– Kebiasaan : 4 – 5 kali sehari,warna kuning muda.
– Selama hamil : Tidak ada perubahan.

c. Tidur
v Kebiasaan
– Siang : ± 2 jam ( 14.00 wib – 16.00 wib ).
– Malam : ± 7 – 8 jam ( 21.00 wib – 05.00 wib).
v Selama hamil
– Siang : ± 1½ jam ( 14.00 wib – 15.30 wib ).
– Malam : ± 7 – 8 jam ( 21.00 wib – 05.00 wib).

d. Personal hygene
– Mandi : 2 kali / hari memakai sabun mandi
– Selama hamil : Tidak ada perubahan
– Shampo : 3 kali seminggu
– Selama hamil : Tidak ada perubahan
– Sikat gigi : Setiap mandi dan sebelum tidur
– Selama hamil : Tidak ada perubahan.

E. PEMERIKSAAN FISIK
1.Keadaan umum dan TTV
a. Kesadaran komposmetis
b. TB : 162 cm,BB : 54 kg.
c. Lila : 24 cm
d. TTV : TD :110 / 70 mmHg
N : 80 x / menit
S : 370C
P : 20 x / menit
2. Inspeksi
a. Kepala : Kepala bersih,rambut hitam,lurus dan tidak berketombe.
b.Wajah : Tidak ada oedema dan cloasma
c. Mata : - Conjungtiva tidak pucat ( merah muda )
– Sclera putih tidak icterus.
d. Hidung : Tidak ada polip
e. Gigi dan mulut : - Bersih tidak ada caries
– Bibir tidak sariawan
f. Payudara : - Simetris kiri dan kanan
– Putting susu terbentuk
– Hyperpigmentasi areola mammae.
g. Perut : - Nampak pembesaran perut sesuai umur kehamilan.
– Nampak linea nigra,striae albicans,dan striae
livide.
– Tidak ada luka bekas operasi.
h. Genitalia : Tidak ada pengeluaran darah dari jalan lahir.
i. Tungkai : Tidak ada varices

3. Palpasi
a. Kepala : Tidak ada benjolan dan nyeri tekan
b. Hidung : Tidak ada nyeri tekan
c. Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid,dan kelenjar limfe.
d. Payudara : Tidak ada massa pada mammae dan ada pengeluaran
kolostrum.
e. Perut :
– Leopold I : TFU 3 jrbpx ( 30 cm )
– Leopold II : Pu – Ki
– Leopold III : Kepala
– Leopold IV : BDP
– Auskultasi DJJ terdengar jelas,dan teratur pada kuadran kiri bawah.
– Tidak ada oedema pada tungkai.
– Perkusi : Refleks patella ( + ).

LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL


Diagnosa Aktual : GII PI A0, gestasi 32 – 34 minggu, situs
memanjang,intra
uterin,tunggal,hidup,keadaan janin baik,keadaan ibu baik.
1. GII PI A0
Data subjektif : Ibu mengatakan hamil kedua kali dan tidak pernah
keguguran.
Data Objektif :
– Nampak pembesaran perut sesuai dengan umur kehamilan.
– Nampak linea nigra,strie albicans,dan strie livide.
– Pemeriksaan
Leopold I : TFU 3 jrbpx ( 30 cm )
Leopold II : Pu – Ki
Leopold III : Kepala
Leopold IV : BDP
– Auskultasi DJJ terdengar jela,dan teratur pada kusdran kiri bawah.
Analisa dan interpretasi data
– Nampak pembesaran perut sesuai dengan umur kehamilan dengan terabanya
bagian – bagian janin dan terdengarnya DJJ dalam batas normal menandakan
bahwa ibu tersebut dalam keadaan hamil.
2. Masa gestasi 32 – 34 minggu
Data subjektif : ibu mengatakan HPHT 26 April 2016
HTP :02 februari 2017
Data objektif : - perut membesar sesuai dengan umur kehamilan
- Palpasi Leopold I :TFU 3 jrbpx
Analisa dan Interpretasi data
- Dari HPHT 26 – 04 – 2016 sampai tanggal pengkajian 16 september 2017
maka umur kehamilan 32 minggu.
- Pada masa hamil,uterus membesar karena adanya stimulasi hormone estrogen
dan progesterone yang menyebabkan hyperplasia dan hipertropi sel –sel
sehingga uterus membesar sesuai umur kehamilan.Bila pertumbuhan janin
normal pada kehamilan 32 – 34 minggu,TFU adalah 3 jrbpx.
3. Letak memanjang Pu – Ki
Data subjektif : ibu merasakan pergerakan janin terutama disebelah
kanan
abdomen.
Data objektif : Leopold II punggung janin teraba disebelah kiri
abdomen ibu
Leopold II presentase kepala.
Analisa dan Interpretasi data :
- Pertumbuhan uterus pada bulan ke-4 sampai akhir kehamilan berangsur –
angsur menjadi lonjong,bentuk inilah yang menyebabkan janin berada dalam
letak memanjang dan untuk menyesuaikan bentuk janin yang juga memanjang.
- Palpasi Leopold II untuk menentukan punggung janin dimana tahanan teraba
disisi kiri perut ibu,lebar seperti papan,sementara sisi kanan teraba bagian kecil
yaitu tangan dan kaki.
- Pada palpasi Leopold III teraba bagian bundar,keras hal ini menunjukkan
bahwa janin letak memanjang.

4. Presentase kepala,BDP.
Data subjektif :-
Data objektif : Leopold III : Kepala
Leopold IV : BDP
Analisa dan Interpretasi data :
– Pada palpasi Leopold III teraba bundar,keras dan memanjang.
– Pada palpasi Leopold IV kedua tangan pemeriksa sudah tidak bertemu
(divergen ) yang menandakan kepala sudah masuk dalam rongga panggul.
5. Kehamilan intra uterine
Data subjektif :
– Sejak terlambat haid,ibu tidak pernah nyeri perut.
– Tidak ada nyeri saat janin bergerak.
Data objektif :
– Tidak ada nyeri saat palpasi
– Tidak teraba massa pada saat palpasi.
Analisa dan Interpretasi data :
– Nyeri perut saat janin bergerak disebabkan oleh adanya tarikan pada dinding
perineum juga oleh penekanan janin pada organ dalam rongga perut.
– Pada kehamilan intera uterin pengaruh hormone estrogen dan progesterone
yang dihasilkan oleh corpus luteum uterus menjadi lunak dan membesar
sehingga saat palpasi akan teraba Leopold I pembesaran uterus 3 jrbpx sesuai
umur kehamilan dan teraba bokong difundus,palpasi Leopold II punggung janin
dibagian kiri abdomen,Leopold III teraba kepala,Leopold IV kepalaBDP
menunjukkan keadaan normal ibu.
– Tidak ada massa yang teraba pada saat palapasi menunjukkan keadaan normal
pada ibu.
6. Janin tunggal
Data subjektif : ibu mengatakan gerakan janin aktif disebelah kanan
perut ibu.
Data objektif :
– Pada saat palpasi hanya teraba 2 bagian besar yaitu kepala,pada bagian
terendah dan bokong pada fundus.
– Perut membesar sesuai masa kehamilan
– DJJ terdengar pada sisi kiri perut ibu.
Analisa dan Interpretasi Data :
Pembesaran perut sesuai umur kehamilan,teraba 1 bokong,1 kepala,dan pada
lokasi yang berbeda DJJ pada suatu sisi ( sisi kiri ) dan bagian terkecil pada sisi
perut yang lain adalah tanda kehamilan tunggal.
7. Janin hidup
Data subjektif : Ibu merasakan pergerakan janin disisi kanan perut
ibu.
Data objektif : DJJ terdengar 132 x / menit.
Analisa dan interpretasi data :
– Adanya gerakan janin dan terdengarnya DJJ merupakan tanda bahwa janin
hidup.
– Gerakan janin dapat dirasakan pada umur kehamilan 18 minggu pada
primigravida dan 16 minggu pada multi gravida.
8. Keadaan ibu dan janin baik
Data subjektif : ibu merasakan pergerakan janinnya sangat kuat.
Data objektif :
– Penampilan ibu tampak sehat
– Penampilan fisik dan emosi stabil
– TTV : TD :110 / 70 mmHg
N : 80 x / menit
S : 370C
P : 20 x / menit
Auskultasi DJJ terdengar jelas pada kuadran kiri abdomen ibu,frekuensi 132 x /
menit.
Analisa dan interpretasi data :
– Pergerakan janin kuat yang dirasakan ibu dan auskultasi DJJ terdengar jelas
pada bagian kiri abdomen ibu,frekuensi 132 x / menit.Hal ini menunjukkan
keadaan janin baik.
– Keadaan umum ibu baik dengan tanda – tanda vital dalam batas normal.Hal
ini menunjukkan keadaan ibu baik.
LANGKAH III : ANTISIPASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
Tidak ada data yang mendukung.

LANGKAH IV : TINDAKAN SEGERA


Tidak ada data yang mendukung.

LANGKAH V : INTERVENSI
Diagnosa actual : GII PI A0, masa gestasi 32 – 34 minggu,letak memanjang dengan
punggung kiri, intera uterin,hidup,tunggal,keadaan janin baik,keadaan ibu baik.
Masalah Potensial :
Intervensi tanggal 16 September 2017.
1.Sampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu dan jelaskan hal – hal yang
dianggappenting atau perlu.
Rasional :penyampaian dan penjelasan hasil pemeriksaan sangat penting
agar ibu
dapat mengetahui dan mempermudah untuk dilakukan tindakan selanjutnya.
2. Anjurkan ibu untuk makan makanan yang mengandung zat Fe.
Rasional :Untuk membantu kebutuhan zat besi selama kehamilan,juga
lebih siap
observasi melalui makanan dari pengobatan oral.
3. Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup,minimal 7 – 8 jam.
Rasional :Dengan istirahat yang cukup dapat mengurangi beban kerja
jantung yang
mengalami peningkatan akibat kehamilan,istirahat juga dapat menghemat
penggunaan energy yang juga meningkat karena adanya janin.
4.Anjurkan ibu untuk memperhatikan gizi seimbang selama hamil.
Rasional : untuk membantu pemenuhan nutrisi bagi ibu dan janin.
5.Jelaskan pada ibu tentang 9 tanda bahaya kehamilan.
Rasional : Bila ibu mengetahui 9 tanda bahaya kehamilan tersebut, maka
ibu akan lebih menjaga kehamilannya dan segera memeriksakan ke Bidan /
dolter jika terjadi salah satu dari 9 tanda bahaya tersebut.
6. Anjurkan ibu untuk meminum obat yang diberikan secara teratur.
Rasional : Dengan meminum obat secara teratur,maka kondisi ibu bisa
normal terus
7. Anjurkan ibu untuk kembali control 1 minggu kedepan.
Rasional : untuk memantau keadaan ibu dan memudahkan tindakan
selanjutnya.

LANGKAH VI : IMPLEMENTASI
Diagnosa aktual : GII PI A0,gestasi 32 – 34 minggu, situs memanjang
,intera uterin, hidup, tunggal, keadaan janin baik, keadaan ibu baik.
Masalah potensial :-
Implementasi tanggal 16 September 2017,jam 11.20 wib – 11.45 wib
1.Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu dan jelaskan hal – hal yang
dianggap penting terhadap ibu dan janin.
2.Menganjurkan ibu untuk memakan makanan yang mengandung zat Fe seperti
kacang – kacangan dan sayuran hijau.
3.Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup minimal 7 – 8 jam.
4.Menganjurkan ibu untuk tetap memperhatikan gizi yang seimbang dan
mengkonsumsi makanan yang mengandung protein hewani dan nabati.
5. Menjelaskan pada ibu tentang 9 tanda bahaya kehamilan dan persalinan,
yaitu :
1. Perdarahan pervaginam / perdarahan jalan lahir
2. Muntah yang berlebihan ( hiperemesis )
3. Oedema pada wajah dan tungkai
4. Penurunan gerak janin
5. Gangguan penglihatan
6. Sakit kepala menetap
7. Nyeri perut hebat
8. Kejang
9. Demam tinggi.
6. Menganjurkan ibu untuk meminum obat yang diberikan secara teratur.
7. Menganjurkan ibu untuk kembali kontrol satu minggu kedepan.

LANGKAH VII : EVALUASI


Diagnosa aktual : GIIPIA0,gestasi 32 – 34 minggu,situs memanjang,intera
uterin,hidup,tunggal,keadaan janin baik,keadaan ibu baik.
Masalah potensial :-
Evaluasi tanggal 16 september 2017,jam 11.45 wib.
1. Ibu mengerti dan mau melaksanakan apa yang dijelaskan.
2. Ibu mengerti dan tahu sumber bahan makanan yang mengandung gizi
seimbang.
3. Ibu bersedia kembali kontrol atau datang minggu bepan.

You might also like