Dampak korupsi pada kasus “Pengadaan Ternak Rp.

14,5 Miliar di Lhokseumawe”

1. Dampak bagi diri sendiri pada individu yang melakukan korupsi

Pada dasarnya mereka yang melakukan korupsi tidak pernah mau memikirkan
kehidupan orang yang berada disekitarnya, mereka hanya memikirkan kesenangan dan
kekayaan yang berlimpah dengan cara melakukan korupsi tersebut. Ketika seseorang
melakukan korupsi maka mereka akan terkena hukuman baik dari pemerintah, masyarakat
ataupun dari Allah kelak. Hukuman yang diberikan pemerintah biasanya dalam bentuk
kurunangan yang mungkin bisa membuat orang tersebut jera, tetapi apabila hukuman yang
diberikan tidak memberikan efek jera bagi pelaku dan dikemudian hari melakukan hal yang
sama lagi, maka hukuman yang diberikan akan lebih berat bisa berupa hukuman mati.
Selain pada individu itu sendiri, korupsi juga memberikan dampak yang negative bagi
orang terdekat ataupun keluarga. Dimana keluarga akan merasa malu atas tindakan yang
dilakukan oleh pelaku.
2. Dampak korupsi bagi masyarakat
Tidak hanya bagi individu dan keluarga, korupsi juga menimbulkan dampak negative
bagi masyarakat seperti, kenaikan harga barang akibat anggaran APBK yang dikorupsi,
bertambahnya rakyat miskin dikarenakan uang tunjangan bagi rakyat msikin yang
seharusnya disalurkan tetapi malah dikorupsi oleh oknum tertentu, mahalnya biaya yang
harus rakyat keluarkan untuk mendapatkan layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan
yang seharusnya bersubsidi, kesenjangan pendapatan semakin tinggi, dan semakin
banyaknya rakyat yang di PHK akibat perusahaan tempat mereka bekerja gulung tikar
akibat dana investasi yang telah dikorupsi,
3. Dampak korupsi dalam perspektif ekonomi
Dalam perspektif ekonomi ada beberapa dampak yang terjadi misalnya seperti
terjadinya inefisiensi sehingga menyebabkan biaya tinggi ekonomi yang pada akhirnya
dibebankan pada konsumen. Terjadinya ekspolitasi dan ketidakadilan distribusi pada
sumber daya dan dana pembangunan, karena hanya elite kekuasaan dan pemilik modal
yang bisa mengaksesnya. Kemudian akibat lebih lanjutnya bisa menyebabkan investor
tidak tertarik menanamkan modalnya di daerah yang angka korupsi nya tinggi, Beberapa
hal tersebut akan memberikan dampak langsung pada pertumbuhan ekonomi sehingga bisa
mengakibatkan stagnasi dan angka kemiskinan semakin meningkat yang dapat
berpengaruh luas pada stabilitas suatu Negara.