Professional Documents
Culture Documents
Kelapa (Coconut Oil), memberikan busa yang melimpah pada sabun mandi dan juga berkontribusi
terhadap kekerasan sabun batang.
Kelapa Sawit (Palm Oil), merupakan minyak utama dalam pembuatan sabun, mayoritas sabun
konvensional menggunakan minyak kelapa sawit. Minyak kelapa sawit memberikan kekerasan pada
sabun mandi dan mempercepat proses saponifikasi.
Zaitun (Olive Oil), merupakan minyak yang penting dalam sabun karena memberikan kelembutan pada
kulit dan memberikan efek kemewahan.
2. Alkali (NaOH)
Natrium Hidroksida (NaOH) digunakan untuk membuat sabun batang. Gunakan NaOH murni, bukan yang
sudah dalam larutan, berbentuk flakes atau pellet.
3. Air
Air digunakan untuk melarutkan NaOH. Sebaiknya gunakan air yang benar-benar murni H2O tanpa ada
tambahan mineral yang lainnya. Jangan gunakan air sumur atau air PAM, cari Air Distilasi (Distilled
Water) / Air, Demineralisasi (Demineralized Water) / Deionized Water.
1. Siapkan semua alat dan bahan. Jangan lupa selalu gunakan safety gears / pengaman.
3. Ambil NaOH di tempat terpisah dan timbang sesuai dengan ukuran resep. Secara hati-hati masukkan
NaOH ke dalam air sedikit demi sedikit. Kamu akan melihat reaksi air langsung mendidih dan
mengeluarkan uap yang menusuk (merupakan reaksi yang normal).
4. Aduk sampai semua NaOH larut. Diamkan beberapa saat sampai larutan mencapai suhu dibawah
40ºC. *Selalu masukkan NaOH ke dalam air, jangan sebaliknya. Jika memasukkan sebaliknya akan
memberikan efek gunung meletus. Berbahaya!
5. Sembari menunggu larutan NaOH dingin. Timbang sesuai ukuran dan campur minyak ke dalam wadah
yang sudah disediakan. *Jika minyak kelapa/kelapa sawit menggumpal maka cairkan terlebih dahulu. Jika
tidak ada yang menggumpal maka tidak perlu dipanaskan.
6. Ketika suhu larutan NaOH sudah mencapai sekitar 30-35ºC, tuangkan ke dalam minyak secara
perlahan.
7. Aduk secara terus menerus menggunakan hand whisk sampai mencapai trace, biasanya memakan
waktu lama. Gunakan stick blender jika ingin lebih cepat mencapai trace.
cara membuat sabun mandi step 3
8. Ketika adonan sabun sudah mencapai trace maka hentikan pengadukan. Siapkan cetakan yang sudah
dilapisi plastik atau kertas.
9. Tuangkan ke dalam cetakan, jangan lupa untuk mengumpulkan sisa-sisa yang ada di pinggir panci
dengan menggunakan spatula.
10. Tutup menggunakan kain bekas atau handuk bekas bagian atas cetakan. Untuk menjaga agar tetap
panas dan melanjutkan proses saponifikasi. Letakan di tempat yang aman dari jangkauan anak-anak dan
biarkan selama 1-2 hari.
11. Kemudian keluarkan sabun dari cetakan. Potong sesuai ukuran yang diinginkan. Simpan di tempat
yang kering dengan aliran udara yang baik, biarkan 2-4 minggu.
12. Sabun memasuki masa Curing. Saat curing, cek pH tiap satu minggu sekali. Sabun sudah bisa
digunakan jika sudah netral. Netral berarti proses saponifikasi sudah sempurna dan tidak ada lagi alkali
bebas yang terkandung.
Terima kasih telah membaca sampai selesai. Saya harap panduan ini bermanfaat untukmu. Jangan kuatir
jika sabun pertamamu tidak sesuai yang kamu inginkan.
Semuanya akan menjadi lebih baik jika kamu terus berlatih. Dan jangan lupa untuk mencatat setiap
kamu membuat, untuk memudahkanmu mengetahui mana yang berhasil dan tidak. Jika kamu ada
pertanyaan beri tahu saya lewat komentar di bawah.
WhatsAppFacebookLineGoogle+Twitter
Post navigation
Semua Yang Harus Kamu Ketahui Tentang Bahan Pembuat Sabun Mandi
fiorentina
Reply
theres
January 3, 2017
Reply
Admin
January 4, 2017
1. Sebenarnya sih nggak harus 3 macam. Mau pake 1, 2, 3, 5 jenis pun nggak masalah. Cuma biar
seimbang lebih baik pakenya 3 macam, karena tiap jenis minyak punya karakter sendiri-sendiri. Ada yang
untuk bikin keras, ada yang untuk bikin busa, ada juga yang bikin lembap. Jadi lebih baiknya
dikombinasikan. Untuk lebih jelasnya mengenai karakter minyak bisa dilihat di artikel
http://banaransoap.com/bahan-pembuat-sabun-mandi
Terima kasih
Reply
Desa
January 6, 2017
Terima kasih atas perkongsiannya sangat membantu. Saya ambil yang haq sahaja, lain tiada.
Reply
Bagus wirata
Kalau kita pingin menambahkan wangi”an atau warna di setiap sabun gimana caranya min ? Dan gimana
cara memotong sabun supaya tidak berantakan min ? Thx
Reply
Admin
1. Untuk menambahkan pewangi atau warna, bisa ditambahkan saat larutan sudah tercampur rata atau
saat “light trace”. Setelah itu blender atau aduk lagi hingga trace.
2. Supaya memotongnya tidak berantakan bisa pakai cetakan dan pemotong sabun khusus. Tapi pakai
pisau biasa juga tetap bisa rapi kok, tinggal dirapikan saja bagian-bagian yang kurang rata.
Reply
Ika
January 27, 2017
saya bikin sabun kok minyaknya pada keluar lagi setelah sehari dicetak pd wktu dicetak sudah mengental
tp klhatan terpisah tdk mnyatu, saat itu sy tambahkan jus kulit buah naga
Reply
Admin
Ya kemungkinan waktu mengaduk kurang rata jadinya belum homogen, atau bisa juga jumlah NaOHnya
tidak proporsional dengan jumlah minyaknya. Kalau jus kulit buah naga sebenarnya tidak terlalu
berpengaruh, karena kalau kebanyakan cairan biasanya sabun mandinya jadi lembek atau benyek.
Reply
Syifa Aulia
bagaimana jika ingin menambahkan bahan pada sabun seperti susu dan bubuk bahan alami? sebaiknya
takaran yang digunakan seberapa dan pada saat tahap keberapa bahan tersebut dimasukkan?
Reply
Admin
Untuk menambahkan susu, ganti air untuk melarutkan NaOH dengan susu. Susunya juga sebaiknya
didinginkan dulu atau dibuat es supaya tidak gosong saat dicampur dengan NaOH. Kemudian setelah jadi
dan dimasukkan cetakan jaga temperaturnya supaya tetap dingin.
Jika menggunakan bubuk tambahkan saat trace. Sebaiknya larutkan dulu serbuk tersebut ke dalam
minyak atau air supaya serbuknya tidak menggumpal saat dicampurkan. Jumlahnya disesuaikan.
Reply
Ulfa
February 1, 2017
Skiranya memanfaatkan minyak bekas yg sdh di endapkan (mengolah limbah dapur)..kira kira berefek ke
kuakitas sabun yang dihasilkan gak ?
Reply
Admin
February 1, 2017
Saya sih belum pernah mencobanya, cuma kayanya sih bakal berefek. Soalnya kalo minyak bekas itu kan
sudah dipanaskan berkali-kali, nah pemanasan ini biasanya mempengaruhi kandungan asam lemak /
fatty acid nya. Kalau asam lemak nya sudah berubah ya pasti kualitas sabun yang dihasilkan juga berbeda
dengan minyak yang masih fresh.
Reply
ulfa
February 6, 2017
Satu pertanyaan lagi…sya masih belum jelas bahan pewarna yang digunakan seperti apa yg aman?krn
slma ini klo urusan pewarna sya punya pewarna makanan saja…klo pewangi sya sdh beli di body shop..
trims atas jawabannya
Reply
Admin
February 6, 2017
Bahan pewarna sebaiknya pake yang jenis iron oxide sintetis kalau nggak mica. Biar lebih aman pake
yang pewarna kosmetik.
Reply
ulfa
February 7, 2017
susrini
February 3, 2017
Saya coba pake kalkulator sabun, dg menggunakan minyak kelapa 200gr, sawit 200gr, soya oil 200, koq di
print resepnya air yang di gunakan 700gr lebih? Mohon bantuannya. Terimakasih
Reply
Admin
February 3, 2017
Mungkin di bagian lye concentration saat input ada yang salah. Coba saya lihat screenshootnya?
Reply
tyas
February 8, 2017
Min,kalau membuat sabun tanpa minyak sawit bagaimana takaran minyak kelapa dan minyak zaitun
nya?
NaOH disini apakah sama dengan soda api yang juga dijual di toko besi?terima kasih
Reply
Admin
February 8, 2017
Tinggal disesuaikan, kalo pingin sabunnya keras ya minyak kelapanya dibanyakin tapi nanti jadi agak
kering di kulit. Kalau pingin lebih lembut di kulit ya minyak kelapanya cukup 30%, tapi nanti curing nya
lama dan sabunnya agak lembek.
Kalau NaOH yang di toko besi itu kayanya bukan NaOH murni, lebih baik cari di toko kimia terdekat saja.
Reply
tyas
February 8, 2017
Makasih min..oya kalo air distilasi itu apakah cl*o dan amid*s termasuk di dalam nya?saya ada extra
virgin olive oil,tp dah lewat epired date nya…bahaya ga min kalo dipake?���
Reply
Admin
February 9, 2017
Waduh saya kurang tau klo merek tersebut, mending beli air distilasi di toko kimia saja.
Sebenarnya sih nggak begitu berbahaya, cuma nanti bau sabunnya jadi nggak enak dan warnanya juga
ikut berubah. Dikonsumsi buat sendiri saja, jangan dijual. hehe…
Reply
tyas
February 9, 2017
Okok siyap min…memang rencana buat dikonsumsi sendiri,kalau harus terusan beli berat di dompet
juga…hehehe…terima kasih
Reply
Ulfa
February 9, 2017
Min…. Kalau belum sampai masa trace nya udh berhenti blender nya gimana min? Apa yg terjadi?
Reply
Admin
February 9, 2017
Sebaiknya sampai trace, kalo mau menambahkan aditif saat sebelum trace juga nggak apa-apa. Tapi
setelah menambahkan diaduk lagi sampai trace. Kadang ada juga aditif yang bisa membuat
campurannya menjadi cepat trace atau kental.
Kalau belum trace sudah terlanjur di tuang ke cetakan nanti sabunnya nggak jadi, bisa kepisah minyaknya
karena belum benar-benar homogen.
Reply
Rintonfradipto
Yth. Admin.. Sy jg pembuat sabun jelly. Merek dagang sy Sup*r Z*t. Sabun sy sdh jauh pemasaran nya.
Pruduksi sy sdh 1 ton / hari. Tp sy skrg kesulitan dari bahan pokok yg trus melonjak naik. Bahan poko ug
sy gunakan emal. Sy ingin beralih ke bahan pokok dari minyak sawit curah. Tdk pakai minyak yg lain.
Apakah bagus? Apakah setelah pencampuran NaOH bs langsung dipake? Sy buat langsung ph nya netral.
Mhn jwbn nya. Thx.
Reply
Admin
Kalau cuma pake kelapa sawit curah saja ya nggak ada busanya. Kalau membuatnya menggunakan cold
process sebaiknya jangan langsung dipakai, kalau pakai hot process bisa langsung dipakai.
Reply
ulfa
Min..saya gak nemu minyak k.sawit..d pasaran ada olive oil..coconut. .minyak biji matahari..minyak
jagung..kira2 idealnya si kelapa sawit bisa d ganti minyak apa ya?.
Reply
Admin
Kalau mau ganti kelapa sawitnya ya bisa pakai minyak nabati yang keras seperti cocoa butter, mango
butter dan shea butter. Kalau minyak hewani yang keras bisa pakai beeftallow. Bisa juga pakai pakai
stearic acid atau beeswax.
Reply
Ulfa
Admim yg terhormat…
Kalau buat sabun mandi ini pasti pakai Naoh kan? Kalau pakai buat sabun muka aman ga min? Mohon
dijawab ya min �
Reply
Admin
Ya kalau buat sabun batang pasti pakai NaOH. Untuk sabun muka ya seharusnya aman asalkan NaOHnya
tidak kelebihan, supaya tidak kelebihan sebaiknya pake superfat atau NaOHnya dikurangi sedikit dari
jumlah yang dibutuhkan.
Reply
Della
Min untuk pewangi apa bisa kita buat sendiri? Misalkan langsung ditambahkan kulit jeruk atau bunga
bungaan atau harus diproses terlebih dahulu? Terimakasih
Reply
Della
Oh iya satu lagi min, untuk membuat sabun cari apa semua step nya sama dan hanya mengganti NaOH
dengan KOH atau bagaimana?
Reply
Admin
Reply
Admin
Kalau pewangi yang bagus, langsung pake essential oil atau fragrance oil.
Kalau mau ditambahkan kulit jeruk atau bunga bisa tapi nggak terlalu kuat aromanya. Sebaiknya pakai
yang sudah dikeringkan kalau belum kering nanti rawan busuk, paling cuma 1 minggu udah busuk kalau
pakai yang masih segar.
Reply
Esther Tunova
Dear admin,
Kalau hanya memakai 2 jenis oil bisa ga? Soalnya saya hanya ada minyak zaitun dan sunflower oil.
Komposisinya minyaknya bagaimana? Terus kalau saya mau tambahkan essential oil untuk aroma berapa
banyak ya takarannya? Terima kasih
Reply
Admin
2 jenis oil tetap bisa, tapi nanti sabunnya nggak keras, apalagi pakainya olive sama sunflower yang
tergolong soft oil. Mending dibuat 100% olive oil saja.
Untuk essential oil bisa ditambahkan antara 1-3% dari berat keseluruhan.
Reply
Radit
March 3, 2017
newbe, min kalo proses pencetakan dan penyimpanan dilakukan di frezer kulkas pengaruh ga ke makan
lain yg di dalam?
Reply
Admin
March 3, 2017
Wah, buat apa disimpan di kulkas?! Yang ada nanti sabunnya jadi basah, dibiarin aja juga keras sendiri
kok.
Reply
Yani
March 3, 2017
Di pasaran ada merk minyak yang sudah mencampurkan minyak sawit dengan minyak zaitun. Hanya saja
perbandingannya tidak diinformasikan. Kalau kita pakai minyak itu, apakah harus mengubah komposisi
minyak sawit dan zaitunnya?
Reply
Admin
March 3, 2017
Kalau mau menambah beeswax ya sebaiknya minyak kelapa sawitnya yang dikurangi.
Wah kalau nggak tau perbandingannya mending jangan dipakai, yang pasti saja. Lebih baik
mencampurkan sendiri, jadi lebih pasti.
Reply
Yani
March 4, 2017
Minyak sawitnya dikurangi sebanyak beeswax yang ditambahkan ya pak? Misalnya beeswaxnya 5% dari
berat total sabun, jadi minyak sawitnya dikurangi 5% dari yang seharusnya. Betulkah demikian pak?
Reply
Admin
March 4, 2017
Iya betul.
Reply
Yani
March 4, 2017
untuk menambahkan bahan-bahan herbal seperti pegagan, kayu manis, kunyit, dsb, apakah bisa
ditambahkan dalam bentuk serbuk, atau harus dalam bentuk ekstrak yang berbentuk cairan ya pak? Dan
apakah ditambahkannya pada saat menjelang trace?
Admin
March 4, 2017
Untuk bahan herbal sama saja mau yang serbuk atau yang cair, kalau yang serbuk bisa dilarutkan terlebih
dahulu supaya tidak menggumpal.
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *
Comment
Name *
Email *
Website
Post Comment
DAFTAR SEKARANG!
InstagramPinterestGoogle+
Blog Kategori
Scrub
Basic Tutorial
Customer Service
Kontak Kami
Cara Pemesanan
Konfirmasi Pembayaran
My Account
Tutorial
Scrub
About Banaransoap
About Us
Kebijakan Privasi
Disclaimer
Connect With Us
Google Plus
© 2016-2017 Banaransoap
My Account
Search
Search for:
Search Products…
Search