You are on page 1of 2

MENGUKUR TEKANAN DARAH

No. Kode
Terbitan 01-09-2016
SOP No.Revisi 00
Halaman 1/1
Puskesmas Sambas SIMTITI
Nip.196306041986031022

1.Pengertian Adalah pengukuran tekanan darah


1.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pemeriksaan Tekanan Darah
2.Kebijakan Keputusan Kelapa Puskesmas Nomor
3.Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK 02.02/514/2015 tentang Panduan
Praktik bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Tingkat Primer
4.Langkah-
langkah 1. Siapkan alat dan bahan.
2. Jelaskan kepada pasien jenis dan prosedur pemeriksaan yang
akan dilakukan.
3. Mempersilahkan pasien untuk istirahat paling tidak 5 menit
dalam posisi pemeriksaan (posisi duduk).
4. Pastikan ruang pemeriksaan tenang dan nyaman.
5. Lengan yang akan diperiksa harus bebas dari pakaian. Pastikan
pada lengan tersebut tidak terdapat cimino untuk dialisis, bekas
luka yang disebabkan putusnya arteri brachial sebelumnya
maupun limfaoedem.
6. Lakukan palpasi pada arteri brakhialis untuk memastikan
terabanya denyut.
7. Posisikan lengan pasien sedemikian rupa sehingga arteri
brakhialis sejajar dengan jantung. Apabila pasien dengan posisi
duduk maka letakkan lengan pada meja sedikit diatas pinggul.
8. Tentukan ukuran manset. Bila manset terlalu besar untuk
lengan pasien, seperti pada anak-anak, maka pembacaannya akan
lebih rendah dari tekanan sebenarnya. Bila manset terlalu kecil,
misalnya pada penggunaan manset standar pada pasein obes,
maka pembacaan tekanan akan lebih tinggi dibanding tekanan
sebenarnya.
9. Pasang manset dengan membalutkannya dengan kencang dan
lembut pada lengan atas. Batas bawah manset berada pada 2.5 cm
di atas fossa antecubiti, dan balon manset harus berada di tengah
arteri brakialis.

Posisikan lengan pasien sedemikan rupa sehingga siku sedikit


fleksi.
11. Pompa manset hingga mengembang. Untuk menentukan
seberapa tinggi tekanan manset, pertama-tama perkirakan tekanan
sistolik dengan palpasi. Raba arteri radialis dengan satu tangan,
kembangkan manset secara cepat sampai dengan pulsasi arteri
radialis menghilang. Baca tekanan yang terbaca pada manometer,
lalu tambahkan 30 mmHg. Gunakan jumlah ini sebagai target
untuk mengembangkan manset sehingga mengurangi
ketidaknyamanan karena manset yang terlalu kencang.
12. Kempiskan manset dan tunggu 15-30 detik.
13. Tempatkan membran stetoskop pada arteri brachialis.
14. Kembangkan manset secara cepat sampai dengan tekanan yang
telah ditentukan sebelumnya.
15. Kempiskan secara perlahan dengan kecepatan 2-3 mmHg per
detik.
16. Dua bunyi pertama yang terdengar adalah tekanan sistolik
pasien.
17. Turunkan tekanan 10-20 mmHg.
18. Kemudian kempiskan manset secara cepat hingga nol.
19. Titik dimana bunyi terdengar menghilang merupakan tekanan
diastolik pasien.
20. Tunggu selama 2 menit, kemudian ulangi pemeriksaan untuk
mendapatkan nilai rata-rata.

6. Bagan Alir

a. Unit Pendaftaran
7. Distribusi
b. Pelayanan Umum
8.Dokumen a. Rekam Medis
Terkait
b. Formulir permintaan Pemeriksaan Penunjang

You might also like