You are on page 1of 17

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR

KINERJA DAN KESEHATAN PERUSAHAAN PADA PT. ACE


HARDWARE INDONESIA Tbk.

Disusun Oleh :

Muhammad Restu Prabowo

1462201441

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG


Jl. Perintis Kemerdekaan I No. 33, Cikokol, Tangerang, Banten
Kode Pos : 15117 Telp : (021) 5537198
http://www.umt.ac.id
KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT berkat Rahmat, Hidayah,
dan Karunia-Nya kepada kita semua sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal
penelitian dengan judul “Analisis Laporan Keuangan Untuk Mengukur Kinerja Dan
Kesehatan Perusahaan Pada Pt. Ace Hardware Indonesia Tbk.”. Laporan ini disusun
untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Metode Penulisan Ilmiah di Jurusan Akuntansi,
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Tangerang, Tangerang.

Penulis menyadari dalam penyusunan proposal penelitian ini tidak akan


selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Arry Eksandy, SE. MAkt., selaku Kepala Prodi Akuntansi, Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Tangerang, Tangerang.
2. Bapak Dema Tasmaryadi, S.Pd, M.Pd., selaku Dosen Mata Kuliah Metode
Penulisan Ilmiah.
3. Seluruh civitas akademika Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang
telah memberikan dukungan kepada penulis.
4. Keluarga besar mahasiswa kelas 5.S.2 yang telah membantu dan berbagi ilmu
dalam penyusunan proposal penelitian ini.
5. Teman-teman dan keluarga yang telah memberikan dukungan kepada penulis
untuk menyelesaikan proposal ini.

Walaupun demikian, dalam proposal penelitian ini, peneliti menyadari masih


belum sempurna. Oleh karena itu, peneliti mengharapkan saran dan kritik demi
kesempurnaan proposal penelitian ini. Namun demikian adanya, semoga proposal
penelitian ini diharapkan bisa menjadi acuan bagi penelitian berikutnya dan
bermanfaat bagi kita semua.

Tangerang,

Penulis

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………...ii

DAFTAR ISI…………………….……………………………………..…………….iii

BAB I .......................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang........................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................................... 2
1.3 Batasan Masalah ....................................................................................................... 3
1.4 Tujuan Penelitian ...................................................................................................... 3
1.5 Manfaat Penelitian.................................................................................................... 3
BAB II ......................................................................................................................................... 4
KAJIAN PUSTAKA ....................................................................................................................... 4
2.1 Landasan Teori .......................................................................................................... 4
2.1.1 Pengertian Analisis Laporan Keuangan ................................................................. 4
2.1.2 Karakteristik Laporan Keuangan ........................................................................... 6
2.1.3 Isi dan Tujuan Laporan Keuangan ......................................................................... 9
2.1.4 Manfaat Analisis Laporan Keuangan ................................................................... 11
BAB III ...................................................................................................................................... 12
METODE PENELITIAN .............................................................................................................. 12
3.1 Deskriptif Objek Penelitian ...................................................................................... 12
3.2 Jenis dan Sumber Data ............................................................................................ 12
3.3 Metode Pengumpulan Data .................................................................................... 13
3.4 Teknik Analisis Data ................................................................................................. 13
DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Didalam perekomian Indonesia terdapat kegiatan dalam sektor riil dan

sektor keuangan. Yang dimana maksud dari sektor riil merupakan kegiatan

ekonomi yang menghasilkan output berupa barang dan jasa, sedangkan sektor

keuangan merupakan kegiatan ekonomi yang menghasilkan output berupa

modal, pasar modal. Namun trend sektor riil dewasa ini mengalami penurunan,

berbanding terbalik dengan sektor keuangan yang pelan tapi pasti mengalami

peningkatan.

Didalam sektor keuangan terdapat dua jenis barang, yaitu pasar uang dan

pasar modal. Pasar uang adalah adalah pertemuan dalam suatu pasar yang

abstrak untuk memperoleh demand and supply dana jangka pendek, sedangkan

pasar modal adalah kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan

perdagangan efek, pasar modal sebagai penghubung antara investor dengan

emiten. Karena kegiatan pasar modal secara jelas mulai menunjukan pengaruh

yang positif terhadap perekonomian Negara, karena secara makro pasar modal

dapat dijadikan sara pemerataan pendapatan bagi masyarakat.

Tidak dapat dipungkiri bahwa kegiatan pasar modal ini dapat dijadikan

sebuah jenis penghasilan baru untuk masyarakat, karena bila seorang investor

dalam pasar modal dapat mengerti akan keputusan yang diambil dalam

investasinya maka sebuah keuntungan akan menjadi hasil yang manis. Oleh

sebab itu seorang investor maupun calon investor harus mengetahui cara

perhitungan yang dijadikan dasar pengambilan keputusan investasi. Karena

kalau mereka tidak memiliki dasar dalam pengambilan keputusan investasi

maka mereka akan merugi.

1
Di dalam perekonomian Indonesia sendiri, sektor riil semakin ketat

persaingannya. Tak kadang para pengusaha pemula yang baru memulai bisnis

mengalami kegagalan dalam menjalankan usahanya karena kuatnya persaingan

yang ada. Beberapa entitas besar di Indonesia yang memiliki pasar yang kuat

mulai mengembangkan perusahaan untuk mencakup sektor bisnis yang lain

agar lebih kuat.

Dalam pengembangan usahanya, para entitas mencari sumber modal

melalui penerbitan saham dan obligasi. Jenis modal ini merupakan salah satu

modal yang menguntungkan untuk suatu entitas, karena apabila kinerja

perusahaan bagus maka harga saham per lembarnya pun akan meningkat dan

memiliki agio yang menguntungkan, selain itu para entitas yang menggunakan

modal saham memiliki keuntungan lain yaitu berkurangnya pajak penghasilan

badan.

Sebagai investor maupun calon investor yang akan menginvestasikan

modal pada entitas investee, maka kita dituntut untuk dapat membaca laporan

keuangan serta analisis laporan keuangan yang diterbitkan oleh investee. Dari

laporan inilah, kita bisa membuat keputusan apakah kita akan menanamkan

modal atau tidak, sebab tak sedikit para calon investor pemula yang mengambil

keputusan investasi hanya berdasarkan kabar dan ikut-ikutan. Laporan

keuangan dan analisis laporan keuangan yang diterbitkanpun harus yang telah

di audit oleh auditor independen agar kebenaran jumlah angka yang tersaji

merupakan cerminan dari kegiatan riil entitas investee.

Berdasarkan dari permasalahan yang telah diuraikan diatas, maka penulis

tertarik untuk memilih judul untuk proposal penelitian yaitu : ANALISIS

LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA DAN

KESEHATAN PERUSAHAAN PADA PT. ACE HARDWARE INDONESIA

Tbk.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun perumusan masalah yang akan dibahas, yaitu :

2
A. Bagaimana kondisi performa PT. Ace Hardware Indonesia Tbk. tahun 2011

sampai dengan 2015.

B. Menganalisis laporan keuangan PT. Ace Hardware Indonesia Tbk.

1.3 Batasan Masalah

Karena banyaknya jenis analisi laporan keuangan dan untuk

mempersempit pembahasannya, maka penulis membuat batasan tentang jenis

analisi yang penulis bahas, yaitu analisi perbandingan laporan keuangan.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan proposal penelitian ini dibuat, untuk :

A. Memenuhi tugas Mata Kuliah Metode Penulisan Ilmiah.

B. Untuk mengetahui performa dari PT. Ace Hardware Indonesia Tbk.

1.5 Manfaat Penelitian

A. Mengetahui dan memahami cara penulisan karya ilmiah secara benar.

B. Menjadi acuan untuk penelitian selanjutnya.

C. Mengetahui performa PT. Ace Hardware Indonesia Tbk. agar bisa menjadi

acuan dalam hal keputusan didalam pasar modal.

3
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Pengertian Analisis Laporan Keuangan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Daring), analisis

merupakan penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan

penalaahan bagian itu sendiri serta hubungan antarbagian untuk

memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan.

Menurut (Mamduh, 2009) laporan keuangan adalah laporan yang

diharapkan bisa memberi informasi mengenai perusahaan, dan

digabungkan dengan informasi yang lain, seperti industri, kondisi

ekonomi, bisa memberikan gambaran yang lebih baik mengenai

prospek dan risiko perusahaan. Sedangkan menurut (Sofyan, 2013)

laporan keuangan adalah laporan yang memberi gambaran kondisi

keuangan dan hasil atas usaha suatu perusahaan pada saat tertentu

untuk jangka waktu tertentu.

Menurut (Farid dan Siswanto :1998) laporan keuangan merupakan

informasi yang diharapkan mampu memberikan bantuan kepada

pengguna untuk membuat keputusan ekonomi yang bersifat finansial.

Menurut (Gibson, 2001) pengguna laporan keuangan adalah “A

company’s managers, stockholders, bondholders, security analysts,

suppliers, lending institutions, employees, labor unions, regulatory

authorities, and general public. They use the financial report to make

4
decisions.” Sedangkan menurut (Munawir, 2010) laporan keuangan

merupakan salah satu informasi keuangan yang bersumber dari intern

perusahaan yang bersangkutan.

Laporan keuangan menurut Farid Harianto dan Siswanto Sudomo

(1998: 179), bertujuan agar pembuat keputusan tidak menderita

kerugian atau paling tidak mampu menghindarkan kerugian yang lebih

besar, semua keputusan harus didasarkan pada informasi yang lengkap,

reliable, valid dan penting.

Menurut (Aswath, 2002) Financial Statement provide the

fundamental information that we use to analyze and answer valuation

question. Hal ini dipandang dari para calon investor yang ingin

menanamkan modal pada suatu perusahaan, sehingga mereka harus

melakukan analisis laporan keuangan untuk dasar pengambilan

keputusan investasinya.

Menurut (Fahmi: 2011) Kinerja keuangan adalah suatu analisis

yang dilakukan untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah

melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan

keuangan secara baik dan benar. Dalam menganalisis kinerja keuangan

terdapat beberapa tahap, yaitu:

A. Melakukan review terhadap data laporan keuangan.

B. Melakukan perhitungan.

C. Melakukan perbandingan terhadap hasil hitungan yang telah

diperoleh.

D. Melakukan penafsiran terhadap berbagai permasalahan yang

ditemukan.

E. Mencari dan memberikan pemecahan masalah terhadap berbagai

permasalahan yang ditemukan.

5
Rasio menurut Joel G. Siegel dan Jae K Shim (1999:378)

merupakan hubungan antara satu jumlah dengan jumlah lainnya.

Sedangkan rasio keuangan adalah penarikan kesimpulan atau makna

dari hubungan antara jumlah yang satu dengan jumlah yang lainnya.

Dengan demikian penulis menyimpulkan, bahwa analisis laporan

keuangan adalah sebuah kegiatan penelaahan lebih lanjut pada laporan

keuangan untuk mencari hubungan antara pos yang satu dengan pos

yang lainnya dan pada saatnya untuk mendeskripsikan hasil angka

perhitungan analisis laporan keuangan yang digunakan untuk

mereview kinerja selama suatu periode akuntansi dan pengambilan

keputusan ekonomi pada saat yang akan datang.

2.1.2 Karakteristik Laporan Keuangan

Karakter kualitatif (kualitas) merupakan suatu ciri khas yang

membuat informasi dalam laporan keuaganan berguna bagi

pemakainya. Berikut penulis uraikan karakteristik laporan keuaganan

menurut Panduan Standar Akuntansi (PSAK) :

A. Dapat Dipahami

Kualitas penting informasi yang ditampung dalam laporan

keuangan adalah kemudahannya untuk dipahami oleh

pemakainya. Pemakai diasumsikan memiliki pengetahuan yang

memadai aktivitas ekonomi dan bisnis, akuntansi, serta kemauan

untuk mempelajari informasi dengan ketekunan yang wajar.

Namun demikian, informasi kompleks yang seharusnya

dimasukan di dalam laporan keuangan tidak dapat dikeluarkan

hanya atas dasar pertimbangan bahwa laporan keuangan terlalu

sulit untuk dipahami oleh pemakai tertentu.

B. Relevan

6
Agar laporan keuangan bermanfaat, informasi didalamnya harus

relevan untuk memenuhi kebutuhan pemakai dalam proses

pengambilan keputusan. Informasi di dalam laporan keuangan

memiliki kualitas relevan jika dapat membantu mereka

mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini, atau masa depan,

menegaskan, dan mengoreksi hasil evaluasi dimasa lalu.

C. Materialistas

Relevansi informasi dipengaruhi oleh hakikat dan materialistas

laporan keuangan. Informasi dipandang material apabila kelalaian

untuk mencantumkan atau kesalahan dalam mencatat informasi

tersebut dapat mempengaruhi keputusan ekonomi pemakai yang

diambil berdasarkan laporan keuangan tersebut.

D. Keandalan

Supaya laporan keuangan bermanfaat, informasi juga harus handal

(reliable). Informasi memiliki kualitas yang handal jika bebas dari

pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat

dihandalkan pemakainya sebagai penyajian yang jujur atau tulus

dari yang seharusnya disajikan secara wajar diharapkan dapat di

sajikan.

E. Penyajian Jujur

Informasi keuangan di laporan keuangan pada umumnya tidak

luput dari risiko penyajian yang dianggap kurang jujur dari pada

apa yang seharusnya digambarkan. Hal tersebut bukan disebabkan

oleh kesengajaan untuk menyesatkan, tetapi lebih merupakan

kesulitan yang melekat dalam mengidentifikasi transaksi serta

peristiwa lainnya yang dilaporakan, atau dalam menyusun atau

7
menerapkan ukuran dan teknik penyajian yang sesuai dengan

makna transaksi peristiwa tersebut.

F. Substansi Mengungguli Bentuk

Jika informasi dimaksudkan untuk menyajikan dengan jujur

transaksi serta peristiwa lain yang seharusnya disajikan, peristiwa

tersebut perlu dicatat dan disajikan sesuai dengan substansi dan

realitas ekonomi dan bukan hanya bentuk hukum.

G. Netralitas

Informasi harus diarahkan pada kebutuhan umum pemakai, tidak

bergantung pada kebutuhan dan keinginan pihak tertentu. Tidak

boleh ada usaha untuk menyajikan informasi yang

menguntungkan beberapa pihak, sementara hal tersebut akan

merugikan pihak lain yang mempunyai kepentingan yang

berlawanan.

H. Pertimbangan Sehat

Penyusunan laporan keuangan adakalanya menghadapi

ketidakpastian suatu peristiwa dan keadaan tertentu. Seperti

ketertagihan piutang yang diragukan, perkiraan masa manfaat

pabrik dan peralatan, dengan tuntunan atas jaminan garansi yang

mungkin timbul. Namun demikian, penggunaan pertimbangan

sehat tidak memperkenankan, misalnya kesengajaan menetapkan

aktiva atau penghasilan yang rendah sehingga kualitas laporan

keuangan menjadi tidak netral dan handal.

8
I. Kelengkapan

Agar dapat diandalkan, informasi dalam laporan keuangan harus

lengkap dalam batasan materialitas dan biaya.

2.1.3 Isi dan Tujuan Laporan Keuangan

Dalam Standar Akuntansi Keuangan disebutkan bahwa laporan

keuangan yang lengkap meliputi :

A. Laporan Posisi Keuangan (Neraca)

Laporan berkaitan langsung dengan pengukuran posisi dan

struktur keuangan perusahaan. Neraca dibagi dalam dua kelompok

besar yaitu aktiva (yang berisi aktiva atau aset perushaan) dan

pasiva (yang berisi kewajiban dan ekuitas perusahaan). Laporan

ini memiliki fungsi untuk menunjukan posisi keuangan pada suatu

perusahaan pada tanggal tertentu, memberikan informasi tentang

alokasi penggunaan dana perusahaan yang merupakan kebijakan

investasi perusahaan, dan memberikan informasi tentang sumber

dana untuk membiayai investasi tersebut.

B. Laporan Laba Rugi

Laporan berkaitan denganpengukuran kinerja (prestasi)

perusahaan selama periode waktu tertentu. Laporan ini memuat

jumlah penghasilan perusahaan dan biaya-biaya yang terjadi pada

periode yang bersangkutan, dengan mengurangkan beban ke

pendapatan maka dapat diketahui apakah perusahaan mengalami

keuntungan atau kerugian. Tujuan laporan ini adalah untuk

menilai keberhasilan operasi dan efisiensi manajemen didalam

mengolah kegiatan operasional perusahaan, menilai profitabilitas

dari modal yang diinvestasikan kedalam perusahaan.

9
C. Laporan Perubahan Ekuitas

Laporan yang menyajikan perubahan aktiva bersih (aktiva –

kewajiban) dalam periode tertentu. Laporan ini menggambarkan

jumlah laba atau rugi yang berasal dari kegiatan operasi

perusahaan dan perubahan komposisi ekuitas yang berasal dari

transaksi pemilik. Fungsi laporan ini adalah untuk mengetahui

perubahan aktiva, mengetahui perubahan kewajiban, dan

mengetahui kinerja perusahaan.

D. Laporan Arus Kas

Laporan mengenai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan

kas dan penggunaan kas tersebut untuk kebutuhan operasional

perusahaan. Fungsi laporan ini adalah untuk membantu investor

dan kreditur dalam memperkirakan jumlah kas yang akan diterima

dalam bentuk dividen, bunga, atau pengembalian pokok dana yang

tertanam diperusahaan.

E. Catatan Atas Laporan Keuangan

Informasi penjelasan rincian jumlah angka-angka yang tertera

dalam neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan

laporan arus kas beserta informasi lainnya seperti kebijakan

akuntansi yang diterapkan perusahaan, informasi yang diwajibkan

oleh Standar Akuntansi Keuangan namun tidak disajikan dalam

laporan keuangan, serta informasi tambahan yang tidak disajikan

10
dalam laporan keuangan tapi diperlukan dalam rangka penyajian

laporan keuangan secara wajar.

2.1.4 Manfaat Analisis Laporan Keuangan

Analisis rasio keuangan memberikan manfaat antara lain:

A. Analisis laporan keuangan sangat bermanfaat untuk dijadikan

sebagai alat menilai kinerja dan prestasi perusahaan.

B. Analisis laporan keuangan sangat bermanfaat bagi pihak

manajemen sebagai rujukan untuk membuat perencanaan.

C. Analisis laporan keuangan dapat dijadikan sebagai alat untuk

mengevaluasi kondisi suatu perusahaan dari perspektif keuangan.

D. Analisis laporan keuangan juga bermanfaat bagi para kreditor

dapat digunakan untuk memperkirakan potensi risiko yang akan

dihadapi dikaitkan dengan adanya jaminan kelangsungan

pembayaran bunga dan pengembalian pokok pinjaman.

E. Analisis laporan keuangan dapat dijadikan sebagai penilaian bagi

pihak stakeholder organisasi.

11
BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Deskriptif Objek Penelitian

PT. Ace Hardware Indonesia Tbk. sebagai salah satu perusahaan yang

bertahan di tengah turunnya trend sektor riil di Indonesia menarik perhatian

penulis untuk melakukan penelitian mengenai kesehatan dan performa

perusahaan ini melalui analisis laporan keuangan. Perusahaan ini telah berdiri

sejak 1995, dan merupakan pemegang lisensi tunggal ACE Hardware di

Indoneisa.

3.2 Jenis dan Sumber Data

3.2.1 Jenis Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian

kuantitatif, karena data yang digunakan disajikan dalam bentuk

angka. Dan dari angka tersebut penulis akan menganalisis lebih

lanjut dalam analisis data.

3.2.2 Sumber Data

Sumber data adalah segala sesuatu yang dapat memberikan

informasi mengenai data. Berdasarkan sumbernya, data dibedakan

menjadi dua, yaitu data primer dan data sekunder.

A. Data primer yaitu data yang peneliti gunakan yaitu Laporan

Keuangan Tahunan PT. Ace Hardware Indonesia Tbk.

12
B. Data sekunder yaitu data yang dikumpulkan melalui literatur,

artikel, dan jurnal.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah

dengan mengambil data dari situs http://www.idx.co.id tentang laporan

keuangan PT. Ace Hardware Indonesia Tbk.. Data yang penulis ambil berupa

dokumen laporan tahunan yang disediakan oleh pihak IDX.

3.4 Teknik Analisis Data

Dalam proposal ini, penulis menggunakan metode analisis rasio keuangan

yang berupa :

A. Rasio Likuiditas

B. Rasio Solvabilitas

C. Rasio Aktivitas

D. Rasio Profitabilitas

E. Rasio Pasar

13
DAFTAR PUSTAKA

Damodaran, Aswath. 2002. Investment Valuation. John Wiley & Sons, Inc. New

York

Fahmi, Irhan. 2011. Analisa Kinerja Keuangan. Alfabeta. Jakarta

Gibson, Charles H., 2001, Financial Reporting Analysis, 8th edition, South Western

College Publishing. Tennessee

Harahap, Sofyan Syafri. 2013. Analisis Kritik atas Laporan Keuangan. Rajawali

Pres. Jakarta

Harianto, Farid dan Siswanto Sudomo. 1998. Perangkat dan Teknik Analisis Investasi

di Pasar Modal. PT Bursa Efek Jakarta. Jakarta

Herlina. 2008. Evaluasi Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan PT. Bank

Danamon Dengan Metode Cael Periode 2003-2007. STIE Muhammadiyah.

Tangerang.

http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/kbbi/index.php

Mamduh. 2009. Analisis Laporan Keuangan Ed. 4. UPP STIM YKPN. Yogyakarta

Munawir. 2010. Analisa Laporan Keuangan Ed. 4. Liberty. Yogyakarta

Siegel, Joel G. dan Jae K. Shim. 1999. Kamus Istilah Akuntansi. Elex Media

Komputindo. Jakarta

14

You might also like