ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN

GANGGUAN SISTEM PERSYARAFAN

By : MJ
ANATOMI DAN FISIOLOGI
SISTEM PERSYARAFAN
 ANATOMI
SISTEM PERSYARAFAN
Terdiri dari :
1. Sel-sel saraf (neuron) yang tersusun membentuk
sistem saraf pusat (SSP) : terdiri atas otak dan
medula spinalis
2. Sistem saraf perifer. merupakan susunan saraf
diluar SSP yang membawa pesan ke dan dari
sistem saraf pusat.
SEL-2 SARAF (NEURON)
1. Nukleus
2. Badan sel (Soma)
3. Dendrit
4. Serat saraf adalah akson
5. Sinaps
 Central Nervus System
(Sistem Saraf Pusat)
1. Otak
2. Medula spinalis
1. ANATOMI OTAK
 ANATOMI OTAK
 Otak dan medula spinalis. Dibungkus oleh selaput meningen
yang berfungsi untuk melindungi CNS.
 Meningen terdiri atas tiga lapisan yaitu Duramater,
Arachnoid dan Piamater.
 Diantara lapisan-lapisan ini terdapat rongga-rongga (Space)
yaitu
1. Rongga Epidural (Epidural Space) Berada diantara tulang
tengkorak dan duramater. Rongga ini berisi pembuluh darah
dan jaringan lemak yg berfungsi sebagai bantalan.
2. Rongga Subdural (Subdural Space) Berada diantara
duramater dan arachnoid yang berisi cairan serosa.
3. Rongga Sub Arachnoid (Sub Arachnoid Space). Terdapat
diantara arachnoid dan piamater, berisi cairan
cerebrospinalis.
Otak :
1. Cerebrum (otak besar),
2. Cerebelum (otak kecil)
3. Brain stem (batang otak)
OTAK BESAR
 OTAK KECIL
1. Terletak di bagian belakang
kranium menempati fosa cerebri
posterior di bawah lapisan duramater.
Tentonium cerebelli. Di bagian
depannya terdapat batang otak.

2. Berat cerebellum sekitar 150 gr

atan ± 8-8% dan berat batang otak
seluruhnya. Cerebellum dapat dibagi
menjadi hemisper cereberi kanan dan
kiri yang dipisahkan oleh vesmis.

3. Fungsi cerebellum umumnya

adalah mengkoordinasikan gerakan-
gerakan otot sehingga gerakan dapat
terlaksana dengan sempurna.
BATANG OTAK
 2. Medula Spinalis
 Merupakan perpanjangan medulla oblongata
kearah kaudal
 Dari medula spinalis bagian cervical keluar 8
pasang nervus spinalis, dan bagian thorakal 12
pasang, dan bagian lumbal 5 pasang dan dan
bagian sakral 5 pasang serta dan coxigeus
keluar I pasang nervus spinalis.
Medula spinalis mempunyai fungsi sebagai berikut
1. Pusat gerakan otot tubuh terbesar yaitu di kornu
motorik atau kornu ventralis.
2. Mengurus kegiatan refleks spinalis dan refleks
lutut.
3. Menghantarkan rangsangan koordinasi otot dan
sendi menuju cerebellum.
4. Mengadakan komunikasi antara otak dengan
semua bagian tubuh.
 Cairan Otak
(Cerebro Spinalis Fluid)
 Terdapat 4 buah rongga yg saling berhubungan 
ventrikulus  berisi cairan otak
1. Ventrikulus lateralis I
2. Ventrikulus lateralis II
3. Ventrikulus tertius III
4. Ventrikulus quadratus IV,
 fungsi Cairan Otak
1. Sebagai bantalan otak agar terhindar dan
benturan atau trauma kepala.
2. Mempertahankan tekanan cairan normal
otak yaitu 10 - 20 mmHg
3. Memperlancar metabolisme dan sirkulasi
darah di otak.
4 FUNGSI SISTEM SARAF
1. Menerima informasi (rangsangan) dari dalam
maupun dari luar tubuh melalui saraf sensory
(Afferent Sensory Pathway).
2. Mengkomunikasikan informasi antara sistem
saraf perifer dan sistem saraf pusat.
3. Mengolah informasi yang diterima baik di
tingkat medula spinalis maupun di otak untuk
selanjutnya menentukan jawaban (respon).
4. Mengantarkan jawaban secara cepat melalui
saraf motorik (Efferent Motorik Pathway) ke
organ-organ tubuh sebagai kontrol atau
modifikasi dari tindakan.
FUNGSI fisiologis

1. INTERPRETASI
2. INTEGRASI berbagai impuls saraf.
3. KOORDINASI
4. INISIASI

IIKI