Professional Documents
Culture Documents
A. PENGKAJIAN
Tanggal : Jumat, 22 Desember 2017...............................................
Jam : 10.00 WIB................................................
a. Identitas Klien
Nama : .BY. R..........................................................
Umur : 7 Bulan..........................................................
Jenis Kelamin :Laki-laki .................................................
Alamat : Banyuresmi ...........................................................
Agama : Islam............................................................
Suku Bangsa : Sunda...........................................................
Tanggal Masuk RS : 18-12-2017............................................................
NO CM : 01-06-88-77..................................................
Diagnosa Medis : KDS.............................................................
Tanggal Pengkajian : Jumat, 22 Desember 2017.....................................
b. Identitas Orangtua
i. Ayah
Nama : Tn. J
Umur : 26 Tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Banyuresmi, Kab. Garut
Pekerjaan : Wirausaha
Agama : Islam
Suku bangsa : Sunda
ii. Ibu
Nama : Ny. W
Umur : 17 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Banyuresmi, Kab. Garut
Pekerjaan : IRT
Agama : Islam
Suku bangsa : Sunda
1. Riwayat Kesehatan
Keluhan utama
Saat Masuk RS :
ibu klien mengatakan anaknya panas, kejang
Alasan Masuk Rumah Sakit
Ibu klien mengatakan anaknya demam disertai kejang sejak 1 hari SMRS.
2. Riwayat penyakit sekarang
Saat Pengkajian :
Saat pengkajian yang dilakukan pada tanggal 22-12-2017 ibu klien mengatakan anaknya
batuk dan berdahak, batuk yang dirasakan pasien terus-menerus adapun yang
memperberat Batuk pasien dirasakn bila akan menjelang malam hari, dan batuk
berkurang bila pasien meminum air hangat.
3. Riwayat penyakit dahulu
Menurut penuturan orangtua pasien, bahwa sebelumnya pasien tidak pernah mempunyai
riwayat penyakit apapun.
4. Riwayat penyakit keluarga
Menurut penuturan orangtua pasien, bahwa dalam keluarganya tidak ada yang mengalami
riwayat penyakit seperti yang dirasakan pasien saat ini, ataupun penyakit lain seperti
penyakit menurun (DM, dll), menular (HIV/AIDS, TBC, Hepatitis, dll) ataupun penyakit
menahun (Jantung, ginjal).
Genogram
Keterangan :
: Laki – Laki
: Perempuan\
: Suami
: Isteri
: Klien / Pasien
: Tinggal Serumah
: Garis Perkawinan
: Garis Keturunan
c. Pola Eliminasi
No. Jenis Sebelum dirawat Selama dirawat
1. BAB
Frekuensi 2x/hari 1x/hari
Sedikit-sedikit
Warna Khas feses Khas feses
Konsentrasi Lembek Lembek
Obat Pencahar Tidak Tidak
Kesulitan Tidak Tidak
Tempat Pembuangan Kloset Kloset
2. BAK
Frekuensi 3-4 kali 2-3 kali
Warna Khas urin Kuning jernih
Jumlah Tidak Terkaji Tidak Terkaji
Masalah Tidak ada Tidak ada
d. Peronal Hygiene
5. Pemeriksaan fisik
Kesadaran
□ Compos Mentis □ Apatis □ Somnolen □ Coma
GCS : E .4 M 5 V 6
Skala GCS
Mata (Eye) : □ 4 Spontan
□ 3 Terhadap perintah / suara
□ 2 Terhadap nyeri
□ 1 Tidak ada respon
Nilai, Eye :..................
Tanda vital
Tekanan darah : ..................mmHg
Suhu : ..................ºC
Nadi : ..................X/menit
Skala mengukur kekuatan nadi :
□ 0 Tidak ada
□ 1+ Nadi Menghilang, hampir tidak teraba, mudah menghilang
□ 2+ Mudah teraba, nadi normal
□ 3+ Nadi penuh, meningkat
□ 4+ Nadi mendentum keras, tidak dapat hilang
Head to toe
Kepala
Bentuk dan ukuran kepala : □ Dolichepalus (lonjong), □ Brakhiocepalus (Bulat),
□ Ada luka, □ Darah, □ Hidrocepalus, □ Ada nyeri tekan
Warna rambut : □ Hitam, □ Beruban, □ Kuning, □ Coklat, □ Warna buatan
Kebersihan rambut : □ Bersih, □ Kotor
(□ ketombe, □ kutu, □ berminyak, □ rontok)
Penglihatan : Visus : □ Jelas, □ Rabun, □ Buta
Sklera : □ Putih, □ Ikterik, □ Kemerahan
Konjungtiva : □ Anemis, □ Tidak
Kelopak Mata : □ Oedema, □ Ptosis, □ Peradangan, □ Luka, □ Benjolan
Bulu Mata : □ Rontok, □ ........................
Konjunctiva : □ Perubahan Warna .......................................
Warna Iris : .................................,
Reaksi Pupil : □ Bulat/simetris □ Tidak Simetris □ Dilatasi □ Konstriksi
□ Dilatasi saat cahaya terang/kontriksi saat cahay redup
□ Reaksi lambat, □ Miosis □ Midriasis, □ Nistagmus, □
Strabismus
Bentuk Telinga : ......................................................, □ Nyeri Tekan, □
Peradangan, □ Pendarahan, □ Perforasi
Pendengaran : □ Jelas, □ Tidak Jelas, □ Tidak mendengar
Dengan Arloji : ..........................................
Kebersihan Telinga : □ Bersih, □ Kotor, □ Ada lesi, □ Serumen berlebihan
Hidung : □ Bersih, □ Kotor, □ Ada Lesi, □ Perdarahan
Pernafasan cuping hidung ( + / - ), □ Pembesaran /Polip
Mukosa bibir : □ Bersih, □ Kotor
Bibir : □ Sianosis sentral/kebiruan, □ Pucat, □ Kehitaman,
□ Pecah2,
□ Normal
Mulut : □ Bersih, □ Kotor, □ Benda Asing, □ Suara
(......................)
Lidah : □ Putih, □ Berbintik – bintik, □ Bintik Berjamur, □
Perdarahan, □ Abses, □ Uvula Simetris/Tidak, □ Ada lesi,
Gigi : □ Bersih, □ Kotor, □ Gigi Palsu, □ Caries, □ Gigi tanggal,
□ Ginggivitis
Pemeriksaan Wajah
Inspeksi : □ Klien Rileks, □ Tegang, □ Adanya Kelumpuhan Otot
Facialis
Leher
Pembesaran kelenjar tiroid : □ ada, □ tidak
Peningkatan JVP : □ ada (5+.......cm), □ tidak
Keluhan yang dirasakan : ...........................................................................................
Pemeriksaan Dada
Paru – paru
Inspeksi : Pergerakan dada : □ simetris □ Tidak
Retraksi dinding dada : □ ada □ Tidak
Keadaan : □ ada lesi
□ ada jaringan sikatrik
□ penyakit kulit penyerta ........
Bentuk dada : □ normal □ barel chest □ pigeon
chest □ funnel chest
Tindakan yang harus dilakukan : ........................................
Palpasi : Pergerakan dada : □ simetrsi □ tidak
Taktil/vocal fremitus : □ simetrsi □ tidak
(getaran rendah □ kiri □ kanan)
Tindakan yang harus dilakukan : .......................................
Perkusi : □ sonor □ hipersonor □ resonan □ kurang resonan
□ dullness
Tindakan yang harus dilakukan : .......................................
Auskultasi : □ vesikuler □ bronkhial □ bronkhovesikuler
Suara tambahan : □ ronkhi basah □ ronkhi kering
□ krepitasi □ wheezing
□ pleural fiction
kanan (+ / -) kiri (+ / - )
Tindakan yang harus dilakukan : ........................................
Punggung
Inspeksi : Keadaan : □ ada lesi
□ ada jaringan sikatrik
□ penyakit kulit penyerta .........
Bentuk punggung : □ normal □ skoliosis □ kifosis
□ lordosis
Tindakan yang harus dilakukan : ......................................
Palpasi : Pergerakan punggung : □ simetris □ tidak
Taktil/vocal fremitus : □ simetris □ tidak
(getaran rendah □ kiri □ kanan)
Tindakan yang harus dilakukan : ........................................
Perkusi : □ sonor □ hipersonor □ resonan □ kurang resonan
□ dullness
Tindakan yang harus dilakukan : .......................................
Auskultasi : □ vesikuler □ bronkhial □ bronkhovesikuler
Suara tambahan : □ ronkhi basah □ ronkhi kering
□ krepitasi □ wheezing
□ pleural fiction
kanan (+ / -) kiri (+ / - )
Tindakan yang harus dilakukan : ......................................
Jantung
Insepeksi : ............................................................................................
Palpasi : Palpasi dinding thoraks teraba
(□ lemah, □ kuat, □ tidak teraba)
Auskultasi : Bunyi jantung □ S1 = S2, □ S1 > S2, □ S1 < S3
Abdomen
Keterangan klien : Flatus ( + / - ), Ket : ...........................................................
Inspeksi : □ datar, □ cekung, □ cembung/membusung
Masa / benjolan : □ ada ( region...........................) □ tidak
Gambaran bayangan pembuluh darah vena abdomen
□ Spider navi
□ Terlihat pada bagian atas abdomen dan mengalir ke
bawah
□ Bagian bawah abdomen menuju ke atas
□ Bagian tengah menuju ke atas atau ke bawah
Auskultasi : Bunyi peristaltic usus : .......................X/menit
Bunyi peristaltic : □ Borborygmi (bunyi usus melengking)
□ meteorismus (penimbunan Gas)
□ normal
Palpasi : Hepar : Pembesaran hepar : □ ada □ tidak ada,
Nyeri tekan □ ada □ tidak
Lien : Pembesaran limpa : □ ada □ tidak ada
Nyeri tekan □ ada □ tidak
Apendiks : Nyeri tekan □ ada □ tidak ( Batasnya............)
Ginjal : □ teraba □ tidak
Undulasi (+/-)
Genetalia
Genetalia Pria
Inspeksi : Rambut pubis (□ bersih □ tidak), Lesi ( + / - ),
Benjolan ( + / - )
Lubang uretra : Penyumbatan ( + / - ),
Hipospadia (dibawah) ( + / - ),
Epispadia (diatas) ( + / - )
Palpasi : Penis : Nyeri tekan ( + / - ),
Benjolan ( + ./ - ), Cairan....................................................
Scrotum dan testis : Benjolan ( + / - ), nyeri tekan ( + / - )
Kelainan yang tampak pada scrotum .................................
Hidrochele ( + / - ), Scrotal Hernia ( + / - ), Epididimistis (
+ / - ), Torsi pada saluran sperma ( + / - ), Tumor
Testicular ( + / - )
Inspeksi dan palpasi hernia : Inguinal Hernia ( + / - ), Femoral Hernia ( + / - )
Anus
Inspeksi : Atresia ani ( + / - ), Tumor ( + / - ), Haemoroid ( + / - ),
Perdarahan ( + / - ), perineum : jahitan ( + / - ), benjolan (
+/-)
Palpasi : nyeri tekan pada daerah anus ( + / - )
Muskuloskeletal ( Ekstremitas )
Inspeksi : otot tangan kanan/kiri dan kaki kanan/kiri simetris
6. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
3. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Labolatorium
No. Lab : 171218343 Tgl :18/12/17 18.04 WIB
Nama Test Hasil Unit Nilai Normal
HEMATOLOGI
Darah Rutin
Hemoglobin 9,1 g/dL 11,3 – 12,3
Hematokrit 33 % 34 – 40
Lekosit 8770 /mm3 3,000 – 14,300
Trombosit 207000 /mm3 150,000 – 440,000
Eritrosit 4,24 Juta//mm3 3.5 – 6.5
Hitung jenis lekosit
Basotil 0 % 0-3
Eosinotil 1 % 2-8
Betang 0 % 3-5
Netrofil 72 % 30-70
Limfosit 75 % 30-35
Monosit 2 % 2-10
7. Therapy
FrekuensiPem
Obat Yang JenisGolong Cara Keterangan /
No berian DosisObat
diberikan an Obat Pemberian RiwayatObat
Waktu (jam)
Cefotaxime Antibiotik iv 08 3x450 gm
1.
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI
TGL/JAM NO. IMPLEMENTASI Evaluasi PARAF
DP
23/12/17 1. - melakukan Auskultasi 2-4 jam S: Ibu klien mengatakan An. R
Hasil masih Batuk tetapi jarang
Masih terdengar suara tambahan O: -Batuk masih ada
Ronchi Nadi 110x/menit
-Berikan posisi miring untuk Suhu 36,0C
memudahkan pengeluaran seceret RR 28x/menit
- Lakukan pemijatan dinding dada Terdapat Suara nafas
dan menepuk punggung tambahan ronchi
Hasil A: Bersihan jalan nafas belum
Secret mudah dikeluarkan teratasi
- Memberikan inhalasi P: Lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5
Hasil
Dahak menjadi encer dan mudah
dikeluarkan
- kolaborasi pemberian obat dan
lakukan pemeriksaan penunjang
Hasil
23/12/17 2 Frekuensi Batuk mulai menurun
S; Ibu klien mengatakan kurang
Memberika Penkes tentang mengetahui tentang penyakit yang
penyakit anak dialami anaknya saat ini
Hasil O; O ; - ibu dan keluarga klien mulai
Ibu/ kluarga klien menambah paham dan mengerti setelah
pengetahuannya, sudah tidak diberikan penkes, dan tidak banyak
banyak bertanya, mengerti akan bertanya lagi tentang kondisi
apa yang disampaikan dan sudah anaknya
tidak bingung lagi · -ibu klien sudah tidak bingung.lagi
A; masalah teratasi
E. EVALUASI PERKEMBANGAN