INDUSTRI RUMAH SAKIT DI Amerika Serikat sedang mengalami reorganisasi luas yang mencakup

restrukturisasi tenaga kerja. Survei mengungkapkan bahwa perawat sekarang bekerja di rumah sakit memiliki
keprihatinan serius tentang
dampak perubahan staf tersebut pada kualitas pelayanan dan keselamatan pasien. (1) cakupan Media perubahan
yang terjadi di rumah sakit dan perawatan di rumah sakit gema peringatan perawat; Kongres menyatakan
keprihatinannya dengan
mandat Institute of Medicine (IOM) untuk mempelajari kecukupan staf perawat di rumah sakit dan keperawatan
rumah. (2) Penelitian IOM baru-baru ini menyelesaikan direkomendasikan keterlibatan yang lebih besar dari
perawat dalam restrukturisasi
inisiatif dan penelitian lebih lanjut tentang hubungan antara staf perawat dan pasien hasil, karena
bukti empiris tidak dapat ditemukan untuk mendukung kesaksian dan laporan anekdotal oleh perawat dan lain-
lain yang
tingkat staf saat ini sedang merugikan mempengaruhi perawatan pasien. (3)
Di sini kami berusaha untuk mendamaikan persepsi perawat bahwa rumah sakit mengurangi staf perawat ke
tingkat yang tidak aman
dengan manajemen rumah sakit yang dominan melihat bahwa restrukturisasi besar dari tenaga kerja rumah sakit,
termasuk
keperawatan, dibenarkan. Kami membawa data bersama-sama empiris dari berbagai sumber untuk meneliti tren
secara keseluruhan di
kerja rumah sakit dan untuk menentukan implikasi untuk kegiatan restrukturisasi rumah sakit saat ini serta
prospek pekerjaan masa depan perawat.

Data jumlah tenaga kerja rumah sakit berdasarkan kategori tenaga kerja yang disarikan dari American Hospital
Association
(AHA) rekaman data Survei Tahunan atau seluruh rumah sakit umum jangka pendek untuk setiap tahun antara
tahun 1981 dan 1993 dan
dirata di tingkat negara bagian dan nasional. karyawan rumah sakit dikelompokkan ke dalam lima kategori
utama:
keperawatan, teknisi, non-profesional, administrasi (nonnurse), dan profesional. (4) Terdaftar perawat lainnya
(RN) data ketenagakerjaan -specific diambil dari AHA Hospital Statistik melaporkan, yang juga berasal dari
Survei tahunan. Angka-angka ini dilaporkan dalam bentuk penuh waktu-setara (FTE) karyawan. Kami
memperoleh
Indeks kasus-mix rumah sakit khusus dari Pembiayaan Manajemen Perawatan Kesehatan (HCFA) untuk setiap
rumah sakit di
setiap tahun; kita kemudian dibagi FTEs setiap rumah sakit oleh indeks kasus-mix untuk menghitung kasus-
mix-disesuaikan rumah sakit
personil. Kami berasal data pada tren dalam pekerjaan RN keseluruhan dari Biro Profesi Kesehatan '
Divisi Keperawatan. Data ini didasarkan terutama pada Survei Sampel Nasional Perawat Terdaftar, yang
dilakukan setiap empat tahun

HOSPITAL KERJA TREN

Total lapangan kerja rumah sakit tumbuh terus antara tahun 1981 dan 1993, sebuah tren yang telah memotivasi
banyak baru-baru ini
memperhatikan restrukturisasi tenaga kerja rumah sakit. Ketika peningkatan kerja rumah sakit secara
keseluruhan diperiksa
8 September 2016 Halaman 1 dari 5 ProQuest
lebih detail - dengan memperhatikan penurunan hari rawat inap, peningkatan kunjungan rawat jalan, dan
meningkatkan tingkat pasien ketajaman-masih ada kenaikan bersih kerja sebesar 11,3 persen (pameran 1).
(Bukti
1 dihilangkan) Tertanam dalam tren ini beberapa poin penting mengenai tenaga keperawatan (RNS, berlisensi
perawat praktis [LPNs], dan pembantu perawat).
Yang paling penting, tenaga keperawatan menurun 7,3 persen secara nasional, sementara semua kategori lain
dari rumah sakit
personil meningkat - termasuk peningkatan 46 persen pada tenaga administrasi nonnurse dan 50 persen
peningkatan staf profesional lainnya. Penurunan tenaga keperawatan adalah substansial di beberapa negara;
mencapai
27 persen di Massachusetts, 25 persen di New York, dan 20 persen di California. Jelas, di negara-negara
jauh lebih sedikit pengasuh jompo berada di samping tempat tidur, yang memberikan dukungan kuat untuk
klaim perawat dari
mengurangi staf. Ada variasi regional dalam pola kerja; Maryland menurun hanya 1 persen,
dan Texas meningkat sebesar 25 persen. Namun, kerja tenaga keperawatan di rumah sakit secara nasional turun.
Selain itu, tenaga keperawatan telah menurun sebagai persentase dari angkatan kerja rumah sakit, dari 45 persen
pada tahun 1981
37 persen pada tahun 1993.

Hasil dari perubahan ini di staf perawat adalah pengurangan jumlah pengasuh jompo per pasien di
samping tempat tidur tetapi juga campuran keterampilan yang lebih kaya di tenaga keperawatan. Antara tahun
1984 dan 1994 jumlah FTE RN di
rumah sakit masyarakat jangka pendek tumbuh 27,6 persen, yang diterjemahkan ke dalam kira-kira 193.000
FTEs RN tambahan
(Bagan 2). (Bukti 2 dihilangkan) Hasilnya adalah peningkatan 29,4 persen pada rasio RN-to-pasien. meskipun
ini
muncul di wajah menjadi peningkatan yang signifikan dalam RNS, ketika RN-to-pasien rasio disesuaikan untuk
kasus-mix
meningkat, hampir tidak ada perubahan yang terlihat pada rasio selama periode dasi. kerja yang meningkat dari
RNS di rumah sakit,
meskipun signifikan secara absolut, hanya terus berpacu dengan tingkat ketajaman yang berubah dari pasien,
sehingga menjaga
RN-to-pasien rasio staf tentang konstan dalam hal klinis selama periode tersebut.
Tampaknya, karena itu, bahwa hilangnya personil non-RN telah menjadi penyebab utama penurunan
keseluruhan
tenaga keperawatan. Hasil dari perubahan ini pada staf perawat - pertumbuhan yang stabil dalam RNS sepadan
dengan
kasus-campuran meningkat dan penurunan tenaga keperawatan non-RN - telah terjadi peningkatan dalam RNS
sebagai persentase
dari jumlah tenaga keperawatan, atau campuran keterampilan keperawatan yang diperkaya. Akibatnya, lebih
sedikit pengasuh jompo per pasien
yang tersedia saat ini dari satu dekade yang lalu untuk memberikan perawatan kepada populasi pasien lebih akut
sakit. ini substantiates
perawat laporan dari tingkat staf berkurang dan menawarkan penjelasan untuk RNS 'peningkatan stres
pekerjaan, meskipun
lebih RNS terlibat dalam perawatan.

Efek bersih dari perubahan keseluruhan dalam pekerjaan rumah sakit telah terjadi
peningkatan personil nonclinical relatif untuk staf klinis . ( 5 ) Sebagai inisiatif restrukturisasi
rumah sakit diimplementasikan , tampaknya bijaksana untuk mengkaji bagaimana tabungan
dapat dicapai melalui peningkatan produktivitas di tenaga kerja non klinis , serta efisiensi
tangguh keuntungan dalam kategori nonlabor , sebelum fokus hanya pada personil klinis , di
mana investasi yang relatif kecil telah dibuat selama dekade terakhir . Adapun keperawatan
, dua tujuan panjang dianjurkan oleh perawat rumah sakit memiliki telah dicapai : campuran
keterampilan keperawatan yang lebih kaya dan upah yang lebih tinggi . Namun tidak
perawat rumah sakit atau administrator puas dengan hasil , untuk alasan yang berbeda . ( 6
) Kami setuju dengan laporan IOM bahwa perawat berada di terbaik posisi untuk menilai
konsekuensi klinis pola kepegawaian dan dengan demikian harus dibebankan oleh rumah
sakit administrator dengan mengevaluasi alternatif untuk mengatur dan kepegawaian untuk
perawatan klinis

PERMINTAAN MASA DEPAN UNTUK PERAWAT TERDAFTAR share rumah sakit 'dari
tumbuh kolam RNS telah berubah sedikit selama dekade terakhir (dari 68 persen menjadi
66,5 persen ) , ketika banyak percaya bahwa dominasi kerja rumah sakit RN akan berkurang
. ( 7 ) Pola ini sebagian besar merupakan fungsi dari permintaan rawat inap untuk RNS .
Meskipun kenaikan substansial dalam rawat jalan rumah sakit kegiatan antara 1988 dan
1992 , tiga RNS baru yang ditambahkan untuk rawat inap untuk setiap RN baru
ditambahkan untuk layanan rawat jalan . ( 8 ) Meskipun out-of - rumah sakit pengaturan
menawarkan peluang baru untuk RNS , pekerjaan rumah sakit lebih dari terus berpacu .
Misalnya , antara tahun 1988 dan 1992 jumlah RNS dipekerjakan di panti jompo tumbuh
hampir 20 persen , dan jumlah mereka yang bekerja di rumah perawatan tumbuh hampir 50
persen . ( 9 ) Bahkan dengan ini tingginya tingkat kenaikan , namun, enam RNS rumah sakit
baru disewa untuk setiap RN panti jompo baru , dan lima 8 September 2016 Halaman 2 dari
5 ProQuest RNS rumah sakit baru disewa untuk setiap dua RNS perawatan di rumah baru

Meskipun rumah sakit akan terus menghasilkan pekerjaan RN baru, tampaknya tidak mungkin bahwa mereka
akan terus meningkat
kerja mereka RNS pada tingkat yang sama karena mereka memiliki selama dekade terakhir jika rumah sakit
menggunakan jatuh secara signifikan,
karena beberapa memprediksi. Saat ini tren rumah sakit tenaga kerja dari Survey Panel National Hospital AHA
menunjukkan bahwa
pertumbuhan pekerjaan yang meruncing off, yang dapat mempengaruhi RNS di masa depan. (10)
* PERSEPSI RN CUTS JOB. Ada kemungkinan bahwa pengurangan luas di tenaga kerja rumah sakit RN
telah terjadi pada tahun 1995 dan 1996, tetapi belum tercermin dalam data regional dan nasional yang tersedia.
Namun,
persepsi tersebut secara luas diadakan pada tahun 1993, ketika studi IOM ditugaskan dan pekerjaan RN adalah
terus tumbuh.
Kami percaya bahwa persepsi pengurangan pekerjaan RN berasal dari beberapa faktor. Satu, yang dikutip
sebelumnya, adalah penurunan
jumlah keseluruhan tenaga keperawatan, meskipun RN kerja tinggal konstan melalui 1994. Lain
hubungannya dengan tindakan yang dipublikasikan di berbagai lembaga. A, faktor kecil-diakui ketiga adalah
bahwa tingkat
pertumbuhan pasokan RN adalah melampaui pertumbuhan pekerjaan RN, khususnya di daerah geografis
tertentu. Kami menemukan kuat
hubungan negatif antara rasio RN-to-penduduk dan tenaga kerja. daerah sensus dengan RN-topopulation rendah
Rasio pada tahun 1992 (yaitu, di bawah rata-rata nasional) memiliki tinggi dari rata-rata pertumbuhan lapangan
kerja RN di
periode dua tahun berikutnya; sebaliknya, daerah dengan rasio tinggi RN-to-populasi memiliki lebih rendah dari
rata-rata
pertumbuhan. Contoh grafis paling hubungan ini di New England, di mana persediaan terbesar dari RNS adalah
ditambah dengan pertumbuhan terendah dalam pekerjaan. Kondisi ini membatasi pasar kerja, meskipun
rumah sakit mungkin tidak merumahkan perawat dalam jumlah besar, dan menciptakan kesulitan bagi perawat
yang ingin mengganti pekerjaan
serta bagi lulusan RN baru mencari pekerjaan. Rendahnya tingkat pengangguran di kalangan RNS menunjukkan
bahwa
bahkan lulusan baru dapat menemukan pekerjaan, meskipun dengan kesulitan yang lebih besar

* MASA DEPAN KERJA. Pasar untuk RNS telah cukup mengoreksi diri dari waktu ke waktu.
walaupun permintaan untuk RNS masih muncul untuk menjadi kuat, tidak jelas apakah lulus
kohort dari 95.000 (ukuran kelas 1994) akan terus diserap sebagai pertumbuhan pekerjaan
rumah sakit dibatasi. Pasokan RN kemungkinan akan marah di masa depan jika
ketersediaan lapangan kerja berkurang. Bahkan, pendaftaran di program RN turun hampir 1
persen pada tahun 1994 setelah tujuh tahun berturut-turut pertumbuhan, mungkin dalam
menanggapi pasar kerja ketat. penurunan ini diramalkan rekomendasi dari laporan Pew
Profesi Kesehatan Komisi pada tahun 1995 td mengurangi ukuran dan sejumlah program
RN. (11) Permintaan untuk perawat, terutama di sektor rumah sakit, juga dipengaruhi oleh
'upah relatif, yang berada di semua waktu tinggi. (12) Jika perawat perawat upah mandeg
dan jatuh relatif terhadap orang-orang pembantu dan LPNs, permintaan untuk perawat di
rumah sakit dapat meningkatkan ke titik melelahkan apa mungkin terlihat seperti kelebihan
pasokan, mengakibatkan jenis kekurangan RN berpengalaman di tahun 1980-an. (13)
Akhirnya, rata-rata usia tenaga kerja keperawatan meningkat, menunjukkan pensiun yang
dapat meningkatkan sangat dalam jangka panjang, sehingga memberikan kesempatan kerja
lebih untuk lulusan baru. Perkiraan dari Biro Statistik Tenaga Kerja 'Kerja Outlook
Handbook, 1996-1997 Edition peringkat RNS kelima di antara semua kategori pekerjaan
untuk pertumbuhan pekerjaan terbesar diprediksi antara tahun 1994 dan 2005. (14)
Dibandingkan dengan banyak kategori lainnya, terutama yang di luar pelayanan kesehatan
yang tumbuh lebih lambat, keperawatan kerja terlihat cukup menjanjikan. Potensi ancaman
terbesar bagi keperawatan dalam waktu dekat tidak ketersediaan lapangan kerja. Ini adalah
kemungkinan bahwa dalam upaya untuk mengurangi pengeluaran, manajemen rumah sakit
akan menerapkan kurang dipahami rekayasa ulang rencana yang bisa merusak upaya
keperawatan terbaik untuk menjaga kualitas dan keamanan klinis peduli